The Legendary Mechanic - Chapter 185

Bab 185: Tapi Tidak Memiliki Judul Lebih Menyiksa

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Itu suram dan hujan di Benua Barat. Setelah beberapa hari naik kereta api sipil yang goyah, Han Xiao akhirnya tiba di ibu kota Maple, Kota Daun Maple.

Kepadatan populasi Maple rendah meskipun memiliki lahan yang luas. Rumah murah, dan ukuran rata-rata rumah agak besar; bahkan mereka yang berada di golongan berpenghasilan menengah mampu membeli vila. Penduduk sipil di ibukota memiliki penghasilan yang cukup tinggi. Setiap tahun, pemerintah Maple akan mengejar pengemis dan orang miskin ke kota-kota lain, yang menyebabkan lingkungan Maple Leaf menjadi optimal, damai, dan nyaman dengan tanaman hijau yang memadai.

Han Xiao diselundupkan seperti biasa. Mengikuti peta, ia menemukan sebuah vila di tepi Maple Leaf. Itu adalah rumah aman yang dibeli Dark Net dengan akun dan identitas palsu. Kontak akan menunggu di dalam.

Vila ini memiliki tiga lantai. Pintunya terbuat dari kayu berlapis abu-abu dan memiliki ukiran yang sangat indah. Han Xiao meraih pengetuk pintu dan memukul dengan irama kode rahasia mereka. Pintu terbuka dengan mencicit, dan kepala pelayan wanita tua yang memiliki lebih banyak kerutan daripada oranye yang kedaluwarsa mengundangnya masuk dengan wajah polos.

Setelah memasuki rumah, wanita tua itu, yang identitas aslinya adalah penghuni jangka panjang, menutup pintu dan berkata, “Kedua tamu sedang menunggu di ruang bawah tanah.”

Han Xiao mengangguk. Dia membuka pintu tersembunyi di kabinet di samping tangga dan berjalan ke ruang bawah tanah. Itu tidak gelap seperti yang dia bayangkan; itu cerah dan dikelilingi oleh dinding logam. Banyak peralatan dan senjata api tergeletak di sekitar. Ada juga mesin bubut yang dirancang khusus dan wadah bahan di sudut.

Kedua kontak sedang menunggu di meja rapat di tengah. Mereka berdua memandang ke arah Han Xian. Wajahnya berubah kembali menjadi Black Phantom, jadi dia dikenali.

Dari dua kontak, satu adalah Golden Fox, dan yang lainnya adalah seorang pria muda.

Golden Fox ragu-ragu dan berkata, “Black Phantom?”

Mata Han Xiao cerah. Dia tertawa dan berkata, “Oh, ini kamu. Aku pernah melihatmu sebelumnya. Kamu sepertinya menjadi lebih cantik. ”

Golden Fox ketakutan. Dia menyentuh wajahnya dan berkata di kepalanya, Tolong jangan tertarik padaku, aku mohon!

Kontak lainnya adalah seorang pria muda berusia dua puluhan. Nama kodenya di Blood Pact Society adalah ‘Ghost Blade’. Dia adalah kalajengking — pangkat terendah — dan anggota baru yang baru saja bergabung. Dia menatap Han Xiao dengan pertimbangan dan sedikit keraguan.

Ghost Blade telah dilatih sebagai agen di Raylen, tetapi dia telah melarikan diri sebelum lulus. Setelah dilatih dalam organisasi pelatihan agen, ia secara alami selalu merasakan superioritas terhadap pembunuh bawah tanah ini. Dia telah bergabung dengan Pakta Darah sekitar waktu yang sama Han Xiao lakukan, tetapi Han Xiao sudah menjadi legenda di organisasi saat dia masih berjuang di kelas kalajengking. Jadi, dia selalu tidak yakin.

Dalam hal pengalaman, Han Xiao sebenarnya tidak memiliki banyak hal, tetapi ia menjadi kartu As dari Pakta Darah dengan kekuatannya dan Bennett mendukungnya. Ada sekelompok kecil pembunuh kontrak yang bangga yang tidak yakin — kebanyakan dari mereka memiliki pengalaman sukses lain sebelum mereka berubah menjadi pembunuh. Meskipun hasil dari pertempuran ini ditulis dengan jelas, masih ada orang yang ragu kecuali mereka melihatnya sendiri.

“Aku mendengar tentang pertarunganmu. Mereka bilang kau legenda, tapi sepertinya tidak ada yang istimewa, ”kata Ghost Blade dengan wajah polos.

Han Xiao melirik Ghost Blade tetapi tidak bisa diganggu dengannya.

Golden Fox memotong dengan tergesa-gesa dan mulai berbicara tentang topik utama. “Ahem! Ada lima target: Harry Reymen, Sennin Miller, Billy Angus, Dick Van Vancity, Dorasi Farami. Mereka semua adalah pejabat pemerintah yang menentang rencana tersebut. Ada penjaga di sekitar mereka ketika mereka keluar dan di mana mereka tinggal. ”

Dengan melirik Ghost Blade, dia mendengus, mengeluarkan peta, dan meletakkannya di atas meja rapat. “Ini adalah peta medan villa target. Kekuatan penjaga dan rute patroli polisi di dekatnya juga ditandai. ”

Data itu sangat rinci. Kemampuan Ghost Blade untuk mengumpulkan intelijen adalah contoh buku teks yang dengan ketat mengikuti buklet pelatihan Raylen. Dia telah mengumpulkan hampir setiap detail yang ada dalam misi ini. Dengan pengetahuan rahasia yang dia miliki sebagai agen, Golden Fox tidak perlu membantu sama sekali ketika dia mengumpulkan data. Itu membuatnya merasa lebih unggul dari para pembunuh ini. Bagaimanapun, dia adalah seorang profesional, dan amatir berada pada level yang berbeda.

Ghost Blade mengintip Han Xiao. Dia yakin bahwa kecerdasan terperinci seperti itu akan mengejutkan Black Phantom, tetapi Han Xiao tetap berwajah lurus seolah itu adalah kejadian yang biasa baginya.

Dengan mengerutkan kening, Ghost Blade berkata dengan suara yang dalam, “Saya telah merancang rencana aksi untuk Anda. Anda melihat garis dan tanda merah ini? Ini adalah rute aksi yang telah saya rencanakan. Selama Anda tetap pada rencana saya dan tidak melakukan kesalahan, Anda pasti akan berhasil. Saya berasumsi Anda mengerti apa yang saya tulis di sini. Ini adalah simbol khusus yang digunakan oleh agen. Jika Anda tidak memahaminya, saya dapat menjelaskannya untuk Anda.

“Tidak perlu, aku akan melihatnya sendiri.” Han Xiao mengetuk meja sambil membaca intelijen dengan cermat. Dia kemudian bertanya, “Apa misi tepatnya?”

“Untuk menempatkan dokumen-dokumen ini ke rumah target, di suatu tempat yang jelas memastikan target melihatnya. Di dalam, ada beberapa bukti yang memiliki kemampuan untuk menyebabkan mereka terluka. Selama mereka menyadari bahwa kita dapat menempatkan ini di rumah mereka tanpa ada yang memperhatikan, mereka akan tahu mereka tidak aman. Ini akan bertindak sebagai ancaman tetapi tidak melewati batas, ”kata Golden Fox.

“Aku akan menyusup. Apa yang akan kalian lakukan? ”

“Saya hanya bertanggung jawab untuk memberikan intelijen. Menjalankan misi adalah misi Anda sebagai kartu As, jadi jangan berpikir untuk mencari bantuan saya, “Ghost Blade mendengus.

Golden Fox menatap Ghost Blade, sebelum berkata dengan nada yang menyenangkan kepada Han Xiao, “Jika kamu membutuhkan aku untuk mendukungmu, aku bisa melakukannya.”

“Sudahlah, tidak perlu untuk itu.” Han Xiao melambaikan tangannya. “Itu misi yang cukup mudah. Saya bisa melakukannya sendiri. ”

“Memang mudah ketika kamu mengikuti rencanaku.” Ghost Blade mengangguk ringan. Dia benar-benar meninggalkan beberapa data intelijen. Itu tidak akan mempengaruhi misi, tetapi itu akan memberi orang itu melakukan beberapa tantangan kecil. Dia ingin menguji Black Phantom. Meskipun yang terakhir adalah kartu as organisasi, kecuali dia bisa lulus ujian, Ghost Blade masih akan mempertahankan sikap dingin terhadap Black Phantom.

Namun, Han Xiao melihat rencana itu dan menggelengkan kepalanya. “Rencananya terlalu rumit. Saya akan melakukannya dengan cara saya. ”

Ghost Blade tidak senang. “Rencana ini dibuat dari penelitianku yang cermat dan tepat tentang semua kecerdasan yang kita miliki, dan kamu menghasilkan yang lebih baik dalam beberapa menit untuk melihatnya?”

“Misi ini sama sekali tidak menantang bagi saya,” kata Han Xiao.

Berhenti main-main! Ghost Blade mendengus marah dan berjalan pergi. Dia sangat tidak puas bahwa Black Phantom tidak mengikuti rencananya. Dia seorang profesional, dan rencananya sempurna; Black Phantom tidak tahu apa yang dia lihat.

Pasti akan ada kecelakaan jika dia tidak mengikuti rencanaku, pikir Ghost Blade. Dia memiliki beberapa pemikiran gelap, dan dia bahkan ingin menertawakan kegagalan Black Phantom. Baginya, tidak mengikuti rencananya pada dasarnya kacau. Black Phantom lebih baik berarti apa yang dia katakan. Jika dia akhirnya menggunakan rencanaku, aku hanya akan memandang rendah dirinya.

Han Xiao melihat arlojinya. “Aku akan bertindak malam ini. Kalian hanya harus menunggu. ”

Kedua kontak itu tidak terlibat dalam aksi lapangan, dan Han Xiao tidak membutuhkan kru intelijen yang mendukung. Karena itu hanya akting Han Xiao saja, tidak perlu headset.

“Dia baru saja tiba, dan dia sudah akan bertindak. Sungguh impulsif. ”Ghost Blade menggelengkan kepalanya. Dia merasa misi ini kemungkinan besar akan gagal.

Tidak mendengarkan saran dari para profesional hampir selalu menghasilkan kegagalan.

…

Malam tiba dengan cepat, tetapi awan menutupi bulan. Han Xiao telah berubah menjadi pakaian hitam. Dia menyembunyikan apa pun yang tidak dia perlukan di safehouse. Kemudian dia memastikan sirkuit berfungsi dan mereset kata sandi untuk mencegah siapa pun membukanya. Dia membawa peralatan yang diperlukan dan pergi.

Di malam hari, jalan-jalan Maple cukup. Angin malam bertiup melewati pepohonan dan membuat suara yang menenangkan ketika aroma dari taman di sisi jalan memenuhi udara. Ada beberapa pejalan kaki di jalan. Kenyataannya, para pejalan kaki itu kebanyakan berpatroli di polisi, yang mengisyaratkan kebijakan tekanan tinggi di negara itu dan keamanan tidak sedamai yang terlihat.

Han Xiao berjalan melewati jalan-jalan sepi satu demi satu dan tiba di area politik kota. Patroli di jalan menjadi lebih sering, jadi dia bersembunyi di bawah bayangan gang, mengamati situasinya, dan menunggu dengan sabar.

Sekitar sepuluh menit kemudian, seorang petugas polisi yang berpatroli berjalan ke arahnya.

‘Ini B3248. Kami jelas, ”katanya ke walkie talkie dan berjalan menuju pintu masuk gang. Kemudian, tanpa sadar dia melihat ke lorong yang gelap.

Sepasang lengan tiba-tiba mengulurkan tangan dan menyeretnya ke dalam kegelapan. Teriakannya hanya bertahan sesaat sebelum berhenti.

Satu menit kemudian, Han Xiao berganti ke seragam polisi dengan walkie talkie di samping pinggangnya. Wajahnya telah berubah total — topeng kulit telah memindai wajah polisi dan menirunya dengan sempurna.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<