The Great Thief - Chapter 828

Bab 828: Menyamar

Penerjemah: Penerjemah Halcyon Editor: Penerjemahan Halcyon

“Saya percaya bahwa Anda memiliki cara bagi saya untuk sampai kepadanya,” kata Lu Li.

Hearthglen bukan tempat yang sangat ramah. Itu terletak di wilayah utara bekas kerajaan Lordaeron dan pernah diperintah oleh Tirion Fordring. Setelah dia diasingkan, Hearthglen diwarisi oleh putra kesayangannya Tyran Fordring.

Ketika Wabah Mayat Hidup menutupi Lordaeron, Hearthglen cukup beruntung untuk menghindarinya. Namun, itu menyapu kota-kota tetangga dan menghancurkan mereka.

Pangeran Arthas memperkuat kota Hearthglen dan menahan Mayat Hidup cukup lama sampai Uther dan para ksatrianya tiba. Orang-orang di daerah itu mencari perlindungan di Hearthglen dan Tyran Fordring menerima semua yang datang.

Dalam beberapa hari mendatang, jiwa Arthas rusak dan dia membunuh ayahnya sendiri, membiarkan Scourge menelan kerajaan Lordaeron.

Mungkin itu adalah sifat manusia yang tetap dalam hatinya yang rusak, atau mungkin dia tidak ingin kembali ke tempat yang dia perjuangkan dengan keras, tetapi Hearthglen secara ajaib selamat dari wabah itu sementara tanah di sekitar mereka menjadi rusak dan tandus.

Setelah Uther jatuh ke Pasukan Mayat Hidup yang dipimpin oleh Arthas, wilayah Eaastern di Lordaeron benar-benar tercemar.

Pemimpin Tyr’s Hand dan yang lebih tua dari Silver Hand Knights, Alexandros Mograine si Ashbringer, bersama dengan High General Abbendis dan High Priest Isillien, menciptakan Scarlet Crusade. ‘Scarlet’ berarti bahwa mereka mencari darah Mayat Hidup untuk membalas dendam terhadap penghancuran tanah mereka. Tatanan religius ini berkembang dan dengan cepat tumbuh sebagai dedikasi untuk pemberantasan Mayat Hidup.

Manusia, Kurcaci, Elf bergabung karena keluarga, teman, dan rumah yang telah mereka hilangkan dari momok.

Tyran Fordring, yang merupakan salah satu anak didik Isillien, memuja gurunya dan jendralnya. Dia menawarkan tanah dan tanah milik keluarganya, yang tidak tersentuh oleh Mayat Hidup, untuk basis operasi mereka.

Tyran secara alami menjadi pemimpin Perang Salib Hearthglen.

Namun, Tentara Salib Scarlet mulai menyimpang dari jalan suci asli mereka dan menjadi rusak dari dalam. Tyran Fordring juga tenggelam dalam rasa bersalah dan sedih setelah banyak upaya gagal memberantas momok, menyebabkannya menjadi boneka yang tidak berarti.

Akhirnya, Isillien mengendalikan Hearthglen.

Dia adalah High Holy Priest, salah satu pencipta Scarlet Crusade dan juga tutor komandan besar Tyran Fordring.

Lu Li tahu apa tingkat Scarlet Crusader Knight itu dan tahu dia tidak cukup kuat untuk menghadapi mereka.

“Hanya ada satu cara untuk mengirimkan barang-barang ini, yaitu menyamar dan berbaur,” kata Fordring, lalu kembali ke rumahnya dan keluar dengan peta. “Ikuti peta ini dan menuju ke Selatan. Di sana, Anda dapat menemukan Makam Uther. Saya punya teman lama yang bisa dipercaya, Myranda si hag yang tinggal di sana. Temukan dia, berikan ini padanya dan dia akan membantumu. ”

Lu Li menerima item pencarian – Hadiah Tirion. Itu adalah kotak kecil dan dia tidak tahu apa yang ada di dalamnya.

Lu Li memanggil tunggangannya dan mengikuti petunjuk di peta.

Makam Uther tidak sulit ditemukan.

Baik pemain atau NPC, banyak yang akan datang ke sini untuk memberikan penghormatan kepada Paladin yang hebat.

Tubuh Uther dimakamkan oleh pengikut Aliansi di sebuah makam besar di Western Plaguelands. The Plaguelands terus-menerus suram dan gelap, namun Cahaya Suci yang terang masih menyinari makam Uther.

Uther adalah simbol untuk Paladin dan sumber harapan serta kemauan mereka untuk bertarung.

Selama perang, Arthas memerintahkan Uther untuk membersihkan kota Stratholme. Uther merasa ngeri dan menolak melakukannya, pada saat itu Arthas menuduhnya melakukan pengkhianatan, membebaskannya dari komando dan menangguhkan Paladin dari tugas.

Mereka mengikuti Uther dan mengundurkan diri dari pertempuran, untuk membuktikan iman dan kesetiaan mereka kepadanya.

Meskipun Arthas adalah raja, di banyak mata Paladin, pemimpin mereka yang sebenarnya adalah Uther.

Kematian Uther sangat menghancurkan banyak orang – mereka kehilangan mentor, idola, dan semua harapan mereka. Banyak yang tidak bisa mengatasi kesedihan, menjadi korup dan merosot.

Ketika Lu Li tiba di Makam Uther, ada dua Paladin yang berlutut di tanah dan berdoa. Berdasarkan penampilan mereka, mereka tampak seperti Ksatria yang berkeliaran dan tidak termasuk dalam perintah.

Mereka mungkin adalah Ksatria Tangan Perak di masa lalu mereka dan menolak untuk bergabung dengan Scarlet Crusade.

Tubuh mereka dipenuhi bekas luka dan luka, tetapi mereka bukan pengungsi.

“Pergilah, Pencuri,” kata Paladin ketika dia melihat Lu Li dan mengeluarkan pedangnya.

Lu Li tidak berencana melawan mereka dan mengutip Tirion Fordring.

“Kehormatan sejati tidak ditentukan oleh ras atau kelas, tetapi oleh karakter seseorang.”

Kedua Elite Paladins level 50 saling memandang dan berpaling malu.

Tiba-tiba, sebuah suara terdengar.

“Kata baik. Rasanya seperti saya pernah mendengar itu sebelumnya. ”

Sesosok muncul dari balik makam; dia pendek dan jelas seorang Gnome.

“Tirion Fordring mengirimku,” kata Lu Li ketika dia turun, membungkuk pada Penyihir Jembalang dan menyerahkan Hadiah Tirion.

Ini adalah orang yang diinginkan Tirion untuk ditemukan oleh Lu Li – Myranda si Hag.

“Tirion Fordring?” Sang hag tua terkejut dan dengan cepat merobek hadiah itu. Di dalamnya ada beberapa batang Manisan Buah.

Lu Li tahu apa ini – itu bisa dibuat dengan buah dan madu. Namun, kedua bahan ini tidak mungkin ditemukan di plaguelands, jadi Tirion jelas telah menaruh banyak pemikiran dalam pemberian ini.

Pasti ada semacam cerita latar belakang atau lelucon di antara keduanya untuk mengiriminya hadiah yang aneh dan acak.

Myranda si hag menolak untuk berbagi cerita, tetapi dia sangat senang dengan hadiah ini. Dia melihatnya sebentar dan menyimpannya dengan aman.

Lu Li memiliki banyak pertanyaan tetapi memutuskan untuk bertanya tentang alasan utamanya untuk mengunjunginya.

“Aku dengar kamu bisa menggunakan sihirmu untuk membantuku sebagai Scarlet Crusade Knight sehingga aku bisa menyelinap masuk ke Hearthglen. Apakah ini benar?”

“Itu benar,” Myranda mengangguk. “Aku yang pernah kamu dengar – seorang Illusionist. Meskipun saya dapat membuat penyamaran untuk Anda, Anda harus tahu bahwa ada waktu terbatas, karena kekuatan saya tidak terbatas. Juga, jika Anda menyimpang terlalu jauh dari daerah itu, penyamaran Anda juga akan hilang. ”

“Berapa lama?” Tanya Lu Li.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<