Unrivaled Tang Sect - Chapter 203

Volume 23, Bab 203: Devil’s Frown

Namun, keraguan ini hanya muncul dalam benaknya sejenak sebelum dia menolak tawaran itu. Karena sementara pentingnya Botol Susu Sealed itu tinggi, dia membutuhkan Xuan Ziwen. Dia terlalu mahir dalam penelitian alat jiwa.

“Apakah kamu ingin bertukar?” Xuan Ziwen sedikit cemas. “Apakah kamu pikir penelitianku lebih rendah dari penelitianmu? Saya dapat mengatakan bahwa alat jiwa Anda yang berbentuk manusia tidak lengkap, itu hanya prototipe. Jika Anda membiarkan saya mengerjakannya, saya bisa membuatnya menjadi alat jiwa berbentuk manusia yang lengkap dalam waktu kurang dari tiga tahun. ”

Huo Yuhao tersenyum dan menjawab, “Tentu saja saya berharap Anda bisa menyelesaikannya. Tapi saya tidak berpikir Anda hanya ingin alat jiwa ini. Jangan lupa bahwa saya menunjukkan kepada Anda dua produk hari ini. ”

Mata Xuan Ziwen membelalak. “Apakah kamu mengatakan bahwa kamu memiliki item lain yang dapat mencapai tingkat penelitian itu?”

Huo Yuhao menggelengkan kepalanya dan menjawab, “Mereka termasuk kategori yang berbeda. Namun, item kedua ini juga merupakan esensi dari semua kerja keras saya. Anda baru saja. Alat jiwa berbentuk manusia hanya setengah selesai. Jika saya ingin menyelesaikannya, saya masih perlu bereksperimen dan berinovasi. Namun, item kedua yang saya tunjukkan kepada Anda sudah selesai. ”

“Keluarkan itu.” Kata Xuan Ziwen buru-buru.

Huo Yuhao mengangguk dan mengangkat tangan kanannya. Cincin Starlight Sapphire yang Xuan Ziwen lihat dalam proyeksi berada di jari telunjuk Huo Yuhao.

Ketika Xuan Ziwen melihat cincin itu, matanya bersinar karena keserakahan. Namun, kreativitas Huo Yuhao terlalu penting baginya, dan ia dengan cepat menarik kembali keserakahannya dan menyalurkan energi positif ke dalam hatinya.

Benda yang diambil Huo Yuhao cukup besar, dan sangat berat. Bahkan dengan kultivasi dan kekuatan fisiknya, masih sangat berat baginya untuk mengangkat item ini.

Itu adalah shell meriam jiwa stasioner raksasa!

Ketika cangkang meriam jiwa ini muncul, Xuan Ziwen mundur beberapa langkah, seolah-olah dia melihat hantu. Dibandingkan dengan kegembiraan ketika dia melihat alat jiwa berbentuk manusia, dia takut sekarang.

Ya, takut.

Cangkang meriam ini sepenuhnya merah menyala. Itu tampak sangat mempesona, dan diukir di atasnya banyak pola yang kompleks. Namun, pola-pola ini bukan milik susunan formasi. Ada beberapa yang bahkan Xuan Ziwen tidak bisa kenali meskipun dia adalah insinyur jiwa Kelas 8.

Bagian depan cangkang meriam berbentuk kerucut, sedangkan bagian belakang berbentuk lingkaran — struktur standar. Di tubuhnya ada lingkaran putih redup. Xuan Ziwen takut ketika melihat lingkaran cahaya ini.

Cangkang meriam jiwa semacam itu yang panjangnya lebih dari satu meter dan berdiameter satu kaki akan membutuhkan setidaknya meriam jiwa stasioner Kelas 8 untuk menembakkannya. Secara teoritis, ini adalah cangkang meriam jiwa stasioner Kelas 8.

Bahkan di Kekaisaran Sun Moon di mana alat-alat jiwa yang sangat kuat ada, Kelas 7 dan di atas peluru meriam jiwa stasioner dianggap sumber daya untuk disadap jika terjadi perang. Mereka sangat mematikan dan bahkan lebih jarang. Meskipun shell meriam jiwa stasioner sangat kuat, jumlah bahan baku yang dibutuhkan untuk membangunnya juga menakutkan. Itu juga sangat kompleks untuk membuat tempurung meriam seperti itu, membuat tingkat kegagalannya sangat tinggi.

Jika seseorang gagal dalam kerajinan, itu berbeda dari ketika seseorang gagal membuat alat jiwa lainnya. Itu karena konsekuensi kegagalan yang paling mungkin adalah ledakan!

Tidak peduli kelas dari seorang insinyur jiwa, mereka tidak dapat melarikan diri dari kematian jika sebuah ledakan terjadi ketika mereka membangun sebuah cangkang meriam jiwa stasioner dari kelas yang sama. Itulah sebabnya sebagian besar insinyur jiwa tidak mau membuat kerang meriam jiwa tingkat tinggi. Bahkan jika seseorang mau membuatnya, mereka harus sangat berhati-hati dan fokus.

Saat ini, tiga cangkang meriam jiwa stasioner terkuat Kelas 9 yang diketahui Xuan Ziwen disembunyikan di area Kekaisaran Sun Moon yang dijaga ketat, gudang senjata. Bahkan dengan status Jing Hongchen sebagai Hallmaster of Virtueous Virtue Hall, dia hanya bisa menggunakan satu peluru meriam jiwa. Hanya mereka yang berada di level tertinggi di kekaisaran yang jelas tentang berapa banyak peluru meriam stasioner Kelas 7 dan 8 yang mereka miliki.

Itulah sebabnya Xuan Ziwen tidak menyangka Huo Yuhao akan mengambil peluru meriam stasioner Kelas 8. Tidak masalah apa elemen kekuatan cangkang meriam ini dikategorikan di bawah, itu mampu menurunkan seluruh Sun Moon Imperial Soul Engineering Academy. Tidak heran Huo Yuhao cukup berani untuk menunjukkan kepadanya alat jiwa berbentuk manusia. Dia memiliki senjata yang mematikan.

Mengabaikan keselamatan, setidaknya ada tujuh atau delapan cara meledakkan cangkang meriam jiwa yang diam. Itu tidak hanya harus dipecat menggunakan meriam jiwa yang diam.

Xuan Ziwen terkejut ketika dia bertanya, “Kamu, kamu yang membuat ini?” Bahkan dia tidak bisa memastikan bahwa dia bisa membuat peluru meriam jiwa stasioner Kelas 8. Dia juga tidak akan mencoba. Meskipun dia sangat berinvestasi dalam penelitiannya, dia masih sangat menghargai hidupnya.

Huo Yuhao mengangguk dan tersenyum. “Guru Xuan, apakah Anda pikir ini hanya sebuah shell?”

Xuan Ziwen mengerang, “Apakah Anda mempertanyakan pengetahuan profesional saya? Anda bisa memalsukan penampilan, tetapi bukan aura. Alat jiwa di atas Kelas 7 memiliki semangat dan aura sendiri. Aura cangkang meriam jiwa ini sangat aneh, namun kuat. Saya bahkan curiga kalau itu Kelas 9. Tapi bagaimana mungkin? ”

Huo Yuhao tersenyum dan menjawab, “Tidak ada yang mustahil. Ini adalah esensi dari kerja keras saya, meskipun itu tidak sepenuhnya dibuat oleh saya. Jika hanya aku, aku bahkan tidak akan menyelesaikan desain atau seluruh cetak biru cangkang meriam jiwa ini. Saya mendapat bantuan dari sekte saya. Jangan khawatir, Anda bisa menganalisisnya. Saya lebih senang dengan itu daripada alat jiwa saya yang berbentuk manusia. ”

Saat dia berbicara, Huo Yuhao mengangkat peluru meriam dari tanah dan mundur beberapa langkah sebelum membiarkannya mendekat.

Xuan Ziwen juga tidak berdiri di upacara. Dia mengambil beberapa langkah cepat ke depan dan mengamatinya dengan serius. Dia juga menggunakan tangannya untuk menyentuhnya.

Dia gemetar ketika dia menyentuh kulit meriam pada awalnya. Saat dia mengangkat kepalanya untuk melihat Huo Yuhao, dia terkejut ketika dia berkata, “Aura yang kuat dan tidak menguntungkan. Itu mudah menguap. Jika benda ini meledak, itu akan memakan banyak nyawa! Tidakkah kamu takut menyebabkan kehancuran massal dengan menciptakan senjata mematikan seperti itu? ”

Huo Yuhao tertawa dingin dan menjawab, “Apakah itu menghentikan Balai Kebajikan Terkenal dari memproduksi senjata seperti itu? Senjata yang benar-benar kuat dapat digunakan untuk memastikan perdamaian. Itu karena tidak ada yang berani menyerang atau memulai perang melawan seseorang dengan senjata seperti itu. Kematian senjata tidak menakutkan; orang-orang yang menggunakannya yang menakutkan. ”

Xuan Ziwen tidak mengatakan hal lain. Dia hanya memandangi meriam dengan serius.

Cangkang meriam itu sepenuhnya merah menyala, dan lingkaran putih yang dipancarkannya memiliki gelombang energi spiritual yang aneh. Itu hampir seperti hidup. Segera, Xuan Ziwen tertarik pada sebuah gambar di kulit meriam.

Itu adalah bunga lotus mekar. Sepertinya tidak ada hubungannya dengan susunan formasi, tapi itu adalah ukiran yang sangat bagus. Bunga lotus berwarna hitam, dan sangat kontras dengan cangkang meriam merah menyala. Ini juga membuatnya lebih jelas. Pusat bunga teratai ini bukan putik, tetapi gambar tengkorak hitam. Aura menakutkan dan tidak menguntungkan juga yang terkuat saat ini.

Xuan Ziwen dengan ringan mengelus pola ukiran. Dia tampaknya sedikit mabuk, dan dia dengan hati-hati mengetuknya dengan jarinya. Dia tidak berani mengerahkan terlalu banyak kekuatan, dan tidak punya niat untuk membongkar itu.

Setiap peluru meriam jiwa yang diam memiliki mekanisme penghancuran diri. Upaya untuk membongkar itu hanya akan menyebabkan ledakan. Xuan Ziwen jelas menyadari hal ini.

Setelah lima belas menit, Xuan Ziwen berdiri tegak dan berkata dengan jujur, “Saya tidak tahu bagaimana Anda membuatnya.” Tatapan Xuan Ziwen berubah. Itu adalah tatapan yang menunjukkan bahwa mereka memiliki kedudukan yang sama. Mereka tidak lagi berinteraksi sebagai guru dan murid.

“Sepertinya aku meremehkan bakat jiwamu. Anda benar-benar memberi saya kejutan besar! ”

Huo Yuhao mengulurkan dua jarinya dan berkata, “Ini dua kejutan. Aku memberi nama meriam meriam jiwa ini — Kerutan Iblis. Saya berharap itu tidak akan pernah muncul di medan perang. ”

“Aku juga berharap begitu.” Xuan Ziwen sependapat dengannya. Melalui pengamatan sebelumnya, ia menyadari bahwa cangkang meriam ini berbeda dari cangkang meriam lainnya yang pernah dilihatnya. Itu adalah keberadaan yang sama sekali baru baginya. Dia tidak bisa melihat struktur internalnya melalui gema. Ini adalah jenis yang sama sekali baru dari kerang meriam jiwa yang diam. Dia tidak memiliki cara untuk menilai kekuatannya, tetapi dia bisa mengatakan bahwa aura spiritual dan tidak menguntungkan yang berasal darinya tidak salah. Setidaknya itu adalah peluru meriam jiwa stasioner Kelas 8.

“Apakah Kelas 8 atau 9?” Napas Xuan Ziwen jelas sangat cepat.

Huo Yuhao berpikir sejenak sebelum menjawab, “Jika kamu menembakkannya di sebuah bangunan, maka paling tidak akan diklasifikasikan sebagai Kelas 8. Namun, saya dapat memberitahu Anda bahwa itu tidak diragukan lagi alat jiwa Kelas 9 jika Anda memecatnya. di pasukan. Untuk membuatnya, saya meneliti lebih dari satu tahun. Setelah itu, saya terus melakukan percobaan skala kecil dan beberapa percobaan dasar lainnya. Saya hanya mengumpulkannya setelah saya kembali dari liburan. ”

“Kamu sibuk dengan ini selama beberapa bulan terakhir?” Xuan Ziwen bertanya.

Huo Yuhao mengangguk dan menjawab, “Aku bahkan tidak tahu apakah aku bisa membuat sedetik pun. Saya dapat memberitahu Anda dengan jujur bahwa ada beberapa hal dalam meriam meriam yang tidak akan Anda mengerti. Atau lebih tepatnya, saya tidak berpikir insinyur jiwa akan mengerti, termasuk insinyur jiwa Kelas 9. ”

Xuan Ziwen mengungkapkan senyum pahit di wajahnya. “Saya harus mengatakan bahwa Anda memindahkan saya. Dua kejutan ini memang terlalu besar bagi saya untuk diterima sekaligus. Saya perlu mempertimbangkan dulu. ”

Huo Yuhao tersenyum dan berkata, “Tentu saja kamu bisa. Pintu Tang Sekte akan selalu terbuka untuk Anda. Jika Anda bersedia bergabung, Anda dapat memilih posisi apa pun yang Anda inginkan. Saya dapat mengungkapkan beberapa hal kepada Anda juga. Sepuluh ribu tahun yang lalu, Sekte Tang menjadi makmur di bawah kepemimpinan master sekte pertamanya. Dia akhirnya dibudidayakan menjadi dewa dan menciptakan legenda di benua itu. Pengembangan sekte ini didasarkan pada senjata tersembunyi saat itu. Hanya ketika alat jiwa muncul, senjata-senjata tersembunyi menemui kemunduran mereka. Penelitian saya semua berasal dari senjata tersembunyi Sekte Tang. Saya menggabungkan desain mereka dengan alat jiwa. Dengan memadukan kecerdikan senjata tersembunyi ke dalam alat jiwa, saya dapat menciptakan banyak hal ajaib.

Saya juga dapat memberi tahu Anda dengan jujur bahwa kedua item ini adalah produk dari riset yang ditargetkan. Kecakapan saya sebagai insinyur jiwa tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan Anda. Jika Anda menjadi bagian dari Sekte Tang, saya yakin Anda akan melakukan ini lebih baik daripada saya. ”

Xuan Ziwen menarik napas dalam-dalam dan berkata, “Simpan kerang meriam jiwa ini dan jangan pernah mengeluarkannya lagi. Saya pergi. ”Setelah selesai berbicara, dia berbalik dan pergi. Dia bahkan tidak melihat ke belakang.

Huo Yuhao menyingkirkan Iblis Iblis dan menghela nafas lega di hatinya. Bahkan, itu juga hanya produk setengah jadi. Inti sebenarnya tidak lengkap, karena terlalu rumit. Dengan kultivasinya saat ini, dia tidak mungkin menyelesaikannya. Dia harus menunggu sampai dia mendapatkan tujuh cincin pertama. Itu tidak mudah untuk membuat peluru meriam jiwa stasioner Kelas 8!

Mengapa Xuan Ziwen tidak bisa mengatakannya? Itu karena Huo Yuhao telah menyatu necromancy yang telah diberikan Electrolux padanya ke dalam Kerutan Iblis ini. Dia memasukkan sihir yang tidak ada di dunia ini ke dalam alat jiwa. Bahkan jika Jing Hongchen ada di sini, dia juga tidak akan tahu. Bahkan, itu hanya berguna untuk menakut-nakuti orang saat ini.

Namun, Huo Yuhao tidak berbohong. Jika itu benar-benar selesai, kekuatannya dapat dengan mudah dibandingkan dengan peluru meriam jiwa stasioner Kelas 9 dalam perang, dan bahkan mungkin lebih kuat. Namun, tidak ada cara untuk menguji efeknya. Seperti halnya senjata apa pun — satu-satunya cara mengetahui kekuatannya adalah menggunakannya. Kalau tidak, tidak ada yang akan memahami kekuatan sebenarnya.

Huo Yuhao sama sekali tidak khawatir meskipun Xuan Ziwen telah pergi. Dia tahu bahwa Xuan Ziwen sudah tergoda. Bagaimana dia tidak tertarik karena kecintaannya pada alat jiwa? Desain dan kreativitasnya dapat mempercepat penelitian Xuan Ziwen setidaknya sepuluh tahun. Seiring dengan kreativitas Xuan Ziwen sendiri, alat jiwa mungkin berjalan menuju era baru.

Setelah makan malam sederhana, Huo Yuhao terus tidur. Meskipun itu hanya item setengah jadi, dia masih menghabiskan banyak energi untuk membuatnya! Dia sangat lelah sekarang.

Dia tidur sampai fajar.

Dia membuka jendela dan menghirup embun pagi yang dingin. Dia merasa sangat segar setelah itu. Bersantai pada waktu itu adalah perasaan yang baik. Dia melihat langit putih marmer dan ungu naik di matanya lagi. Kultivasinya terhadap Mata Setan Ungu tidak pernah berhenti selama bertahun-tahun.

Bab Sebelumnya Bab

selanjutnya

Pikiran Seanboi

Apakah Anda ingin membaca hingga 20 bab yang belum dirilis? Dukung UTS di Patreon !

Bab muka in-house sekarang juga naik!

Diterjemahkan oleh: cthd

Diedit oleh: GNE dan George McDuck

Hitungan bab mingguan akan disematkan dan diperbarui setiap posting di saluran UTS dari perselisihan resmi WW .

Jika Anda menemukan kesalahan, tembak saya, ‘ Kiidyeon # 5906 ‘, DM atau @ pada perselisihan!

Bookmark

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<