The Anarchic Consort - The Anarchic Consort Chapter 243
Bab 243: Satu lawan Sepuluh
Penerjemah: Terjemahan Misty Cloud Editor: Terjemahan Misty Cloud
Helian Mei menerima begitu saja dan bahkan tidak melirik ke sini sekali pun, lalu tersenyum dan berkata: βDia hanya pemain setengah jalan, tidak peduli seberapa bagus seni bela diri atau kemampuannya, berdasarkan latar belakangnya, dia tidak akan pernah menjadi besar. Itu mungkin hanya rumor menyeramkan dari Ibukota untuk membuatnya terlihat lebih kuat. Tidak bisa dibandingkan dengan kakak perempuan saya. Dia memenangkan sepuluh putaran berturut-turut. β
Para wanita mendengar ini dan menganggukkan kepala mereka, βMiss Mei membuat poin yang sangat bagus. Jika kita semua pergi ke grup itu, kita bahkan mungkin menang. Mereka hanya warga sipil dari semua tempat, pasti mereka tidak bisa berbuat baik. β
Ketika mereka berbicara, mereka memegang cangkir teh di tangan mereka dan minum dengan lambat. Helian Jiao Er yang duduk di sebelah mereka belum berbicara, tetapi matanya berseri-seri bangga. Namun dia tidak menunjukkannya, tetapi malah tampak malu, dan membuat semua tuan muda jungkir balik terpikat olehnya.
Namun, siswa akademi yang berseru dengan keras berdiri: βItu tidak benar.β
βApa yang salah?β
βBagaimana mungkin dia, tidak mungkin dia.β
βSiapa?β
βHelian Wei Wei!β Helian Wei Wei berjalan menuruni panggung dan mata siswa akademi itu penuh dengan keterkejutan.
Jatuh!
Cangkir teh di tangan Helian Jiao Er telah jatuh ke tanah dan berguling-guling. Dia berbalik dan menatap Helian Wei Wei yang berpakaian seperti pria dengan tidak percaya, dan wajahnya berubah.
Bagaimana ini bisa terjadi!
Apakah bibit keji ini belum mati!
Mengapa dia muncul di Kompetisi Martial Qi?
βOrang yang sendirian mengambil master empat keluarga bukanlah pengemis, tapi Helian Wei Wei!β Para siswa berbisik, suara mereka semakin keras.
Murong Changfeng menatap kaget pada sosok yang semakin dekat.
Helian Wei Wei dengan malas menarik kerahnya dan mengambil langkah besar ke depan, kakinya panjang dan ramping. Dia berdiri di bawah langit senja dengan punggung lurus, postur tubuhnya indah dan tampan.
Jepret!
Murong Changfeng tiba-tiba meraih batu giok yang dia mainkan di tangannya, dia menggunakan begitu banyak kekuatan sehingga buku-buku jarinya agak putih. Dia merasa napasnya semakin lambat, detak jantungnya sangat lambat dan perlahan-lahan tumbuh lebih besar!
Saat suara gemuruh diskusi semakin keras, ekspresi Helian Jiao Er tidak bisa terlihat lebih buruk, wajahnya pucat!
Dalam kesunyian ruangan, Pensiunan Kaisar tiba-tiba tertawa: βTidak diragukan lagi itu adalah garis keturunan Keluarga Helian. Setelah bertahun-tahun, dia masih bisa bertahan. Baik! Baik sekali!β
Para menteri tidak bisa berkata-kata pada saat bersamaan, mereka sudah terkejut bahwa Helian Wei Wei telah memecahkan racun tulang. Sekarang seseorang telah memberi tahu mereka bahwa pengemis yang sangat terampil yang mengejutkan ibu kota itu memang Helian Wei Wei!
Semuanya terdengar seperti mimpi!
Tidak hanya itu, yang paling penting adalah dia sudah memenangkan tujuh atau delapan putaran berturut-turut! Selanjutnya, dia akan melawan wanita-wanita dari keluarga terkemuka! Pada level ini, sistem persaingan akan berbeda. Para kandidat akan naik ke panggung sesuai dengan nomor kandidat mereka dan memilih lawan untuk ditantang.
Helian Jiao Er menyipitkan matanya yang jahat dan mengatakan sesuatu kepada Helian Mei di sisinya. Helian Mei berkedip dan melambaikan tangan kepada para wanita dari keluarga terkemuka.
βBong!β
Gong perunggu itu menandai awal resmi dari putaran final!
Nona Fang adalah yang pertama memulai, suaranya berdering dengan bangga: βSaya pilih 151!β
151? Bukankah itu Helian Wei Wei?
Helian Wei Wei mengangkat alisnya, naik ke panggung: βTolong.β
βMasih tolong?β Nona Fang mencibir keras-keras: βJadi, Anda membuka toko persenjataan dan memenangkan beberapa putaran dan sekarang Anda berpikir Anda orang yang hebat. Ha! Kamu hanya bajingan rendahan! β
Setelah mendengar kata-kata itu, mata Helian Wei Wei yang rileks menyala. Tidak ada yang bisa melihat gerakannya dengan jelas, tetapi hanya merasakan hembusan angin! Dia sudah meraih lengan Nona Fang dan melemparkannya dengan kejam!
Hanya ledakan keras yang terdengar!
Bibir Nona Fang telah memutih, rasa sakit itu terasa seperti gelombang pasang. Dia melihat lengannya yang floppy dan tidak bisa memanggil qi bela dirinya. Dia hanya duduk di sana lumpuh di panggung kompetisi.
Helian Wei Wei setengah membungkuk, matanya berkerut geli, dan bertanya padanya: βApakah itu sakit? Jika Anda merasakan sakit maka itu benar. β
Sementara dia berbicara, terdengar suara patah tulang. Nona Fang sangat kesakitan sehingga matanya lurus, wajahnya pucat dan tidak berwarna. Jelas dia telah kehilangan kompetisi ini β¦
Namun, Helian Wei Wei tidak bersantai karena ketika dia akan kembali ke area istirahat, kontestan kedua berseru: βSaya memilih nomor 151!β
Lagi?
Helian Wei Wei menyerbu kembali dan melihat missy yang bangga di atas panggung dan kemudian melihat senyum di wajah Helian Jiao Er. Dia menyipit.
Setelah putaran kedua berakhir, Helian Wei Wei menang tanpa ragu. Setelah kemenangannya, dia kembali dalam situasi yang sama seperti sebelumnya! Dia datang langsung dari babak penyisihan kompetisi. Meskipun dia tidak begitu lelah, dia haus.
Semakin jauh dalam kompetisi, semakin kuat lawannya, dan atribut bela diri setiap orang berbeda. Helian Wei Wei harus terus-menerus mengubah gerakannya untuk memastikan dia akan terus memenangkan semua jalan.
Jelas bahwa mereka mencoba menggunakan taktik jenis ini untuk menyerang kekuatan tempur dan kekuatan fisiknya.
Meskipun tidak ada aturan dalam sistem kompetisi yang mengatakan bahwa pemain yang sama tidak dapat ditantang terus menerus. Tapi ini terlalu banyak! Apakah ini tidak jelas bahwa itu intimidasi?
Para pejabat yang berdiri di dalam gedung itu tidak terkalahkan, tetapi yang mengejutkan mereka adalah bahwa Pangeran Ketiga yang biasanya memiliki ekspresi yang tidak bergerak, melepaskan topeng ketidakpeduliannya, pandangan mendalam dari tatapan dingin yang melintas di matanya. Seperti pisau yang tajam, itu membekukan hati seseorang.
βShadow, cari tahu ide siapa ini.β
Shadow dengan hormat menunduk dan berkata, βYa.β
Para pejabat yang berdiri di sisinya tertegun. Mereka tidak mengerti, Pangeran Ketiga tidak pernah melibatkan diri dalam masalah? Kenapa dia berbicara hari ini?
Selain sorot dingin di mata Bali Jia Jue, ada juga udara yang mematikan. Helian Wei Wei adalah orangnya, bahkan jika dia akan diganggu itu hanya dia yang bisa menggertaknya.
Dong!
Suara drum lainnya.
Hakim melihat melalui skema licik tetapi tidak ada pilihan karena kompetisi harus dilanjutkan.
Helian Wei Wei tidak menunjukkan emosi apa pun. Menurutnya, metode semacam ini tidak ada artinya. Di zaman modern, ketidakadilan ini biasa terjadi.
Awalnya, dunia ini adalah dunia yang lemah dan yang kuat, dan pemenangnya adalah raja dan yang kalah adalah musuh. Metode yang digunakan berbeda.
Apakah mereka benar-benar berpikir bahwa dia akan bingung seperti itu?
Trik ruang tamu!
Mereka telah meremehkan gelarnya sebagai Ratu Mercenary!
Helian Wei Wei tertawa dan menyipitkan matanya berbahaya, dia melengkungkan bibirnya pada hakim: βHakim, saya melihat sistem kompetisi sebelumnya, dan saya telah membuat keputusan.β
βKeputusan apa?β Hakim mengerutkan kening.
Helian Wei Wei menatapnya dan mengucapkan setiap kata dengan perlahan, βAku ingin bertarung satu lawan sepuluh!β
–> Baca Novel di novelku.id <–
YOU MAY ALSO LIKE
