True Martial World - Chapter 1703

Bab 1703: Berakhir (1) – Lands of Hope

Penerjemah: CKtalon Editor: CKtalon

Pemakan Leluhur Dewa Surgawi oleh Dewa Leluhur, pada kenyataannya, menyedot energi dan hukum Origins dari Alam Semesta. Setelah kehilangan itu, alam semesta itu akan memulai jalan kemunduran.

Dalam pertempuran kuno itu ratusan juta tahun yang lalu di Sinkhole, Sinkhole sudah mulai berkurang. Bahkan di Sinkhole, sudah ada dunia individu yang sekarat. Sebagai contoh, Azure Wood Great World, di mana Yi Yun awalnya memperoleh Pohon Divine Azure Wood, adalah dunia di ambang kematian. Hanya dalam beberapa ribu tahun, itu akan menghadapi kehancuran total.

Bukan hanya Azure Wood Great World. Bahkan seluruh Sinkhole hanya bisa bertahan dua hingga tiga miliar tahun lagi. Setelah itu, Sinkhole perlahan-lahan akan kehilangan kehidupannya.

Secara bertahap akan kehilangan Surga Bumi Yuan Qi sebagai tanah berubah tandus dan lautan menjadi kering sementara Asap Apokaliptik meresap di bawah tanah. Ketika itu terjadi, budidaya di Sinkhole akan menjadi usaha sia-sia karena hanya bertahan hidup saja itu sulit.

Dua atau tiga miliar tahun akan dianggap agak lama; setidaknya, para prajurit generasi Sinkhole saat ini tidak akan hidup selama itu. Dengan hilangnya Dao Langit Sinkhole, itu hanya pemutusan jalan mereka untuk menjadi Raja yang saleh. Adapun kehancuran Sinkhole di masa depan, itu tidak ada hubungannya dengan mereka.

Sayangnya, Dewa Leluhur terbangun beberapa abad yang lalu dan mulai melahap Dao Langit Sinkhole sekali lagi. Kali ini, dia melahapnya lebih lengkap!

99% energi Origins di Sinkhole dan hukum-hukum Origins disedot oleh Dewa Leluhur. Itu tidak bisa lagi digambarkan sebagai pembunuhan angsa emas karena itu seperti tulang punggung Sinkhole yang ditarik darinya. Fondasi dasar dari alam semesta ini telah ditempatkan pada rute menuju kehancuran!

Selama abad yang lalu, penurunan Sinkhole terjadi pada kecepatan yang terlihat, dengan setiap tahun memunculkan pemandangan baru.

Itu dimulai dengan Dunia Kecil; kehancuran mereka dimulai beberapa dekade yang lalu. Dunia-Dunia Kecil yang tak terhitung jumlahnya ini seperti sel-sel yang membentuk alam semesta Sinkhole, dan sedikit demi sedikit, sel-sel ini mati dan momok perlahan menyebar.

Prajurit Sinkhole yang hidup di era itu tidak diragukan lagi dalam kesakitan dan keputusasaan!

Bahkan sebelum mereka memiliki kesempatan untuk mengembangkan kekuatan mereka untuk menjadi dewasa atau menikmati kehidupan yang menyenangkan, mereka harus menghadapi dunia yang semakin berkurang. Kesedihan terbesar bagi seorang pejuang bukanlah ketidakmampuan untuk menerobos karena kemacetan di bidang tertentu, tetapi untuk memiliki bahkan jalur perang mereka terputus.

Yang lebih menyedihkan lagi adalah kenyataan bahwa para prajurit Sinkhole tidak dapat meninggalkan Sinkhole.

Sinkhole terletak di tempat yang agak jauh dari alam semesta lainnya. Bahkan Raja Godly Sinkhole, selain Bai Yueyin, tidak sepenuhnya Raja Godly. Mereka bahkan lebih lemah dari Godly Monarch Divineheart.

Dalam keadaan seperti itu, mencoba menyeberangi celah Multiverse terlalu sulit.

Saat itu, bahkan ketika Yi Yun meninggalkan Sinkhole untuk Chaos Heavens, dia hampir binasa di tengah jalan. Jika dia tidak bergabung dengan Tambang Kuno Taixia, dia mungkin sudah mati.

Karena itu, seluruh Sinkhole, dari Godly Monarch hingga fana itu seperti tahanan yang terperangkap dalam penjara keputusasaan. Mereka tidak punya tempat untuk pergi, dan apa lagi, penjara ini tenggelam di rawa.

Namun, bahkan di tengah keputusasaan, selalu ada orang yang berusaha keras. Tapi tidak peduli berapa banyak usaha yang mereka lakukan, itu mereka menyeret keluar keberadaan yang hina.

Yuan Qi seluruh Sinkhole menipis. Pada awalnya, para prajurit Sinkhole mengatur array besar untuk melindungi Dunia Kecil ini, menyegel Surga Bumi Yuan Qi di tempat, memungkinkan Dunia Kecil ini memiliki seperangkat hukum yang lengkap, memungkinkan generasi muda untuk mengolahnya.

Selama Dunia Kecil seperti itu diberikan aliran konstan Dewa Abadi Immortal Annuli, kemakmuran mereka dapat dipertahankan selama jutaan tahun.

Tempat-tempat seperti itu disebut Tanah Harapan oleh orang-orang.

Seluruh Sinkhole, termasuk 12 Empyrean Heavens, membangun banyak Lands of Hope, dan ada enam belas yang utama.

Enam belas Negeri Harapan ini milik berbagai faksi super seperti sekte-sekte utama dan negara-negara ilahi. The Lands of Hope telah menempatkan semua jenis warisan Martial Dao, dengan tokoh-tokoh perkasa meneruskan ajaran mereka. Ada juga tanah cobaan yang mengasah prajurit muda, memberi mereka manfaat yang tak terlukiskan saat bercocok tanam di sana.

Namun, semakin seperti ini, semakin sulit untuk memasuki Tanah Harapan ini untuk ditanami. Ada beberapa tempat terbatas yang diambil oleh berbagai faksi utama. Bagi prajurit lain untuk menemukan jalan masuk adalah tugas yang hampir mustahil.

Tanpa memasuki Lands of Hope ini, seorang jenius, tidak peduli seberapa berbakat, akan ditakdirkan untuk kehidupan yang biasa-biasa saja.

Namun, ketika kekuatan yang menutup setiap jalan, mereka akan meninggalkan sepotong harapan bagi pejuang fana.

Salah satu dari enam belas Lands of Hope dipersiapkan untuk pejuang fana.

Itu adalah Alam Laut Mirage.

Tanah Harapan ini didirikan oleh Huan Chenxue. Apa yang membuat orang tidak percaya adalah bahwa Huan Chenxue tampaknya fana yang tidak pernah berkultivasi seni bela diri seumur hidupnya.

Namun, itu adalah makhluk fana yang memiliki prestise besar di dunia persilatan. Bahkan pembangkit tenaga listrik dari berbagai faksi utama memperlakukannya dengan hormat.

Pembentukan Alam Laut Mirage mendapat bantuan dari Raja Ilahi yang tertutup. Terlepas dari itu, Kekaisaran Ilahi Lunar Putih dan klan misterius di Sinkhole — Klan Sembilan Li Magus — telah berpartisipasi dalam pembentukannya.

Meskipun banyak faksi dan tokoh-tokoh penting membayar harga yang luar biasa dalam membangun Tanah Harapan Mirage Sea Realm, pemilik pada akhirnya tetap Huan Chenxue.

Huan Chenxue tidak memiliki keraguan, tidak menunjukkan keberpihakan ketika merekrut murid. Setiap tiga tahun, Alam Laut Mirage akan menyelenggarakan ujian masuk yang megah.

Kualifikasi untuk memasuki Alam Laut Mirage hanya bergantung pada bakat! Jika bakat seseorang tidak mencukupi, dilarang masuk — tidak masalah jika seseorang adalah elit dari faksi utama atau anggota keluarga kerajaan.

Karena itu, ujian masuk yang terjadi setiap tiga tahun sekali adalah pertemuan elit yang tak terhitung jumlahnya. Angka-angka tipis tidak mungkin untuk dijelaskan.

Pada saat ini, sudah waktunya untuk ujian masuk ke Alam Laut Mirage.

Mirage Sea Realm terletak di pinggiran Sinkhole dan pemeriksaan tidak terletak di Mirage Sea Realm, tetapi di dunia independen yang bertetangga dengan Mirage Sea Realm.

Dunia ini juga dikembangkan oleh Raja Dewa yang tertutup. Untuk menilai dengan adil begitu banyak elit, dunia independen memiliki sejumlah besar formasi susunan yang diatur.

Mendekati ujian, Vessel Roh merobek kekosongan dan tiba di dunia independen ini.

Vessel roh ini juga milik Huan Chenxue. Mereka dikirim ke seberang Sinkhole, bahkan ke 12 Empyrean Heavens untuk merekrut elit, memberi setiap prajurit kesempatan yang adil.

“Ujian masuk akhirnya ada di sini. Itu tidak mudah untuk mendapatkan tiket penjelajah ini … ”

Di kapal roh, ada tiga anak muda — dua pria dan satu wanita. Melalui jendela kapal roh, mereka melihat keluar ke kosmos dan melihat sebidang tanah yang terbenam dalam kabut. Itu adalah tempat ujian akhir mereka.

Ketiga anak muda ini berasal dari dunia kelas menengah di Sinkhole dan mereka adalah para genius terbaik di dunia itu.

Salah satunya mengenakan pakaian berwarna biru dan tampak lebih tua. Dia adalah saudara senior dari ketiganya.

Pria dan wanita lainnya adalah saudara kandung. Adik laki-laki itu baru berusia enam belas tahun pada usia tulang. Bahkan di antara para prajurit biasa, saudara kandung mengenakan agak sederhana. Mereka tidak membawa persenjataan terpesona dan pakaian mereka adalah pakaian linen yang paling biasa ditenun oleh manusia. ”

“Kakak Senior … Kakak Senior Qin, apakah kita benar-benar terpilih?”

Setelah melihat sejumlah besar penjelajah roh berlabuh di atas dunia yang merdeka, pemuda dengan pakaian linen bertanya dengan lemah.

Mereka tidak tahu seberapa besar alam semesta sebelum datang ke Alam Laut Mirage.

Sejauh mata memandang, ada lebih dari seribu penjelajah roh!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<