Treasure Hunt Tycoon - Chapter 1096

Bab 1096: Membuat Masalah

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Sebuah mobil polisi datang ke arah mereka dengan kecepatan tinggi. Selain Luo Qun, Li Du tidak pernah

melihat petugas polisi lainnya mengemudi dengan kecepatan seperti itu.

Ketika dia pertama kali bertemu dengannya, dia biasa mengemudi dengan kecepatan yang sama. Ah Meow hampir mati

ketakutan ketika Hans menyetir mobil terbang untuk menghindarinya.

Ketika Luo Qun keluar dari mobil, Li Du menjulurkan kepalanya dan mengangguk. Melihat ini,

Luo Qun mengikat ikat pinggangnya dan naik ke atas.

Mereka belum pernah bertemu untuk jangka waktu tertentu dan tidak berharap bertemu lagi dalam kasus ini. Li

Du awalnya hanya ingin memanggil polisi. Phoenix sangat besar, polisi berbeda

departemen meliput situs yang berbeda, dan dia menyadari Luo Qun mungkin tidak bertanggung jawab

untuk area ini.

Ternyata, Luo Qun baru saja dipindahkan untuk berpatroli di kota Phoenix.

Dari sudut pandang ini, dia tidak berhasil dalam peran baru. Polisi patroli mungkin terlihat

mengesankan, tetapi pada kenyataannya, itu adalah kerja keras.

Ini seperti polisi lalu lintas di Tiongkok dalam tugas jalan mereka. Itu keren untuk menonton mereka

berteriak dan hentikan orang di jalan. Semua pengemudi harus mendengarkannya. Sama halnya dengan

petugas patroli yang berkeliling pinggiran kota Phoenix dan bahkan pedesaan. Begitu

banyak berkendara melelahkan.

Luo Qun memiliki pasangan baru, seorang perwira muda Afrika-Amerika yang tampak sangat tenang

kembali. Ketika dia bergegas ke hotel, dia berlama-lama di belakang.

Segera, ada suara keras di lantai atas. Seseorang muncul di balkon

lantai dua, buru-buru mengenakan baju, dan sepertinya ingin melompat turun.

Pasangan Luo Qun tidak peduli. Dia ada di dalam hotel.

Li Du mengangguk, dan Brother Wolf meletakkan kopinya untuk turun.

Princeps baru saja berhasil mengumpulkan keberanian untuk melompat dari balkon. Lalu, sama seperti

dia bangkit dan siap untuk berlari, dia berhadapan muka dengan Bigfoot. Dia merasa pingsan.

Luo Qun membuka jendela untuk melihat ke bawah dan langsung melompat dari lantai dua.

Li Du, yang ada di dalam mobil, mengacungkan jempol. Luo Qun jelas lebih berani daripada

Princeps, yang malu-malu dan ragu-ragu ketika dia melompat.

Luo Qun meraih Princeps dan dengan cepat memborgolnya. Dia membawanya, ikut

dengan gadis yang sangat dibuat-buat yang berada di kamarnya, ke dalam mobil polisi.

Alih-alih membantu, pasangannya memutar matanya di latar belakang, tampak tidak puas.

Li Du menyentuh dagunya dan berkata, “Orang ini mengganggu saya.”

Saudara Wolf meletakkan kopi, menunjukkan ekspresi dingin dan berusaha keluar.

Li Du dengan cepat menangkapnya dan berkata, “Mau ke mana?”

“Tangani dia,” kata Saudara Wolf dengan nada mematikan.

Li Du memutar matanya. “Sial, jangan lakukan perintah seperti ini.”

Saudara Wolf tertawa. “Aku bercanda, aku tidak bodoh, mengapa aku membuat masalah untukmu?”

Li Du memutar matanya lagi. Sejak kapan Saudara Wolf mulai bercanda?

Luo Qun datang dan mengetuk jendela mobil mereka. Dia berkata, “Kantor Luo, lama sekali

tidak melihat. Apakah Anda menyukai tip-off saya? ”

Setelah dia meliriknya, Luo Qun berkata dengan wajah lurus, “Aku dengar kamu di penjara

Miami? ”

“Ya, tapi sekarang kepala polisi yang menangkap saya berada di penjara sendiri,” terkekeh Li Du.

“Kamu pria yang perkasa,” kata Luo Qun, melengkungkan bibirnya.

Li Du berkata, “Saya tidak menyinggung orang-orang yang tidak membahayakan saya, tetapi jika seseorang mengacaukan saya, saya

gali kuburnya. OK, kamu pergi dan bekerja, nanti kita ngobrol. ”

Rekan Luo Qun menjadi tidak sabar dan berteriak, “Hei, Rose, jangan berlama-lama di sana. Jika

mereka memiliki masalah, kami akan menangkap mereka. Jika tidak, maka ayo cepat pergi. ”

Luo Qun ingin pergi, tapi Li Du tiba-tiba mengulurkan tangannya untuk menggenggam pergelangan tangannya,

dan berkata, “Tunggu sebentar, sekarang. Rekanmu sepertinya sangat menyebalkan. ”

“Apa yang sedang kamu lakukan?” tanya Luo Qun.

Li Du berkata, “Berdiri di sini. Saya akan memberinya pelajaran. ”

Luo Qun membiarkannya memegang pergelangan tangannya tetapi mengerutkan kening. “Jangan dipusingkan,” dia memperingatkan.

Pasangannya tumbuh semakin tidak sabar. Setelah beberapa geraman, melihat Luo Qun itu

tidak kembali, dia berjalan dengan marah dan berkata, “Kamu sudah bertemu kekasih? Atau apakah

kamu tuli? Aku memanggilmu … ”

Ketika dia mendekati dan melihat Li Du memegang pergelangan tangan Luo Qun, dia tersenyum jahat dan

berkata, “Hei, aku tahu aku menebak dengan benar. Jadi Anda baru saja melihat seorang pria telanjang dan sudah memiliki beberapa

ide ide? Sebagai mitra Anda, saya akan senang bermain polisi dan perampok dengan Anda, jika Anda tahu

apa yang saya maksud.”

Li Du keluar dari mobil dan bertanya dengan jijik, “Apakah ini benar-benar pasanganmu? Apakah kamu

memberitahuku dia polisi? ”

“Hei, teman, tunjukkan padaku SIM Anda. Anda menghina seorang petugas polisi. Itu serius

Anda tahu, tersinggung? ”

Li Du melemparkan dompetnya kepadanya dan berkata, “Di sini, Anda dapat mencari SIM, tetapi saya

Anda pikir Anda ingin memenjarakan saya? Ayolah, jangan terlalu lembut. Jika Anda tidak menangkap saya, Anda

bajingan. ”

Polisi itu marah. Dia datang dan mendorong Li Du. “Jadi kamu juga orang Cina.

Ini adalah pertama kalinya aku melihat orang Cina sepertimu. Kamu adalah…”

Dia melihat lebih dekat dan tiba-tiba merasa bahwa Li Du tampak akrab.

Li Du berkata tanpa ekspresi, “Biarkan aku memperkenalkan diriku. Du Li, seorang kolektor harta karun

Phoenix. Baru saja keluar dari penjara beberapa waktu lalu, tetapi izinkan saya memperingatkan Anda, orang yang memasukkan saya

penjara ada di balik jeruji sekarang. Dia adalah kepala polisi Miami. ”

Polisi mengenalinya. Kasus ini baru-baru ini, masih ada liputan pers di dalamnya

Phoenix. Sebagai polisi setempat, ia telah mendengar semua itu.

Polisi itu tersentak, lebih dari sedikit terganggu.

Setelah kejadian itu, mereka membahas masalah ini di kepolisian. Kecelakaan

menjadi contoh, memperingatkan mereka untuk berurusan dengan jujur dan tidak mencari masalah. Paling

yang penting, perwira berpangkat rendah harus berhati-hati ketika menginjak sekitar yang penting

orang-orang.

Dia ingat kata-kata pemimpinnya, “Bahkan jika orang-orang ini benar-benar melakukan kejahatan, kami

tidak berdaya melawan mereka, dan jika mereka tidak melakukan kejahatan, kita sebaiknya menjauh

dari mereka.”

Saat itu, polisi sangat penasaran dengan identitas Li Du, seorang Tionghoa itu

dapat memprovokasi setengah dari media Amerika Serikat untuk memanggil dan menjalankan sistem peradilan

sisinya, yang luar biasa.

Kepala desa memberi tahu mereka dengan iri bahwa Li Du memiliki keluarga dan taipan kaya raya Amerika

di belakangnya, orang-orang dengan kekuatan yang menakutkan.

Polisi itu menggigil ketika memikirkannya. Dia melihat dompet Li Du yang terbuka dan melihat sebuah

Kartu paladium JP Morgan sebelum dia bisa melihat SIM-nya.

Sekarang jantungnya berdetak lebih buruk.

Li Du datang dan mengambil borgol darinya dengan cepat. Dia memborgol dirinya sendiri

dan berkata, “Aku akan pergi ke kantor polisi bersamamu. Anda menangkap saya. Saya tidak bisa berharap

lebih.”

Polisi itu sangat khawatir sehingga dia berteriak, “Apa yang kamu lakukan? Anda menempatkan

borgol pada dirimu, aku tidak menangkapmu! ”

Li Du berkata, “Ceritakan ini kepada pengacaraku, atau aku harus mengatakannya, pengacaraku. Anda akan menjadi seperti itu

terkenal, petugas. Anda akan menjadi terkenal di seluruh Amerika. ”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

–> Baca Novel di novelku.id <–