True Martial World - Chapter 622

Penerjemah: CKtalon Editor: CKtalon

Gas hitam berputar di sekitar cakar ini yang sekarang berlumuran darah. Cakar itu tajam dan sekarang ada beberapa potong daging yang melekat padanya. Itu memancarkan energi jahat.

Energi jahat ini bahkan lebih jahat daripada auranya sendiri.

Darah hitam mengalir keluar dari mulut lelaki kurus itu sambil memegangi cakar itu dan melihat kembali dengan tak percaya.

Di belakangnya adalah “Shentu Nantian”, dengan kepala penuh rambut putih dan wajah pucat. Dia menatapnya dengan mata mematikan, yang tidak lagi putih.

Ekspresi wajah “Shentu Nantian” adalah seperti binatang buas, seolah-olah dia telah kehilangan semua alasan.

“Kamu sebenarnya …”

Pria kurus itu mulai terbatuk-batuk dengan keras ketika darah hitam keluar dari mulutnya.

Dia tidak pernah berharap pasangannya tiba-tiba menjadi gila dan menyerangnya dari belakang!

Dia telah menggunakan semua kekuatannya untuk menahan serangan Yi Yun dan tidak meninggalkan pertahanan di belakang dirinya sendiri. Ini menghasilkan “Shentu Nantian” yang mampu menyerang dengan sukses, menghancurkan tubuhnya.

“Cha!”

Dengan kilatan sinar pedang, serangan fatal lainnya datang. Yi Yun muncul, seperti dia telah berteleportasi di depan pria kurus itu, dan menikam hatinya!

Api membakar pedang yang patah, karena membakar daging hitam pria kurus itu. Bau menyengat dari mayat yang terbakar mulai keluar.

Ekspresi pria kurus itu berubah tak bernyawa. Dia melihat pedang patah yang tertanam di tubuhnya dan kemudian menggerakkan matanya di sepanjang tangan memegang pedang, lalu ke Yi Yun.

Yi Yun tampak dingin saat dia dengan lembut mengambil token transmisi suara dari tangannya.

“Fiuh–”

Gumpalan nyala naik ketika Yang inferno murni melelehkan token menjadi cairan.

Setelah mengakhiri kemungkinan masalah ini, Yi Yun tidak menghentikannya. Dia memberdayakan Yang Yuan Qi-nya yang murni dan menyegel ruang di sekitarnya, membentuk kotak cahaya Yang inferno murni yang besar.

Yi Yun tahu bahwa pria kurus di depannya hanya menghancurkan tubuhnya. Momok Yin-nya masih hidup, yang secara alami tidak diizinkan Yi Yun untuk melarikan diri.

“Apa alasannya … mengapa?”

Mata pria kurus itu dipenuhi amarah dan kemarahan. Terlalu banyak bencana dalam pertempuran ini. Sampai sekarang, dia masih tidak mengerti apa yang terjadi pada “Shentu Nantian”.

Meskipun dia tidak mengerti, dia yakin bahwa semuanya ada hubungannya dengan Yi Yun. Apalagi sekarang, dengan Yi Yun mencegah semua rute pelarian, tidak ada keberuntungan baginya untuk bergantung.

Dia menatap Yi Yun dengan berbisa dan berkata melalui giginya, “Aku ingin kau mati bersamaku!”

“Wah!”

Sinar hitam keluar dari alis lelaki kurus itu. Di ujung balok adalah tengkorak hitam, dan itu menembak langsung ke arah alis Yi Yun!

Yi Yun tahu bahwa tengkorak hitam ini adalah hantu Yin pria kurus itu sendiri!

Momok Yin ini tahu tidak ada harapan untuk selamat dan karenanya ingin masuk ke lautan jiwa Yi Yun.

Jika Yi Yun tidak cukup kuat, dia bisa langsung dimiliki oleh pria kurus itu.

Faktanya, Yi Yun sangat kuat baik secara fisik maupun mental. Pria kurus tahu itu tidak mungkin untuk secara langsung memiliki Yi Yun yang dalam kondisi puncak. Dia ingin masuk ke lautan jiwa Yi Yun untuk menghancurkan dirinya sendiri, sekarat bersama Yi Yun!

Namun, Yi Yun sudah bersiap untuk ini. Dia menarik pedang di depannya dan dengan cepat mundur.

“Ledakan!”

Serangkaian ledakan Yang Yuan Qi murni menghambat tengkorak hitam. Dalam sekejap, terdengar jeritan. Jelas, hantu Yin yang lemah sudah terluka.

Dengan Yi Yun siap, penghancuran diri hantu Yin secara alami tidak akan berhasil.

Sama seperti Yi Yun hendak menghancurkan momok Yin …

“Ah!”

Teriakan menusuk telinga terdengar dari “Shentu Nantian”. Dengan wajahnya pucat, dan matanya pucat pekat, “Shentu Nantian” tiba-tiba membuka mulutnya untuk menunjukkan sederet gigi tajam.

“Wah!”

Energi hitam keluar dari mulut “Shentu Nantian”, langsung ke tengkorak terbang!

Energi hitam menyelimuti tengkorak, yang merupakan ukuran segmen jari. Tidak peduli bagaimana tengkorak itu berjuang, ia tidak bisa lepas dari genggamannya.

Hanya dalam beberapa detik, tengkorak itu benar-benar dilahap oleh energi hitam.

“Ah, ah, ah!”

Yi Yun mendengar serangkaian jeritan saat untaian energi hitam berasal dari energi jahat hitam, menusuk ke dalam tengkorak ketika mulai mengekstraksi energi momok Yin dari tengkorak!

Dengan tengkorak yang terbungkus di dalamnya, energi jahat terbang ke mulut “Shentu Nantian”!

“Shentu Nantian” menutup mulutnya seolah-olah tidak ada yang terjadi.

Yi Yun terkejut melihat adegan ini!

Dia telah memberdayakan Kristal Ungu untuk membangkitkan energi jahat yang menduduki lautan jiwa “Shentu Nantian”. Namun, dia tidak pernah berharap bahwa, setelah energi jahat terbangun, tidak hanya akan melahap hantu Yin yang berada di tubuh “Shentu Nantian”, seperti burung merpati yang mencuri sarang murai dengan mengendalikan “Shentu Nantian”, itu bahkan berhasil untuk mengalihkan sedikit energi jahat untuk melahap hantu Yin di dalam tubuh lelaki kurus juga!

Sekarang, energi momok Yin pria kurus itu telah ditelan oleh tubuh “Shentu Nantian” dan perlahan-lahan dicerna!

Situasi ini sama sekali tak terduga oleh Yi Yun.

Dan pada saat itu, “Shentu Nantian” menoleh, menatap Yi Yun dengan penuh kebencian. Wajahnya suram dan matanya memancarkan niat membunuh yang tak ada habisnya.

Dia mencubit cakarnya yang berdarah seolah akan menyerang pada detik berikutnya.

Setelah melihat adegan ini, Yi Yun mengerti bahwa “Shentu Nantian”, yang dikendalikan oleh energi jahat dan telah mengambil inisiatif untuk menyerang pria kurus itu, tidak sepenuhnya di bawah kendalinya. Energi jahat ingin membunuh pria kurus itu sendiri untuk melahap energi momok Yin dalam tubuh pria kurus itu.

Ia ingin menjadi lebih kuat!

Energi yang memiliki pikirannya sendiri, membuatnya sangat aneh!

Namun, tidak peduli betapa anehnya itu, itu tidak bisa lepas dari kendali Purple Crystal.

Kembali ketika Shentu Nantian masih hidup, energi ini telah sepenuhnya dikendalikan oleh Kristal Ungu. Keberadaannya benar-benar tersembunyi, begitu baik sehingga bahkan keluarga Tetua Lin tidak menyadarinya. Itu akhirnya mudah diekstraksi oleh Yi Yun dari peninggalan Ratu Agung.

Hari ini, ia telah tumbuh jauh lebih banyak, tetapi itu masih sia-sia!

Kristal Ungu adalah asal dari semua energi yang dimiliki Semesta. Terhadap energi jahat ini, ia memiliki kendali mutlak.

Dengan pikiran, Yi Yun menghubungkan energi spiritualnya dengan Kristal Ungu. Kekuatan Purple Crystal terpancar dan menyelubungi tubuh “Shentu Nantian” seperti jaring raksasa.

Saat diselimuti oleh kekuatan Purple Crystal, tubuh “Shentu Nantian” menyusut saat mengungkapkan ketakutan naluriahnya.

Dia tidak berani menyerang Yi Yun tetapi menatap Yi Yun dengan khawatir. Energi jahat memiliki naluri untuk bertahan hidup. Bisa merasakan bahwa Yi Yun, yang memiliki Kristal Ungu, dapat dengan mudah menaklukkannya, jadi itu harus menyerah pada Yi Yun.

Yi Yun memandang “Shentu Nantian”. Tepatnya, dia menggunakan visi energinya untuk melihat energi jahat di dalam tubuh “Shentu Nantian”.

Energi jahat ini telah sepenuhnya mengambil alih lautan jiwa “Shentu Nantian”. Itu telah menyebar di seluruh tubuh Shentu Nantian dengan benang, sangat dalam menancap di setiap inci meridiannya, mengendalikan tubuhnya sepenuhnya.

Energi yang perlahan bisa melahap jiwa hantu Yin, dan akhirnya sepenuhnya mendominasi tubuh dan mengendalikannya, kedengarannya sulit dipercaya.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<