Unrivaled Tang Sect - Chapter 136-2

Bab 136.2: Paviliun Dewa Laut memiliki Biaya Masuk

“Selain itu, ia memiliki metode aktivasi yang unik.

“Itu hanya dapat membentuk Invincible Barrier yang mampu bertahan selama 15 detik penuh ketika pembentukan intinya diaktifkan menggunakan metode ini. Kekuatan pertahanan penghalang ini dapat mencapai hingga tiga kali budidaya pengguna. Alasan mengapa itu diklasifikasikan sebagai alat jiwa Kelas 9 adalah karena Invincible Barrier ini. Namun, ini hanya dapat diaktifkan sekali ini sebelum perlu diisi ulang, tetapi tidak harus diisi secara manual. Ketika pengguna berkultivasi, itu secara alami akan mengisi sendiri dengan kekuatan jiwa yang diperlukan dari waktu ke waktu — sekitar tiga hari. Tentu saja, pengguna juga dapat mengisi daya dengan sengaja. Melakukannya akan membutuhkan meditasi sepanjang hari dan malam, di mana pengguna harus menyuntikkan semua kekuatan jiwa mereka ke dalam alat jiwa. ”

Penatua Xuan terkejut ketika dia mendengar perkenalan Jing Hongchen. Dia menyadari bahwa Jing Hongchen benar-benar memiliki kemampuan untuk keluar dari hampir semua situasi berbahaya dengan alat jiwa Kelas 9 ini, meskipun budayanya hanya berada di peringkat 93. Tidak heran dia berani menyelinap ke Akademi Shrek.

Penatua Mu mengangguk, dan Jing Hongchen merasa bahwa berat di tangannya menghilang ketika Berkat Hongchen muncul di depan Penatua Mu. Penatua Mu menyipitkan matanya dan mengangkatnya di depannya. Dia kemudian berkata, “Kamu bisa beradaptasi dengan baik; tak heran Illustrious Virtue Hall meningkat setiap hari di bawah kepemimpinan Anda. Anda bisa pergi sekarang. Namun, jika Anda berniat datang ke sini tanpa izin lagi, saya harap Anda sepenuhnya percaya diri. Jika tidak, biaya masuk Anda tidak akan semudah hanya satu alat jiwa Kelas 9. ”

Jing Hongchen mengungkapkan senyum di wajahnya. Meskipun pahit, itu juga dipenuhi dengan keras kepala. Dia membungkuk sedikit ke arah Penatua Mu, lalu berbalik untuk pergi.

Begitu dia meninggalkan Paviliun Dewa Laut, dia melompat ke udara, dan sepasang sayap emas gelap dibuka di belakang punggungnya. Dia menghilang hampir seketika; dia tidak mau tinggal di Akademi Shrek bahkan sedetik lebih lama.

Jing Hongchen ingin mendapatkan kembali apa yang menjadi miliknya, namun akhirnya menderita lebih banyak kerugian. Dia belum berhasil mendapatkan kembali Judgment Sword Kelas 8, dan bahkan telah kehilangan alat jiwa Kelas 9. Sangat penting untuk mengetahui bahwa Shrek Academy tidak memiliki alat jiwa Kelas 9 sebelum ini, karena alat jiwa Kelas 9 hanya digunakan untuk tujuan strategis bahkan di kerajaan Sun Moon. Meskipun alat jiwa Kelas 9 yang diberikan Jing Hongchen kepada Shrek bukan yang terbaik, itu juga bukan yang terburuk. Dia memilih Berkat Hongchen karena itu tidak menyinggung sama sekali; pembentukan intinya sangat ulet, dan tidak akan mudah diatasi.

Namun, Jing Hongchen tidak benar-benar kembali dengan tangan kosong. Dia telah melihat Penatua Mu, dan telah semakin memahami latar belakang Shrek. Ini adalah hadiah terbesarnya. Lebih jauh, dia telah membuat pengaturan lain; kegagalan adalah ibu dari kesuksesan. Dia tidak takut ditekan sekali. Meskipun merasa tertekan, Jing Hongchen punya beberapa ide lain.

Namun, dia hampir meludahkan darah ketika dia mencapai alat jiwa yang telah dia buat sebelumnya.

Jing Hongchen telah menyiapkan delapan alat jiwa otomatis lebih dari seribu meter jarak sebelum dia memasuki Akademi Shrek. Empat dari mereka adalah alat jiwa Kelas 9, sedangkan empat lainnya adalah alat jiwa Kelas 8. Dengan mereka di tempat, dia bisa melakukan serangan jarak jauh di Shrek Academy dan Shrek City dengan menekan satu tombol. Bahkan individu yang paling kuat tidak akan bisa menahan serangan sebesar ini tanpa persiapan yang memadai. Mereka mungkin bisa melarikan diri, tetapi tuan jiwa biasa dan semua bangunan yang ada akan dihancurkan.

Tetapi ketika dia mencapai lokasi di mana dia menempatkan alat-alat jiwa Kelas 8 ini, dia menyadari bahwa hanya jejak-jejak itu yang tertinggal — semuanya hilang. Dia segera menyadari bahwa Penatua Mu pasti telah melakukan sesuatu pada mereka. Dia menggunakan remote-nya untuk menguji mereka, tetapi tidak mendapat reaksi. Jelas bahwa penerima mereka telah dihancurkan.

“Bajingan, aku tahu seharusnya orang tua itu membekali mereka dengan alat penghancur diri. Akademi Shrek yang Terkutuk. ”Jing Hongchen memaki dengan marah. Dia tidak bertindak seperti apa yang dia miliki di Paviliun Dewa Laut.

Namun, amarahnya menghilang secepat itu datang. Dia berbalik untuk melihat Akademi Shrek, sinar jahat muncul di matanya. Dia mendengus dingin, lalu berbalik lagi dan cepat-cepat pergi.

“Penatua Mu, kami telah berhasil.” Xian Lin’er dan Qian Duoduo melaporkan kabar baik kepada Penatua Mu.

Di mana alat jiwa Jing Hongchen menghilang? Mereka tentu saja membawa mereka pergi! Penatua Mu telah menghentikan Jing Hongchen di Paviliun Dewa Laut untuk membeli waktu yang cukup.

Penatua Mu tersenyum dan berkata, “Saya harap Departemen Alat Jiwa Anda akan dapat membuat beberapa kemajuan saat ini. Namun, berhati-hatilah; itu bukan hal yang baik jika alat jiwa yang kuat seperti itu meledak. ”

Xian Lin’er berkata, “Penatua Mu, tolong yakinlah. Kami hanya akan meneliti formasi inti untuk saat ini. Kami tidak akan memisahkan mereka tanpa memahami mereka. Bahkan ketika kita melakukannya, kita hanya akan melakukannya di akademi. Fan Yu sudah membawa mereka kembali ke akademi sehingga kita bisa mulai meneliti mereka. ”

Huo Yuhao tertegun saat dia mendengarkan dari satu sisi. Dia baru saja berhasil mengumpulkan bahwa Penatua Mu kemungkinan besar telah menginstruksikan dua dekan Departemen Alat Jiwa untuk mengumpulkan beberapa alat jiwa yang kuat.

Qian Duoduo memandang Huo Yuhao dan tertawa. “Yuhao kecil, kamu pasti penasaran. Nah, Jing Hongchen menyelinap ke akademi kami dan ditemukan oleh Penatua Mu. Penatua Mu juga merasakan apa yang dia siapkan di luar akademi, dan menyuruh kami pergi dan mengumpulkan alat jiwanya. Dari alat-alat jiwa yang dia dirikan, empat adalah Kelas 8 dan empat adalah Kelas 9. Tidak peduli seberapa dalam pundi-pundi Hall Kebajikan termasyhur, ini pasti akan cukup untuk membuat mereka merasa sejumput untuk beberapa waktu. ”

Huo Yuhao tertegun. Dia jelas ingat harga lelang untuk alat jiwa peringkat teratas yang dijual di rumah lelang. Illustrious Virtue Hall pasti menderita kerugian besar sejak mereka melepaskan 8 alat jiwa ini bersama Berkat Hongchen yang ditinggalkan Jing Hongchen untuk Penatua Mu.

Penatua Mu menyerahkan Berkat Hongchen ke Xian Lin’er dan berkata, “Pelajari alat jiwa ini juga. Saya mencobanya sekarang; Jing Hongchen tidak berbohong ketika dia menjelaskan penggunaannya. Tapi jangan merusaknya — saya memiliki kegunaan lain dalam pikiran untuk itu. ”

“Ya.” Xian Liner bersemangat menerimanya. Meskipun dia tidak muda lagi, dia masih bersemangat seperti gadis kecil sekarang.

Departemen Alat Jiwa Akademi Shrek telah membuat kemajuan lambat selama ini; ini adalah kesempatan besar bagi mereka! Meneliti alat jiwa yang mereka peroleh hari ini pasti akan membantu Departemen Alat Jiwa Akademi Shrek membuat kemajuan yang signifikan. Itu tidak mudah bagi seseorang untuk mendapatkan alat jiwa peringkat atas dari Illustrious Virtue Hall.

Penatua Mu memberi isyarat dan berkata, “Pergilah. Yuhao dan Wang Dong, bantu aku naik ke tingkat ketiga. Xiao Xiao, ikuti Little Xuan dan belajar dengan baik darinya. Little Xuan, bawa mereka ke Hutan Star Dou hal pertama besok pagi. ”

“Ya.” Penatua Xuan mengakui.

Mata Huo Yuhao dan Xiao Xiao menjadi cerah ketika mereka mendengar bahwa mereka akan pergi ke Hutan Star Dou. Kultivasi mereka telah mencapai kemacetan Peringkat 30, sehingga menuju ke Hutan Star Dou hanya bisa berarti satu hal: Mereka pergi ke sana untuk mendapatkan cincin jiwa ketiga mereka! Menjadi Jiwa Penatua mewakili langkah maju yang signifikan dalam kultivasi seseorang.

Hanya setelah seseorang mengatasi penghalang di peringkat 30 barulah mereka dianggap telah maju dari tahap pemula ke tahap menengah budidaya.

Huo Yuhao dan Wang Dong membantu Penatua Mu bangkit dari kursinya perlahan, lalu membantunya naik ke tingkat ketiga Paviliun Dewa Laut lagi. Di bawah bimbingan Penatua Mu, mereka memasuki terowongan kiri dan berjalan sampai ke ruangan di ujungnya.

Cahaya keemasan bersinar, dan pintu ke kamar terbuka, setelah mereka memasuki ruangan.

Kamarnya tidak besar; ukurannya hanya sekitar 30 meter persegi. Ada meja kayu sederhana, kursi, tempat tidur, dan rak buku yang menutupi salah satu dinding. Desain interiornya sangat sederhana, dan pemandangan alam Pulau Laut Dewa dapat dilihat melalui jendela.

“Penatua … Guru.” Huo Yuhao hampir memanggil Penatua Mu secara tidak benar, karena dia masih belum terbiasa dengan cara baru dia harus memanggilnya karena dia baru saja menerima Penatua Mu sebagai gurunya. “Bagaimana kabar kakak perempuan? Apakah ada cara untuk menyembuhkannya? Jiwa bela diri saya yang kedua adalah Ultimate Ice. Saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu menyembuhkan kakak perempuan selama saya mampu dan Anda memberi tahu saya caranya. ”

Huo Yuhao lebih peduli dengan kondisi Ma Xiaotao daripada menjadi Penatua Jiwa. Dia baru saja menjalin hubungan dengan Ma Xiaotao, namun dia mengalami cedera yang sangat besar. Butuh banyak upaya baginya untuk mendapatkan kerabat!

Penatua Mu menjawab, “Jangan terlalu cemas. Kondisi Xiaotao sekarang istimewa. Ini bukan sepenuhnya hal buruk bagi jiwa bela dirinya untuk berubah. Begitu aku menyegelnya, api Phoenix Gelap mulai memimpin tubuhnya ke arah Ultimate Fire. Hanya saja aura kegelapan di dalam dirinya seperti parasit — tidak bisa dinetralkan dengan mudah. ”

Huo Yuhao terus menyelidiki, “Bagaimana kita bisa membuat aura kegelapan menghilang?”

Penatua Mu tersenyum dan menjawab, “Saya sudah memikirkan cara, tetapi kita tidak bisa melakukannya sekarang. Dia harus tetap tertidur di segel saya untuk jangka waktu yang lebih lama. Mungkin dua, tiga, atau bahkan empat hingga lima tahun. Itu akan tergantung pada takdir yang ada di toko untuknya. Saya benar-benar membutuhkan kekuatan Anda ketika saatnya tiba. Untuk saat ini, ingat saja apa yang Anda katakan. ”

“Aku akan menyelamatkan kakak perempuannya berapapun harganya, asal aku bisa.” Huo Yuhao menjawab dengan ulet.

Penatua Mu berkata, “Yuhao, Wang Dong, izinkan saya bertanya kepada Anda: Apakah Anda berdua tahu mengapa saya membiarkan Jing Hongchen memasuki Paviliun Dewa Laut hari ini?”

Huo Yuhao dan Wang Dong saling memandang, lalu Wang Dong berkata, “Apakah Anda mencoba untuk mencap otoritas Anda di Akademi Teknik Kekaisaran Sun Moon Imperial dan Kekaisaran Sun Moon? Saya pernah mendengar dari Guru Wang bahwa perkembangan alat-alat jiwa Kekaisaran Sun Moon telah sangat cepat. Sepertinya awal dari perang sedang terjadi. ”

Penatua Mu tidak menilai analisis Wang Dong dan berbalik ke arah Huo Yuhao. Dia bertanya, “Bagaimana menurutmu?”

Huo Yuhao menjawab, “Saya memiliki gagasan umum yang sama dengan Wang Dong. Namun, saya juga berpikir bahwa Anda tampaknya menghargai pertukaran dan interaksi antara kami dan siswa mereka yang Anda diskusikan. ”

Penatua Mu mengangguk dan berkata, “Kalian berdua benar. Menekan otoritasku, menakuti dia, dan menuai manfaatnya. Ini adalah beberapa alasan mengapa saya membiarkannya masuk. Namun, alasan utamanya adalah bertarung demi waktu — waktu untuk kalian semua. ”

“Untuk kita?” Huo Yuhao dan Wang Dong tertegun.

Penatua Mu menjawab, “Keberadaanku adalah rahasia terbesar Akademi Shrek. Hanya tua-tua Paviliun Dewa Laut yang tahu tentang aku. Namun, saya mengungkapkan diri saya untuk berjuang lebih banyak waktu sehingga Anda kaum muda akan memiliki waktu untuk berkembang. Ini karena aku tidak bisa melindungi Shrek lebih lama. ”

Bab Sebelumnya Bab

selanjutnya

Pikiran Seanboi

Apakah Anda ingin membaca hingga 20 bab yang belum dirilis? Dukung UTS di Patreon !

Diterjemahkan oleh: cthd

Diedit oleh: GNE, Kidyeon

Hitungan bab mingguan akan disematkan dan diperbarui setiap posting di saluran UTS dari perselisihan resmi WW .

Kami sedang mencari editor! Kirim ‘ Sean # 7709’ DM pada perselisihan jika Anda tertarik!

Dan jika Anda menemukan kesalahan, tembak saya, ‘ Kiidyeon # 5906 ‘, DM atau @ pada perselisihan!

Bookmark

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<