The Human Emperor - Chapter 340

Bab 340: Bahaya Hebat! (1)

Angin sepoi-sepoi berbisik, dan dedaunan pohon berdesir sebagai jawaban.

Duduk di belakang pohon maple merah tua, Wang Chong mengemudikan kultivasinya. Gelombang Energi Origin berwarna darah menyembur melalui tubuhnya di jalur sirkulasi yang unik sebelum akhirnya disimpan di kedalaman dantian-nya.

Energi Asal berwarna darah ini bukan milik Wang Chong. Itu diperoleh dari bandit-bandit itu melalui Little Yinyang Art-nya.

Pada hari-hari ini dihabiskan untuk memberantas para bandit, Wang Chong mampu menyerap Origin Energy dari mereka. Dengan sumber makanan ini, Wang Chong dengan cepat tumbuh lebih kuat dari hari ke hari, dan bahkan Seni Yinyang Kecilnya telah menembus kemacetannya.

Wang Chong jelas bisa merasakan bahwa jumlah energi yang bisa dia gunakan menggunakan Seni Yinyang Kecil secara signifikan lebih besar dari sebelumnya.

Namun, yang disayangkan adalah bahwa Wang Chong belum mencapai ranah Bela Diri Sejati, jadi dia tidak bisa memanfaatkan energi ini. Dengan demikian, dia menyimpan semua energi yang telah dia kumpulkan ke tempat tersembunyi di bawah Dantiannya.

Ini adalah seni rahasia untuk menyimpan Origin Energy yang dipelajari Wang Chong dalam kehidupan sebelumnya.

Jika ada situasi yang tidak terduga terjadi sebelum dia, dia akan dapat menggunakan penyimpanan energi ini untuk mengatasi bahaya. Ini sangat penting baginya pada saat ini, mengingat bahwa kultivasinya masih rendah.

“Tuan!”

Sama seperti Wang Chong mengemudi kultivasinya di bawah pohon, suara keras tiba-tiba terdengar. Dia membuka matanya, hanya untuk melihat reruntuhan di kamp bandit di depannya. Seorang kavaleri Tang Besar berjalan menghampirinya dengan pedang berselubung tergantung di pinggangnya.

“Pertempuran telah berakhir. Bai xiaojie telah menangkap bandit, dan dia saat ini mencarimu, mengatakan bahwa dia memiliki sesuatu yang perlu dia diskusikan denganmu, ”lapor kavaleri dengan hormat.

“Oh?” Alis Wang Chong terangkat. Secara alami, Bai xiaojie menyebut Bai Siling. Karena Bai Siling adalah seorang wanita, peleton Wang Chong secara pribadi menyapanya sebagai Bai xiaojie.

Bai Siling tidak akan memanggilnya tanpa alasan. Karena dia mengundangnya, sesuatu pasti telah terjadi.

“Dimengerti. Saya akan pergi sekarang. ”

Wang Chong mengambil sebuah sachet dari pinggangnya dan membukanya, memperlihatkan sekantong kacang kuning. Dia menempatkannya di hadapan Little Shadow dan menepuk leher kuda itu. Mengamati sesaat ketika kudanya mengunyah kacang dengan gembira, dia berbalik dan mengikuti pimpinan pasukan kavaleri.

Melewati beberapa pos, Wang Chong akhirnya bertemu Bai Siling di bagian paling dalam kamp. Nyonya muda Klan Bai duduk di kursi yang dilapisi lapisan kulit harimau. Yang berdiri di sekelilingnya adalah delapan kavaleri dengan pedang yang tergantung di pinggang mereka juga. Tidak seorang pun dari mereka mengucapkan sepatah kata pun, dan suasana tegang menggantung di ruangan itu.

“Apa yang salah?” Wang Chong bertanya sambil tersenyum.

Sangat jarang melihat Bai Siling dengan sikap muram.

“Masalah telah muncul. Orang ini adalah kepala sarang ini, tanyakan padanya sendiri. ” Bai Siling mengangkat tangannya yang bersalju dan menunjuk ke pria yang terikat di depannya.

“Oh?”

Wang Chong mengalihkan perhatiannya ke pria yang berlutut di tanah. Pihak lain tampaknya berusia tiga puluhan, berdiri sekitar lima chi atau lebih. Tanpa diduga, dia membawa suasana ksatria tentang dia.

(1,7 m)

Sangat jarang! Untuk berpikir bahwa akan ada orang seperti itu di antara para bandit !, Wang Chong berpikir, sedikit kekaguman melintas di matanya.

Disposisi muncul dari jiwa. Bandit, yang mencari nafkah dari merampok dan membunuh pedagang tidak bersalah, biasanya memiliki suasana brutal di sekitar mereka.

Seorang lelaki seperti dia sebelumnya memang langka di kalangan bandit. Wang Chong tidak bisa membantu tetapi merasakan sepotong niat baik untuknya.

“Kamu adalah kepala sarang ini?” Wang Chong melangkah maju dan bertanya.

“Iya!” lelaki itu menegakkan punggungnya dan menjawab dengan tajam. “Kami mungkin bandit, tapi kami tidak pernah menargetkan pedagang Han atau mengganggu para pejabat. Anda seharusnya tidak menangkap saya atau membunuh orang-orang saya. ”

“Hahaha, memang jarang melihat bandit ‘benar’ seperti kamu. Bandit mencari nafkah dengan mencuri kekayaan orang lain, jadi seberapa berbedakah Anda dengan yang lain? Selain itu, pengadilan kerajaan telah menaruh harapan besar untuk mengembangkan jalan ini. Saya percaya Anda harus tahu bagaimana pengadilan kerajaan berurusan dengan mereka yang terlibat dalam perampokan. Apakah Anda berpikir bahwa Anda akan terhindar hanya karena Anda tidak pernah merampok seorang Han? ” Mendengar kata-kata pria di depannya, Wang Chong tertawa terbahak-bahak.

Pria itu terdiam.

“Aku berharap bisa menukar kehidupan saudara-saudaraku dengan intelijen.” Setelah hening sejenak, pria itu menjawab.

“Berbicara. Biarkan saya melihat kecerdasan apa yang layak untuk hidup Anda, “Wang Chong mempertanyakan dengan resmi.

“Itu adalah bagian dari kecerdasan yang bisa menyelamatkan hidupmu,” jawab pria itu.

Menanggapi itu, Wang Chong melirik Bai Siling, hanya untuk melihat sedikit kerutan di wajahnya. Sepertinya dia tahu apa yang akan terjadi.

Wang Chong mengalihkan pandangannya ke kepala bandit dan berkata, “Lanjutkan.”

“Sudahkah Anda menyadari bahwa semakin jauh Anda melanjutkan, semakin banyak sarang kosong yang Anda temukan? Tidakkah Anda menganggapnya aneh? ”

“Apakah kamu bermaksud mengatakan bahwa bandit yang melarikan diri akan menimbulkan ancaman bagi kita?”

“Bagaimana jika aku memberitahumu bahwa para bandit yang melarikan diri telah mencari perlindungan dengan seorang pria tertentu?”

Ruangan itu tiba-tiba menjadi hening memekakkan telinga. Bibir Wang Chong bergerak, tapi tidak sepatah kata pun keluar dari mulutnya. Dia mengalihkan pandangannya ke Bai Siling, hanya untuk melihat yang terakhir itu mengangguk dengan muram.

Di sisi lain, pria itu menatap Wang Chong dalam-dalam, tampaknya mencoba menilai reaksinya.

Semua bandit yang melarikan diri telah pergi mencari perlindungan dengan pria yang sama!

Hanya mereka yang hadir di sini saat ini yang akan menyadari pentingnya kata-kata itu!

Dalam perjalanan ke sini, terutama dalam operasi baru-baru ini, Wang Chong telah menemukan terlalu banyak sarang kosong. Di tempat-tempat itu, tidak ada bandit tunggal yang bisa dilihat.

Meski begitu, Wang Chong sedikit mengindahkannya. Lagipula, sangat normal bagi bandit untuk melarikan diri setelah mengetahui kedatangan militer.

Tetapi jika mereka semua pergi mengungsi dengan satu orang, sifat seluruh insiden berubah.

Lebih dari selusin bandit disatukan, itu akan menjadi kekuatan beberapa ratus orang! Itu akan menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan!

“Terus!” Wang Chong menginstruksikan dengan serius. Ini memang kecerdasan yang vital, untuk sekadar mengabaikannya adalah kebodohan.

“Aku tidak yakin apakah kamu tahu tentang Iron Cloak Highwaymen. Pemimpin mereka, Iron Cloak Li, adalah pria jahat dengan seni bela diri yang luar biasa. Lebih penting lagi, dia adalah seorang praktisi Teknik Jubah Besi, membuatnya kebal terhadap bahaya. Di jalan yang mengarah dari ibu kota ke Longxi ini, dia pasti adalah pakar nomor satu!

“Lebih jauh lagi, dia memiliki kepribadian yang tak kenal takut, yang membuatnya menjadi pria yang sangat berbahaya. Bahkan bagi kami bandit yang mencari nafkah dari perampokan, kami akan menghindari konflik dengan militer. Namun, Iron Cloak Highwaymen berbeda. Bahkan tentara tidak lebih dari target bagi mereka. Setidaknya ada tujuh peleton militer yang tewas di tangannya sampai saat ini. Karena itu, ia memiliki reputasi yang cukup untuk dirinya sendiri di antara para bandit dan perampok.

“Selain itu, karena mereka biasanya beroperasi dengan menunggang kuda, Iron Cloak Highwaymen membanggakan mobilitas yang hebat. Pengadilan kerajaan telah mencoba untuk menangkapnya pada beberapa kesempatan, tetapi dia adalah pria yang licik. Jika pengadilan kerajaan mengirim pasukan besar, Iron Cloak Li akan segera memimpin orang-orangnya untuk bersembunyi di hutan lebat di barat laut, muncul kembali hanya ketika semuanya mati. Di sisi lain, jika kekuatannya lebih kecil, Iron Cloak Li akan memimpin anak buahnya untuk melenyapkan para prajurit, sehingga semakin menambah reputasinya.

“Dari Longxi ke ibukota, para bandit dan perampok memandangnya sebagai pemimpin de facto mereka. Saat ini, dikatakan bahwa ia sudah memiliki kekuatan lima ratus yang kuat di bawahnya.

“Kamu sudah terlalu sering melakukan pembersihan kali ini. Dari atas ke bawah, tidak ada seorang pun yang bisa melarikan diri. Karena takut, banyak yang memilih untuk bergabung dengan faksi Iron Cloak Li untuk melindungi diri mereka sendiri. Ada beberapa yang mengundang saya juga, tetapi karena meremehkan kekejaman Iron Cloak Li, saya menolaknya.

“Tapi belum lama ini, saya menerima surat dari Iron Cloak Highwaymen yang mengundang bandit dan petugas jalan raya di sekitarnya untuk berurusan dengan pembersihan militer. Mempertimbangkan bagaimana kamu adalah satu-satunya kelompok di sepanjang bagian Jalan Sutra ini, targetnya mungkin adalah kamu. ”

Saat pria itu berbicara, tatapannya jatuh pada masing-masing dan setiap orang di ruangan itu, tinggal lebih lama untuk Wang Chong dan Bai Siling. Jelas bahwa mereka berdua adalah otak sebenarnya di balik operasi ini.

“Di mana surat itu?”

“Itu disini.” Orang yang berbicara bukan kepala bandit, tetapi Bai Siling. Dari lengan bajunya, dia mengambil surat merah dan menyerahkannya.

Di sampul surat itu ada iblis hitam mengerikan.

【Iron Cloak Rally】, tiga kata kuat ditulis di bawah iblis.

“Seperti yang dinyatakan oleh surga, para bangsawan di atas permukaan dan petinju memerintah atas dunia bawah. Masing-masing dan setiap orang memiliki cara bertahan hidup mereka sendiri, tetapi hari ini, delapan puluh tentara melanggar cara alami dunia dan membantai orang-orang hebat di jalan kita. Karena itu, saya dengan sungguh-sungguh mengundang para pahlawan dunia untuk berkumpul bersama untuk mengembalikan ketertiban dan memalu keadilan atas delapan puluh tentara keji! ”

Surat itu ditandatangani dengan nama Iron Cloak Li.

Melihat kata-kata surat itu, Wang Chong mengerutkan kening. Pria itu menggambarkan Iron Cloak Li sebagai pria yang kejam, tetapi kata-kata dalam surat itu fasih, sangat berbeda dengan yang telah ditulis oleh orang seperti itu.

Mengetahui apa yang dipikirkan oleh Wang Chong, pria itu menjelaskan, “Surat itu ditulis oleh penasihat militer dari Penjaga Jalan Tol Besi, Zhou An. Dia selalu bertanggung jawab atas urusan administrasi kelompok. ”

“Delapan puluh orang ya? Dia bahkan tahu kekuatan kita, itu bukan pertanda baik. ” Alis Bai Siling dirajut rapat saat dia merenung.

___________________

Catatan Penerjemah:

Xiaojie adalah cara lain untuk mengatakan “Nona”, yang terasa agak tidak pada tempatnya di sini.

Sudah berjuang untuk menemukan istilah untuk itu jadi saya akan menggunakan pinyin hanyu untuk yang satu ini, seperti -gongzi.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<