Unrivaled Tang Sect - Chapter 447-2

Volume 33, Bab 447.2: Informasi Tentang Kekaisaran Jiwa Surgawi

Di bawah keadaan seperti itu, bahkan keempat Rohnya tidak ada gunanya baginya. Dia hanya bisa menangani ini sendiri.

Huo Yuhao menjatuhkan diri ke ranjangnya dan menutup matanya dengan erat. Dia tampak sangat pucat, dan sepertinya dia tidak bisa bertahan lagi. Dia benar-benar tampak seperti tidak bisa bertahan lagi.

Kerinduannya akan Wang Donger terlalu besar. Itu benar-benar membuatnya kewalahan.

Donger, apakah Anda benar-benar hidup? Dia sebenarnya selalu memiliki pemikiran dalam benaknya – apa yang harus dia lakukan jika sekte dan wakil sekte Clear Sky Sect hanya mengatakan kebohongan?

Inilah yang dia takuti. Meskipun dia mencoba yang terbaik untuk menjauh dari pemikiran seperti itu, dia akan diliputi ketakutan setiap kali dia memiliki pemikiran seperti itu.

Tidak bisa melihat Wang Donger selamanya? Apa yang mungkin lebih menakutkan dari itu?

“Donger, Donger, Donger …” Huo Yuhao mengerang pelan. “Donger, jika kamu benar-benar meninggalkan dunia ini, maka bawalah aku bersamamu. Jangan tinggalkan aku sendirian di dunia ini untuk menderita. Donger, aku sangat merindukanmu. ”

Air mata mengalir di sudut matanya.

Para komandan senior Angkatan Darat Barat Laut Star Luo Empire tidak bisa membayangkan bahwa pahlawan muda di hati mereka benar-benar menggeliat di tempat tidurnya sekarang sambil menangis air mata kesakitan. Huo Yuhao bahkan tidak jernih sekarang.

Tirai ke tendanya terbuka, dan sesosok tinggi dan ramping berjalan ke tendanya. Ketika dia mendengar erangan Huo Yuhao, tubuhnya berubah sedikit kaku. Namun, setelah itu, dia terus berjalan menuju Huo Yuhao. Gerakannya sangat lambat, seolah-olah dia merasa sulit untuk berjalan.

Namun, dia tiba-tiba mengambil langkahnya saat dia mendekati ranjang Huo Yuhao. Dia dengan cepat datang ke sisinya dan duduk di samping tempat tidurnya.

Air matanya sudah membasahi selimutnya. Perasaan Huo Yuhao biasanya sangat akut, tetapi saat ini, dia sebenarnya tidak tahu bahwa ada orang lain di tenda. Dia terus menggeliat dan mengerang kesakitan. Wajahnya sangat pucat, dan ember air mata dan keringat sudah menyatu saat mengalir di pipinya.

Jari-jari lembut mengusap dahinya dengan lembut. Gerakan jari-jari itu tampak agak kaku dan kaku.

Keringat Huo Yuhao membasahi jari-jari putih dan lembut. Jari-jarinya tampak sedikit gemetar, dan ada sedikit kehangatan dari mereka. Wanita di tenda itu bergidik sedikit, dan juga sedikit terkejut.

“Donger, jangan tinggalkan aku.” Tiba-tiba, Huo Yuhao mengulurkan tangan dan meraih tangannya.

Dia heran, dan ingin menarik tangannya. Namun, cengkeramannya sangat kencang.

Dia tidak berjuang, tetapi dia bisa merasakan bahwa tangannya sedingin es. Dingin sekali sampai ke titik yang menakutkan. Seolah-olah dia telah kehilangan semua kehangatan di tubuhnya.

Jangan bilang bahwa dia selalu kesakitan setelah menggunakan Haodong Palm-nya?

Itu aneh, tapi Huo Yuhao menjadi tenang setelah meraih tangannya. Dia berhenti menggigil, tetapi dia masih bergumam sendiri. Namun, rasa sakitnya jelas telah berkurang secara signifikan.

Dia benar-benar menyedihkan! Saya tidak pernah berpikir seseorang bisa menjadi seperti ini karena terlalu mencintai seseorang. Namun, mengapa ia mengubah cintanya menjadi keterampilan? Kenapa dia tidak pergi dan mencari kekasihnya?

Tidak jauh di luar tenda, ada seseorang berjongkok di sudut yang gelap. Orang ini menyaksikan ketika dia berjalan ke tenda.

Senyum tipis menyebar di wajahnya. Dia perlahan berdiri. Sepertinya dia tidak perlu berjaga-jaga lagi. Dia tidak keluar, bahkan setelah waktu yang lama.

Orang ini berjalan keluar dari sudut. Bukankah dia Pertahanan Abadi, Xu Sanshi?

Huo Yuhao menderita serangan balik dari Haodong Palm-nya, dan tubuhnya sangat lemah. Xu Sanshi mengerti ini yang terbaik. Inilah sebabnya dia mengikuti Huo Yuhao kembali dan berjaga di luar tendanya sebagai sarana untuk melindunginya.

Namun, wanita itu telah berada di tenda untuk waktu yang lama tanpa pergi. Sepertinya dia tidak perlu melanjutkan perlindungannya selama sisa malam itu.

Dia diam-diam pergi tanpa mengeluarkan suara.

Di dalam tenda.

Huo Yuhao sudah tenang. Napasnya menjadi lebih berirama, dan dia tidak lagi menggigil. Kadang-kadang, dia bergumam pada dirinya sendiri, tetapi dia jelas tidak terlalu kesakitan.

Dia menggunakan kedua tangannya untuk memegang erat-erat ke jari-jarinya yang lembut. Seolah-olah dia meraih rumput yang menyelamatkan jiwa. Dia tidak akan melepaskan tangannya. Perlahan-lahan, senyum puas muncul di wajahnya.

Dia tertidur. Setelah ini, cahaya bulan bersinar dari luar jendela. Dari tempat dia duduk, dia melihat profilnya. Dia hanya di sini karena dia khawatir tentang dia, dan ingin tahu tentang kondisinya.

Namun, dia menemukan bahwa dia tidak dapat pergi sekarang.

Dia pasti bisa menarik tangannya kembali, tetapi dia takut menyakitinya, jadi dia tidak melakukannya. Dia juga tidak melakukan hal lain. Dia hanya memegang erat-erat tangannya dan menggeliat di tempat. Dia jatuh lebih dalam dan lebih dalam ke dalam tidurnya.

Ini adalah bakat generasi yang membuat semua orang kagum? Ekspresi pahit muncul di wajahnya. Jadi dia sebenarnya rapuh di balik permukaan. Sepertinya dia telah memberi terlalu banyak untuk mencapai kekuatan apa pun yang dia miliki.

Tapi mengapa dia bisa tenang setelah meraih tanganku? Apakah karena dia merasa terhibur?

Dia mengambil sapu tangan dengan tangannya yang lain dan mengoleskan keringat di kepalanya. Bahkan dia tidak tahu mengapa dia melakukan sesuatu yang intim seperti miliknya.

Dia tampak jelas kurang tegang setelah dia menyeka keringatnya. Seolah-olah dia memiliki semacam kekuatan magis yang membantunya untuk tenang.

Tangannya mulai mendapatkan kembali kehangatan, dan dia berhenti memegang erat-erat. Tubuhnya juga bergerak dengan lebih mudah.

Dia terus menyeka keringatnya. Perlahan, dia meletakkan saputangannya ke satu sisi, dan mulai membelai rambutnya dengan lembut.

Dia tidak terlihat terlalu buruk. Garis-garis di wajahnya halus, dan bulu matanya panjang. Ada sedikit kemerahan di pipinya sekarang dan energi kehidupan yang dia keluarkan tampaknya lebih kuat daripada orang lain.

Tanpa disadari, dia menjadi sedikit linglung. Sama seperti dia dalam keadaan linglung, dia perlahan-lahan melemahkan cengkeramannya di tangannya.

“Oh … akhirnya aku bisa pergi.” Dia menarik tangannya dengan lembut, yang sudah tertutup keringat. Namun, tanpa sadar dia mengepalkan tinjunya, seolah ingin mempertahankan kehangatan yang dia rasakan di tangannya.

Setelah dia menarik tangan yang telah dia tempatkan di kepalanya, dia diam-diam berdiri. Dia masih tidur dengan sangat tenang, dan tidak bergerak sama sekali.

Dia diam-diam berjalan menuju pintu keluar tendanya. Namun, untuk beberapa alasan, dia tidak bisa tidak berbalik setiap langkah.

Napasnya masih berirama seperti biasa. Tidak ada perubahan.

Akhirnya, dia sampai di pintu keluar. Dia berbalik dan menatap tajam ke dalam.

Seseorang yang begitu gigih dalam cinta seperti dia harus menjadi pria yang baik.

Selamat malam, pria baik!

Pagi. Sinar matahari yang hangat menyinari wajah Huo Yuhao melalui jendela. Panas menyentaknya dari tidurnya.

Saat dia membuka matanya dan merasakan sinar matahari yang menyilaukan, dia secara tidak sadar menggunakan tangannya untuk menutupi matanya.

Oh Sudah terlambat. Kenapa aku belum bangun? Biasanya, dia sudah berkultivasi di tempat tidur saat ini!

Saat dia duduk, semua yang terjadi malam sebelumnya dengan cepat muncul di pikirannya. Huo Yuhao tanpa sadar melihat cincin Starlight Sapphire-nya. Di cincinnya ada lebih dari sepuluh alat jiwa pengintai udara ketinggian tinggi.

Ya, kami tidak hanya berhasil mencuri alat jiwa pengawasan udara ketinggian tinggi tadi malam. Kita seharusnya membunuh Mad Bull Douluo juga. Saya menggunakan Haodong Palm saya. Setelah saya kembali, saya merasakan sakit yang luar biasa. Tetapi mengapa saya tidak merasakan apa-apa sekarang?

Di masa lalu, dia tidak bisa pulih dalam satu malam setelah melepaskan Haodong Palm-nya. Dia membutuhkan periode waktu untuk pulih sepenuhnya. Selain itu, dia akan selalu sangat pusing pada hari berikutnya.

Namun, dia dipenuhi dengan energi saat ini, dan tubuhnya benar-benar nyaman. Tidak ada efek samping. Seolah-olah dia memiliki tidur malam yang sempurna, dan bahkan ketiduran.

Aneh! Setelah menggaruk kepalanya, Huo Yuhao berdiri dan berjalan keluar dari tendanya.

Matahari bersinar cerah hari ini, dan udaranya sangat menyegarkan. Ketika dia mengambil napas dalam-dalam, udara segar menyehatkan tubuhnya, dan dia merasa sangat energik.

Huo Yuhao sedikit geli ketika dia bertanya pada dirinya sendiri, mengapa aku merasa begitu santai? Dan mengapa aku dalam suasana hati yang baik?

Namun, dia tidak punya jawaban. Tidak peduli apa jenis makanan yang dia konsumsi, mereka tidak dapat meningkatkan mood-nya ke tahap seperti itu. Namun, dia merasa sangat baik hari ini! Apa yang sebenarnya terjadi semalam?

Dia mengerutkan alisnya dan merenungkan.

Dia secara halus bisa mengingat bahwa dia sedang kesakitan luar biasa saat itu. Namun, Wang Dong’er tampaknya telah tiba setelah itu dan menghiburnya, mengurangi kerinduannya padanya dan rasa sakit yang dia alami. Setelah itu, rasa sakitnya hilang, dan dia tertidur dengan nyenyak.

Donger, apakah Anda benar-benar datang? Huo Yuhao membuka matanya lebar-lebar. Jangan bilang Donger selalu bersembunyi di sisiku dan dia datang saat aku kesakitan? Untuk menghiburku? Ini Donger. Pasti dia. Aku pasti merasakan auranya.

Dia tiba-tiba berbalik dan kembali ke tendanya. Dia melompat ke tempat tidurnya dan mengambil napas dalam-dalam, mencari aroma Wang Dong’er.

Namun, aroma apa yang akan tersisa setelah satu malam? Hanya ada bau sendiri di tempat tidurnya.

Apakah saya hanya berhalusinasi? Rasa kekecewaan yang kuat membuat Huo Yuhao mengepalkan tinjunya. Namun, pada saat inilah perhatiannya terpojok.

Dia tanpa sadar mengulurkan tangannya dan mengambil sapu tangan persegi.

Saputangan ini terbuat dari sutra, dan terasa sangat lembut. Rasanya seperti kulit seorang gadis muda, dan ada noda keringat di atasnya.

Itu bukan milik saya! Itu jelas milik seorang wanita.

Huo Yuhao memandangi saputangan itu beberapa kali. Tidak ada tanda-tanda di situ. Hanya ada aroma lembut yang berasal darinya.

Wang Donger. Ini benar-benar seperti aroma Wang Dong’er.

Jangan bilang bahwa perasaan saya benar? Donger itu benar-benar datang semalam untuk merawat dan menghiburku? Dan dia membantu saya keluar dari rasa sakit saya?

Bab Sebelumnya Bab

selanjutnya

Pikiran Seanboi

Apakah Anda ingin membaca hingga 60 bab yang belum dirilis? Dukung UTS di Wuxiaworld !

Diterjemahkan oleh: cthd

Diedit oleh: GNE dan RED

Hitungan bab mingguan akan disematkan dan diperbarui setiap posting di saluran UTS dari perselisihan resmi WW .

Jika Anda menemukan kesalahan, tembak saya, ‘ Kiidyeon # 5906 ‘, DM pada perselisihan!

Bookmark

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<