Treasure Hunt Tycoon - Chapter 1120

Bab 1120: Petualang

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Pertunangan tidak seperti pernikahan. Tidak banyak upacara rumit yang harus dilakukan

mengamati, tetapi sebaliknya, semua orang berkumpul bersama, dan kemudian makanan dan anggur itu

disajikan untuk dinikmati semua orang.

Itu bukan acara yang sangat formal, jadi ketika Li Du mengundang Steve dan Porter, dia tidak melakukannya

berharap keduanya datang. Jarak mungkin tidak terlalu jauh bagi Porter, yang tinggal di sana

Los Angeles, tapi itu terlalu jauh untuk Steve, yang berasal dari Timur Laut Amerika.

Pada akhirnya, Steve tetap datang, menunjukkan kesetiaannya kepada Li Du.

Pesta semacam ini seharusnya memberi semua orang kesempatan untuk berkumpul. Sophie

Ayah bersulang atas nama kedua orang tua. Setelah mengumumkan pertunangan Li

Du dan Sophie, kedua belah pihak mengangkat gelas untuk merayakan, dan kemudian mereka bisa melanjutkan

dengan kegiatan mereka sendiri.

Pentingnya hubungan keluarga dalam masyarakat Amerika terbukti dari fakta itu

Porter dan Steve berada di pusat perhatian, dengan Cole dan yang lainnya di sekitarnya

mereka.

Li Du memperkenalkan Anak Allah dan Tangan Ajaib kepada mereka. Itu tidak akan berarti

untuk memperkenalkan pemburu harta karun, karena kedua belah pihak bukan dari lingkaran yang sama.

Lima anak kecil bercampur dalam kerumunan untuk mencari makanan. Seseorang memprovokasi Ah Meng dan itu

mulai menginjak.

“Itu anjing kecil yang lucu.” seseorang tertawa.

Li Du berkeringat dingin. “Itu adalah binatang buas, oke? Bukan anjing. Apakah kamu tidak mendengar

musang madu? ”

Sophie mengeluarkan madu untuk menenangkan Ah Meng. Dia membelai kepala datar Ah Meng dan

tersenyum pada Li Du. “Ah Meng tidak tahu siapa yang menginjak kakinya jadi dia melempar a

mengamuk dengan sendirinya. ”

Ini adalah hasil dari transformasi dalam pikiran musang madu. Sebelumnya, jika Ah

Meng tidak yakin siapa yang memprovokasi itu, itu hanya akan mulai menggigit semua orang.

Kelima anak kecil itu tidak tinggal di satu tempat. Mereka bergerak, menyebabkan banyak lelucon

dan berkontribusi pada suasana acara.

Li Du tahu anak-anak kecil ini tidak mudah ditangani, jadi dia mengawasi mereka begitu saja

kasus.

Pada saat itu, Steve menjauh dari lingkaran Cole dan yang lainnya. Dia datang

dengan segelas anggur dan memberi isyarat kepada Li Du, “Hai, Li, selamat atas pertunanganmu.

Bersulang!”

Li Du memanggangnya. Dia pikir Steve hanya akan minum seteguk, tapi tanpa diduga dia

mengosongkan seluruh gelas dalam satu tegukan.

Melihat ini, Li Du buru-buru berkata, “Minumlah perlahan, Steve, hati-hati dengan tubuhmu.”

.

Steve tersenyum dan melenturkan otot-ototnya ketika dia meringkuk lengannya dan berkata, “Aku baik-baik saja sekarang.

Saya sudah menjalani pengobatan baru sejak saya kembali dari Australia. Jika saya menerimanya terus-menerus,

hatiku akan baik-baik saja. ”

Li Du mengeringkan gelasnya juga dan berkata, “Kalau begitu mari kita minum untuk kesehatanmu dan juga untukku

keterikatan.”

Steve memukul bibirnya dan berkata, “Sebenarnya, saya tidak hanya berubah menjadi lebih efektif

obat, tapi saya sudah berolahraga selama beberapa waktu sekarang. Ngomong-ngomong, saya mendengar Anda pergi ke

Afrika?”

Li Du mengangguk. “Ya, saya pernah ke Afrika dan menemukan tambang berlian di sana.”

Dia merasa bahwa Steve telah mengambil jalan yang sulit dan ada terlalu banyak ketulusan

dan kehangatan dalam sikapnya.

Steve berseru. “Aku sudah mendengarnya. Ini tidak bisa dipercaya! Anda benar-benar menemukan berlian

Milikku.”

Li Du berkata dengan senyum sopan, “Itu hanya keberuntungan. Saya menyelamatkan pygmy yang kebetulan tahu

tentang tambang berlian. Bagaimana lagi saya bisa menemukannya? ”

Steve bertanya, “Apakah Anda punya rencana untuk petualangan sekarang?”

Li Du tertegun, dan bergema, “Petualangan?”

Steve berkata, “Ya, Anda telah pergi ke Australia dan Afrika. Bukankah Anda seorang petualang? Kamu

juga berteman baik dengan Petualang King Tang. Kalian berdua petualang, kan? ”

Li Du berkedip. Dia tidak bisa mengerti apa yang dibicarakan Steve, jadi dia mengulangi,

“Raja Adventurer Tang?”

Tiba-tiba, dia menyadari siapa yang dimaksud Steve. “Tang Chaoyang? Song Biaozi? SEBUAH

pria yang sedikit lebih muda dariku? ”

Steve mengangguk cepat. “Ya, itu dia, Adventurer King Tang.”

“Aku tidak begitu mengenalnya,” kata Li Du. “Mungkin kamu tidak percaya, tapi aku bahkan tidak

tahu apa yang dia lakukan. Dia misterius. ”

Steve tersenyum dan mengangguk lagi. “Aku percaya kamu. Anda benar, dia misterius. Dari

tentu saja, dia juga orang yang sangat baik! ”

Berdasarkan kata-kata Steve sebelumnya dan minatnya, Li Du memikirkan hal ini sebentar

dan dengan ragu-ragu bertanya, “Apakah Anda ingin pergi bertualang?”

Wajah Steve berubah serius. Dia mengangguk dan berkata, “Kita semua dalam keluarga Tussenberg

petualang. Sejak saya masih kecil, saya bermimpi pergi ke beberapa tempat misterius

dan alami yang luar biasa dan menakjubkan. ”

Li Du ingat bahwa ketika dia berada di Australia, Steve ingin menemaninya

ke tambang. Dia tidak mengerti mengapa Steve memiliki minat seperti itu.

Sekarang, mendengarkannya, Li Du mengerti bahwa Steve menyukai petualangan, dan menemukan tambang

sangat menarik. Itu semua tentang sensasi.

Li Du tidak tahu keluarga Tussenberg. Dia tahu bahwa Steve ada hubungannya

Vanderbilts, yang berkecimpung dalam bisnis transportasi, tetapi dia tidak tahu banyak tentang

ada yang lain.

Dia terdiam sesaat. “Kamu ingin bertualang? Mungkin berbahaya. ”

“Aku tahu, tetapi risiko dan imbalan cenderung berjalan seiring. Bukankah lebih baik mengambil risiko

dan melihat banyak hal yang hanya Anda bayangkan dan menghasilkan uang pada saat yang sama,

sama seperti kamu?” Steve memotongnya.

Li Du tidak begitu mengerti. “Mengapa kamu ingin mengambil risiko? Jangan tersinggung, aku serius,

Steve. Keluarga Anda memiliki status dan uang. Anda memiliki segalanya. Anda tidak kekurangan

apa saja, jadi mengapa Anda ingin bertualang? ”

Steve menatapnya dan bertanya, “Bagaimana denganmu? Mengapa Anda suka petualangan? ”

“Aku tidak,” tertawa Li Du.

“Saya tahu semua tentang pengalaman Anda mencari tambang berlian di Afrika

dua panglima perang dan menggulingkan salah satu dari mereka. ”

Li Du tidak tahu bagaimana menjelaskannya, dan hanya bisa berkata, “Saya tidak pergi ke sana untuk mencari

Petualangan, saya pergi ke Afrika karena saya tidak punya pilihan. ”

Steve tampak kecewa setelah mendengarkan ini dan berkata, “Jadi saya kira saya salah paham

kamu.”

“Apakah kamu ingin pergi bertualang hanya karena hidup ini terlalu membosankan?” tanya Li Du.

Steve menggelengkan kepalanya. “Tidak, itu hanya salah satu alasannya. Ada yang lain. Keluarga saya

warisan, hobi saya, dan ambisi saya. ”

Dia menghela nafas dan berkata tanpa daya, “Kupikir kamu adalah seorang petualang seperti Tang. Aku ingin

minta bantuanmu. Sepertinya itu tidak akan mungkin terjadi. ”

Li Du berkata, “Ada apa? Saya akan dengan senang hati membantu Anda. ”

“Tidak ada,” kata Steve lesu. “Saya akan ke Kutub Utara, tetapi saya tidak bisa melakukannya sendiri, jadi saya

butuh petualang untuk membantu saya. ”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

–> Baca Novel di novelku.id <–