Strongest Abandoned Son - Chapter 658

Penerjemah: Timothy_ Editor: GlobeGlotter

Tepat ketika Ye Mo menarik keduanya keluar dari terowongan, suara langkah putus asa muncul sangat dekat.

Ketika ketiganya kurang dari sepuluh meter dari pos jaga, dua orang lagi keluar dari terowongan. Tepat ketika kedua wanita itu khawatir itu sudah berakhir, Ye Mo menarik mereka ke belakang sebuah tong minyak tua. Laras itu sangat kecil sehingga bahkan seorang anak pun tidak akan bisa bersembunyi di sana tanpa tertangkap.

Jadi ketika Annie dan Kaya melihat ini, mereka hampir mengalami serangan panik.

Kaya tanpa sadar ingin berbicara, tapi Ye Mo segera menutup mulutnya. Kaya tampak kaget ketika dua pengikut mereka melihat sekeliling tetapi tidak memperhatikan mereka.

Tidak bisakah mereka melihatnya dari posisi itu? Kaya bingung. Ye Mo tahu bahwa dia mungkin tidak akan mengatakan apa-apa lagi dan akan meletakkan tangannya ke bawah, ketika sesuatu yang basah menjilat bagian tengah telapak tangannya.

Ye Mo mengerutkan kening pada perilaku Kaya. Ada yang salah dengan wanita ini. Ini adalah kedua kalinya, dan dia tidak berpikir dia cukup menarik untuk janda ini untuk segera menerkamnya. Selain itu, dia telah mendengar dari Xu Yuehua bahwa istri Rodd cantik, pasti, tetapi juga sangat setia dan tradisional. Sejak suaminya meninggal, dia telah melakukan banyak kegiatan amal dengan putrinya. Hidupnya sangat bermoral. Bagaimana dia bisa seperti ini?

Ye Mo tidak berencana memeriksa Kaya, tapi tindakannya membuat Ye Mo meragukannya. Dia mulai memeriksa Kaya dengan indera rohnya. Dan segera, Ye Mo menemukan beberapa jejak energi yang sangat kecil. Itu seperti energi mutan.

Menggunakan sistem level yang Xu Yuehua katakan kepadanya, Ye Mo memutuskan bahwa dia adalah mutan level satu paling banyak, tapi Ye Mo tidak bisa mengatakan kekuatan mutan apa yang dia miliki. Ye Mo memeriksa Annie, dan Annie hanyalah gadis biasa.

Ye Mo tidak terus memeriksanya setelah itu bahkan jika dia memberikannya kepada Luo Yue, mutan tingkat satu tidak akan bisa melakukan apa-apa.

Dua pria kulit putih keluar dari terowongan dan ketika mereka sebenarnya tidak menemukan tanda-tanda Kaya dan Annie, wajah mereka berubah secara drastis, dan mereka berlari keluar pintu sambil memanggil seseorang.

Melihat ini, Ye Mo memanggil Xu Yuehua untuk memberitahunya bahwa dia menemukan keduanya dan menyuruhnya mengatur seseorang untuk mengambilnya.

Ketika Xu Yuehua menerima panggilan Ye Mo, dia sangat terkejut. Berapa lama Ye Mo meninggalkan Luo Yue, namun dia sudah menemukan mereka. Terlebih lagi, mereka berada di pangkalan militer! Bahkan pesawat pun tidak bisa sampai di sana secepat itu, kan? Ini bukan pertama kalinya dia melihat cara Ye Mo yang luar biasa, dan dalam hatinya, Ye Mo bisa melakukan apa saja.

Xu Yuehua segera memberi tahu Ye Mo bahwa Yu Miaodan masih dekat Selat Bayi dan telah bertemu dengan kelompok Liang Jun. Dia menyuruh Ye Mo untuk menunggu sekitar setengah jam di pangkalan dan kemudian akan ada helikopter untuk menjemput mereka.

Ye Mo ingin agar itu secepat mungkin untuk mencegah kapal selam nuklir dari meninggalkan jangkauan akal jiwanya.

Sementara itu, Annie sangat terkejut. Dia tidak tahu mengapa mereka tidak ditemukan meskipun mereka bersembunyi di tempat yang jelas.

“Tuan Ye, terima kasih telah menyelamatkan kami, tetapi saya benar-benar ingin tahu bagaimana mereka berdua tidak melihat kami ketika mereka melihat ke atas? Bisakah tong kecil ini benar-benar menghalangi penglihatan mereka? ”Tanya Annie.

Ye Mo tersenyum. Tentu saja dia tidak akan memberi tahu mereka bahwa dia telah menggunakan tembus pandang. Jadi sebagai gantinya, dia menjawab, “Ini adalah titik buta bagi mereka, dan karena mereka sangat khawatir, yang menyebabkan titik buta visual mereka menjadi lebih luas.”

Ini omong kosong tentu saja.

Waktu berlalu dengan cepat dan pada saat helikopter tiba, kedua pria itu bergegas kembali ke terowongan. Mungkin mereka menyadari bahwa mereka tidak akan dapat menemukan dua pelarian lagi.

Melihat ini, Ye Mo membawa Annie dan Kaya keluar. Pada saat yang sama, helikopter mendarat di pangkalan asli.

Yu Miaodan dan Luo Fei turun dengan dua Ops Khusus Luo Yue.

Melihat Ye Mo membawa keduanya, Yu Miaodan bersukacita. Meskipun baru dua jam, Luo Yue sudah mendapat kabar bahwa Perdana Menteri Inggris meminta penjelasan kepada Luo Yue dan bahwa ia naik pesawat ke AS. Menteri Luar Negeri India juga menuju ke AS.

Jika Luo Yue tidak berurusan dengan ini dengan baik, akan ada dampak serius, dan itu mungkin menyebabkan perang lagi. Bahkan tanpa perang, kompensasi yang mereka minta akan cukup besar.

Sebelum Annie bisa mengatakan apa-apa, Ye Mo memberi isyarat kepada kedua prajurit untuk mengangkat mereka. Dia perlu memberi tahu Yu Miaodan sesuatu.

Melihat bahwa Ye Mo tidak datang dengannya, Kaya tiba-tiba berjalan mendekat dan memeluk Ye Mo, berkata dengan lembut, “Ya Ye, bisakah kamu ikut dengan kami? Tanpamu aku merasa tidak aman. ”

Mendengar terjemahan Annie, Ye Mo tersenyum, “Kalian bisa kembali dulu dan memberi tahu dunia apa yang terjadi padamu di terowongan. Saya ingin melihat organisasi apa yang menculik Anda. Aku mencoba membalas dendam untukmu. ”

Membalas dendam adalah kebohongan, tapi Ye Mo curiga bahwa mereka mungkin adalah Pasir Utara. Paling tidak, mereka bukan dari Kekaisaran Matahari Hitam karena mereka tidak memiliki lencana.

“Oke, aku akan menunggumu dengan Annie,” kata Kaya, sementara ada sedikit kekecewaan di matanya. Ditemani oleh penampilan kerajaannya, itu cukup menggoda.

“Ingatlah untuk menjelaskan semuanya – itu akan sangat membantu saya.” Ye Mo melambaikan tangannya pada mereka.

Luo Fei memandang Kaya dengan jijik dan mencibir, “Penyihir kecil, dia berani merayu orang secara acak dengan penampilannya.”

Ye Mo menertawakan Luo Fei dan berkata kepada Yu Miaodan, “Saudari Yu, Kaya ini dipertanyakan. Info yang diberikan Sister Yuehua mungkin hanya dangkal, tetapi wanita ini aneh. Saya curiga dia mutan juga, tapi saya tidak punya bukti. Suruh mereka pergi setelah mereka menjelaskan banyak hal – kita tidak takut pada mereka, tetapi kita tidak punya waktu untuk berurusan dengan mereka. ”

Mendengar ini, wajah Luo Fei menjadi lebih baik, seolah merasa senang bahwa Ye Mo tidak tergoda oleh Kaya.

Yu Miaodan mengangguk, “Aku tahu, aku akan membuat mereka mengumumkannya secepat mungkin. Anda tidak akan kembali bersama kami? ”

Ye Mo mengeluarkan kamera dan memberikannya kepada Yu Miaodan, “Ini adalah dokumen identitas dari lima orang. Kirimkan itu bersama dengan penjelasan yang dibuat oleh keduanya. Saya percaya bahwa setelah itu, Luo Yue harus jelas. Dan beri tahu Ye Xing bahwa ada kapal selam nuklir di bawah Selat Bayi, namun radar kami tidak mendeteksinya. ”

“Apa ?!” Kata-kata Ye Mo mengguncang Yu Miaodan dan Luo Fei.

Dia berpikir tentang apa yang bisa terjadi jika ketika dia bernegosiasi dengan perwira Indonesia bahwa kapal selam nuklir tiba-tiba menyerang armada mereka. Tidak peduli apa yang terjadi pada mereka, jika perwakilan Indonesia meninggal di armada Luo Yue, maka Luo Yue akan menghadapi Union Army untuk kedua kalinya.

Ye Mo tahu apa yang dipikirkan Yu Miaodan, jadi dia tersenyum dan berkata, “Ini tidak seburuk yang kamu pikirkan. Saya pikir mereka hanya bisa menghindari radar kami tetapi tidak berani menyerang. Jangan meremehkan Ye Xing. ”

“Kamu tidak akan menyelidiki kapal selam itu, kan?” Yu Miaodan menyadari. Bagaimana bisa Ye Mo melakukannya sendiri?

Namun, Ye Mo mengangguk, “Jika aku benar, teknologi yang mereka gunakan untuk menghindari radar kita pasti dari Ye Xing juga. Hanya meminta Ye Xing untuk memikirkan solusi, dan jangan khawatir tentang aku, aku tidak akan melakukan hal bodoh. ”

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<