The Anarchic Consort - The Anarchic Consort Chapter 1263

Bab 1263: Orang yang Saya Suka

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

“Bai… Zhun?” Mata Gu Rou yang merah dan lesu perlahan melebar. Dia tidak menyangka Bai Zhun benar-benar menyerang kakeknya.

Wajah Tuan Tua Gu juga dipenuhi dengan keterkejutan dan kebingungan.

Bai Zhun hanya menatapnya, seperti ular raksasa berbisa yang menyemburkan lidahnya ke arahnya.

Angin di sekitarnya terus mengalir dari jendela yang setengah terbuka dan bertiup melintasi wajah Bai Zhun.

Tidak ada yang tahu betapa sakitnya dia ketika mendengar kata-kata itu dan melihat video itu.

Seolah-olah dadanya ditusuk oleh pisau. Rasa sakitnya begitu kuat bahkan organ dalamnya pun terasa dingin.

Seolah-olah bola api membakar tenggorokannya. Bai Zhun tahu bahwa rasa sakitnya kali ini tidak ada hubungannya dengan flu.

Hatinya sakit.

Ketika semua yang telah dilakukan Gu Rou terungkap di depannya, hatinya terasa seolah-olah diletakkan di atas api yang marah. Itu menyiksanya inci demi inci, tanpa jeda yang terlihat.

Bai Zhun tidak pernah menyangka bahwa anak yang telah dia lindungi dengan hati-hati selama bertahun-tahun akan diganggu seperti ini suatu hari nanti.

Selain itu, dia adalah alasan mengapa orang-orang itu mengejek dan memperlakukannya seperti ini.

Dia berada di kafetaria ketika gadis-gadis itu sedang berbicara, tetapi dia tidak memperhatikan apa-apa. Apa yang dia lakukan saat itu? Dia sebenarnya takut Ajiu akan jatuh cinta pada orang lain dan ingin meninggalkannya setelah mengetahui pikirannya, jadi dia dengan putus asa menahan perasaannya dan mengatakan pada dirinya sendiri untuk menjauh darinya, bahkan menunjukkan padanya ketidakpedulian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sedemikian rupa sehingga Ajiu benar-benar dikucilkan ketika dia kurang dari dua meter darinya dan dia tidak menyadarinya sama sekali?

Perasaan di hatinya tidak lagi sesederhana penderitaan belaka.

Ajiu masih terluka pada akhirnya. Jadi kenapa dia repot-repot bertahan dengan para pedagang itu begitu lama?

Semua yang dia lakukan adalah membuat Ajiu bahagia. Dia tidak ingin dia khawatir tentang apa pun dan hidup bahagia.

Sekarang setelah dia memikirkannya, Ajiu pasti menyadari bahwa dia sengaja mengasingkannya. Itulah mengapa dia tidak mengatakan apa-apa dan hanya diam-diam pindah ke meja lain…

Bai Zhun tidak tahu bagaimana menjelaskan perasaannya sekarang. Rasanya seolah-olah dia basah kuyup di salju. Dia tidak bisa membantu tetapi mengepalkan tinjunya. Dia mengepalkannya begitu keras hingga kukunya menembus ke dalam dagingnya.

Namun, Bai Zhun sepertinya tidak merasakan sakit apapun. Dia hanya menatap Gu Rou dengan dingin dan mengucapkan setiap kata, “Jika membunuh seseorang tidak ilegal, aku akan menembakmu!”

Gu Rou kaget saat mendengar itu!

Bibirnya menjadi pucat. Dia telah memikirkan tentang konsekuensi dari apa yang telah dia lakukan jika Bai Zhun mengetahuinya, tetapi dia tidak pernah berpikir bahwa Bai Zhun lebih suka berselisih sepenuhnya dengan keluarga Gu seperti ini. Bukankah dia menginginkan kontrak itu lagi?

Garis pemikiran Gu Rou selalu seperti ini. Dia berpikir bahwa dialah yang paling memahami Bai Zhun, padahal sebenarnya tidak ada kontrak yang berarti bagi Bai Zhun.

Jika tidak ada Ajiu, atau jika bukan demi Ajiu, Bai Zhun tidak akan mentolerir keluarga Gu seperti ini sama sekali.

“Bai Zhun, apa yang kamu lakukan?” Tuan Tua Gu berdiri di depan cucunya. “Bahkan seorang hakim harus memberi orang kesempatan untuk berubah. Bai Zhun, kamu harus tahu untuk siapa Rou’er menjadi seperti ini! ”

Bai Zhun mengangkat matanya. “Saya tidak pernah mengatakan bahwa saya memiliki perasaan terhadapnya, dan saya bahkan menolaknya dengan sangat jelas ketika dia datang mengetuk pintu saya. Tapi keluargamu benar-benar berpikir tidak apa-apa menindas Ajiu seperti ini? Anda masih ingin menggunakan keluarga Bai untuk menekan orang lain? Apa maksudmu Ajiu tidak terluka? Aku bahkan tidak akan membiarkan dia menderita goresan! Tapi apa yang dilakukan keluargamu? Dia menabur perselisihan di antara kita! Dia mengucilkan Ajiu! Dia bahkan ingin memastikan Ajiu tidak bisa memasuki pintu rumahnya sendiri! Anda ingin saya melepaskan cucu Anda? Siapa yang akan melepaskan Ajiu ?! ”

Setelah mengatakan ini, mata Bai Zhun menjadi gelap perlahan. “Kakek Gu, sekarang aku memanggilmu Kakek Gu karena kakekku. Jangan berani-berani berpikir untuk menggunakan kakekku untuk melarikan diri dari hukuman yang pantas kamu terima. Dari saat masalah itu terungkap hingga sekarang, Gu Rou berpura-pura menyedihkan, dan berulang kali membantah apa yang telah dia lakukan. Dia berkata bahwa Juewei Corporation yang menindasnya karena mereka adalah perusahaan besar. Belakangan, saat video itu ditayangkan, dia mengaku tidak pernah terpikir untuk mencoba menyakiti Ajiu. Apakah kita benar-benar perlu melihat riwayat obrolannya dengan gadis-gadis lain agar dia mengakui kesalahannya ?! Dia bahkan tidak meminta maaf! Jangan menyalahkan keluarga Bai karena bersikap buruk – saya tahu betul bagaimana keluarga Gu menjalankan bisnisnya. Ini mungkin tidak ilegal atau disukai di negara lain, tetapi ini adalah China! Kakek Gu, tandai kata-kataku. Saya akan memastikan keluarga Gu membayar untuk ini! ”

“Bai… Bai Zhun, kamu tidak bisa melakukan ini!” Gu Rou menangis lebih keras. “Kamu tidak bisa melakukan ini padaku, kamu tidak bisa melakukan ini pada keluarga Gu!”

Bai Zhun tertawa dingin. Wajah mudanya yang tampan tidak lagi acuh tak acuh seperti giok. Sebaliknya, untuk pertama kalinya, itu dipenuhi dengan amarah yang menakutkan. “Kenapa aku tidak bisa melakukan ini pada keluarga Gu? Sudah lama saya memperingatkan Anda untuk berhenti sebelum terlambat. Saya tidak berharap Anda memiliki hati nurani yang lebih sedikit daripada yang saya kira.

“Tapi… tapi aku menyukaimu, aku menyukaimu!” Mata indah Gu Rou berkilau saat dia melihat ke arah Bai Zhun. Dia menangis begitu menyedihkan seolah-olah dia ingin membuat Bai Zhun merasa sedikit kasihan padanya. “Bagaimana kamu bisa begitu kejam kepada orang yang menyukaimu?”

Bai Zhun menatapnya dan berkata dengan suara yang dalam, “Karena kamu adalah orang pertama yang kejam pada orang yang aku suka!”

Gu Rou tiba-tiba berhenti. Suaranya benar-benar tersangkut di tenggorokannya!

Kata-katanya seperti bom kedua dari pesta ulang tahun malam ini. Mereka dilempar ke aula yang luas, menyebabkan reaksi berantai yang tak terhitung jumlahnya.

Semua orang tercengang, seolah-olah mereka tidak percaya apa yang mereka dengar. Mereka semua bertukar pandang.

Orang yang dikatakan anak keluarga Bai dia suka adalah… adik perempuannya, Ajiu?

Bahkan Helian Weiwei mengangkat alisnya karena terkejut.

Baili Shangxie, di sisi lain, menyempitkan matanya yang tajam dan indah, dan suaranya sangat dingin. “Apa yang dia katakan barusan sebaiknya tidak seperti yang saya pikirkan!”

Jika itu… dia akan langsung mematahkan kakinya dan melemparkannya ke dunia iblis untuk memberi makan iblis!

Ajiu adalah saudara perempuannya! Siapakah Bai Zhun yang menyukainya? Dia harus dihancurkan !!

Helian Qingchen tidak perlu berpikir untuk mengetahui apa yang dipikirkan kakaknya. Dia hanya bisa mengangkat kepalanya dan melihat ke langit-langit. Dia berpikir, “Apa yang dia katakan persis seperti yang Anda pikirkan …”

Baili Shangxie segera menoleh dan bertukar pandang dengan ayahnya.

Baili Jiajue menatapnya dengan samar.

Bibir tipis Baili Shangxie melengkung, lalu… lalu dia menggerakkan pergelangan tangannya ke kiri dan ke kanan, seolah-olah dia siap untuk menggunakan pertarungan sebenarnya untuk menghajar seseorang.

–> Baca Novel di novelku.id <–