The Magus Era - Chapter 716

Bab 716: Dishi Cha Soliloquy

Penerjemah: Editor Hukum: Hitesh

Dishi Cha sangat ingin melampiaskan kegembiraannya, atau, karena sebuah pencapaian besar sekarang ada di depan baginya untuk dicapai, dia hanya tidak sabar untuk berbagi harga dirinya. Oleh karena itu, di depan hampir seratus prajurit Jia Clan dan Chi You, yang terbungkus kabut merah darah, Dishi Cha mulai menceritakan kisahnya, dengan kebanggaan dan kerendahan hati, dengan kesombongan dan histeria.

“Untuk melewati ujian besar matahari dan bulan, saya meninggalkan anak-anak saya. Saya meninggalkan Di Sha dan Di Luo, dan mengajukan diri untuk mengambil pengadilan yang paling kejam. ”

“Sepuluh ribu orang, dari keseluruhan sepuluh ribu orang, hanya tiga belas yang selamat, hanya tiga belas! Saya adalah salah satu dari mereka, saya memasuki tahap matahari dan bulan, menggabungkan garis darah saya dengan Dao kutukan gelap yang berasal dari Bulan Darah agung, dan meraih gelar ‘Tuan Besar’. ”

“Saya mendapatkan kekuatan dan kehormatan dan saya kembali ke dunia Pan Gu yang berdarah ini. Tapi apa yang menyambut saya di sini? Tidak ada. Tidak ada sorakan, tidak ada semangat, hanya kompetisi tersembunyi dan penolakan, dan mereka, klan hambar dingin. ”

Dishi Cha mengepalkan lima jarinya dan menggenggam sepotong batu delima yang berukir indah itu. Seiring dengan sedikit, suara retak keperakan, retakan yang tak terhitung jumlahnya muncul di batu delima yang keras. Melihat formasi sihir pemusnahan ilahi itu, Dishi Cha mengatakan kata demi kata, “Dingin, waspada, semua orang tampaknya sopan dan hormat, tetapi pada kenyataannya, semua orang telah melihat saya sebagai musuh.”

“Saya memiliki gelar ‘Tuan Besar’, saya adalah utusan inspeksi. Karena itu, mereka berpikir bahwa saya datang untuk memperjuangkan kekuasaan dan keuntungan! ”

Dishi Cha mencibir dengan nada menggoda, lalu melanjutkan, “Kekuatan kecil mereka?”

Chi You tetap diam sambil menatap Dishi Cha dengan wajah dingin simbolisnya. Kecuali untuk kedinginan itu, dia sepertinya tidak memiliki ekspresi wajah lainnya.

“Pertahankan kewaspadaan terhadapku, aku tidak peduli.” Dishi Cha membusungkan dadanya dan berkata. “Tetapi putra-putra saya, dua putra saya, putra-putra saya yang paling terkasih, telah mati! Mereka mati dalam pertempuran! Tapi mereka mati seperti anjing liar terendah, termiskin di tanah terlantar. Mereka meninggal dalam diam, dengan wajah sakit ketidakmampuan. ” Wajah Dishi Cha bersinar seperti orang beriman yang paling taat.

“Mereka sudah terlalu jauh.” kata Chi You dengan suara kering.

“Memang, mereka sudah keterlaluan.” Dishi Cha membuang batu ruby yang dihancurkan itu, lalu mengeluarkan sapu tangan sutra putih, dengan lembut menyeka setetes air mata yang ia peras keluar dari sudut matanya dengan susah payah, dan melanjutkan, “Putera-putriku yang malang, Disha dan Di Luo, mereka begitu miskin. Mereka diperlakukan tidak adil. Karena itu, saya harus mengembalikan keadilan bagi mereka. ”

Chi You mengangguk dan melanjutkan dengan suara kering itu, “Memang, adil. Jika ada yang berani memperlakukan anak saya dengan tidak adil, saya pasti akan memenggal kepalanya. ”

Dishi Cha dengan penuh semangat menepuk perut Chi You; karena perbedaan ketinggian. Dishi Cha hanya bisa mencapai perut Chi You bahkan jika dia meluruskan lengannya. “Kamu benar, Chi You. Karena itu, saya selalu percaya bahwa, kita akan rukun. Mengikuti petunjukku adalah pilihanmu yang paling bijaksana … Karena, di dalam hati kita, kita memiliki kasih yang besar dari ayah yang tanpa pamrih bagi putra-putra mereka! ”

Chi You menundukkan kepalanya, menatap Dishi Cha dan berkata dengan malu, “Aku belum memiliki seorang putra.”

Dishi Cha berhenti, lalu mengedipkan matanya, mengangkat bahu dan menjawab dengan cepat, “Pergilah ke kamp budak wanita dan pilih sekelompok wanita cantik. Anda akan segera memiliki anak laki-laki … Ini bukan intinya, intinya adalah apa yang saya katakan tadi, saya akan membawa keadilan kembali! ”

“Adil!” Chi You serius mengangguk dan berkata, “Kita bisa membahas wanita nanti, adil!”

“Karena itu, aku telah memberikan sedikit kekuatan dari orang besar yang telah mendukungku dalam penggunaan, dan membuat dua belas ‘kaisar berkuasa’, yang berpikir mereka adalah kesepakatan yang cukup besar, memutuskan untuk menjalankan kehidupan dan game kematian dengan umat manusia. ”

“Manusia mengirim sepuluh juta elit sementara mereka mengirim satu juta, pejuang terhebat di bawah komando langsung mereka. Para prajurit elit itu telah berada di sekitar mereka selama bertahun-tahun tanpa dikirim keluar untuk bertarung. ” Dishi Cha tertawa puas sambil membelai baju besi Chi You, seolah-olah dia mencoba merasakan otot-otot kuat Chi You melalui baju besi tebal.

Wajah Chi You bengkok. Dia menunduk dan menatap Dishi Cha. Dia melihat wajah bengkok Dishi Cha dan menyadari bahwa Dishi Cha kini telah jatuh ke dunia imajinernya sendiri, dan tidak sengaja menyentuh Chi You dengan sengaja. Tanpa punya pilihan lain, Chi You hanya bisa berdiri diam dengan wajah yang gelap.

“Satu hingga sepuluh juta lebih atau kurang, anak-anak kaya dari umat manusia telah membawa beberapa penjaga dan prajurit ke dunia Pan Xi, mulai dari puluhan hingga ribuan. Rata-rata, masing-masing dari mereka telah membawa lima puluh prajurit. ” kata Dishi Cha dengan alis terangkat, “Itu membuatnya menjadi jutaan hingga ratusan juta orang barbar. Game yang luar biasa, menakjubkan! ”

“Tentu, dalam rencanaku, satu juta anak miskin tidak akan kalah.” mendesah Dishi Cha sedikit ketika dia melanjutkan, “Bagaimanapun, makhluk kuat itu, pendukungku, bahkan telah mengirim jimat sihir rahasia untuk mengendalikan kekuatan Dao besar dunia Pan Xi. Bagaimana mereka bisa kalah? ”

“Tapi akhirnya, kita kalah.” kata Chi You dengan wajah gelap, “Jika Anda, Tuhan yang terkasih, tidak memberi tahu saya untuk menangkap kesempatan dan menelan darah roh Pan Xi sebelumnya, kami akan kehilangan segalanya, bahkan termasuk celana dalam kami!”

“Celana dalam?” tanya Dishi Cha sambil memandangi Chi You sedikit aneh, “Apakah kamu memakai hal semacam itu? Tidakkah Anda berpikir bahwa akan jauh lebih nyaman jika Anda tidak mengenakannya, ketika menghabiskan waktu bersama gadis-gadis cantik itu? Ah, benar, kamu bukan bangsawan Yu Clan, yang bisa menjalani kehidupan yang baik … Kamu tidak mengerti mode pesta kami, itu bisa dimengerti. ”

Mengangkat bahu, Dishi Cha dengan cepat kembali ke topik aslinya, “Menurut rencanaku, mereka akan menang, membawakanku reputasi yang baik, dan mereka akan mendapatkan manfaat nyata … Tapi akhirnya, keuntungan terbesar akan jatuh ke tanganmu. Chi You, kamu akhirnya akan mendapatkan manfaat terbesar. ”

“Aku sudah mendapatkan manfaat terbesar.” Chi You tersenyum tipis dan menjawab.

“Tapi, para idiot itu, benda-benda tak berguna, mereka kalah … mereka benar-benar hilang! Mereka mengendalikan Dao alam yang hebat dari seluruh dunia, dan dengan kekuatan yang begitu besar, mereka masih kalah. Dua belas hal bodoh itu, mereka bahkan mengancamku, menganggap ini sebagai kelemahanku! ”

Chi You mengerutkan alisnya dan berkata, “Jika mereka mendorong semua tanggung jawab atas kegagalan game ini padamu …”

Dishi Cha tersenyum mengangkat tangannya dan berkata, “Tapi bagaimana aku bisa kehilangan? Saya menang … saya memenangkan segalanya. ”

“Formasi sihir ilahi pemusnahan ini akan meledakkan inti Dao besar alam dunia Pan Xi dalam sekejap. Dunia Pan Xi tidak akan menjadi apa-apa. ” kata Dishi Cha dengan mabuk, “Kau tahu, menurut informasi yang diberikan oleh mata-mata manusia kita, delapan puluh persen menteri senior pemerintahan Kaisar Shun sekarang berada di dunia Pan Xi, sibuk mengumpulkan piala kaya yang mereka peroleh dari dunia Pan Xi.”

“Dan aku akan meledakkan seluruh dunia Pan Xi. Delapan puluh persen menteri senior manusia dan ratusan juta pejuang manusia elit akan dimusnahkan sepenuhnya. ” Seluruh tubuh Dishi Cha bergetar. “Apakah mereka ingin memegang kelemahanku di tangan mereka? Hehe, ‘kaisar’ ini, yang ditempatkan di luar negeri, memang berpandangan pendek, ”

“Aku akan mengambil begitu banyak pemimpin manusia … aku akan mendapatkan kredit murni tanpa memiliki kelemahan jatuh ke tangan mereka.”

Tanpa ragu-ragu, Dishi Cha melanjutkan, “Hanya dengan mantra …”

–> Baca Novel di novelku.id <–