Super God Gene - Chapter 1615

Bab 1615 – Harimau Di Tengah Domba

Bab 1615: Harimau Di Tengah Domba

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Seraphim Gelap Bersayap Dua Belas

Hampir pada saat yang sama, Sha Linjia melambaikan tinjunya yang dilingkari api merah ke arah pedang Gu Qingcheng. Dua kekuatan menakutkan bertabrakan.

Ledakan!

Ketika kedua kekuatan itu menyerang, terjadi ledakan. Itu memiliki kehancuran nuklir yang sama, dan ketika semuanya menghilang dalam cahaya yang menyilaukan, Gu Qingcheng dan Sha Linjia dibiarkan berdiri di udara. Api Sha Linjia telah padam, dan kekuatan pedang berputar Gu Qingcheng juga telah menghilang.

“Pedang yang kuat!” Sha Linjia berseru. Beberapa darah bocor dari antara bibirnya. Tanda merah menjadi terlihat di dahinya, dan kemudian seluruh tubuhnya runtuh menjadi dua, berasal dari tempat tanda itu mendarat. Dia tidak mungkin mati lagi.

“Bagaimana mungkin? Sha Linjia memiliki Darah Dewa Ayah. Bagaimana dia akhirnya kalah? ” Tina shock.

Qing Ya menatap pedang Gu Qingcheng, tenggelam dalam pikirannya.

Gu Qingcheng memiliki satu pukulan yang membunuh Sha Linjia. Dia melihat kembali ke makhluk super yang menyerang aura, tapi jelas dia masih terpengaruh. Dia telah terluka; warna wajahnya telah luntur dan darah menetes dari sudut bibirnya.

Gu Qingcheng masih bisa maju dan menebas salah satu makhluk super yang maju. Namun, kekuatan yang dia pancarkan melalui pedangnya jauh lebih lemah. Sepertinya ledakan itu telah merusaknya lebih dari yang diperkirakan sebelumnya.

Han Sen juga tahu dia terluka parah. Dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi, jadi dia mengenakan Pembantaian Jatuh dan pergi ke Gu Qingcheng. Dia membantunya ke Little Silver dan berkata, “Kerja bagus. Saya akan menangani sisanya. ”

“Perak Kecil, sembuhkan dia.” Han Sen kemudian berbicara dengan Little Silver, sebelum menghunus pedangnya dan bergerak menuju makhluk super.

Han Sen berlari keluar dari tempat perlindungan, menggunakan Split-Blade dan Overbearing Shield. Dia juga menggunakan sayap kupu-kupu metaliknya selain mesin terbang Raja Semut Bloodlust.

Kekuatan yang kuat baru saja dilepaskan, dan itu adalah Han Sen. Dia menukik ke arah satu makhluk super. Makhluk super di sekitar memperhatikan dan mencoba menggerakkan inti geno mereka untuk menyerang agresor baru mereka.

Han Sen mengangkat Overbearing Shield emasnya dan memantulkan kembali kekuatan inti geno yang menyerang. Kemudian dia membawa Split-Blade ke leher makhluk super pertama yang dia datangi.

Darah menyembur ke udara saat leher binatang itu terputus.

“Binatang Sungai Gunung Makhluk Super terbunuh. Tidak ada jiwa binatang yang diperoleh. Inti Geno hancur. Dagingnya bisa dimakan. Klaim Life Geno Essence untuk mendapatkan nol hingga sepuluh poin super geno secara acak.”

Bahkan Han Sen terkejut dengan betapa mudahnya membunuh makhluk super sekarang. Dia tahu makhluk super itu tidak benar-benar mengamuk, dan cairan itu hanya memberi mereka kekuatan yang setara untuk sementara waktu.

Han Sen merasa tenang. Dengan perlindungan yang diberikan oleh Overbearing Shield dan kekuatan visceral dari Split-Blade, dia datang ke kerumunan makhluk super dan syura dengan rentetan skill pedang.

Banyak orang lebih kuat dari Han Sen di Tempat Suci Dewa Keempat, dan kekuatannya tidak lebih besar dari Gu Qingcheng atau Kuda Merah. Setiap kali dia menghadapi elit yang kuat, Han Sen tidak bisa melawan kelompok seperti Gu Qingcheng atau Kuda Merah.

Tapi itu tidak berarti Han Sen takut dengan perkelahian kelompok.

Pola emas perisainya bersinar dan pikiran pedangnya terlepas. Seperti iblis kuno, Han Sen berbaring di syura dan makhluk super dengan kehancuran. Pengepungan mereka terhadap Han Sen tidak berhasil, dan mereka akhirnya lebih menyakiti diri mereka sendiri.

Formasi yang kuat seperti itu tidak memiliki peluang melawan Han Sen.

“Bagaimana mungkin?” Tina membuka matanya lebar-lebar, tidak percaya dengan apa yang terjadi.

Sha Linjia yang memiliki Godblood dibunuh oleh seorang wanita manusia. Begitu banyak makhluk super dan syura datang untuk menyerang Han Sen, tetapi Han Sen seperti harimau di tengah kerumunan domba.

“Kamu meremehkan Han Sen. Dia dipanggil Skysword, dan dia solo dari Outer Sky Shelter. Sha Linjia terlalu sombong. Dia membuat kesalahan, dan Komunitas Baru telah menderita banyak kerugian sekarang, sebagai hasilnya.” Qing Ya menatap Han Sen dengan terkejut.

“Sepertinya kita harus menunggu sampai Ayah lahir sebelum kita bisa membunuh *bajingan itu.” Tina menggertakkan giginya dan tidak terlihat senang.

“Kelihatannya seperti itu. Ayo pergi. Kalau tidak, kita akan dalam bahaya.” Tangan Qing Ya menyentuh bahu Tina, dan mereka berdua menghilang bersama burung itu.

“Bos baik! Bos adalah yang terbaik!” Domba Murah dan Sapi Hijau melambaikan handuk dari menara, seperti sepasang pemandu sorak aneh yang mengayunkan bendera.

Makhluk-makhluk yang tidak bisa melarikan diri membeku di tempat oleh pemandangan itu.

“Sepertinya Han Tua telah berjalan lebih jauh dari kita. Bahkan dengan sepuluh tahun untuk mengejar, rasanya seolah-olah kita belum menutup celah. Jika ada, dia tampak lebih jauh. ” Lin Feng tersenyum masam pada Jing Jiwu.

“Dia praktis monster, pada titik ini.” Jing Jiwu menurunkan bahunya.

“Beruntung kita masih hidup, setidaknya. Selama aku menarik napas, aku akan berpegang teguh pada harapan bahwa suatu hari, aku akan bertarung dengannya secara setara, ”kata Lin Feng dengan penuh semangat saat dia melihat Han Sen, yang saat ini melepaskan amarahnya seperti setan.

“Gerakan mengungkap kekerasan seksual demi menghapuskannya. Saya harus memenangkan kembali kerugian yang saya alami di sekolah.” Jing Jiwu tersenyum dan terlihat sangat percaya diri dengan gagasan itu.

Han Sen membunuh enam makhluk super dan tujuh syura, lalu sisanya menyerah pada upaya mereka untuk bertarung dan mulai melarikan diri.

Tapi Han Sen tidak mau membiarkan mereka pergi. Dia mengejar mereka, membawa pembunuhannya ke delapan makhluk super dan sebelas syura. Dia mampu mengambil delapan Esensi Geno Kehidupan lagi dari itu, dan satu jiwa binatang super ekstra. Dia juga memperoleh satu inti geno super yang tidak hancur.

“Sepertinya Komunitas Baru cukup murah hati. Saya mencari tempat untuk membunuh makhluk super untuk menjadi kuat, tetapi mereka memberikan semua yang saya inginkan secara gratis. Sekarang saya bisa memaksimalkan poin super geno saya. Jiwa binatang buas super dan inti geno super adalah bonus yang bagus juga, ”pikir Han Sen dalam hati.

Orang-orang kemudian keluar untuk membersihkan area tersebut. Dua tubuh makhluk super telah diklaim untuk dimakan, dan mereka diumpankan ke Little Silver dan hewan peliharaan lainnya, sehingga mereka bisa mencapai kelas super juga.

Sementara Han Sen menghitung apa yang dia dapatkan, dia mendengar gerakan aneh di Sea of ​​Soul-nya. Lampu Malaikat Kecil dan Golden Growler bergerak, menandakan mereka siap untuk muncul.

Kedua bola cahaya itu tiba-tiba retak dan mulai mengelupas. Lampu emas dan putih keluar dari bola seperti gunung berapi yang meletus. Keseluruhan Lautan Jiwanya diwarnai dengan kabut putih dan emas.

Ledakan!

Kedua bola cahaya itu pecah, dan di dalam cahaya itu, dua tubuh yang familiar namun aneh terungkap.