The Human Emperor - Chapter 465

Bab 465: Wang Chong yang Dipenjara

Diterjemahkan oleh: Hypersheep325

Diedit oleh: Michyrr

“Elang Tua, bagaimana situasi di luar?” Wang Chong bertanya, sedikit mengangkat kepalanya.

“Pengadilan Peninjauan Kembali dan Chamberlain of Dependency saat ini dalam keadaan siaga tinggi, dan ada juga orang-orang di Angkatan Darat Kekaisaran yang menentang kita,” Old Eagle menjawab. “Namun, pedang Wootz Steel berarti bahwa mereka yang menentang kita memiliki suara yang sangat kecil. Mayoritas Tentara Kekaisaran masih mendukung kita. Tanpa bantuan mereka, saya mungkin tidak akan bisa masuk, dan Pengadilan Peninjauan Kembali dan Chamberlain of Dependency akan menyeret Tuan Muda ke penjara mereka sendiri. ” Suaranya dipenuhi ketidakpuasan.

Wang Chong tersenyum. Dia telah mulai menjual senjata Wootz Steel di Angkatan Darat Kekaisaran beberapa waktu lalu, dan sekarang menjadi salah satu keuntungan terbesarnya. Seperti yang dikatakan Elang Lama, bahkan jika Tentara Kekaisaran terbagi menjadi dua faksi, mungkin tidak ada pihak yang berharap untuk melihatnya mati, hanya melindunginya.

Bagaimanapun, rahasia pedang Wootz Steel masih miliknya sendiri.

“Bagaimana kabar pamanku?” Wang Chong bertanya.

“Tidak baik!”

Old Eagle menggelengkan kepalanya, meringis sejenak.

“Pengadilan Peninjauan Kembali dan Chamberlain of Dependency tidak berniat membiarkan siapa pun dari Klan Wang masuk. Hanya setelah Raja Song membayar mahal dan memberi saya tanda dari Biro Personel Militer yang dapat saya masuki . Meski begitu, saya masih menghabiskan waktu lama menunggu di luar. Saya takut bahwa Lord Wang tidak akan bisa masuk ke dalam untuk jangka pendek! ”

“Katakan padanya bahwa apa pun yang terjadi, dia harus datang dan melihatku!”

Wang Chong tiba-tiba berubah serius.

“Selain itu, beri tahu Paman Besar bahwa apa pun yang terjadi selanjutnya, tidak peduli apa yang dia dengar, sampai dia bertemu denganku, baik dia maupun Yang Mulia Raja Song tidak boleh mengeluarkan pendapat apa pun! Bukan satu pun! Ini sangat penting. Old Eagle, bisakah kamu mengingatnya? ”

“Ah!” Old Eagle memberi sedikit kejutan. Wang Chong mengucapkan kata-kata ini dengan gravitasi yang luar biasa, suatu sikap yang jarang dilihat oleh Elang Tua dari Wang Chong.

“Tuan Muda, apakah sesuatu yang besar akan terjadi?” Old Eagle bertanya.

Dia telah menghabiskan cukup banyak waktu dengan Wang Chong, jadi dia tahu bahwa setiap kali Wang Chong memasang tampang seperti ini, beberapa peristiwa besar akan terjadi.

“Elang Tua, ingat kata-kataku. Kirimkan mereka padanya, dan jangan tinggalkan satu kata pun! ”

Wang Chong menggelengkan kepalanya, wajahnya sangat serius.

“Juga, aku punya misi penting untukmu! Saya ingin Anda menyelesaikannya secepat mungkin! ”

“Tuan Muda, tolong bicara, dan bawahan Anda akan melakukan semua yang dia bisa untuk menyelesaikannya!” Old Eagle menjawab dengan sungguh-sungguh.

“Luar biasa!”

Jari telunjuk kanan Wang Chong melesat keluar, menyentuh selembar kertas tipis di tanah. Tusukan ringan ini menyebabkan selembar kertas ini segera terbang ke depan seperti panah ke tangan Old Eagle.

“Ini adalah peta yang telah saya gambar. Elang Tua, dalam periode waktu ini, aku membutuhkanmu untuk membantuku menjual vena roh! ”

“!!!”

Ekspresi tenang Old Eagle langsung menghilang pada kata-kata ini.

“Tuan muda!!”

Old Eagle tersentak kaget, menatap Wang Chong dengan kaget.

“Mengapa Tuan Muda ingin menjual vena roh?”

Berita ini begitu tiba-tiba sehingga reaksi pertama Elang Lama adalah bahwa dia salah dengar. Wang Chong memiliki sejumlah besar modal, seperti bijih Hyderabad, kekayaan besar, dan Deflecting Blade Manor. Namun, yang paling penting dan paling unik dari ini bukanlah bijih Hyderabad, tetapi semangat itu beberapa lusin li dari ibukota.

Bijih Hyderabad akan dikonsumsi pada akhirnya, tetapi vena roh dapat terus diturunkan dari generasi ke generasi, memberikan aliran bakat tak berujung untuk Wang Chong, dan mungkin bahkan seluruh Klan Wang.

Selama itu memiliki semangat, maka tidak peduli bagaimana zaman berubah atau apa dinasti memerintah, Klan Wang akan selalu dapat mempertahankan statusnya.

Klan Wang mungkin tidak memiliki dasar di masa lalu, tetapi sejak Wang Chong menemukan vena roh, vena roh tidak diragukan lagi menjadi fondasinya.

Hanya orang gila yang akan menjualnya!

Jika dia berencana untuk melakukan ini, mengapa dia repot-repot menyinggung Pangeran Pertama pada awalnya?

“Elang Tua, dengarkan aku. Saya tahu apa yang Anda pikirkan. Saya tidak gila, saya juga tidak kehilangan akal sehat! Adapun vena roh, cukup ikuti perintah saya! Anda harus melakukan ini, “kata Wang Chong.

Ekspresinya tenang, matanya cerah, dan tidak ada kegilaan dalam penampilannya. Dan tidak mungkin dia tidak akan tahu apa yang dipikirkan Elang Lama. Dalam keadaan normal, dia tidak akan pernah membuat keputusan ini.

Tetapi dia sudah dipenjara selama enam hari, dan menjual semangat vena telah menjadi keputusan yang telah dia capai setelah berpikir panjang dan hati-hati.

Tidak mungkin bagi Klan Wang untuk melanjutkan selama seratus generasi.

Old Eagle tidak akan pernah tahu bahwa malapetaka yang dahsyat sedang mendekat. Krisis yang terjadi di barat daya bukanlah perang lokal, tetapi prolog bencana global.

Dan ketika malapetaka itu tiba, tidak ada yang akan selamat. Jika semuanya berjalan seperti yang dia harapkan, bahkan vena roh itu akan meledak. Bagaimana itu bisa diteruskan selama seratus generasi?

Pada saat ini, kekhawatiran Wang Chong bukanlah manfaat yang bisa diberikan oleh vena roh kepada Klan Wang, tetapi perang di barat daya yang akan mengguncang seluruh kekaisaran.

“Kesiapsiagaan memastikan kesuksesan sementara kurangnya persiapan memastikan kegagalan.” Apakah rencananya efektif atau tidak, jika mereka berhasil menghentikan perang ini, Wang Chong harus bersiap untuk skenario terburuk.

Seluruh kekaisaran masih bodoh. Banyak orang bahkan tidak tahu bahwa Geluofeng telah menyerang Tang Besar dan bahwa sebuah kota di barat daya telah hilang.

Informasi Solitary Wolf telah tiba jauh lebih cepat daripada milik Pengadilan Kekaisaran. Bagian catur yang ditempatkan Wang Chong pada awalnya akhirnya membuktikan nilainya.

Wang Chong telah diberitahu tentang peristiwa di barat daya sebelum menteri pengadilan, dan dia sudah tahu jauh sebelumnya tentang apa yang akan terjadi.

Tetapi Wang Chong tidak bisa memperingatkan para menteri itu.

Masalah negara tidak bisa diputuskan dengan hanya surat Serigala Soliter. Tang Besar memiliki saluran informasi sendiri, dan Wang Chong hanya bisa diam-diam menunggu berita itu meledak ke tempat kejadian.

Setelah beberapa dekade damai, Tang Besar, Mengshe Zhao, dan Ü-Tsang akan terlibat dalam perang berskala tak tertandingi.

Perang ini akan melibatkan lebih dari 500.000 tentara musuh dan 180.000 elit Tang Besar, yang totalnya berjumlah hampir 700.000 pejuang.

Perang semacam itu tidak pernah terjadi, tidak di Youzhou, Beiting, Anxi, atau Longxi. Bahkan jika seseorang menyurvei sejarah Tang Besar, jumlah perang yang melibatkan hampir 700.000 tentara dapat dihitung dengan satu tangan.

Tang Besar sudah meluncur ke dalam jurang!

Apa yang Wang Chong ingin lakukan adalah menghindari perang ini sebanyak mungkin. Dan begitu perang ini menjadi tak terhindarkan, Wang Chong harus bersiap untuk skenario terburuk.

Perang dengan ukuran yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang melibatkan 700.000 tentara, bukanlah sesuatu yang dapat ditolak oleh satu orang atau satu faksi.

Untuk mengubah arah perang ini dan mengubah nasib Tang Besar, dia membutuhkan satu hal: uang! Sejumlah besar uang! Kekayaan besar yang melampaui imajinasi siapa pun!

Perang tidak pernah menjadi benturan senjata yang sederhana. Itu adalah perang ekonomi! Untuk memulai perang, seseorang harus memiliki ekonomi yang berkembang dan cadangan yang sangat besar.

Demikian pula, untuk campur tangan dalam perang, seseorang harus memiliki kekayaan yang cukup, kekayaan besar yang tak terduga.

Semakin besar kekayaan, semakin tepat yang harus diintervensi dalam perang.

Dalam keadaan normal, kekayaan penuh dari klan mana pun di ibukota tidak akan mampu mencapai tingkat ini, apalagi kekayaan Wang Chong.

Ini tidak lagi dalam lingkup klan tunggal, tetapi setidaknya beberapa klan besar.

Bagi Wang Chong, hanya menjual vena roh saja yang memungkinkannya mengumpulkan kekayaan yang cukup.

Saat ini, berita bahwa Geluofeng telah menyerang Tang Besar dan merebut sebuah kota masih ada di jalan. Belum sampai di ibu kota, tapi itu tidak lama.

Jadi Wang Chong tidak punya banyak waktu.

Sebelum berita itu sampai di ibukota, Wang Chong harus sepenuhnya menjual vena roh. Jika tidak, berita perang di barat daya akan melemahkan dampak dari aktivitas apa pun di ibukota.

Ketika waktu itu tiba, Wang Chong tidak akan memiliki kesempatan untuk mengumpulkan kekayaan yang luar biasa banyaknya!

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<