Unrivaled Tang Sect - Chapter 322

Volume 27, Bab 322: Undangan Yama

Huo Yuhao tahu bahwa Long Aotian jauh lebih kuat darinya, tetapi dia masih memiliki kesempatan bertarung. Setelah bertarung dengan Long Aotian, ia mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang kemampuannya. Jika dia bisa mendapatkan kembali mobilitasnya dan menyerap semua energi asal Ultimate Ice di tubuhnya, kultivasinya akan mencapai tingkat Kaisar Jiwa. Ketika itu terjadi, dia yakin menantang Long Aotian melalui berbagai metode pertempurannya.

Wang Dong’er mendorong Huo Yuhao turun dari panggung dan segera berdiri di belakangnya untuk memijat bahunya. Huo Yuhao juga memiliki Botol Susu di tangannya, dan mulai memulihkan kekuatan jiwanya.

Meskipun ia telah kehilangan pertarungan ini, Sekte Tang masih memiliki keunggulan. Di antara tiga yang telah berkompetisi dari Sekte Snowdemon, Chen Lu pasti tidak dapat bersaing di babak tim. Ini berarti bahwa mereka sudah turun ke putaran tim.

Xu Sanshi berdiri. Itu adalah pertama kalinya dia begitu serius di turnamen ini. Kekuatan lawannya juga memotivasi keinginan bertarungnya sendiri.

“Anggota pesaing kedua dari Sekte Tang, silakan naik ke panggung.” Zheng Zhan tampaknya sedikit tersesat setelah menyaksikan pertarungan yang menarik. Namun, ia masih terus mengelola proses putaran eliminasi individu ini.

Xu Sanshi hendak berjalan ke atas panggung, tetapi dia mendengar suara memanggil, “Tunggu sebentar.”

Dia sedikit bingung ketika dia berhenti. Dia berbalik ke Jiang Nannan di sampingnya.

Jiang Nannan berdiri dan menatapnya dengan tatapan penuh gairah. Dia berkata dengan lembut, “Kembali dengan selamat.” Ketika dia berbicara, dia memeluk leher Xu Sanshi di depan semua orang sebelum mematuk pipinya.

Xu Sanshi tertegun. Xiao Xiao adalah yang paling pemalu di antara tiga wanita dari Tujuh Monster Shrek. Namun, Jiang Nannan adalah yang paling konservatif. Dia beruntung ketika dia bersedia untuk memegang tangannya. Bahkan jika dia mengganggunya selama sebulan, dia mungkin bahkan tidak bisa menciumnya.

Namun, Jiang Nannan sekarang mengambil inisiatif untuk menciumnya di depan semua orang. Selain itu, dia tidak mendorongnya untuk menang.

Dia memintanya untuk kembali dengan selamat. Itu hanya beberapa kata sederhana! Namun, darah Xu Sanshi melonjak.

Dia memeluk Jiang Nannan dengan erat dan mengeluarkan peluit keras. Dia menginjak kaki kanannya di tanah dan melompat ke atas panggung

Dia terlalu bersemangat. Dia bahkan sedikit memerah. Seluruh auranya juga tampak agak tidak stabil. Namun, ketidakstabilan ini membuatnya tampak seperti gunung berapi yang akan meletus. Dia berada di bawah tekanan besar.

Dia mengambil langkah besar ke depan dan datang ke tengah panggung. Dia mengangguk pada wasit.

Di ruang tunggu Tang Sekte, Bei Bei memberi jempol pada Jiang Nannan. Semua orang dari Sekte Tang tahu bahwa Jiang Nannan adalah motivasi terbesar bagi Xu Sanshi. Jiang Nannan adalah kelemahan terbesarnya, tetapi dia juga merupakan katalisator baginya.

Xiao Xiao tertawa. Dia menyalin suara lembut Jiang Nannan dan berkata, “Kembali dengan selamat.”

Jiang Nannan memerah. “Aku harap semua orang bisa kembali dengan selamat.”

Bei Bei menggoda, “Kalau begitu kamu harus memberi saya ciuman ketika saya berkompetisi nanti dan menyuruh saya kembali dengan aman. Baik?”

Jiang Nannan membentak, “Bei Bei, teruslah bermimpi. Xiao Ya sedang menonton. ”

Ekspresi Bei Bei berubah kaku. Dia tertawa getir dan menggelengkan kepalanya.

Jiang Nannan tampak sangat menyesal setelah mengatakan itu, dan buru-buru berkata, “Maaf, aku …”

Bei Bei tersenyum dan berkata, “Jangan khawatir, aku akan memastikan Xiao Ya kembali dengan selamat juga.” Saat dia mengatakan ini, ada rasa percaya yang kuat yang datang darinya. Namun, semua orang bisa merasakan betapa putus asanya dia.

Bei Bei menoleh ke Huo Yuhao dan dengan lembut bertanya, “Yuhao, apa jiwanya?”

Huo Yuhao menjawab, “Jiwa bela dirinya seharusnya adalah kulitnya. Sangat jarang di antara jiwa-jiwa tubuh. Saya menyampaikan ini kepada senior kedua sebelumnya. ”

Bei Bei mengerutkan alisnya. “Apakah itu berarti dia tidak memiliki kekurangan?”

Huo Yuhao menjawab, “Dia benar-benar kuat. Dia pasti telah menciptakan keterampilan bertarungnya sendiri, dan bahkan memiliki pemahaman yang sangat mendalam tentang itu. Kultivasinya bahkan telah mencapai ranah Kesatuan Surga dan Manusia. Baginya, keterampilan jiwa tidak akan membuat perbedaan besar. Tubuhnya adalah keterampilan jiwanya yang terkuat. Dia sangat menakutkan. ”

Setelah dia selesai mengatakan ini, dia menutup matanya dan terus menambah kekuatan jiwanya. Dalam benaknya, adegan pertarungannya dengan Long Aotian juga diputar ulang terus menerus, terutama bentrokan terakhir di antara mereka.

Leluhur Tang San, saya minta maaf. Saya tidak dapat melanjutkan reputasi Tang Sekte memiliki senjata tersembunyi terbaik di benua ini. Namun, saya hanya menggunakan setengah dari kekuatan teknik pamungkas itu. Dia akan mati jika dipasangkan dengan racun mematikan.

Jika Yama memberitahu seseorang untuk mati, tidak ada yang akan berani untuk menunda. Teknik pamungkas ini berada di peringkat ketiga di antara Tiga Teknik Senjata Tersembunyi Besar dari Sekte Tang yang ditinggalkan Tang San dalam Kitab Suci Racun, Undangan Yama!

Undangan Yama, senjata tersembunyi yang bisa mengejar jiwa seseorang dan merebutnya dengan paksa!

Huo Yuhao telah menggunakan teknik bertarung Dewi Cahaya yang diciptakan sendiri untuk meniru Undangan Yama. Ini telah menghabiskan semua kekuatan jiwanya yang tersisa. Kalau tidak, dia tidak akan mengakui kekalahan.

Long Aotian terlalu kuat. Tidak mungkin dia bisa melemahkannya tanpa menggunakan metode seperti itu. Long Aotian adalah Soul Sage tujuh-cincin yang bisa menunjukkan Tubuh Sejati Jiwa Jiwa. Jika semua orang dari Sekte Tang hanya bersaing berdasarkan pesanan mereka, mereka mungkin harus membayar harga yang besar bahkan jika mereka bisa mengalahkannya. Jika itu terjadi, apa yang akan mereka lakukan di babak tim nanti?

Inilah sebabnya Huo Yuhao mengorbankan semua kekuatan jiwanya untuk menggunakan Undangan Yama.

Meskipun Long Aotian berhasil menahan serangannya, dia akhirnya terluka. Selain itu, Huo Yuhao juga bisa memastikan bahwa dia terluka cukup parah.

Undangan Yama memiliki dua cara mematikan untuk membunuh targetnya.

Yang pertama adalah racun yang mematikan. Huo Yuhao tidak punya waktu untuk meneliti bab racun yang ditinggalkan Tang San secara mendalam. Akibatnya, dia tidak bisa membuat kembali Undangan Yama yang sebenarnya. Itu sebabnya dia tidak bisa benar-benar memanfaatkan teknik mematikan ini. Inilah sebabnya dia mengatakan dia hanya memamerkan sebagian dari Undangan Yama.

Yang kedua adalah Undangan Yama yang sebenarnya. Ada teknik khusus untuk melepaskannya. Ini menyatu dengan Mengontrol Derek, Menangkap Naga, Mata Setan Ungu, Teknik Surga Misterius, Tangan Giok Misterius dan banyak kemampuan lainnya. Itu juga sangat mengurangi kekuatan jiwa seseorang. Lebih jauh lagi, tidak masalah di peringkat berapa seorang guru jiwa – penipisan akan sama besar Hanya saja kekuatan Undangan Yama akan meningkat tergantung pada kultivasi seseorang.

Undangan Yama yang sebenarnya tidak bisa dihindari. Begitu memasuki tubuh lawan, itu akan segera dihancurkan sebelum menjalar dengan kecepatan yang menakutkan. Bahkan tanpa racun mematikan, itu masih sangat menakutkan. Jika tidak, itu tidak akan menjadi salah satu dari Senjata Tersembunyi Tersembunyi Seratus Tang Sekte, dan bahkan menjadi senjata tersembunyi tipe lemparan peringkat ketiga.

Huo Yuhao telah melepaskan efek kedua dari Undangan Yama sebelumnya. Long Aotian telah menggunakan kekuatan jiwa raganya, yang telah mengalami kebangkitan kedua, untuk mengurangi sebagian besar kekuatan tumbukan dari Undangan Yama sebagian Huo Yuhao. Dia juga mengusir bagian dari Undangan Yama yang dibentuk menggunakan kekuatan spiritual dan jiwa Huo Yuhao. Namun, Undangan Yama yang hancur masih memberinya masalah besar setelah itu memasuki tubuhnya.

Ketika dia memuntahkan seteguk darah itu, dia telah menggunakan kekuatan jiwanya dan mengendalikan tubuhnya untuk memaksa Undangan Yama keluar dari tubuhnya.

Namun, Undangan Yama sangat kuat. Meskipun dia telah memaksanya keluar dari tubuhnya, lorong-lorongnya masih terikat untuk terluka. Mereka juga tidak terluka ringan.

Saat ini, pertarungan berikutnya di atas panggung sudah dimulai.

Saat wasit mengisyaratkan dimulainya pertarungan, Xu Sanshi segera melepaskan Shield of the Xuanwu Turtle dan menyerbu ke arah lawannya.

Saat ini, dia sangat energik, dan auranya menekan. Matanya tampak sangat tajam. Hanya ada satu pikiran di benaknya. Jika saya berkinerja baik, akankah Nannan memberi saya hadiah lebih lanjut?

Di ruang tunggu, Jiang Nannan sedikit khawatir ketika dia melihat Xu Sanshi menyerang lawannya. Dia bertanya, “Bei Bei, akankah dia baik-baik saja?”

Bei Bei tersenyum dan menjawab, “Kenapa? Apakah kamu tidak percaya kemampuannya? Sementara lawannya kuat, ia mahir dalam bertahan. Ini adalah jenis pertarungan terbaik untuknya. Jika itu aku, aku tidak akan melakukan yang lebih baik darinya. Terutama setelah dorongan Anda sebelumnya, saya percaya dia akan dapat melepaskan kemampuan penuhnya. Jangan khawatir. Ketika orang ini serius, dia bisa lebih baik daripada siapa pun. ”

“Oke.” Jiang Nannan mengangguk dengan lembut. Dia fokus pada keduanya di atas panggung, yang semakin dekat dan dekat satu sama lain.

Long Aotian bertindak seolah-olah tidak ada yang terjadi dalam pertarungan sebelumnya melawan Huo Yuhao. Dia terus meluncur ke depan seperti biasa. Perasaan Kesatuan Surga dan Manusia muncul sekali lagi.

Xu Sanshi merasakan tekanan yang dirasakan Huo Yuhao sebelumnya. Aura lawannya yang maha hadir dan integratif sangat tidak nyaman.

Namun, Xu Sanshi tidak akan melawan lawannya menggunakan teknik bertarung. Itu bukan keahliannya. Dia meletakkan perisainya di depannya untuk melindungi dirinya sendiri. Mereka akan berbenturan.

Long Aotian bukanlah orang yang melakukan langkah pertama. Sebaliknya, itu adalah Xu Sanshi. Ketika Long Aotian berada sepuluh meter darinya, dia menginjak tanah dengan kaki kanannya dan menghentikan langkahnya. Cincin jiwa ketiganya bersinar, dan perisainya melonjak dengan cahaya hitam. Auranya langsung menjadi sangat dingin dan menakutkan.

Saat dia mendorong perisainya ke depan, cincin jiwa pertamanya bersinar sedikit setelah cincin jiwa ketiganya. Lapisan cahaya hitam mulai melonjak ke luar. Lampu-lampu ini seperti gelembung yang mengalir ke Long Aotian seperti gelombang yang tumpang tindih.

Keterampilan jiwa ketiga Xu Sanshi, Kekuatan Dunia Bawah Misterius, dan keterampilan jiwa pertamanya, Gempa Dunia Bawah Misterius.

Ketika dia menggunakan Gempa Dunia Bawah Misterius kali ini, itu tidak memberinya kendali dan pertahanan menyeluruh. Sebaliknya, itu difokuskan dalam satu arah. Saat dia melepaskannya dengan seluruh kekuatannya, lapisan cahaya hitam menahan tekanan yang dibawa Long Aotian padanya.

Ini adalah kemampuan sejati Xu Sanshi. Dia adalah salah satu Gemini dari Shrek Academy di masa lalu. Bahkan Tujuh Monster Shrek belum pernah melihatnya habis-habisan sebelumnya.

Long Aotian mendengus dan menyapu tangan kanannya ke atas. Bilah putih terbentuk dari udara tipis. Tiba-tiba, gelembung hitam itu hancur ketika mereka menemukan pisau. Kekuatan gempa Xu Sanshi tidak dapat mencapai Long Aotian. Namun, Long Aotian terhenti saat dia diserang.

Setelah bilah putih udara mendekati perisai Xu Sanshi, itu akhirnya menghilang oleh Gempa Dunia Bawah Misterius. Long Aotian mengangkat lengan kanannya dan menirukan tindakan mendesak ke arah Xu Sanshi dengan telapak tangannya. Tiba-tiba, cahaya putih, berbentuk telapak tangan menyebar. Cahaya berbentuk telapak tangan ini benar-benar menghentikan Gempa Dunia Bawah Misterius yang telah terbentuk kembali setelah dihancurkan. Selain itu, ia juga memaksa jalannya lebih dekat ke Xu Sanshi.

Hitam dan putih jelas dipisahkan. Serangan Long Aotian tampak tak terbendung, dan dengan cepat tiba di depan perisai Xu Sanshi.

“Ledakan–”

Cahaya putih berbentuk palm tersebar. Di tengah ledakan luar biasa, Xu Sanshi mundur. Dia terhuyung mundur, dan langkah kakinya tampak agak berantakan.

Long Aotian tak kenal ampun. Dia melangkah maju dengan kaki kirinya dan membentuk kepalan sebelum menyerang lagi. Kali ini, itu adalah cahaya berbentuk kepalan tangan yang tampak lebih kuat. Cahaya, yang berdiameter lebih dari satu meter, dengan cepat mencapai Xu Sanshi yang mengejutkan.

Perisai Xu Sanshi sedikit miring ke satu sisi. Di bawah pengaruh Kekuatan Dunia Bawah Misterius, permukaan perisai bersinar dengan lapisan cahaya hitam pekat.

“Boom——” Boom keras lainnya terdengar. Xu Sanshi mundur tujuh hingga delapan langkah saat ini. Dia bahkan mengangkat perisainya saat tersentak ke satu sisi.

Long Aotian menyerang dengan tangan kanannya.

Xu Sanshi melakukan sesuatu yang tidak terduga kali ini. Dia berjongkok dan memiringkan perisainya ke atas.

“Bang.” Ketika cahaya berbentuk kepalan tersebar, sepetak besar cahaya putih bisa dilihat di atas Xu Sanshi. Namun, dia berguling dari tinju ini.

Perisainya tampak tumbuh di tubuhnya. Bahkan ketika dia berguling, perisai itu masih melindunginya. Dia berguling beberapa puluh meter sebelum dia berhasil bangun, dan ketika dia berdiri, dia masih mundur beberapa langkah.

Setelah tiga serangan berturut-turut, Xu Sanshi tampak sangat acak-acakan. Namun, Long Aotian menyipitkan matanya dan tersenyum. Dia berkata, “Bagus.”

Xu Sanshi memegang perisainya di depannya dan mengerang, “Aku tidak perlu kamu mengatakan bahwa aku baik-baik saja. Ayo! ”Saat dia berkata, dia mengaitkan tangan kirinya untuk memancing Long Aotian untuk menyerangnya.

Long Aotian tidak mengeluarkan suara. Dia mengarahkan kaki kirinya ke tanah. Kali ini, ia mencapai kecepatan maksimum. Tubuhnya berkelebat sebelum dia langsung berada di depan Xu Sanshi. Saat dia melepaskan telapak tangannya, cahaya putih yang kuat sepertinya mengubah seluruh tubuhnya menjadi warna putih yang menyala.

“Boom——” Perisai Penyu Xuanwu hancur. Xu Sansh mengerang saat dia didorong mundur.

Namun, itu hanya lapisan pertama dari perisai yang dihancurkan. Setelah lapisan pertama dihancurkan, kekuatan Long Aotian menghancurkan lapisan kedua, diikuti oleh lapisan ketiga …

Di depan Xu Sanshi, tamengnya tampak berubah menjadi lapisan yang tak terhitung jumlahnya. Selanjutnya, ia juga mundur terus menerus.

Bab Sebelumnya Bab

selanjutnya

Pikiran Seanboi

Apakah Anda ingin membaca hingga 60 bab yang belum dirilis? Dukung UTS di Wuxiaworld !

Diterjemahkan oleh: cthd

Diedit oleh: GNE dan Kidyeon

Hitungan bab mingguan akan disematkan dan diperbarui setiap posting di saluran UTS dari perselisihan resmi WW .

Jika Anda menemukan kesalahan, tembak saya, ‘ Kiidyeon # 5906 ‘, DM pada perselisihan!

Bookmark

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<