The Magus Era - Chapter 494

Bab 494: Gadis Beraroma Manis

Penerjemah: Editor:

Gadis itu memiliki kulit putih dan lembut, rambut panjang bersinar sampai ke pinggangnya, dan wajah seindah lukisan. Dari tubuhnya, aroma halus bercampur dengan aroma padat yang bisa dirasakan dari seratus jenis bunga yang berbeda datang tepat ke wajah orang-orang. Dengan pandangan sekilas dan cepat, kecantikannya dan aroma harum yang dilepaskan dari tubuhnya dapat segera melembutkan hati siapa pun.

Gaunnya compang-camping. Itu adalah gaun panjang dan putih yang bagus tetapi telah dibuka paksa dan sekarang memiliki banyak lubang di atasnya, memperlihatkan area besar kulit putih dan halus miliknya. Angin kencang dan salju telah turun sepanjang waktu. Kulit gadis yang terpapar udara membeku, yang membuat gadis ini tampak lebih lemah dan lebih miskin.

Angin bertiup dari belakang gadis ini ke arah tubuh Ji Hao, dan Ji Hao langsung merasakan aroma yang pekat. Aroma seperti aroma bunga, sekuat dan semenarik aroma mawar bisa dirasakan, namun itu bukan aroma bunga. Sebaliknya, secara alami dengan gadis itu; dia dilahirkan dengan aroma manis ini. Ji Hao secara tidak sengaja menarik napas dari aroma ini dan segera merasa sangat santai dan bahagia.

Gadis cantik yang memiliki aroma indah memesona dengannya … Ji Hao tidak bisa menahan matanya, melihat pria berjanggut dan bertanya, “Gadis ini, dari mana asalnya?”

Pria Berjanggut membusungkan dadanya dan berkata dengan bangga, “Kami menculiknya!”

Ji Hao langsung terdiam. Suara pria berjanggut ini keras dan jelas, dan ketika berbicara bahwa gadis ini diculik, dia mengatakannya dengan cukup benar. Dia mengangkat kepalanya tinggi-tinggi dan melanjutkan tanpa sedikit pun rasa malu di wajahnya, “Setengah bulan yang lalu, kami melewati klan kecil. Kami mengambil semua makanan dan ternak mereka, membunuh semua anggota klan mereka, hanya meninggalkan gadis ini. ”

Mengklik bibirnya, pria berjanggut ini menghela nafas dan berkata, “Banyak klan menginginkan gadis ini, tetapi gadis yang begitu lembut … jika pria-pria kasar itu bergantian dan menidurinya, dia akan mati, kan? Itu akan sangat memalukan! Karena itu, kami telah menjaganya dan tidak ada yang menyentuhnya. Sekarang dia bisa dimanfaatkan! ”

Beberapa pria tua dengan rambut putih berlutut di tanah, dengan sopan bersujud kepada Ji Hao.

“Tuan yang terhormat, kami, Klan Aardwolf tidak memiliki terlalu banyak hal baik … Bahkan setengah dari harta sihir warisan kami telah hilang. Wanita ini adalah harta kita yang paling berharga. Kami menawarkannya kepada Anda sebagai hadiah, dan berharap Anda dapat memaafkan kami atas kejahatan yang telah kami lakukan di masa lalu. ”

Ji Hao menyipitkan matanya, menatap gadis cantik yang menakjubkan ini, yang memiliki aroma magis yang bagus, dari kepala hingga ujung kaki.

Gadis itu gemetar berlutut di tanah, tampak seperti lotus lembut dan berair yang mekar di lapangan salju. Dia gemetar, tidak berani mengangkat kepalanya sementara angin kencang mengibas rambut dan pakaiannya.

Kekuatan spiritual Ji Hao berubah menjadi jaring yang tak terlihat, dengan cepat menyelubungi gadis itu dan memindai melalui bagian dalam dan luar tubuhnya.

Tubuh yang indah dan sempurna. Tubuh gadis ini sangat bersih, seperti sepotong batu giok yang sempurna. Dia agak kuat, dan sudah mencapai level puncak sebagai Junior Magus. Begitu dia bangun Magus Acupoint, dia akan menjadi Magus Senior.

Banyak meridian gadis ini terlahir diblokir seperti manusia lainnya, tetapi kondisi tubuhnya jauh lebih baik daripada manusia biasa. Meridiannya lebar, lentur dan tangguh, dan memiliki kapasitas yang luar biasa. Sejumlah kecil kekuatan alami terkandung dalam Magus Acupoints sejak ia dilahirkan, karena itu, membangunkan Magus Acupoints akan jauh lebih mudah baginya daripada bagi manusia biasa.

Namun demikian, sistem kekuasaan yang diwarisi dari klannya tidak begitu baik. Di dalam tubuhnya, hanya kurang dari delapan puluh meridian telah diperkuat oleh kekuatan batin. Menilai dari jumlah meridian yang terbangun, klannya tidak lebih baik dari Klan Gagak Emas di masa lalu, ketika itu masih disebut Klan Gagak Api. Berdasarkan situasinya saat ini, bahkan jika dia membangunkan semua Magus Acupoints pada meridian yang terbangun darinya, dia hanya akan menjadi yang paling bawah di antara semua Majus Senior.

“Bangun!” Melihat gadis ini gemetar di lapangan salju karena kedinginan, Ji Hao melambaikan tangannya dan mengirimkan hembusan angin lembut, perlahan-lahan mengangkatnya dari tanah, lalu bertanya, “Siapa namamu?”

Bibir seperti ceri gadis itu menjadi pucat karena kedinginan. Dengan panik, dia melirik Ji Hao dan sepertinya memberi tahu Ji Hao namanya, tetapi tiba-tiba, langkah kaki yang berat dan tergesa-gesa datang dari jauh.

Di belakang pasukan prajurit jenis gelap di bawah pimpinan Zhamu dan dari arah Gunung Yao, aliran sengit kepingan salju yang menempel di tanah menderu kencang. Itu adalah seseorang yang berlari dengan kecepatan kilat, membelah udara dan memunculkan badai dahsyat dan menggulung sejumlah besar salju yang terakumulasi, akhirnya membentuk naga salju yang mengerikan itu.

Dari kejauhan, suara keperakan Man Man menembus angin yang bertiup dan salju yang turun dan meraih, “Ah! Ah! Ah! Seseorang menyebabkan masalah bagi kita ?! Siapa orang yang berani itu ?! Siapa yang berani membuat masalah di tanahku, Man Man ?! Siapa pemimpin mereka? Ayo cicipi palu saya! ”

Seiring dengan serangkaian langkah kaki yang bergemuruh, Man Man berlari dengan langkah-langkah besar. Gagah itu mengubah wajah mungilnya menjadi merah muda ketika lapisan kristal tetesan keringat keluar dari dahinya. Palu-palunya sangat berat, dan setiap langkah yang dia buat terdengar seperti gemuruh seperti serangan meteor. Setiap langkah akan meninggalkan lubang besar lima meter di lapangan salju.

Lapisan salju yang terakumulasi hancur sepenuhnya. Man Man tersentak dengan cepat sambil bergegas dengan sepasang palu besar di pundaknya, lalu melompat melintasi jarak lima ratus meter, dengan berat mendarat di samping Ji Hao. Dia mencungkil matanya dan melihat sekeliling.

“Tidak ada yang bertarung? Apakah pertarungan berakhir? ” Sangat kecewa, Man Man melemparkan palu palu ke tanah.

Bang! Bang! Tanah bergetar keras untuk beberapa kali. Sungguh kekuatan yang mengerikan. Bukan hanya gadis itu, bahkan lelaki berjanggut itu dan para tetua di belakangnya tidak bisa membantu tetapi wajah mereka dipelintir.

“Kenapa kamu tidak melanjutkan pertarungan? Apakah ini sudah berakhir? Ah, saya berlari terlalu lambat, tetapi tidak ada satu pun gunung yang bisa membawa palu saya! ” Man Man dengan kecewa memegangi lengan Ji Hao dan dengan lancar mengayunkan kepalanya, menyeka keringat di dahinya sangat bersih dengan lengan Ji Hao.

Ji Hao menepuk kepala kecil Man Man dan berkata, “Nah lain kali, Anda harus mulai berlari sebelum pertarungan dimulai sehingga Anda dapat tiba tepat waktu.”

“Kamu benar!” Man Man sangat yakin dengan kata-kata Ji Hao, langsung mulai tertawa bahagia. Selanjutnya, dia mengarahkan sepasang mata berairnya ke tubuh gadis itu, “Eh? Baumu sangat harum, sangat enak! Apakah Anda memiliki madu yang tersebar di tubuh Anda? Kenapa baumu harum sekali? ”

Ji Hao menatap Man Man, lalu melirik gadis itu, menggosok kepala Man Man dan berkata kepadanya, “Baiklah, dia gadis yang miskin. Mulai sekarang, biarkan dia bersamamu sebagai pelayanmu! ”

Tampilan gadis itu sedikit berubah, tanpa sadar melirik sepasang palu yang dilemparkan ke tanah oleh Man Man. Dengan keras, dia membenturkan lututnya ke tanah dan bersujud keras ke arah Ji Hao sambil memohon, “Tuhan, saya bersedia mengikuti Anda. Anda dapat memperlakukan saya seperti sapi, kuda, saya akan melakukan apa saja untuk Anda, tuan yang baik! ”

Man Man melompat ke gadis itu, langsung membawanya dari tanah dengan satu tangan dan meletakkan gadis itu di bahunya, berbalik dan berjalan pergi dengan cepat.

“Haha, perlakukan kamu seperti sapi dan kuda? Anda tidak memiliki kuku, mengapa Ji Hao harus menunggang Anda? Dan Anda sangat kurus, dan kulit Anda lembut, kami tidak bisa menghindari Anda, bukan? Jadi Anda tidak bisa menjadi tumpangan. Saya benar-benar bisa menggunakan pembantu untuk membuat teh, mencuci pakaian dan selimut, membersihkan kamar saya dan merebus air mandi dan pekerjaan lainnya untuk saya … Anda baunya sangat enak, dan Anda tidak mengganggu sama sekali, jadi Anda yang akan melakukan itu semua untukku! ”

Sama seperti pengganggu besar yang suka merebut wanita cantik, Man Man membawa palu dan memegang gadis itu di pundaknya, berjalan pergi langsung. Pada awalnya, gadis itu berhasil memberikan beberapa teriakan tetapi segera, Man Man mulai berlari kencang. Angin kencang menyapu tepat ke wajah gadis itu dan seketika, bahkan suara sekecil apa pun tidak dapat dibuat olehnya lagi.

Ji Hao mengeluarkan jimat berbentuk segitiga, menjentikkan tangannya dan mengikuti gerakannya, suara seram dingin yang terdengar seperti jeritan hantu berasal dari sana.

Dia tersenyum dingin ke arah pria berjanggut dan tua-tua itu, dan berkata, “Baiklah, saya tidak akan menyebutkan terlalu banyak tentang peraturan. Masing-masing meninggalkan setetes darah roh dan jejak jiwa, dan mulai sekarang, Anda semua akan menjadi umat yang taat. Jika Anda tidak setuju, hari ini akan menjadi hari pemusnahan Klan Aardwolf Anda. ”

Pria berjanggut dan tua-tua itu saling melirik, lalu berlutut di tanah sekali lagi, bersujud dengan keras dan memberi penghormatan kepada Ji Hao.

–> Baca Novel di novelku.id <–