Summoning the Holy Sword - Chapter 728

Babak 728: Menembus Garis Balik (1)

Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

Api merah menyala dan percikan api menyilaukan menembus kegelapan saat mereka tersebar dengan liar. Sosok gelap mengeluarkan dengusan dan menghindari serangan yang menyala-nyala. Cullen merajuk ketika dia meletakkan tangannya ke depan dan mengepal. Tak lama kemudian, materi gelap di antara jari-jarinya yang keriput melonjak ke depan dan langsung memadamkan api yang menyala-nyala. Area yang bersinar terang seolah-olah telah dihuni kembali oleh kegelapan dan semuanya menjadi sunyi. Setelah beberapa saat, sinar hijau menerangi ruangan. Cullen melangkah maju dan menatap bola kristal dengan ekspresi cemberut. Pupil gelapnya berkilau karena penasaran dan takjub.

“Night Lich” ini tidak terlalu berbeda dari Liches lain. Atau mungkin, Makhluk Undead tampak sama bagi manusia. Mirip dengan Liches lain, Cullen juga merupakan kerangka berjalan dan tidak bisa dipercaya bahwa dia adalah Lich yang sangat berpengalaman karena kulitnya yang kering dan kusut dan tanda usia di wajahnya. Jika bukan karena murid-muridnya menyala dengan api spiritual di rongga mata kosong, mungkin orang lain akan menganggap Lich berpakaian jubah ungu sebagai orang tua yang tidak punya banyak waktu tersisa.

Lumut biasa tidak memiliki kulit dan otot. Mereka meninggalkan tubuh mereka setelah berubah menjadi Makhluk Undead dan tingkat yang lebih tinggi bahkan tidak membutuhkan tubuh fisik. Tapi Cullen adalah pengecualian. Meskipun dia adalah Lich Besar, dia gigih dalam menjaga tubuhnya. Bahkan sebelum dia berubah menjadi Lich, dia menggunakan mantra alkimia untuk memodifikasi tubuhnya, itulah sebabnya dia tampak agak mirip dengan manusia sekarang. Minatnya ini telah menjadi sumber hiburan bagi komunitas kastor mantra gelap. Beberapa bahkan mengejeknya bahwa ia mungkin juga menjadi seorang Vampir karena ia sangat mencintai tubuhnya. Setelah itu, Cullen memang menjadi dekat dengan para Vampir, yang mengubahnya menjadi bahan tertawaan di Country of Darkness. Tetapi, ketika dia bangkit dalam kekuatan dan posisi, cibiran dan ejekan menghilang.

“Musuh membalas mantra deteksi saya.”

Suara serak Cullen bergema di kegelapan. Dia menatap bola kristal yang luar biasa, yang juga merupakan alat mantra-nya. Meskipun itu mahal, itu tidak bisa menahan kekuatan yang kuat dan hancur total. Bukan hanya itu, tetapi Cullen juga dibiarkan dengan noda asap kotor dan aksesori berkilauan di atasnya langsung tumpul. Tidak seperti banyak kastor mantra yang tidak terlibat dalam pekerjaan yang jujur, Cullen saat ini berada di bawah Tahap Legendaris Menengah karena ia memfokuskan semua upayanya pada penelitian alkimia. Namun, ini tidak terlalu mengejutkan karena Makhluk Undead memiliki sifat unik atas manusia yang membantu mereka melampaui Tahap Legendaris: mereka tidak hidup, tidak memiliki persahabatan, hubungan, dan kekasih — salah. Itu karena manusia memiliki perlindungan ganda dengan daging dan mentalitas mereka, jadi bahkan jika mereka gagal melampaui ke Tahap Legendaris, mereka memiliki kesempatan untuk memulai kembali jika mereka melindungi diri mereka sendiri dari serangan kegagalan. Namun, Makhluk Undead tidak memiliki daging sebagai pertahanan dan hanya bisa mengandalkan energi spiritual mereka untuk menerobos. Setelah terobosan mereka gagal … Mereka akan menghilang ke udara.

Tapi Makhluk Hidup Mati adalah ‘mayat hidup’, setelah semua, dan selama mereka tidak mati untuk skema dan pembunuhan, mereka bisa hidup selamanya. Karena inilah Negara Kegelapan memegang kekuatan yang kuat selama bertahun-tahun, tidak seperti Daratan Cahaya di mana manusia legendaris akan mati pada usia maksimum 150 tahun. Menilai dari seluruh situasi, Negara Kegelapan jauh lebih kuat dari seluruh Daratan Cahaya. Meskipun Elf, Kurcaci, dan Malaikat memiliki umur panjang, kelemahan mereka adalah jumlah mereka terlalu sedikit. Selain itu, sulit bagi ketiga ras ini untuk mereproduksi generasi berikutnya. Meskipun ada banyak manusia, mereka juga yang paling rapuh, di mana mereka tidak akan hidup selama lebih dari 150 tahun. Di sisi lain, Makhluk Mayat Hidup mungkin baru saja pindah ke Tahap Legendaris setelah 150 tahun.

Dilihat dari aspek ini, keuntungan dari Makhluk Hidup adalah umur panjang mereka sementara manusia memiliki pertumbuhan kecepatan cepat. Kedua belah pihak juga memiliki kelemahan. Manusia tidak bisa hidup lama sementara Makhluk Undead membutuhkan waktu lama untuk mencapai Tahap Legendaris, di mana hampir setiap Makhluk Undead memakan waktu setidaknya 200 tahun. Ini berarti bahwa jika semua makhluk legendaris di Negara Kegelapan mati, mereka akan minimal 200 tahun untuk menciptakan generasi baru makhluk legendaris sementara manusia hanya membutuhkan 40 hingga 50 tahun.

Ini adalah salah satu alasan mengapa Rhode memimpin para pemain legendaris dan menyapu Negara Kegelapan terus menerus. Setelah mereka melenyapkan Makhluk Undead tingkat tinggi, mereka tidak merasakan tekanan bahkan ketika mereka menghadapi ribuan Makhluk Undead tingkat 50 sesudahnya … Selain itu, mereka tidak kehilangan dalam hal kuantitas. Pada tahap awal permainan, seorang pemain yang berlatih sepanjang hari hanya membutuhkan kurang dari setengah tahun untuk mencapai level maksimum 60 dan mereka yang dilatih lebih sedikit membutuhkan kurang dari setahun. Tingkat pertumbuhan untuk Makhluk Undead benar-benar tak tertandingi oleh manusia.

Cullen adalah bukti sempurna. Sebelum dia menjadi Lich, dia hanya magang manusia biasa di bawah seorang Necromancer. Setelah itu, ia bekerja keras untuk mengubah takdirnya dan menyentuh gerbang Tahap Legendaris dalam 40 tahun. Pada akhirnya, dalam menghadapi kematian, dia mempertaruhkan segalanya dengan satu lemparan dan menjadi Lich untuk melepaskan diri dari kendali Necromancer dan akhirnya membunuhnya. Saat itulah Cullen mewarisi aset, harta, dan wilayahnya dan ini menjadi fondasinya untuk memperkuat perkembangannya.

Namun, dalam 300 tahun menjadi Lich, Cullen memiliki pemahaman yang lambat tentang mantra sihir. Dalam istilah pemain, ia hanya naik level dari level 60 ke 67 dalam 300 tahun. Meningkat tujuh level dalam 300 tahun. Kecepatan ini sangat lambat bagi para pemain.

Tapi ini adalah langkah biasa dari Makhluk Hidup.

Tidak peduli Lich, Necromancer, atau Vampir, laju pertumbuhan mereka sangat lambat. Selain itu, di samping banyak konspirasi dan gesekan keluarga internal, beberapa talenta yang meningkat tewas sebelum mereka mengungkapkan prestasi luar biasa mereka. Tetapi karena akumulasi waktu yang lama, gesekan keluarga internal tidak hanya membuat Makhluk Hidup Mati menjadi lebih lemah, tetapi mereka juga memisahkan gandum dari sekam dan mengungkap sosok-sosok yang kuat dan menakutkan.

Meskipun Cullen tidak dianggap yang terbaik di antara Liches, keahliannya dalam menciptakan peralatan sihir dan ramuan alkimia adalah bintang. Dia tidak keberatan menggunakan kekuatan eksternal untuk memuji peralatan sihirnya dalam meningkatkan kekuatannya ke Tahap Legendaris Menengah. Ini adalah pencapaiannya yang paling membanggakan karena semakin tinggi level spell caster, semakin dalam mereka memasuki Lingkaran Sihir dan semakin sedikit bantuan yang diperlukan dari faktor eksternal. Itu tidak berarti bahwa Cullen lemah dan peralatan sihirnya mendorongnya ke Tahap Legendaris. Sebagai gantinya, peralatan sihir membuktikan prestasinya.

Cullen bangga akan hal ini. Tetapi kali ini, dia menyadari bahwa situasinya berbeda dari yang dia harapkan.

Dia merasakan bahwa ada Mage memata-matai dia dan pasukannya. Kemudian, dia melangkah dan menghentikan mereka. Ini adalah situasi yang umum baginya dan dia penuh percaya diri karena mantra deteksi sangat rapuh. Tidak peduli apa jenis mantra deteksi itu, mereka dilemparkan menggunakan kekuatan mental spell caster dan semakin jauh jarak dan semakin luas jangkauan, semakin banyak kekuatan mental yang dibutuhkan. Tapi bagaimanapun juga, tidak ada sumber kekuatan mental yang tak ada habisnya untuk mendukung mantranya, seperti layang-layang yang terbang jauh akhirnya akan jatuh setelah talinya terputus.

Namun, Cullen merasakan kekuatan yang kuat dan bergelombang ketika dia melawan dan menyerang secara bersamaan.

Kekuatan magis yang murni dan tangguh itu seolah-olah badai deras, yang membuatnya lengah. Jika bukan karena reaksi cepatnya untuk mengaktifkan aksesori pertahanannya, mungkin dia akan mati sekarang. Dia bingung.

Ya ampun. Itu sangat kuat. Akankah saya memiliki peluang melawan musuh ketika kami saling berhadapan?

“Ini adalah Mage di Panggung Legendaris Puncak.”

Cullen merajuk dan bergumam pelan. Dia mengulurkan tangannya dan menyentuh pecahan kristal yang melayang di udara. Mereka tampaknya dibakar oleh api. Cullen menyipitkan matanya dan memindai dengan cermat.

“… Apakah itu Amund?”

Seorang Necromancer di samping Cullen bertanya dengan sinar spiritual yang melemah di matanya. Tampak jelas bahwa dalam bentrokan sebelumnya, Necromancer yang malang ini tidak memiliki peralatan perlindungan sebanyak Cullen, yang mengakibatkan cederanya. Tapi nasibnya tidak terlalu buruk mengingat dua Necromancer lainnya yang membantu Cullen lenyap menjadi debu karena level rendah mereka. Ini membuktikan betapa kuatnya Canary.

“Itu bukan Amund.”

Cullen menggelengkan kepalanya. Dia merasakan api murni di dalam kekuatan. Amund bukanlah Mage Elemental Api, jadi kekuatan kuat ini jelas bukan miliknya. Bukan hanya itu, tetapi Cullen juga merasakan kehadiran elemen angin, yang membingungkannya.

“I-Itu …”

Suara pemalu terdengar. Cullen berbalik dan melihat seorang Vampir muda mengenakan jubah hitam panjang. Yang terakhir menatap Cullen dengan ragu-ragu dan tanpa sadar mengencangkan pelukannya pada kucing putih di lengannya.

“… A-aku mendengar bahwa tuan muda memiliki bawahan yang adalah seorang spell caster dan telah memasuki Tahap Legendaris … Selain itu, dalam pertempuran sebelumnya, dia juga hadir.”

“Oh?”

Mata Cullen berkilat saat dia menatap. Pada saat ini, dia ingat bahwa Vampir bernama Schrodinger yang berdiri di depannya terlibat dalam pertempuran sebelumnya dan beruntung bisa melarikan diri. Kali ini, Cullen juga membawanya untuk menerima beberapa kecerdasan dan sepertinya pilihannya benar.

“Betulkah?”

“Y-Ya, Tuan.”

Vampir muda itu menjawab dengan cemas.

“K-Dulu, Tuan Simon hendak mengaktifkan mantra tertinggi, tetapi tubuh spiritual wanita muda itu muncul entah dari mana. Kemudian, dia mengulurkan tangannya dan memecahkan mantra tertinggi dari mantra tertinggi Master Simon … Itu sama saat itu. Nyala api yang memancar dan menyilaukan itu hampir melahap segalanya dan Tuan Simon terluka parah karenanya. Itu … Itu sama bagiku, jadi … ”

Schrodinger tidak menyelesaikan kalimatnya, tetapi Cullen mengerti apa yang dia maksud. Tampak jelas bahwa pemandangan itu membuatnya takut, yang melarikan diri dan lolos dari kematian, tidak seperti Simon dan orang-orangnya yang menyedihkan yang dimusnahkan. Dapat dihukum untuk melarikan diri pada saat terakhir, tetapi Schrodinger memiliki tingkat tertinggi di antara mereka yang melarikan diri dan hidupnya selamat sehingga ia dapat menggambarkan seluruh situasi dengan sempurna. Jika bukan karena Cullen yang menuju ke benteng Land of Atonement dan membutuhkan seseorang untuk membantunya membiasakan diri dengan situasi tersebut, mungkin Schrodinger akan dijebloskan ke penjara.

Tampaknya pertempuran ini akan sulit.

Cullen menyipitkan matanya. Peak Legendary Mage tidak seperti Warrior. Kemampuan casting mage yang kuat yang telah ditentukan sebelumnya bahwa mereka bisa mengendalikan seluruh medan perang. Tetapi untuk alasan yang tidak diketahui, Cullen merasa bahwa musuh lebih kuat daripada Panggung Legendaris Puncak. Dia tidak bisa meletakkan jari di atasnya. Bagaimanapun, dia hanya di Tahap Legendaris Menengah dan tidak akan mengerti hal-hal yang tidak dia pahami.

Namun terlepas dari ini, yang membuat Cullen paling khawatir adalah laporan lain yang menyebutkan bahwa Pasukan Undead Simon tiba-tiba menghilang dari medan perang. Makhluk legendaris mana pun bisa membayangkan ini menyeret orang lain ke Dimensi Pesanan mereka. Tapi … berapa banyak kekuatan yang dibutuhkan untuk menyeret seluruh pasukan? Mungkin bahkan Jiwa Naga Cahaya tidak bisa mencapainya.

Cullen merasa situasinya semakin tidak terkendali. Pasukan Undead telah ditempatkan di sini untuk waktu yang lama, tetapi gagal untuk menangkap informasi rinci tentang musuh ketika pengintai yang ia kirim semuanya ditemukan. Bukan hanya itu, tetapi dia juga kehilangan budak mayatnya yang berharga – Saat itu, Cullen takut tanpa alasan setelah dia menemukan bahwa tuan muda berambut hitam itu mencoba menangkap jiwanya. Jika Cullen tidak meninggalkan idenya dan segera melarikan diri, mungkin seluruh pasukan ini akan memiliki komandan baru sekarang. Karena hal inilah Cullen berhenti mengirim pengintai tingkat tinggi yang mungkin ditangkap. Yang bisa dia lakukan adalah menggunakan mantra sihir untuk mengamati benteng dari kejauhan. Tetapi jumlah informasi yang bisa didapat darinya terbatas.

Tampaknya pemuda itu membalas … Tapi ini juga baik-baik saja.

Cullen mengungkapkan senyum sedingin es. Kemudian, dia beralih ke bawahannya.

“Mantra pendeteksianku telah dihancurkan dan tidak dapat digunakan untuk saat ini. Saya berharap musuh mengirim pasukan mereka untuk menyelidiki keberadaan kami dalam waktu dekat. Perkuat pertahanan kita dan segera laporkan jika ada temuan.

Cullen melirik ke kursi yang kosong dan berkata dengan nada tidak puas.

“Di mana Nell?”

“Tuan, dia telah meninggalkan tempat perkemahan pagi-pagi sekali. Dia bilang dia punya misi untuk diselesaikan. ”

“Hmph.”

Cullen mendengus.

Kelompok Dark Elf rendahan itu tidak menyenangkan bagi matanya untuk waktu yang lama. Jika bukan karena Balende, dia tidak akan memimpin mereka ke sini. Meskipun Dark Elf memiliki status lebih tinggi daripada manusia di Country of Darkness, mereka tidak lebih dari budak dan mainan bagi Makhluk Undead. Cullen selalu curiga bahwa Dark Elf punya motif lain untuk datang ke sini, tapi itu tidak ada hubungannya dengan dia.

Cullen lebih baik mengurus bisnisnya sendiri.

Rhode berhenti.

Dia memindai sekeliling. Pada saat ini, tidak ada sinar cahaya di hutan selain dari bulan darah yang menggantung tinggi di atas. Perlindungan Jiwa Naga hitam pekat dari atas telah menyembunyikan semua cahaya lainnya. Rhode menganggapnya lucu karena, secara bersamaan, matahari bersinar terang di sisi lain dari garis batas. Tampaknya sains sepenuhnya terputus dari dunia ini.

Cahaya merah tua, kemerahan dari bulan darah menyala dan membentuk bayangan tidak jelas di antara dahan-dahan yang lebat dan layu. Rhode meluncur di sepanjang jalan bersalju dengan lincah tanpa meninggalkan jejak kaki. Sejak dia memasuki Tahap Legendaris, dia menyadari bahwa kegesitannya telah mencapai ketinggian baru.

Celestina, di sisi lain, tidak punya alasan untuk khawatir tentang masalah ini karena sepasang sayap hitam di belakangnya: dia tidak perlu berjalan.

“Hanya sedikit lagi ke arah ini … Kita akan mencapai tujuan kita setelah mendaki gunung itu.”

Rhode bersandar pada batu. Dia mendongak dan menembus kegelapan dengan tatapan tajamnya. Menurut Canary, ada sebuah bukit dengan keheningan yang mematikan di ujung yang lain. Itu sepi dan tandus dengan salju putih menutupi pekarangan abu-abunya. Meskipun terlihat kosong, Rhode mendeteksi ‘orang mati’ yang tersembunyi di bawah lapangan salju dan mata ajaib yang tersembunyi di dalam hutan, yang membuktikan bahwa ia berada di jalan yang benar dan semakin dekat dengan Tentara Undead.

“Betapa merepotkan. Makhluk Undead rendahan itu masih menyebalkan seperti biasa. ”

Celestina mengernyitkan alisnya dan mendengus. Dia menyilangkan lengannya dan mata merahnya berkilau dengan penghinaan yang jelas. “Apa yang ingin kamu lakukan, Tuan? Mengapa kita tidak memotong jalan kita? Bukankah ini keahlianmu? ”

“Kita…”

Rhode menoleh padanya, tetapi ketika dia akan merespons, dia memberi isyarat buru-buru. Celestina mengangguk sedikit dan asap gelap keluar darinya. Setelah beberapa saat, dia menghilang dan Rhode membaur dengan bayangan di antara dua pohon.

Pada saat ini, tiga bayangan melompat dari atas dan mengelilingi Rhode tanpa suara.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<