The Legendary Mechanic - Chapter 63

Penerjemah: MJ_ Editor: Millman97

Di Black Raven Valley Base, guild Throne of Gods telah berkumpul untuk pertemuan dalam game.

Segalanya tidak berjalan sesuai rencana. Karena para penguji beta yang lain sibuk dengan naik level, panggilan mereka untuk mendapatkan informasi tidak terjawab. Ketika Jupiter marah tentang apa yang harus dilakukan, seseorang berteriak, “Pemimpin! Petunjuk pencarian berubah! ”

Jupiter memulai. Setelah memeriksa tab pencarian, ia menemukan bahwa lokasi pencarian sebenarnya telah diperbarui. Sekarang dinyatakan bahwa Zero ada di dalam Ibukota Barat.

“Misi itu diperbarui—”

Jupiter menggaruk kepalanya. Namun, sementara dia bingung, dia tidak kesal. Itu adalah hari ke 12 dan hari terakhir dari tes beta, dan sejauh ini mereka belum membuat kemajuan.

“Kami akan mengirim anggota untuk mencari di Ibukota Barat setelah peluncuran resmi.”

Setelah game diluncurkan, guild akan dapat memanfaatkan sepenuhnya keunggulannya dalam jumlah. Dengan begitu banyak anggota, tidak mungkin mereka tidak akan dapat menemukannya.

Jupiter mengepalkan tinjunya.

“Pencarian kelas B ini adalah milik kita untuk diambil!”

Ini adalah kesempatan mereka untuk mengambil langkah di depan saingan mereka.

…

Di markas Germinal, sebuah laporan sedang dibacakan kepada bos.

“Komandan Rosa terakhir terdengar dari Ibukota Barat. Seorang pria lain juga menghilang bersamanya: Lu Gao En, kontak kepala kami di Storm Eye. Li Ruo mengatakan bahwa dia akan segera mencari pengganti untuknya … ”

“Ini Nol,” kata bos itu tiba-tiba. “Dia membungkam Rosa dan Lu Gao En untuk menjaga kerahasiaannya. Huh, jadi Anda berada di Ibukota Barat. Divisi 13 Stardragon pasti menjaganya di bawah perlindungan mereka! ”

Rosa adalah pembunuh bayaran dari Organisasi Germinal, sementara bahkan Lu Gao En telah memberi bos kesan yang baik. Itu adalah kerugian besar.

Itu mengecam Zero!

Bos sangat marah.

‘Nol … apakah kamu berpikir bahwa kamu akan aman selama kamu menemukan perlindungan?’

Ketika dia pertama kali meremehkan Han Xiao, seiring waktu, dia menjadi sadar akan ancaman yang dia ajukan.

Menurut analisis rekaman keamanan dari Laboratorium Valkyrie, Zero tidak pernah menunjukkan perilaku yang tidak biasa. Di mana ia mendapatkan intel mereka dari tetap menjadi misteri.

“Pesan Storm Eye untuk menunjukkan lokasi Zero. Aku tidak peduli apakah dia bersembunyi di markas Divisi 13, temukan dia apa pun yang diperlukan! ”

Suara bos dipenuhi dengan niat membunuh.

Karena tidak ada cara untuk mengetahui dengan pasti informasi vital apa yang dimiliki Zero, menyingkirkannya sebelum menyebabkan kerusakan lebih lanjut adalah satu-satunya pilihan.

“Siapkan lima komandan dan dua ratus Burung Hantu Malam untuk segera bertindak segera setelah dia ditemukan. Saya akan mengizinkan penggunaan peluru kendali.

“Nol, kau daging mati!”

…

‘Tes beta sudah berakhir.’

00.00: 00.30

Frenzied Sword menghela nafas ketika dia melihat penghitung waktu mundur. Andai saja dia bisa memiliki sedikit lebih banyak waktu untuk berlatih.

Tentu saja, dia secara keseluruhan masih cukup senang dengan kemajuan yang telah dibuatnya. Pencarian Han Xiao mungkin sangat tidak pantas, tetapi mereka benar-benar memberi banyak pengalaman. Selain itu, semua peralatan yang dia beli darinya membantu meningkatkan kekuatan tempurnya secara signifikan.

Meskipun set skill dari kelas Mekanik sebagian besar berputar di sekitar kerajinan, yang tidak disukainya, melihat kekuatan Han Xiao telah memberikan Frenzied Sword semua penegasan yang dia butuhkan.

‘Aku juga, secara bertahap akan menjadi sekuat itu!

“Akan ada tempat di antara pro untukku!”

…

_____________________

Tes Beta Disimpulkan. Countdown ke Peluncuran Game: 122 Hari, 1 Jam, 23 Menit.

¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯

Han Xiao menggelengkan kepalanya ketika mengetahui bahwa tombol papan diskusi telah berwarna abu-abu.

‘Sepertinya aku benar, jumlah waktu antara perubahan versi di dunia nyata tidak disinkronkan dengan waktu saya saat ini.’

“Mengapa kamu menggelengkan kepala?” Tanya Gu Hui tiba-tiba. “Aku ingin tahu informasi apa yang kamu miliki.”

Han Xiao saat ini berada di dalam ruang konferensi di markas Divisi 13. Ada tiga tembakan besar yang duduk di depannya: Gu Hui, Direktur Divisi, serta dua kepala Departemen Intelijen dan departemen Operasi Rahasia.

Divisi 13 telah mengetahui sejak awal bahwa Han Xiao harus memiliki beberapa tingkat kemampuan tempur, tetapi dia benar-benar telah melampaui imajinasi terliar mereka. Namun, yang lebih membingungkan adalah tingkat kemudahan di mana ia bisa memilih Lu Gao En.

Lu Gao En telah beroperasi dari dalam kota selama lebih dari dua tahun tanpa pernah meninggalkan jejak. Divisi 13 telah berusaha mencarinya berkali-kali, tetapi mereka semua berakhir dengan kegagalan. Fakta bahwa Han Xiao dapat dengan mudah menemukannya menemukan bukti kuat bahwa dia tahu jauh lebih banyak daripada mereka sendiri.

Maka, pertemuan ini telah dimulai. Sederhananya, Gu Hui ingin mempelajari lebih lanjut tentang intel Han Xiao.

Melarikan diri dari linglung, Han Xiao membelai dagunya saat dia menghindari pertanyaan itu. “Lokasiku sekarang terekspos. Germinal mungkin tidak tahu persis di mana saya tinggal, tetapi mereka pasti akan mengirim lebih banyak pembunuh ke kota. ”

Gu Hui mengerutkan alisnya. Meskipun tidak puas dengan jawaban Han Xiao, dia mengikuti jejak Han Xiao.

“Lalu apa yang ingin kamu lakukan?”

“Tidak perlu lagi petak umpet. Saya ingin berpartisipasi dalam operasi berikutnya. ”

“Ini terlalu berbahaya!” Protes Gu Hui yang marah. “Jika kamu menunjukkan dirimu, itu hanya akan memberi mereka kesempatan untuk mengambil tindakan.”

Han Xiao memalsukan batuk.

“Bisakah kita bicara sendiri?”

Kedua kepala departemen saling bertukar pandangan jengkel. “Apakah kita tampak tidak dapat dipercaya?”

Han Xiao melirik ke sekelilingnya sebelum berbisik, “Aku bisa mengubah penampilanku.”

Gu Hui tampak terkejut.

“Kamu memiliki kekuatan super-”

Han Xiao menggelengkan kepalanya.

“Saya bisa membuat gadget yang memungkinkan saya mengubah penampilan saya, jadi tidak mungkin mereka bisa menemukan saya.”

‘Masker kulit? Bukan ide yang buruk, ‘pikir Gu Hui. Namun, Han Xiao terdengar seolah-olah dia berarti sesuatu yang lebih maju daripada topeng kulit sederhana yang sudah digunakan Divisi 13.

“Bahkan jika kamu menggunakan topeng, itu masih terlalu berisiko. Anda harus melepasnya pada akhirnya. ”

Sudut bibir Han Xiao meringkuk.

“Topengku lebih nyaman dari itu.”

“Baiklah, lalu tunjukkan padaku sebelum aku menyetujuinya.”

Ada dua alasan di balik mengapa Han Xiao ingin terlibat dalam aksi tersebut. Yang pertama, tentu saja, untuk pengalaman itu. Yang kedua adalah bahwa dia tidak ingin tetap terkurung di dalam Ibukota Barat. Ini adalah satu-satunya cara dia bisa berpartisipasi dalam lebih banyak insiden.

Sejak upaya pembunuhan, Han Xiao telah menghabiskan banyak waktu memikirkan langkah selanjutnya.

Pangkalan Lembah Black Raven terletak di dekat perbatasan Hesla, salah satu dari Enam Negara. Itu adalah pangkalan utama pada skala yang sama sekali berbeda dari tiga lokasi yang diambil Divisi 13 sebelumnya. Bukan saja keamanan dan pertahanannya sangat ketat, komandan pangkalan itu adalah manusia super! Dia dikenal sebagai Sword Phantom, Pan Kuang, seorang Pugilis yang hampir mencapai level-D.

Dekat Black Raven Valley adalah tempat berkumpul bagi banyak pengembara yang dikenal sebagai Black Raven Village Town. Itu adalah zona awal pemula.

Han Xiao berencana untuk menghancurkan Black Raven Valley Base karena akan mencegah sejumlah besar pemain baru bergabung dengan Organisasi Germinal hanya karena kedekatan pangkalan tersebut. Gagasan ini terlintas dalam benaknya ketika menemukan Tahta Jabatan Allah, setelah itu ia memikirkannya dengan baik dan menjadi menyukainya.

Itu bukan hanya tindakan balas dendam terhadap bos Germinal, tetapi juga serangan pendahuluan yang akan memiliki dampak yang tak terlihat tetapi mematikan.

Han Xiao menyeringai gembira pada prospek.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<