True Martial World - Chapter 75

Penerjemah: CKtalon Editor: CKtalon

“Apa … Apa yang ingin kamu lakukan?” Melihat Yi Yun berjalan mendekat, Lian Cuihua berteriak. “Kau bajingan kecil, kau tertular wabah. Apakah Anda berencana untuk menyebarkannya kepada orang-orang? “Lian Cuihua bukanlah seseorang yang bisa dianggap enteng. Melihat Yi Yun tiba-tiba menjadi sangat menakutkan, dia dengan cepat memikirkan Yi Yun tertular wabah, dan mulai berteriak, berharap untuk diperkuat oleh orang banyak.

“Rekan-rekan sekalian, bajingan kecil ini pasti dimiliki setelah dia meninggal, atau dia tidak akan sekuat itu. Apakah Anda lupa bahwa dia dirasuki? Benar! ”Lian Cuihua tiba-tiba memikirkan sesuatu dan dengan cepat menyelinap melewati kerumunan.

“Minggir, pindahkan f ** k pergi!”

Kehabisan, dan ketika dia kembali, dia memiliki ember kayu di tangannya.

Melihat Yi Yun, senyum jahat melintas di wajahnya.

“Bajingan kecil, kamu bisa begitu sombong karena aku membiarkanmu begitu. Apakah Anda pikir Anda tidak terkalahkan hanya karena Anda dirasuki oleh hal-hal yang kotor? Lihat bagaimana aku membunuhmu! ”Setelah mengatakan itu, Lian Cuihua memercikkan isi dalam ember kayu ke Yi Yun!

Di dalam ember kayu itu ada cairan berwarna merah darah, dan bau busuk memancar darinya.

Itu darah anjing!

Sebelum pertandingan, anggota kamp persiapan prajurit telah membantai dua anjing pemburu dan telah bersiap untuk mengadakan pesta setelah pertandingan.

Setelah menyembelih anjing pemburu, darah disimpan dalam ember kayu. Di dalamnya mengambang usus, bulu, jantung, dan paru-paru anjing. Dan semua ini dilemparkan ke arah Yi Yun!

Orang-orang di Wilderness Cloud percaya bahwa darah anjing mampu pengusiran setan.

Roh-roh kotor tidak tahan melihat darah anjing, dan jika berlumuran darah anjing, mereka akan mencair.

Ungkapan Cina “darah anjing di wajah” memiliki makna itu. Mengutuk seseorang sampai “darah anjing menutupi wajah” sama dengan orang yang kerasukan darah anjing. Itu berarti bahwa mereka akan tetap tidak bergerak dan tidak dapat berkata-kata.

Lian Cuihua benar-benar percaya bahwa Yi Yun telah dirasuki untuk dapat melukai Zhao Tiezhu, sehingga selama darah anjing menyelimutinya, roh-roh jahat akan terbakar, meninggalkan ayam kecil seperti Yi Yun, yang tidak berdaya melawan nya.

Lian Cuihua sangat ingin memotong anggota tubuh Yi Yun dan menghubungkannya untuk terbakar. Selama dia menuduhnya kerasukan, mudah untuk mendorong orang untuk membakarnya di tiang pancang.

Orang-orang berseru ketika mereka melihat ember darah tumpah.

Pada saat itu, mata Yi Yun melintas niat membunuh.

Untuk seorang wanita seperti Lian Cuihua yang tidak tahu seni bela diri, Yi Yun tidak akan mengganggunya, tapi dia sebelumnya menyerang Jiang Xiaorou.

Terlebih lagi, dia sekarang tahu betapa kejamnya wanita ini.

Beberapa orang berbisa ke tulang. Orang-orang seperti ini benar-benar membahayakan dunia, apakah mereka tahu seni bela diri atau tidak, apakah mereka seorang wanita atau tidak.

“Peng!”

Suara ledakan keras terdengar. Tanpa melihat Yi Yun bergerak, seember darah anjing sudah meledak tepat di depan mata Yi Yun!

Meskipun darah berceceran di mana-mana, tidak ada setetes pun mendarat di tubuh Yi Yun.

Di sisi lain, Lian Cuihua ditutupi dengan darah anjing!

“Ah!”

Lian Cuihua menjerit. Rambutnya acak-acakan dan dia terus berteriak, “Kamu monster, kamu binatang kecil, kamu bajingan! Ah…”

Lian Cuihua tidak dapat mengatakannya lagi karena Yi Yun memegang lehernya!

Lidah Lian Cuihua menggantung, dan matanya memutih saat anggota tubuhnya bergerak-gerak.

“Simpan … selamatkan aku …” Dorongan untuk bertahan hidup memberdayakan Lian Cuihua untuk nyaris tidak mengucapkan kata-kata itu.

Pada saat itu, orang-orang di sekitarnya mundur ketakutan.

Mereka tidak berani menyerang Yi Yun. Rakyat jelata dari hutan belantara yang luas adalah tipe yang menggertak yang lemah dan takut yang kuat. Mereka memiliki kecenderungan kuat akan sikap tunduk. Di depan seorang ahli, mereka secara tidak sadar akan patuh, sementara di depan yang lemah, mereka akan menampilkan sisi kasar mereka yang kasar, berubah menjadi monster. Ini digambarkan oleh serangan mereka terhadap Jiang Xiaorou.

Lian Cuihua akhirnya takut. Saat dia melihat Yi Yun, matanya dipenuhi rasa takut.

Dia masih tidak mengerti bagaimana Yi Yun tiba-tiba menjadi sekuat ini. Sepertinya dia belum kesurupan … karena orang yang kesurupan tidak akan bisa menghindari darah anjing. Seseorang yang kesurupan melihat darah anjing mirip dengan tikus, kaku karena melihat kucing.

“Kamu … kamu ingin … memukuli seorang wanita? Ke Ke … Ke Ke … “Lian Cuihua merasa sulit untuk membuka mulutnya, ketika suaranya bergetar.

Yi Yun tertawa. “Aku belum pernah memukul wanita.”

Setelah mengatakan itu, Yi Yun sedikit melonggarkan cengkeramannya.

Lian Cuihua mampu menghela nafas lega dan berhasil mengumpulkan keberanian, “Cepat lepaskan aku, dan minta maaf dari Tuan Muda Lian, dia mungkin masih membiarkanmu pergi. Anda mungkin telah menjadi kuat, tetapi bisakah Anda mengalahkan Tuan Muda Lian? ”

Lian Chengyu adalah dewa bagi klan suku Lian.

Dia memiliki otoritas absolut!

Hari-hari ini, di bawah propaganda dari Lian Chengyu, orang-orang tahu tentang berbagai tahap sebelum dunia Darah Ungu; di masa lalu Lian Chengyu berada di puncak tingkat kelima Darah Fana, sementara Zhao Tiezhu berada di tingkat pertama Darah Fana, dan jarak antara keduanya seperti langit dan bumi.

Meskipun Lian Cuihua takut pada Yi Yun, dia ingat bahwa dia telah melayani Lian Chengyu, jadi dengan dia mendukungnya, apakah dia perlu takut dengan punk kecil itu?

Jika Lian Chengyu bergerak, dia akan dengan mudah menghancurkan Yi Yun.

Memikirkan hal ini, Lian Cuihua menjadi lebih berani. Dia merasa bahwa dilepaskan oleh Yi Yun adalah tampilan dari dirinya yang ingin tahu.

“Berlutut di hadapan Tuan Muda Lian untuk mengakui kesalahan Anda atau dia akan merobek kulit Anda. Apakah Anda pikir sangat kuat hanya karena Anda telah mengalahkan pecundang itu, Zhao Tiezhu? Zhao Tiezhu seperti cacing jika dibandingkan dengan Tuan Muda Lian. Dan kamu hanyalah cacing yang sedikit lebih besar! ”

Lian Cuihua berteriak, berpikir bahwa dia bisa menakuti Yi Yun. Namun, dia benar-benar percaya semua yang dia katakan, karena Lian Chengyu sebagai prajurit ranah Darah Ungu memiliki kekuatan yang tak terduga!

Adapun yang kalah, Zhao Tiezhu yang tidak bisa mengalahkan anak, dia mungkin juga mati. Lian Cuihua tidak akan mengingat masa lalu dengan orang cacat.

Mendengar ancaman Lian Cuihua, Yi Yun hanya tertawa dan menamparnya tanpa peringatan.

“Pa!”

Dengan itu, tubuh Lian Cuihua terbang dari tamparan Yi Yun.

Dia jatuh tiga setengah kali di udara sebelum mendarat di tanah dengan berat, dengan langit dan bumi berputar di sekelilingnya!

Lian Cuihua terpana karena pemukulannya. Darah keluar dari mulutnya, seperti ikan yang terinjak-injak.

Lian Cuihua sedikit berjuang dan dengan tangannya yang gemetar menyentuh pipi kirinya. Dia menemukan pipi kirinya benar-benar cacat. Itu berantakan berdarah!

Dia merasakan sesuatu di mulutnya, dan dengan ludah, keluar lebih dari sepuluh gigi yang ternoda darah.

Sisi kiri giginya telah dihancurkan oleh Yi Yun!

“Uh … Uh …” Lian Cuihua menatap Yi Yun yang ingin mengatakan sesuatu. Tapi lidahnya hancur dan wajahnya berubah; dia tidak bisa mengatakan sepatah kata pun. Bahkan ketika melihat Yi Yun, matanya akan kehilangan fokus jika pupil matanya melebar.

Dia menggerakkan bibirnya dengan susah payah, membuat suara terdistorsi. Suara ini sudah lama ingin diubah. Tapi Yi Yun masih bisa mengerti. Jika dia menebak dengan benar, Lian Cuihua menanyai dia belum pernah mengalahkan seorang wanita sebelumnya.

“Apakah saya mengatakan begitu?” Yi Yun membalas. Lian Cuihua hampir tidak mengedipkan matanya.

Yi Yun menggosok tangannya dan berkata, “Oh … Apa yang saya katakan di masa lalu, di masa depan, saya tidak akan melakukannya lagi. Orang yang pantas dipukul akan menerima satu. ”

Tidak apa-apa jika Lian Cuihua memarahi Yi Yun, tapi dia seharusnya tidak pernah menggertak Jiang Xiaorou.

Yi Yun merasa sulit membayangkan bagaimana Jiang Xiaorou berhasil bertahan pada hari ketika dia menerima berita tentang kepergiannya dan pengepungan kotoran sapi oleh kelompok itu.

Di dunia yang aneh ini, Jiang Xiaorou adalah kerabat terdekatnya. Dia sekarang mengizinkan siapa pun untuk menyakitinya.

Sama seperti Yi Yun menyelesaikan kata-katanya, Lian Cuihua memuntahkan seteguk darah dan pingsan.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<