The Anarchic Consort - The Anarchic Consort Chapter 296

Bab 296: Pikiran Wei Wei

Penerjemah: Larbre Studio Editor: Larbre Studio

“Dekan Akademi Putih, Tu Sufeng.” Helian Wei Wei menurunkan nadanya, seolah-olah itu menetap di sana dan kemudian.

Yuan Ming menyentuh dagunya dan berkata, “Wanita, kamu tidak boleh mengatakan semua ini kepada yang lain. Berhati-hatilah agar orang lain menganggap Anda sebagai orang aneh dan mencoba melenyapkan Anda jika mereka mengetahui pikiran batin Anda. ”

“Aku tahu ini bahkan tanpa kamu memberitahuku.” Helian Wei Wei menjentikkan gulma di tangannya dan berkata, “Kita bisa pergi sekarang, tetapi waktu bagi kita untuk mendekati dekan belum datang. Kuncinya adalah memikirkan cara-cara yang akan membuatnya mengakuinya sendiri. ”

Yuan Ming mengangkat alisnya, “Wanita, saya perhatikan bahwa Anda tidak bingung sama sekali. Apakah kamu tidak akan sedih jika Pangeran Ketiga benar-benar seperti apa yang dikatakan Murong Changfeng? ”

Helian Wei Wei berhenti berjalan. Dia berdiri melawan cahaya saat rambutnya berayun di udara. “Ketika saya masih kecil, seseorang mengatakan kepada saya untuk tidak bergantung pada orang lain karena saya akan menjadi rentan.”

“Oh?” Yuan Ming tersenyum, “Saya suka seseorang yang bisa mengatakan hal-hal seperti ini.”

Helian Wei Wei tersenyum, dan mengkritiknya dengan apa yang dia katakan sebelumnya, “Lupakan saja, semuanya tidak akan berakhir baik untuk hubungan manusia-setan. Lagipula, dia lurus, jadi dia tidak akan pernah tertarik padamu. ”

Yuan Ming memelototinya, “Wanita, tolong jangan bilang padaku bahwa Anda memiliki kekasih lain yang tidak diketahui Pangeran Ketiga. Kamu terdengar seperti kamu enggan untuk membiarkannya pergi. ”

“Oh tidak, apa yang harus saya lakukan, Anda sudah benar.” Helian Wei Wei bercanda dan berjalan menuju Compound Rendah. Memang, dia tidak terpengaruh, dia selalu seperti ini, tidak gentar.

Di dunia ini, tidak ada yang benar-benar bisa merasakan rasa sakit yang sama persis seperti orang lain.

Anda sendirian bahkan jika Anda sangat kesakitan sehingga Anda berharap Anda sudah mati.

Orang mungkin merasa sedih dan berduka, tetapi mereka tidak akan pernah tahu sampai sejauh mana luka Anda membusuk.

Mungkin, mungkin benar-benar ada satu orang di dunia ini, yang dia lebih suka mengambil rasa sakit untuk Anda ketika Anda mengalami nyeri haid.

Namun sayangnya, dia tidak pernah bertemu seseorang seperti itu.

Jadi tidak masalah apakah dia sedih atau tidak.

Hanya dengan begitu dia bisa pergi berperang dalam kekacauan dan kekacauan perang tanpa beban …

Namun, dia tidak bisa riang ketika sedang mengalami menstruasi. Helian Wei Wei dengan cepat kembali ke Senyawa Rendah dan berbaring di tempat tidurnya, dengan lapisan selimut tebal menutupi tubuhnya.

Ini adalah apa yang dilihat Qing Zhan ketika dia kembali. Dia dengan cepat bertanya kepada Helian Wei Wei apakah ada sesuatu yang terjadi padanya.

Helian Wei Wei duduk sambil memeluk selimutnya dan melambaikan tangannya, “Apakah sudah waktunya untuk makan malam?”

“Iya.” Qing Zhan menatap wajah pucat Helian Wei Wei dan berkata, “Aku akan pergi dan mendapatkan Yang Mulia.”

Helian Wei Wei menyeret selimut lebih dekat padanya dengan santai dan berkata, “Apa yang bisa Yang Mulia lakukan? Dia bukan dokter. Juga, tidak cocok bagi dokter untuk merawat saya juga. Kantin makan pasti sudah kehabisan makanan saat ini. Ayo pergi ke Trading Compound dan minum semangkuk sup panas di sana. ”

Qing Zhan menarik kakinya dan melihat ekspresi wajah Helian Wei Wei. Dia tampak linglung saat memikirkan Yun Biluo.

Dia begitu tenggelam dalam pikirannya sehingga Helian Wei Wei memanggilnya tiga kali tetapi dia tidak mendengarnya.

Helian Wei Wei tampak tak berdaya. Dia mengulurkan tangan dan melambai di depan matanya.

Qing Zhan pergi kosong, “permaisuri putri.”

“Kamu akhirnya mengumpulkan akalnya.” Helian Wei Wei menunjuk ke kusen pintu di depannya dan berkata, “Sebaiknya hati-hati saat kamu berjalan sehingga kamu bisa menghindari bahaya menodai dirimu sendiri.”

Qing Zhan berhenti dan menjawab, “Ya.”

Helian Wei Wei menguap dan pandangannya perlahan berhenti padanya, “Jika Anda bertingkah tidak normal karena Nona Yun yang tiba-tiba muncul hari ini, Anda dapat menyelamatkan keributan.”

Qing Zhan tidak pernah berpikir bahwa dia akan mendengar kata-kata “Nona Yun” dari mulut Helian Wei Wei!

Dia mengangkat matanya karena terkejut.

Putri permaisuri sudah tahu?

Apa yang dia tahu Sejauh mana?

Qing Zhan tidak bisa membantu tetapi mengakui bahwa dia panik pada saat itu.

Begitu…

“Putri permaisuri, jangan terlalu terganggu oleh kakak perempuanku. Dia adalah masa lalu. Karena Yang Mulia memilihmu, dia pasti punya alasan sendiri. ” Suara Qing Zhan tenang. Dia berusaha mengatakannya dengan tenang tapi dia terdengar agak tidak percaya diri pada akhirnya.

Helian Wei Wei mengangkat alisnya dan dia tiba-tiba tersenyum, “Sepertinya kamu memiliki hubungan yang cukup baik dengannya.”

Qing Zhan tidak melihat kedalaman senyum itu. Dia hanya memikirkan tentang bagaimana dia harus mengucapkan kata-katanya untuk meminimalkan kerusakan, “Kami semua ksatria kematian yang mengikuti Yang Mulia berkeliling. Kakak perempuan sudah ada di sini ketika saya memasuki istana tahun itu. Dia adalah ksatria kematian yang melindungi Yang Mulia untuk periode waktu paling lama. Sebagai pelayan yang menjaga Yang Mulia sejak dia masih kecil, dia tahu lebih banyak dari kita tentang kebiasaan dan sikap Yang Mulia. Yang Mulia juga … “Qing Zhan berhenti dan berkata,” Yang Mulia telah memperlakukannya dengan baik juga, tetapi api menghancurkan segalanya. Yang Mulia terluka parah. Segalanya berubah setelah dia bangun. Kakak perempuan hilang dan Yang Mulia kehilangan bela dirinya. Semua orang sangat emosional dan sedih. Kita semua berpikir bahwa kakak perempuannya sudah mati tetapi tanpa diduga, dia masih hidup selama ini. Satu-satunya alasan dia tidak kembali adalah karena Pensiunan Kaisar tidak setuju dengan hubungannya dengan Yang Mulia, jadi dia tidak pernah ingin membiarkannya kembali. ”

Helian Wei Wei terkejut, “Jadi dia adalah seorang ksatria kematian dan dia bahkan memiliki hubungan dengan Baili Jia Jue.”

Qing Zhan menjadi kosong, “Putri permaisuri, kamu tidak tahu?”

“Sekarang saya tahu.” Helian Wei Wei menatapnya dengan senyum di wajahnya, “Terima kasih, Qing Zhan. Itu sangat jelas dan tepat. ”

“Tapi, tapi barusan …” Qing Zhan tergagap. Dia merasa seperti ditipu untuk berbicara. Dia berpikir bahwa permaisuri tahu segalanya atau mengapa dia tiba-tiba menyebutkan Nona Yun!

Helian Wei Wei tidak bersalah, “Saya menduga Anda kemungkinan besar mengenal Nona Yun, karena cara Anda memandangnya tidak benar. Sedangkan cerita lainnya, saya hanya akan menganggapnya sebagai rumor. ”

Rumor … jadi begitu?

Qing Zhan mengangkat kepalanya dan menatap wajah Helian Wei Wei dari waktu ke waktu. Dia memperhatikan bahwa tidak ada perubahan dalam ekspresinya sama sekali.

Qing Zhan bingung. Jangan bilang padaku bahwa Helian Wei Wei sangat menyukai Yang Mulia sehingga dia bahkan tidak bisa melihat arti kata-kata saya yang mendasarinya.

Qing Zhan berpikir bahwa dia benar-benar harus mengatakannya dalam keadaan seperti itu, “Putri permaisuri, kakak perempuan berbeda dari yang lain, dia …”

“Dia adalah orang yang paling dihargai oleh Yang Mulia.” Helian Wei Wei menyela dengan mantap, “Jadi siapa yang ingin kamu ikuti sekarang? Apakah Anda ingin pergi dan menemukannya, atau tinggal? ”

Qing Zhan menjadi kosong lagi.

Helian Wei Wei menggerakkan jarinya dan bulu hitam jatuh. Ada langit yang terbentang di bawah bulu.

Dia memegang payung saat hujan turun di tanah dengan kakinya sesekali. Bunga bisu mekar.

Dia berkata, “Jika ini adalah pertempuran, cari dia. Anda bisa tetap pandai, makmur dan tidak ternoda darah selama sisa hidup Anda. Anda tidak dapat memperolehnya jika mengikuti saya, karena setiap detik Anda berdiri di tempat Anda berdiri sekarang, akan ada seseorang yang akan datang dan menyerang Anda. Saya tidak punya tiga kepala dan enam lengan, kemampuan saya terbatas. Jadi saya ditakdirkan tercemar darah. Tapi Qing Zhan, bisakah kau percaya ini? Saya bisa menunjukkan kepada Anda sebuah dunia yang belum pernah Anda lihat sebelumnya. ”

–> Baca Novel di novelku.id <–