True Martial World - Chapter 602

Penerjemah: CKtalon Editor: CKtalon

Mereka akan bertarung!

Gongsun Yang, yang menderita kesedihan, sangat terkejut ketika melihat adegan ini.

Baik itu Jiang Yidao atau Jian Wushuang, Gongsun Yang merasakan kebencian yang ekstrem bagi mereka. Yang dia inginkan hanyalah mereka berdua akhirnya saling mencampuri dalam perjuangan internecine.

Sekarang, pertarungan ini membuatnya sangat gembira.

Dia akan bisa melampiaskan kemarahannya terlepas dari siapa yang ditaklukkan!

Ketika sarjana setengah baya melihat adegan ini, dia juga penuh senyum. Dia tidak berencana menghentikan mereka karena dia perlu menyaksikan kekuatan Yi Yun.

“Saya sudah menekan tingkat kultivasi saya, tetapi hukum tidak bisa ditekan. Saya tidak akan menggunakan Aspek Totem saya, jadi dengan cara itu, saya tidak akan mengambil keuntungan dari Anda. ”

Dengan Yi Yun mengatakan itu, alis Jian Wushuang menyipit.

“Saraf apa!”

Dentang!

Jian Wushuang tiba-tiba mengacungkan pedangnya dan menyerang tanpa peringatan!

Pada saat yang sama ketika dia bergerak, tubuhnya diselimuti oleh petir yang terang.

Meretih!

Baut petir bergerigi bercabang di sekelilingnya seperti ular yang tak terhitung jumlahnya. Pemuda tampan itu mempraktikkan hukum unsur guntur.

Di antara hukum Alam Angin, Hujan, Guntur, dan Petir, elemen guntur memiliki kekuatan ofensif terbesar!

Chi!

Sinar pedang membawa serangan guntur yang tampaknya merobek langit menjadi dua. Suara tajam ledakan bergema melalui awan, menembus gendang telinga penonton.

Sosok yang bergerak seperti angin, dan sinar pedang yang gemuruh bisa dilihat. Jian Wushuang sama sekali tidak waspada dengan serangannya. Meskipun dia berbicara dengan arogan, dia tahu bahwa Yi Yun bukanlah seseorang yang mudah ditangkis.

Sou!

Ujung pedang runcing menyihir Yuan Qi tajam saat mendekati wajah Yi Yun!

Pada saat itu, Yi Yun pindah.

Sebuah flash saber muncul sebelum berubah menjadi seribu flash saber. Mereka melesat melintasi ruang-waktu, dan mereka muncul di depan Jian Wushuang dalam sekejap mata.

Dengan flash pedang terhadap sinar pedang, Yuan Qi yang terganggu menyebabkan riak melingkar menyebar ke sekitarnya.

Jika riak ini menabrak prajurit ranah Dao Seed biasa, mereka akan terluka parah, jika tidak benar-benar hancur.

Peng!

Suara ledakan tiba-tiba bergema.

Pada saat itu, Jian Wushuang hanya merasakan kekuatan besar yang tak tertandingi mendekatinya. Itu membuat tubuhnya surut berturut-turut!

Adapun Yi Yun, setelah dia memotong serangan itu, dia menaruh pedangnya kembali ke sarungnya!

Oh

Dia telah menyebabkan Jian Wushuang mundur?

Orang-orang terkejut. Seorang saber telah melepaskan ribuan sabre flash dan mengirim Jian Wushuang mundur. Ini sudah membuktikan betapa kuatnya Yi Yun.

Jika itu dianggap spar, ini setara dengan menang dengan setengah langkah!

Judul Yi Yun adalah Jiang Yidao. Dia telah menyatakan bahwa jika dia menghasilkan serangan pedang kedua, maka dia bahkan tidak akan menggunakan gelar itu.

Karena itu, dia menyarungkan pedang.

Namun demikian, Yi Yun telah menang!

Jian Wushuang merasa sangat terhina setelah dikirim mundur. Terutama ketika dia melihat Yi Yun menyarungkan pedang, dia merasakan rasa ejekan dan kemarahan yang luar biasa.

Perbedaan setengah langkah sebenarnya bukan perbedaan besar. Momen kecerobohan, atau kegagalan mengekspresikan langkah ke standar puncaknya bisa mengakibatkan kehilangan setengah gerakan. Itu sangat normal.

“Anda pikir itu dianggap mengalahkan saya?” Jian Wushuang menjerit jelas!

Keng!

Seperti ledakan ledakan petir, lebih dari seribu balok pedang mekar keluar.

Awan gemuruh yang meludahkan baut kilat muncul di belakang Jian Wushuang. Dan keluar dari awan itu datang seekor burung ungu gemuruh yang membentangkan sayapnya!

Ini adalah Aspek Totem dari Jian Wushuang!

Awalnya, ketika Jian Wushuang melihat Yi Yun tidak menggunakan Aspect Totem-nya, dia memutuskan untuk tidak menggunakannya juga, tapi sekarang, dia harus mengendalikan harga dirinya, dan memanggil Aspect Totem-nya!

Dengan memanggil Aspect Totem-nya, itu akan menjembatani kesenjangan nomologis yang muncul dari perbedaan usia di antara mereka. Dengan cara ini, itu dianggap pertarungan yang adil!

Di bawah augmentasi kekuatan petir, pedang Jian Wushuang tampaknya mendapatkan kecerdasan spiritual tertentu. Itu ditelan dalam Yuan Qi dan di tengah-tengah kilatan, Jian Wushuang menikam Yi Yun.

“Mati!”

Jian Wushuang didakwa di Yi Yun dengan kekuatan gigih.

Namun, Yi Yun melebihi harapan semua orang dengan tidak menarik pedangnya meskipun pedang mendekatinya!

Ketika para penonton melihat ini, mereka tertegun sejenak. Ini…

Ketika elit yang tak tertandingi berdebat, kehidupan mereka dipertaruhkan. Terutama dalam pertempuran di mana kemarahan muncul, itu semua tentang bertarung dengan semua milik seseorang. Sangat umum bagi satu pihak untuk membunuh pihak lainnya.

Sebelumnya, Jiang Yidao telah menang setengah langkah, tetapi tidak bisa dikatakan bahwa dia telah benar-benar menekan Jian Wushuang. Selanjutnya, Jian Wushuang baru saja menyulap Aspect Totem-nya, sangat meningkatkan kekuatannya!

Jika Jiang Yidao tidak menarik pedangnya karena apa yang dia banggakan sebelumnya dalam situasi seperti itu, itu akan terlalu berbahaya!

Dalam sekejap mata, tidak ada yang punya waktu untuk berpikir terlalu dalam.

Pada saat itu, lolongan nyaring dan nyaring bergemuruh dari langit!

Di langit, seribu pedang menunjukkan bahwa Yi Yun telah dikirim belum hilang. Sebaliknya, mereka perlahan-lahan mengubah arah dan berkumpul bersama!

Oh Ini adalah…

Orang-orang terkejut. Biasanya, begitu flash saber dikirim, sebagian besar akan menghilang setelah serangan. Sisanya kemudian akan menghilang di sepanjang lintasan pemogokan.

Adegan saber berkedip berkumpul bersama sekali lagi sebelum mata mereka jarang terlihat.

Hanya dalam seperseribu detik, ribuan kilatan telah bergabung menjadi satu!

Weng!

Suasana terkoyak-koyak, ketika kilat saber akhirnya terkondensasi menjadi sinar saber emas yang tanpa paralel.

Pedang ini memancarkan aura yang tak tergoyahkan untuk itu. Itu seperti longsoran salju yang datang meraung di awan gemuruh Jian Wushuang!

Burung ungu gemuruh di awan gemuruh memekik. Itu mengembangkan sayapnya dan mengikuti balok pedang yang ditebas oleh Jian Wushuang untuk menemui kepala balok pedang emas!

Peng!

Baut petir hancur saat ledakan keras terjadi. Balok saber Yi Yun tetap tak tertandingi.

Raut mata Jian Wushuang berubah. Yuan Qi-nya dikeringkan dengan cepat, saat pedangnya berserakan di langit sementara tubuhnya dengan cepat menghindar di dalam petir.

Namun, tidak peduli berapa banyak ia menghabiskan Yuan Qi untuk menghindar, sinar pedang tampaknya menaungi dirinya. Akhirnya, itu mencapai dadanya.

Ini adalah kedua kalinya flash saber menyerangnya, namun dia tidak bisa memblokirnya!

Jian Wushuang mundur lagi dan lagi, dan akhirnya, dia tidak punya pilihan selain mengumpulkan serangan Yuan Qi untuk memotong serangan pedang ketiganya!

Adapun Yi Yun, pedangnya masih ada di sarungnya. Dia hanya mengirim satu serangan pedang sejak awal!

Dengan tidak ada cara untuk menghindarinya, Jian Wushuang hanya bisa menghadapinya dengan paksa!

Namun, serangan pedang ketiga Jian Wushuang dilakukan dengan tergesa-gesa, jadi berapa banyak Yuan Qi yang bisa dia kumpulkan?

Bam!

Dengan ledakan keras, Jian Wushuang segera dipukul oleh balok pedang. Yuan Qi pelindungnya segera hancur saat dia mendengus sebelum terbang mundur, sambil meludahkan seteguk darah!

Dan dari tempat dia terbang keluar, sinar pedang meninggalkan bekas yang panjang di tanah, seolah-olah itu telah terbakar hingga garing.

Tubuh Jian Wushuang berjatuhan beberapa ratus kaki sebelum dia menghantam papan nama toko. Hanya dengan menggunakan kekuatan reaksioner ini dia berhasil menstabilkan tubuhnya dengan paksa!

“Zhi——”

Pedang Jian Wushuang menghantam tanah, meninggalkan jejak panjang percikan api!

Salah satu tangannya mengangkat tubuhnya dari tanah, dalam posisi setengah berlutut sebelum dia berhasil menstabilkan tubuhnya sepenuhnya.

Dia menyeka darah dari sudut mulutnya saat dia memberi Yi Yun tatapan khawatir.

Satu gerakan pedang. Memang, dia hanya menggunakan satu serangan pedang!

Dia telah dikalahkan!

Tidak peduli seberapa marahnya Jian Wushuang, dia harus mengakui kekalahan!

Yi Yun membalik tangannya dan pedang menghilang ke cincin interspatial nya. Dia memandang pemuda tampan itu dan berkata dengan enteng, “Sebaiknya kamu menggunakan nama aslimu. Anda tidak dapat menggunakan nama itu. ”

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<