The Legendary Mechanic - Chapter 35

Penerjemah: MJ_ Editor: Millman97

Pertempuran berlangsung selama dua jam, dan itu adalah operasi paling sukses Stardragon hingga saat ini; mereka tidak hanya menghancurkan seluruh basis Germinal, mereka juga berhasil mengumpulkan sejumlah besar data. Petinggi di Divisi 13 senang, dan itu tidak akan mungkin terjadi tanpa intel Han Xiao.

Namun, masa lalu Han Xiao dan masalah Blackstar tetap menjadi misteri karena informasi yang dikumpulkan Lin Yao secara alami tidak menyebutkannya — log pesan Blackstar dibuat, sementara eksperimen Valkyrie adalah rahasia besar.

Kembali di markas, Li Ya Lin dengan enggan mengembalikan Lengan Mekanik Ringan.

“Apakah lengan mekanik berguna?” Tanya atasannya.

Li Ya Lin mengangguk.

“Semuanya berkat misi kami yang sukses. Siapa yang menciptakannya? ”

“Itu, aku tidak bisa memberitahumu.”

Mata Ya Lin berbinar.

“Itu akan tergantung pada atasan.”

Li Ya Lin menyerah dengan melecehkan atasannya yang bungkam dan pergi ke departemen logistik untuk mencari Luo Xuan.

Lambang rahasia di dadanya memastikan jalannya yang mulus, mengabaikan keributan yang terus-menerus yang disebabkan oleh kehadirannya.

Meskipun semua departemen di Divisi 13 berstatus sama, departemen terselubung penuh dengan agen-agen elit, batuk-agensi elit, sehingga mereka dihormati oleh semua departemen lainnya.

Li Ya Lin tiba-tiba berbalik ke arah kerumunan yang mengikutinya dan dengan keras menyatakan, “Saya mencari Luo Xuan.”

Semua orang memandang Luo Xuan dengan iri, memilihnya.

Apakah op-ops rahasia ada di sini untuk merekrut saya? dia bertanya-tanya.

Menekan kegembiraannya, dia menjawab, “Saya Luo Xuan. Bagaimana saya harus memanggil Anda? ”

“Li Ya Lin.”

“Apa yang bisa saya bantu?” Tanya Luo Xuan.

“Apakah kamu yang menemukan lengan mekanik itu?”

Lengan mekanik? Luo Xuan segera memikirkan Lengan Mekanik Ringan yang membuatnya kehilangan muka.

Mungkinkah itu tidak berfungsi? Luo Xuan merayakan dalam hati.

“Apakah ada semacam masalah?” Tanyanya dengan wajah lurus.

“Tidak ada yang seperti itu. Saya baru saja menemukannya sangat berguna. Saya ingin membuat pesanan pribadi. ”

Luo Xuan membeku malu karena kekek-kekek pecah di antara kerumunan — dia mengoceh dengan keras tentang betapa tidak berartinya dia berpikir lengan mekanis itu bagi seluruh departemen.

“Aku tidak menemukannya,” jawabnya sambil tersenyum paksa.

“Kalau begitu katakan sebelumnya! Buang-buang waktu saya. ”

Wajah Luo Xuan menjadi gelap.

Tiba-tiba, Feng Jun, yang telah lewat, datang dan berkata, “Identitas penemu adalah rahasia besar. Tolong jangan menebak atau mendiskusikannya. ”

Li Yan Lin kaget. Sangat rahasia?

Saat kerumunan bubar, yang bisa dipikirkan Luo Xuan hanyalah ancaman yang ditimbulkan oleh mekanik misterius ini kepadanya.

“Aku tidak akan membiarkan dia bersenang-senang jika dia bergabung dengan departemen logistik!”

…

Di tempat lain di fasilitas rahasia.

“Boss, base 45 telah dihancurkan.”

“Oleh siapa?”

“Stardragon.”

“Bagaimana mereka belajar dari basis kita—”

“Tidak yakin.”

Basis Organisasi Germinal tersebar di seluruh dunia. Namun, hanya sedikit dari mereka yang berada di dalam wilayah enam negara, dan pangkalan-pangkalan utama itu hampir berhibernasi sepanjang tahun untuk mencegah deteksi!

“Bagaimana mereka bisa menemukan markas kita? Apakah ada mata-mata di antara kita? ”

Hanya segelintir petinggi di organisasi yang tahu lokasi pangkalan rahasia mereka. Akan sangat menghancurkan jika salah satu dari mereka menjadi pengkhianat.

Bos memutuskan bahwa dia harus melakukan pembersihan.

Tentu saja, Han Xiao memang datang ke pikirannya. Namun, dia mengesampingkannya karena sepertinya tidak mungkin bagi Han Xiao untuk mengakses informasi rahasia sebagai subjek uji rendah.

Tetap saja, pikiran tentang Han Xiao menyebabkan darahnya mendidih. Sudah lama sejak karunia itu dikeluarkan, namun masih belum ada kabar tentangnya.

“Kamu tentu bisa berlari cepat, tapi cepat atau lambat aku akan menghancurkanmu. Nikmati hari-hari Anda yang tersisa selagi bisa. ”

Bos tertawa dingin.

…

“Han Xiao telah hilang selama tiga hari sekarang. Kemana dia pergi?”

Lu Qian dengan cemas mondar-mandir.

“Apakah dia tersesat? Itu semua salah ku! Seharusnya aku membelikannya ponsel. Anda bilang dia orang asing, bukan? Dia bahkan tidak tahu tempat ini dengan baik! Apa yang harus saya lakukan!”

“Jadilah optimis. Mungkin dia baru saja meninggal, ”kata Pak Tua, Lu.

“…”

“Kakek! Mengapa kamu begitu bias terhadapnya? ”

Pak Tua Lu terus mengangkat hidungnya dengan santai.

Sebuah ide terlintas di benak Lu Qian.

“Kakek! Bantu saya meminta seseorang untuk mencarinya! ”Dia memohon.

“Kamu mau,” dengus kakeknya. “Ha! Ketika Anda mencuri buku-buku saya, apakah Anda ingat bahwa saya adalah kakek Anda? ”

“Itu sama sekali tidak penting! Maafkan saya. Maafkan aku?”

“Tidak mungkin.”

“Kamu benar-benar tidak akan membantu?”

“Aku tidak akan membantu!”

Tiba-tiba, Lu Qian tersenyum dengan cerdas.

“Kalau begitu aku akan membantumu menjual semua anggur yang telah kamu sembunyikan di bawah lantai di kamarmu!”

“Apa yang kamu bicarakan? Apakah kakekmu orang yang picik? Anda hanya ingin menemukannya, bukan? Saya akan melakukannya, saya akan melakukannya. ”Pak Tua Lu langsung mengubah nadanya.

“Terima kasih, kakek,” jawab Lu Qian dengan senyum terluas.

Pak Tua Lu menghela nafas. Dia terus melakukan panggilan telepon ke pria tua jangkung itu.

“Oi, orang tua, apakah Han Xiao dibawa pergi oleh kalian?”

“… Kamu menebak?”

“Apa yang dia lakukan?”

“Dia tidak melakukan apa-apa; kami hanya ingin bekerja dengannya. ”

“Jika dia tidak melakukan apa-apa, maka biarkan dia pergi sekarang, atau cucuku akan merusak koleksi anggurku!”

“Aku tidak bisa. Itu melanggar aturan. ”

“Potong omong kosong itu! Kaulah yang menetapkan aturan. Anda masih berutang satu kepada saya untuk terakhir kalinya, ingat? Saya tidak peduli! Lepaskan saja Han Xiao sekarang! ”

Pria tua jangkung itu memutar matanya dengan jengkel.

“Baiklah baiklah. Saya mendapatkannya.”

Si Tua Lu dengan sedih meletakkan telepon.

“Mengapa saya harus membantu serangga itu?” Dia menghela nafas, mengingatkan masa lalunya sendiri.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<