Summoning the Holy Sword - Chapter 368
Babak 368: Kembali ke Kemenangan
Penerjemah: AtlasStudios Editor: AtlasStudios
Festival pertengahan musim panas akhirnya berakhir.
Rhode kembali ke Mercenary Guild tepat setelah upacara penutupan. Sama seperti apa yang dia katakan sebelumnya, sudah waktunya bagi mereka untuk mulai berkonsentrasi pada misi guild mereka. Purple Lily dan Cole Falcon tidak menerima banyak korban.
Barter telah kehilangan dua pertandingan, tetapi dia tidak terlalu menderita. Adapun Viktor, dia memenangkan pertandingan grup, jadi dia telah menerima banyak penghargaan yang sangat membantu bagi mereka untuk menambah kekuatan mereka.
Sky Sword dan Liberty Wings adalah yang paling tragis. Liberty Wings benar-benar selesai karena pilar harapan mereka, Rosen, sudah mati. Juga, veteran top mereka Waltz telah terbunuh. Menurut kabar angin, Liberty Wings akan dibubarkan karena Waltz. Artinya mulai sekarang, Liberty Wings akan tidak ada lagi.
Pukulan ini menghantam Selatan dengan keras, tetapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka mungkin masih merasa tidak puas dengan kasus Rhode, tetapi ketika sampai pada setan, mereka tidak punya apa-apa lagi untuk dikatakan. Bagaimanapun, Munn Kingdom adalah negara yang diperintah oleh Malaikat Tertinggi, hukuman karena dikaitkan dengan setan sangat parah, jadi tidak peduli seberapa tertekannya orang selatan, mereka hanya bisa menggigit peluru dan membiarkan masalah ini pergi.
Sementara Asosiasi mengatakan bahwa mereka akan segera memilih seseorang untuk mengisi kekosongan setelah pembubaran Liberty Wings. Namun, banyak warga Selatan tidak setuju. Banyak yang merasa bahwa keputusan itu tidak pantas.
Nasib Sky Sword sedikit lebih baik daripada Liberty Wings. Rumor bahwa Mobis, pemimpin Sky Sword, terpaksa mundur dan meninggalkan guild karena banyak bangsawan tidak puas dengan penampilan pengecutnya selama festival. Mereka ingin sekali menemukan kambing hitam, dan untungnya, Mobis adalah kambing hitam yang sempurna.
Namun, semua ini tidak ada hubungannya dengan Rhode dan kembali ke Kota Batu Dalam bersama kelompoknya.
Sebagai pemenang festival, mereka disambut dengan dukungan luar biasa ketika mereka tiba di gerbang kota. Itu belum pernah terjadi sebelumnya karena hampir semua tentara bayaran di Wilayah Paphield datang untuk menyambut para pemenang. Bahkan Sir Klautz ada di sana untuk menunjukkan rasa hormatnya.
Itu tidak mengejutkan, sungguh. Lagi pula, tidak ada yang pernah berpikir dalam sejuta tahun bahwa Rhode akan menang – termasuk Presiden Lama dan Sereck.
Mereka hanya berharap bahwa Rhode tidak akan melakukan sesuatu untuk mempermalukan Wilayah Paphield selama festival, atau mungkin paling banyak menarik perhatian markas besar Mercenary Association.
Tidak akan pernah mereka berharap dia tidak hanya menyelesaikan misinya, tetapi juga untuk melampaui harapan mereka dengan cepat. Berita baik itu terlalu bagus untuk menjadi kenyataan dan banyak orang sulit mempercayai. Mereka mengira bahwa pembawa surat menarik kaki mereka dan mengolok-olok Paphield.
Tetapi ketika festival pertengahan musim panas berakhir, warga Daerah Paphield yang menghadiri acara itu mengkonfirmasi bahwa berita tentang kemenangan Starlight memang benar.
Sekarang, tidak ada yang berani mengklaim bahwa kelompok tentara bayaran Rhode tidak cocok untuk menjadi guild. Mungkin jika Starlight hanya melakukan cukup baik di festival pertengahan musim panas dan akhirnya dipromosikan menjadi guild, beberapa kelompok masih akan memiliki sesuatu yang buruk untuk dikatakan tentang hal itu. Tapi karena Starlight melampaui semua harapan dan mengalahkan tiga guild yang kuat, mengklaim kemenangan di pertandingan tunggal, tidak ada yang bisa mengeluh tentang kemampuan mereka. Jika mereka tidak memenuhi syarat untuk promosi bahkan setelah itu, mungkin semua guild di Wilayah Paphield hanya harus mundur.
Semua orang bisa melihat betapa kuatnya musuh Rhode. Terutama Liberty Wings dan Rosen, monster paling kuat di Selatan. Tidak hanya Rhode membunuhnya, dia juga menghilangkan seluruh Liberty Wings. Rhode mencapai hal-hal yang bisa dicapai tentara bayaran dalam beberapa tahun hanya dalam beberapa hari. Belum lagi bahwa Rhode’s Starlight hanyalah sebuah kelompok tentara bayaran.
Old Walker cukup khawatir bahwa rencana Rhode menggunakan rumor akan menjadi bumerang. Tetapi pada akhirnya, itu bekerja lebih baik dari yang dia harapkan. Tidak ada seorang pun di antara kerumunan yang mengungkapkan ketidakpuasan mereka tentang bagaimana Rhode bertarung. Sebaliknya, mereka bahkan menertawakan orang Selatan yang arogan yang tidak dapat menerima kehilangan mereka.
Sekarang raksasa itu telah jatuh dan guildnya sendiri sudah selesai, mereka bisa mengejek dan meludahi mereka sesuka mereka tanpa peduli dengan konsekuensinya. Jika Liberty Wings tahu tentang ini, mereka pasti akan muntah darah.
Setelah kembali ke markasnya, Rhode segera menyatakan liburan dua hari sebagai perayaan.
Para tentara bayaran, seperti sekelompok serigala lapar, melolong gembira ketika mereka meninggalkan benteng. Banyak dari mereka mengikuti Rhode ke Kota Emas, dan sudah waktunya bagi mereka untuk menemukan pub untuk menyombongkan pengalaman mereka.
Meskipun anak buahnya bisa pergi ke kedai minum dan mengobrol, Rhode tidak bisa santai. Sebelum dia bisa beristirahat, dua sosok berlari masuk.
“Hahaha, bagus sekali, Nak!”
Suara Presiden Lama bergema di telinga Rhode bahkan sebelum memasuki ruangan. Segera, pintu mendorong terbuka, mengungkapkan Sereck dan seorang pria tua dengan senyum lebar di wajahnya.
Presiden Lama melangkah ke ruang kerja dan menampar pundak Rhode.
“Terus terang, aku tidak berharap kamu akan benar-benar menang! Bagaimana dengan nama Jiwa Suci kalian melakukan itu? ”
“Saya pikir rumor itu sudah cukup detail untuk menjelaskan keseluruhan proses.”
Rhodes mengerutkan alisnya dan menjawab tanpa emosi.
“Aku tahu, aku tahu, aku terlalu bahagia, hahaha …”
Lelaki tua itu, yang kelihatan seperti kurcaci rewel, memegang kedua tangannya di depan Rhode, merasa sangat bersemangat. Lalu dia menundukkan kepalanya dan berbisik.
“Ngomong-ngomong, aku dengar Rosen b * stard telah meninggal? Dan dia bahkan mati oleh tangan Anne? ”
“Betul.”
“Ha ha ha!”
Ketika dia mendengar konfirmasi Rhode, Presiden Tua bertepuk tangan dan melompat seperti anak kecil.
“Rosen kamu bodoh, idiot! Saya tidak berpikir bahwa bajingan tua seperti Anda juga akan mengalami hari seperti itu, hahaha! Anda benar-benar mati di tangan seorang gadis kecil. Bagus, bagus! Sepuluh tahun dari sekarang, setiap kali saya melihat kelompok orang Selatan yang licik itu, saya akan memiliki topik yang menyenangkan untuk dibahas! Hahaha, b * stard tua itu … !!! ”
Rhode memandang Presiden Lama yang seperti orang gila itu, bingung. Kemudian, dia mengalihkan pandangannya ke arah Sereck yang tersenyum miring di sampingnya.
Situasi itu berlangsung sekitar sepuluh menit sebelum Presiden Lama akhirnya kembali normal. Namun, bisa dilihat bahwa dia masih sangat bersemangat. Dia bahkan harus menopang tubuhnya dengan menopang tubuhnya di atas meja.
“Haa … haa … itu benar-benar bagus! Sayangnya, saya tidak dapat melihatnya di depan mata saya sendiri. Ya ampun … ”
Sereck, yang telah menonton dari samping akhirnya berjalan ke arahnya dan menepuk pundaknya.
“Cukup, kawan, kau membuat anak ini ketakutan. Tenang, jangan lupa bahwa kita di sini untuk bisnis. ”
“Oh itu benar.”
Presiden Tua menampar kepalanya dan menjadi tenang. Lalu dia memandang Rhode dengan ekspresi serius.
“Yah, hmph, Nak, dengarkan baik-baik saja … berpura-pura kamu tidak melihat apa-apa sekarang. Mari kita mulai bisnis. Sekarang kamu adalah pemimpin guild, aku harus memberitahumu tentang aturan guild tentara bayaran sekarang, tapi kupikir kamu sudah tahu sebagian besar darinya. Tentu saja, Anda juga dapat bertanya apakah ada sesuatu yang tidak Anda yakini. Hanya saja, jangan membuat masalah, dan kami, Asosiasi pasti akan mendukung Anda! ”
“Terima kasih.”
Rhode mengangguk dan berterima kasih padanya. Meskipun kata-katanya terdengar tidak dapat diandalkan, Rhode tahu bahwa sekali Asosiasi Mercenary mendukungnya, dia akan dapat melakukan apa saja tanpa banyak kesulitan. Pada awalnya, dia sedikit khawatir kalau Asosiasi akan menggunakan kesempatan ini untuk membatasi guildnya, tapi sepertinya dia tidak perlu khawatir lagi.
Namun, Rhode tahu bahwa mereka berdua tidak akan berada di sini hanya untuk itu …
“Yah, cukup dengan itu. Berikutnya adalah hadiahnya … Seperti yang mungkin sudah Anda prediksi, hadiah itu bukan dari kami. Dan saya yakin Anda juga tidak akan tertarik dengan hadiah kami. ”
Presiden Tua tersenyum, tetapi ekspresinya dipenuhi dengan kebencian, kecemburuan, dan kecemburuan. Lagipula, Rhode telah menerima hadiah uang dua puluh juta emas setelah memenangkan festival pertengahan musim panas. Asosiasi Mercenary tidak akan bisa menyaingi jumlah ini karena mereka tidak punya banyak uang untuk diberikan. Mungkin satu hingga dua juta adalah batas mereka. Sejak Yang Mulia, Lydia adalah orang yang menyelenggarakan festival pertengahan musim panas, dia pasti memiliki modal untuk melakukannya.
Rhode tidak memiliki sarana untuk memindahkan dua puluh juta koin emas ke Kota Batu Dalam, jadi dia harus mengubahnya menjadi koin perak dan permata yang setara sesuai dengan nilai tukar rata-rata. Lydia juga memberinya tas ruang yang memiliki setengah ukuran ruang bawah tanah gratis untuk membantunya memindahkan uang. Kalau tidak, dia mungkin perlu setengah tahun untuk memindahkan semuanya kembali ke Deep Stone City.
Tentu saja, Presiden Lama tidak punya suara dalam hal itu, jadi dia hanya bisa mengungkapkan rasa iri dengan menunjukkannya di wajahnya.
Kemudian, dia mengeluarkan sebuah gulungan dan menaruhnya di atas meja dengan ekspresi serius, mengatakan, “Permintaanmu telah disetujui, nak. Kontrak ajaib ini telah divalidasi oleh markas besar Mercenary Association, cabang Paphield kami, dan Sir Klautz. Mulai sekarang, Anda diizinkan membangun benteng Anda di Tanah Penebusan… ”
Presiden Lama ragu-ragu sebentar dan bertanya.
“Tapi Nak, mengapa kamu memilih Land of Atonement sejak awal?”
> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<