Summoning the Holy Sword - Chapter 330

Bab 330: Gempa susulan

Penerjemah: AtlasStudios Editor: AtlasStudios

Itu adalah akhir pertandingan.

Dari awal hingga akhir, bahkan belum dua puluh menit berlalu. Ini sepertinya pertandingan tersingkat dalam sejarah panjang Festival Pertengahan Musim Panas. Namun, kali ini, para hadirin tidak mengeluh seperti sebelumnya. Sebaliknya, mereka dengan gembira meninggalkan arena suci saat mereka membahas pertandingan hari ini.

Meskipun dari hari pertama Festival Pertengahan Musim Panas hingga hari ini, ada banyak pertandingan bagus, tetapi tidak ada yang sebanding dengan pertandingan hari ini. Mereka tidak hanya melihat Barter, pemimpin Purple Lily, menunjukkan kekuatan penuhnya, mereka juga melihat kekuatan sejati pemuda itu. Semua ini membuat mereka terpesona. Hanya sehari sebelumnya, orang-orang bergosip tentang kemenangan Starlight melawan Sky Sword karena keberuntungan murni langsung mengubah pandangan mereka. Sebagian besar pendekar pedang dan tentara bayaran yang berpengalaman di antara para penonton memahami dan melihat perbedaan kekuatan antara keduanya. Jadi, dari sudut pandang mereka, karena Rhode mampu mengalahkan Barter tanpa cedera hanya dalam satu pukulan, kekuatannya mungkin hampir mencapai level legendaris atau bahkan sudah mencapai level legendaris.

Begitu pernyataan ini disebarkan, semua orang terkejut. Orang-orang yang tinggal di Golden City bukanlah penduduk desa yang tidak tahu apa-apa. Secara alami, mereka tahu apa arti level legendaris. Pada saat ini, reputasi Starlight terus meningkat. Kekuatan Barter dikenal sebagai salah satu yang terkuat di antara empat guild besar. Tentu saja, dia hanya dianggap salah satu dari mereka karena Rosen masih ada. Meskipun sudah lama sejak Rosen muncul di dunia tentara bayaran, semua orang masih mendengarnya. ‘Rosen, Berserker’ adalah nama yang tidak hanya terkenal di Kerajaan Munn, tetapi hampir seluruh Benua Jiwa Naga.

Awalnya, banyak orang berpikir bahwa pertempuran terakhir akan menjadi yang paling berharga. Prajurit terkuat di antara generasi muda, Barter, vs Rosen, yang telah lama menikmati ketenarannya. Pertempuran ini akan menentukan siapa prajurit terkuat di Kerajaan Munn. Tapi sekarang, orang lain tiba-tiba muncul dan tiba-tiba mengubah hasilnya.

Namun, mereka tidak kecewa dengan hasil saat ini. Sebaliknya, mereka sangat menantikan untuk melihatnya dan merasa sangat bersemangat. Lagi pula, dibandingkan dengan Barter, yang telah dikenal selama bertahun-tahun, pemuda ini jelas lebih menarik dan merupakan tipu muslihat yang lebih baik. Meskipun tidak ada reporter di dunia ini, seorang manusia dilahirkan dengan naluri gosip; tidak perlu memprovokasi mereka untuk melakukannya.

Mereka saat ini menebak identitas asli Rhode. Apa pun yang terjadi, mustahil bagi pemuda ini untuk menjadi tentara bayaran biasa. Dia tampaknya baru berusia awal 20-an, tetapi fakta bahwa dia dapat mencapai tingkat legendaris pada usia itu berarti identitasnya tidak sederhana.

Beberapa orang yang berspekulasi bahwa dia mungkin berasal dari keluarga bangsawan kuno yang datang ke Kota Emas untuk sesuatu. Mungkin, setelah Festival Pertengahan Musim Panas, otoritas utama dan pemegang kekuasaan di Kota Emas akan berubah sekali lagi. Ada juga beberapa orang yang berpikir bahwa dia adalah murid dari seorang master legendaris yang keluar untuk melakukan perjalanan dan melihat dunia. Kalau tidak, dengan kekuatan yang begitu kuat, mengapa dia memilih untuk membentuk kelompok tentara bayaran? Ada rumor yang bahkan lebih konyol yang mengatakan bahwa Rhode adalah penjaga Lydia dan bahkan mungkin menjadi tunangannya. Itu tidak sulit untuk dimengerti; fakta bahwa Lydia menyukai hal-hal indah diketahui semua orang. Wajah Rhode yang cantik sudah cukup untuk menjadi bahan pembicaraan di kota, dan sekarang dia benar-benar memiliki kekuatan tingkat yang legendaris. Pembicaraan ini telah meningkat ke tingkat lain.

Setiap orang punya ide sendiri. Sekarang setelah pertempuran berakhir, mereka tidak sabar untuk menemukan seseorang untuk berbagi pendapat. Karena itu, tidak ada yang merasa kecewa karena pertandingan berakhir lebih awal. Sebaliknya, mereka merasa sangat beruntung karena itu akan memberi mereka cukup waktu untuk membicarakan dan berspekulasi apa yang baru saja mereka lihat. Menurut jadwal yang biasa, pertandingan akan berlangsung setidaknya sampai tengah hari, dan pada saat itu, akan ada kurang dari dua atau tiga jam bagi mereka untuk berbicara sebelum pertarungan kelompok dimulai. Jelas, waktunya tidak cukup bagi mereka untuk membicarakan topik ini. Sekarang semua orang telah meninggalkan ladang, tentu saja, mereka juga tidak perlu menunggu lebih lama lagi dan bisa segera pergi.

“Sangat menarik.”

Di tengah kerumunan, Waltz mengerutkan kening ketika dia melihat sosok Rhode, yang sudah menghilang. Saat ini, suasana hatinya tidak baik sama sekali.

Tentu saja itu tidak baik. Fakta bahwa Mobis kalah dalam pertempuran sebelumnya sudah cukup memalukan bagi partai reformis. Alasan dia datang ke sini untuk memeriksa Barter adalah untuk mengetahui apakah dia akan menjadi ancaman bagi partai reformis. Dia tidak berharap bahwa dia benar-benar akan menghadapi ancaman yang lebih besar.

Tingkat legendaris.

Berpikir sampai di sini, Waltz mengalihkan pandangannya ke arah lelaki tua di sampingnya. Dia juga tidak jelas level apa yang telah dicapai Rosen. Dia telah mencapai puncak pendekar pedang tingkat master ketika dia pensiun, jadi dia seharusnya telah mencapai tingkat legendaris juga. Dia juga jelas bahwa meskipun hanya ada celah satu tingkat antara tingkat master dan tingkat legendaris, celah itu seperti langit yang tidak dapat dijangkau. Ada banyak ahli pedang yang tidak mampu melampaui celah itu sepanjang hidup mereka. Meskipun ketika seseorang mencapai tingkat master, mereka akan dapat hidup hingga usia ratusan tahun, bahkan mereka menggunakan seluruh hidup mereka, mereka masih tidak dapat mengatasinya.

Itu sebabnya Waltz juga tidak jelas apakah Rosen telah mencapai level legendaris atau tidak. Karena sopan santun, dia memilih untuk tidak menanyakan pertanyaan ini. Karena Rosen memiliki kepribadian yang aneh, itu tidak bijaksana untuk memprovokasi dia. Meskipun ia seorang reformis yang loyal, kepercayaannya sangat berbeda dari reformis saat ini karena usianya. Para bangsawan reformis itu tahu bahwa mereka tidak dapat memenangkan otoritas Lydia. Oleh karena itu, mereka mencoba menggunakan kekuatan Negara Cahaya untuk mencapai tujuan mereka. Namun, Rosen selalu mencibir tentang hal ini. Dia tidak mempercayai Negara Cahaya, dan dia hanya ingin mendapatkan lebih banyak otoritas melalui partai reformis. Itu juga fondasi reformisme. Mereka ingin menggulingkan sistem saat ini dan menciptakan negara yang sama sekali baru seperti Negara Cahaya, di mana mereka dapat memiliki kebebasan mereka sendiri. Tapi sekarang, ketakutan dan kelemahan mereka telah membanjiri hasrat mereka akan kekuasaan. Mereka sekarang lebih seperti budak dari Negara Cahaya, di mana mereka merasa puas menerima sisa makanan mereka.

Ini tentu saja tidak bisa ditoleransi oleh Rosen. Dalam pandangannya, tindakan lemah kaum reformis telah menodai cita-cita yang semula mereka ciptakan. Satu orang tidak seharusnya menentukan nasib suatu negara — setiap orang harus memutuskan bersama. Tapi sekarang, sampah-sampah ini telah meninggalkan cita-cita mereka dan menoleh untuk meminta perlindungan dari Parlemen? Bagaimana ini berbeda dari meminta mereka untuk menyerah di depan gadis kecil yang sombong itu?

Pada akhirnya, mereka masih belum bisa menjadi penguasa hidup mereka sendiri.

Meskipun Rosen agak tidak puas dengan sisi pelunak reformis, di bawah permintaan para reformis, ia tetap muncul pada akhirnya. Dia tahu betul apa arti Festival Pertengahan Musim Panas ini bagi kaum reformis. Jika mereka kalah di sini, maka itu berarti mereka kehilangan segalanya. Archangel yang murung itu kemungkinan akan mengambil kesempatan ini untuk mencabut partai reformis dan ini adalah sesuatu yang tidak bisa ditoleransi oleh Rosen. Sekalipun kaum reformis lemah dan tidak kompeten, tetapi itu dulu dan masih ideal. Selama reformis itu masih ada, ia percaya bahwa akan ada seseorang yang kompeten di masa depan. Bahkan jika ini adalah gunung tandus, selama hujan datang, rumput hijau akan tumbuh.

Karena itulah Rosen akhirnya datang ke sini.

“Bapak. Rosen, sepertinya kita telah menghadapi musuh yang kuat. ”

Waltz menggertakkan giginya dan berkata. Dia tidak benar-benar memperhatikan ketika Mobis dikalahkan. Lagi pula, Mobis hanya tahu cara memainkan trik kecil dan kekuatannya adalah yang terburuk di antara mereka. Jadi tidak terlalu mengejutkan bahwa dia dikalahkan. Pada saat itu, Waltz hanya sedikit terkejut melihat kekuatan Rhode, tetapi dia masih merasa bahwa itu hanya begitu-begitu saja. Seperti yang dipikirkan Viktor sebelumnya, orang-orang seperti Rhode bisa dilihat di mana-mana. Hanya bangsawan kecil yang tidak disebutkan namanya akan ditakuti oleh seorang pendekar pedang di usia awal dua puluhan. Di matanya, dia hanya permata dengan tekstur yang sedikit lebih baik.

Tapi itu cerita yang sama sekali berbeda ketika permata itu ternyata adalah berlian.

Tingkat legendaris.

Memikirkan hal ini, Waltz tidak bisa membantu tetapi akhirnya mengerti mengapa pemuda itu benar-benar berani mengancamnya di depan umum. Dengan kekuatannya, tentu bukan hal yang sulit baginya untuk membunuh Waltz pada saat itu. Untungnya, peruntungannya tidak buruk … Tapi apa yang harus dia lakukan selanjutnya? Haruskah dia bertaruh saja?

Tidak hanya itu, menilai dari tindakannya, ia tampaknya menjadi bagian dari pesta Raja. Ini bisa menjadi masalah besar. Pejuang tingkat legendaris yang kuat. Bahkan Negara Cahaya tidak akan berani memprovokasi dia di muka. Apakah surga benar-benar ingin menghancurkan kaum reformis?

Dua hari terakhir ini, hal-hal sial terus terjadi satu demi satu. Edward juga tidak ada. Awalnya, dia ingin mengirim seseorang untuk menemukannya. Tapi sekarang, sepertinya tidak ada cara lain selain melaporkannya sekarang … Ah apa yang telah saya lakukan? Mengapa hal-hal buruk terus terjadi pada saya?

Memikirkan hal ini, Waltz menggigit giginya dan ingin mengatakan sesuatu lagi, tetapi Rosen duduk di sampingnya tiba-tiba berdiri.

“Hmph, menarik.”

Dia hanya mengatakan kalimat ini, kemudian dia berjalan menuju pintu keluar, meninggalkan Waltz duduk diam. Melihat sosok Rosen, dia tidak tahu harus berkata apa. Menarik? Apa artinya ini? Apakah dia yakin Atau tidak yakin Setidaknya beri saya jawaban yang lebih meyakinkan!

Lupakan saja, dia tidak bisa terlalu mengandalkan Rosen.

Berpikir sampai di sini, Waltz menggelengkan kepalanya. Dia juga berdiri, melihat ke arah lorong yang kosong.

Sepertinya saya hanya bisa mengandalkan diri sendiri untuk menyelesaikannya.

Berdebar!!

Rhode jatuh ke tanah. Arena dingin dipenuhi dengan darah. Di sampingnya, Lize dan Lapis bergegas untuk membantunya.

“Bapak. Rhode, Mr. Rhode, apakah Anda baik-baik saja ?? ”

“Tuan Guardian, apakah Anda masih hidup?”

Tidak mengherankan bahwa mereka berdua sangat bingung. Setelah dia turun dari ring, dia langsung jatuh ke tanah. Semua orang melihat darah terus keluar dari mulutnya tanpa akhir. Mata, hidung, dan telinganya juga berdarah. Adegan ini membuat semua orang tampak pucat. Lapis takut dan hampir pingsan. Untungnya, Lize bereaksi tepat waktu dan dengan cepat menjangkau untuk mengeluarkan beberapa mantra penyembuhan pada Rhode dan berhasil menstabilkan lukanya.

“Huh … jangan khawatir, dia tidak akan mati.”

Setelah dia memuntahkan benda-benda keruh yang terkondensasi menjadi gumpalan darah hitam, dia akhirnya merasa jauh lebih baik. Kemampuan terobosan diri benar-benar gila; baru saja, dia pikir dia akan benar-benar mati seperti ini. Meningkatkan levelnya secara paksa lebih dari apa yang bisa ditahan tubuhnya. Dia bahkan bisa merasakan bahwa semua organ internalnya telah terluka. Jika dia berada di dunia sebelumnya, dia akan mati jika dia tidak dikirim ke rumah sakit sesegera mungkin. Dia bahkan bisa mati setelah dikirim ke rumah sakit dan hanya bisa menyerah pada nasib. Namun, di dunia ini, kemampuan penyembuhan Cleric lebih kuat dari rumah sakit di dunia sebelumnya.

Bahkan, jika itu bukan karena dia memaksakan dirinya untuk menekan cedera dan membiarkan efek sampingnya terjadi segera setelah efek [Self-terobosan] menghilang, lukanya tidak akan terlalu serius. Tetapi Rhode tidak melakukan itu. Dia sangat menyadari tatapan di antara para penonton. Dia tidak ingin mengungkapkan sisi lemahnya di depan musuh-musuhnya.

“Uhuk uhuk…”

Meskipun keterampilan spiritual Lize saat ini juga telah meningkat mengikuti peningkatan levelnya, tetapi efek mantra penyembuhannya tidak terlalu baik. Rhode masih bisa merasakan darah di organ internalnya mengembun menjadi gumpalan darah, yang membuatnya merasa tidak nyaman dan ingin memuntahkan barang-barang kotor. Yah, itu masih jauh lebih baik daripada mati.

Anne tampak tidak biasa. Dia meletakkan tangannya di dada dan wajahnya sangat pucat. Dia masih bercanda memukul tubuh Rhode dan mengeluh bahwa dia telah mencuri kesempatannya untuk bertarung, tetapi dia tidak berharap bahwa dia akan memiliki reaksi seperti itu. Anne berdiri di sana dan tidak tahu harus berkata apa. Dia hanya menatap kosong pada Rhode, yang menerima perawatan Lize, sementara di sebelahnya, Lapis mati-matian berusaha membantunya menghapus darah dengan saputangan. Di sisi lain, dia tidak bisa melakukan apa-apa.

Bukan hanya Anne — bahkan Randolf dan Joey juga takut. Rhode selalu acuh tak acuh di depan mereka. Mereka tidak pernah berpikir bahwa akan ada hari di mana pemuda ini benar-benar akan terluka. Roh Kudus, ketika dia membunuh iblis itu, dia bahkan tidak terluka.

Apakah orang itu sangat kuat?

“Huh … aku baik-baik saja, terima kasih.”

Rhode mengulurkan tangannya dan menyeka darah di sudut mulutnya, lalu dia minum ramuan penyembuhan yang diberikan Lapis padanya. Sirup dingin dan manis langsung mengalir melalui tubuhnya bersama dengan efek sihir penyembuhan. Dia berdiri dan merasa sedikit pusing; pada saat ini, Lize bergegas maju untuk mendukungnya.

“Anda perlu istirahat, Mr. Rhode!”

“Jangan khawatir, ini hanya cedera kecil.”

Melihat Lize yang peduli, Rhode menepuk pundaknya dan menghiburnya. Dia bisa merasakan bahwa tubuhnya pulih dengan sangat cepat. Jika semuanya berjalan dengan baik, ia harus dikembalikan ke keadaan semula besok pagi.

Pernyataan Rhode membuat Randolf dan Joey merasa kagum. Cedera kecil? Dia berdarah di mana-mana tetapi masih mengatakan itu luka ringan? Pemimpin kami benar-benar bukan ah manusia …

Namun, sekarang skeptisisme Rhode terhadap keterampilan [Terobosan] semakin tinggi. Alasan dia menggunakan Komposisi Perhiasan pada awalnya adalah untuk melengkapi ilmu pedang, jadi dia hanya memperhatikan [Pemindahan Spasial]. Sedangkan untuk [Terobosan], dia hanya bisa menebak efek skill, tapi tidak pernah benar-benar mengalaminya. Itu adalah keterampilan pasif dan hanya bisa dipicu begitu persyaratan telah dipenuhi. Tidak ada seorang pun di Kota Batu Dalam yang bisa memberinya 50% kerusakan. Tapi setelah menggunakan skill ini untuk pertama kalinya, Rhode merasa bahwa [Self-terobosan] adalah keterampilan yang lebih kuat daripada [Pemindahan Spasial]. Tetapi menurut karakteristik Komposisi Perhiasan, vitalitasnya bahkan lebih tinggi daripada kelincahan yang telah ia bekerja keras untuk meningkat. Dan bukan hanya sedikit lebih tinggi?

Sebagai mantan pemimpin guild pemain, Rhode secara alami juga tahu tentang atribut dan roda MT. Meskipun dia bertanggung jawab atas kerusakan, dia tentu harus memahami atribut dan keterampilan pemain lain. Vitalitas MTs sangat tinggi. Namun, bahkan di antara mereka, tidak ada yang pernah memiliki keterampilan seperti [Terobosan]. Bagaimanapun, keterampilan ini terlalu OP. Jika permainan benar-benar memiliki keterampilan seperti itu, maka MT hanya perlu menyerang bos sekali dan segera bisa membunuh bos sesudahnya, membiarkan tabib mengembalikan HP-nya kembali. Jika kemampuan seperti cheat itu ada dalam game, tidak mungkin baginya untuk tidak memiliki berita sama sekali tentang itu.

Jadi hanya ada dua kemungkinan. Entah vitalitasnya telah melampaui vitalitas semua MTs dalam game, atau keterampilan ini tidak pernah ada dalam game. Meskipun keduanya mungkin, tapi …

Mereka tidak masuk akal!

Memikirkan hal ini, Rhode hanya bisa menangis di dalam. Dia bertanya-tanya apakah itu benar-benar baik-baik saja baginya untuk memilih kelincahan ketika dia pertama kali maju. Namun, ide ini dengan cepat terlintas di benaknya. Dia tidak menyesali pilihannya. Bagaimanapun, bahkan jika dia memiliki vitalitas yang kuat, dia masih tidak pandai dalam pertempuran jarak dekat seperti MT. Itu bukan mode pertempuran yang dia kenal dan pandai.

Meski begitu, Rhode hanya bisa bertanya-tanya; jika dia memilih untuk memperkuat vitalitasnya, akankah dia mendapatkan keterampilan yang lebih abnormal daripada [Terobosan]?

Setelah beberapa saat, dia akhirnya merasa lega. Meskipun dia merasa tidak berdaya sekarang, tapi setidaknya tidak separah sebelumnya, di mana dia bahkan tidak bisa berdiri diam.

Setelah itu, Rhode mengenakan jubah untuk menutupi darah di tubuhnya dan mengajak semua orang untuk pergi.

“Baiklah, ayo pergi.”

“Pergi?”

Mendengar kata-kata ini, Lize tertegun.

“Bapak. Rhode, kamu harus istirahat sedikit lagi … ”

“Tidak, kita harus cepat kembali. Ada yang harus saya lakukan. ”

Rhode mengerutkan kening. Pikirannya melayang kembali ke sepasang orang tak tahu malu di penjara yang dijaga oleh Gillian. Identitas pria itu tidak biasa; dia seharusnya mendapat cukup informasi darinya. Jika dia menunda dan pihak lain menyadari ada sesuatu yang salah, maka dia akan berada dalam masalah besar.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<