Strongest Abandoned Son - Chapter 491

Penerjemah: Timothy_ Editor: GlobeGlotter

Ye Mo menatap pria tua itu dan jantungnya tenggelam. Untuk pertama kalinya, dia tidak bisa melihat apa level kekuatannya. Juga, orang tua ini memberinya perasaan ancaman mati. Itu adalah pertama kalinya dia memiliki perasaan seperti itu.

Orang tua itu adalah musuh yang kuat. Dia memiliki temperamen kelapangan tertentu padanya yang hampir membuat Ye Mo memikirkan tekanan yang dimiliki oleh para pendiri Yayasan Pendirian. Jika Ye Mo tidak yakin bahwa tidak ada pembudidaya di Gua Labu, dia akan berlari sekarang. Pria tua itu terlalu menakutkan. Ye Mo mengumpulkan semua chi-nya, jadi dia siap menerobos barikade mereka.

Dia terlalu ceroboh, dia tidak menyangka akan ada seseorang yang menakutkan di markas Xiang Mingwang. Jika Ye Mo tahu ada orang tua seperti itu, dia akan membunuh Xiang Mingwang di puncak Gunung Top Patah.

“Saya adalah Ye Mo, orang yang telah membunuh anggota Gua Labu Anda.” Ye Mo bernafas. Karena dia sudah datang, dia harus menghadapinya. Bahkan jika dia tidak bisa melarikan diri, dia akan menyeret beberapa dengannya.

“Kamu sangat berani. Anda membunuh anggota sekte saya, tetapi Anda masih berani datang ke sini dengan tangan kosong, ”kata lelaki tua ini dengan jelas dan kemudian melangkah maju dengan santai.

Sebuah kekuatan tak terlihat dibebankan pada Ye Mo dan pakaiannya menghempas. Seolah-olah palu besar menghancurkannya di dada. Dia secara tidak sadar menggunakan chi-nya di sekitar tubuhnya untuk menenangkan diri.

Tetap saja, dia bergetar keras. Apakah pria tua itu berada di tingkat surga yang hebat? Jika dia, lalu apa yang seharusnya Tan Jiao? Bukankah orang mengatakan tidak ada tuan surga yang agung? Dari mana lelaki tua itu berasal?

Sekte-sekte besar ini memang tidak mudah untuk ditangani. Tampaknya Akademi Jiu Ming dan keluarga Wang mungkin juga memiliki orang-orang seperti ini. Jika itu masalahnya, maka dia benar-benar telah meremehkan dunia ini.

“Mmm.” Pria tua itu melihat bahwa Ye Mo telah mengambil pukulan qi dalam dirinya dan sedikit terkejut. Langkah itu tampak sederhana, tapi Ye Mo bisa mengambilnya tanpa mengambil langkah mundur atau terluka. Ini bukan tantangan sederhana. Untuk pertama kalinya, Ye Mo membuatnya merasa aneh.

Pria tua itu menghela nafas, dia sepertinya kesulitan untuk berbicara, “Ye Mo, kamu bisa mencapai hal-hal besar, sayang sekali.”

“Pemimpin Sekte, dia membunuh sesepuh kita dan mempermalukan sekte kita. Anggota sekte jenius kami, Lu ran, juga dibunuh olehnya. Bahkan Peng Nigui kehilangan lengan! Jika Anda tidak keluar tepat waktu, warisan kami yang berusia ribuan tahun akan sia-sia dan kami tidak akan bisa menjaga semangat dengan baik, ”kata Xiang Mingwang dengan hormat.

“Apakah Anda pemimpin sekte?” Ye Mo terguncang. Dia tidak berharap pemimpin sekte tiba-tiba menyelesaikan budidaya soliternya.

“Itu benar, aku pemimpin sekte Gua Labu, Ren Pingchuan. Karena Anda membunuh banyak anggota sekte saya, maka tidak peduli seberapa jeniusnya Anda, Anda harus tetap di sini hari ini, ”kata Ren Pingchuan dengan jelas.

Ye Mo mencibir. Dia akan memberikan segalanya, dia tidak bisa menghindarinya. Dia memandang pria yang sangat tua itu dan mencibir lagi, “Pemimpin Sekte Ren, aku menghargai kekuatanmu, tetapi bukan karaktermu. Sekte Anda memprovokasi saya, apakah saya tidak diizinkan untuk membalas? ”

Ren Pingchuan berkata perlahan, “Sekte Gua Labuku adalah sekte terbesar di sekte tersembunyi luar. Kami tidak membutuhkan Anda untuk mengajari kami apa yang harus dilakukan. Selain itu, Xiang Mingwang hanya bertanya tentang warisan Anda. Bahkan jika dia membunuh seseorang dari kamu, kamu tidak bisa membalas terhadap kami. ”

Ye Mo tertawa, “Kentut tua, betapa tak tahu malu! Saya bertanya-tanya mengapa orang-orang Gua Labu begitu tak tahu malu, sepertinya itu semua adalah bagian dari warisannya. Hal lama, hanya karena Anda mencapai surga yang agung, jangan berpikir bahwa Anda dapat melakukan apa pun untuk saya. ”

Ren Pingchuan tampaknya tidak mendengar kutukan Ye Mo, dia hanya melihat ke atas ke awan dengan cemberut. Lalu dia berkata dengan jelas, “Saya sudah mengikuti pelatihan sendirian selama 80 tahun, namun saya tidak mencapai surga yang besar. Sayang sekali, saya tidak punya banyak waktu. Mendesah-”

“Hal lama, kamu tidak berada di tingkat surga yang hebat?” Ye Mo terkejut. Dia yakin bahwa Ren Pingchuan berada di tingkat surga yang besar, tetapi dia ternyata bukan surga yang hebat.

Ren Pingchuan berkata dengan jelas, “Fakta bahwa Anda dapat membunuh setengah dari para ahli surga yang agung di usia muda ini berarti bahwa warisan Anda sangat penting. Kalau begitu, berikan padaku. Mungkin saya mungkin bisa mengambil langkah maju dengan itu. ”

Kemudian, Ren Pingchuan berjalan ke depan dan menggerakkan Ye Mo.

Ye Mo hampir berpikir bahwa Ren Pingchuan adalah seorang kultivator. Ada perbedaan 5 sampai 6 meter di antara mereka, tetapi hanya butuh satu langkah baginya untuk sampai di depannya. Bahkan sebelum telapak tangan mendarat, angin yang membakar dan niat membunuh yang tajam sudah membayangi dirinya.

Ye Mo benar-benar ingin menghindarinya, tetapi dia menyadari seluruh tubuhnya terbungkus angin telapak tangan. Dia tidak punya cara lain selain menghadapinya.

Pedang terbang itu muncul di tangan Ye Mo secara instan dan, menggunakan 90% chi-nya, ia menusuk telapak tangan Ren Pingchuan.

Rumble- Telapak tangan dan tinju tidak saling bentrok, tetapi parit sedalam beberapa meter telah dibuat. Ye Mo wa hancur oleh angin telapak tangan dan dilemparkan ke anggota Gua Labu. Orang ini bahkan tidak bisa mengeluarkan suara, dia langsung terbunuh oleh kecelakaan itu.

“Pedang yang bagus, aku bahkan tidak melihat dari mana kamu mengeluarkan pedangmu. Kamu mampu. ”Ren Pingchuan tampaknya tidak menyadari sama sekali bahwa anggota sekte miliknya telah mati karena Ye Mo. Dia bahkan tidak menyadari bahwa pedang itu telah mengiris tangannya.

Ye Mo menahan pecahnya dalam tarian ini dan menelan darah yang akan diludahinya. Dia terkejut dengan intensitas qi dalam pria tua itu.

“Anak muda, kau semuda ini, kau memiliki qi dalam yang begitu padat dan senjata tajam; warisan Anda memang penting. Berikan aku warisanmu dan akhiri dirimu. Saya dapat memastikan bahwa anggota sekte kami tidak akan membalas dendam pada keluarga Anda atau pergi ke Ular Mengalir milik Anda. ”Ren Pingchuan benar-benar tertarik pada warisan Ye Mo sekarang.

Ye Mo menggunakan 100% chi-nya dan pedang terbang di tangannya berubah menjadi pedang berukuran pintu besar, ketika ia mencoba meretas orang tua itu dengan niat membunuh yang tak terhitung jumlahnya. Pada saat yang sama, dia mencibir, “Kentut tua, janjimu adalah omong kosong di mataku.”

Ren Pingchuan telah mencapai garis bawah. Ye Mo merasa bahwa meskipun qi batin Ren Pingchuan jauh lebih besar daripada qi-nya, dia bisa memiliki kesempatan karena Ren Pingchuan terlalu tua.

Ye Mo tahu bahwa untuk tuan seperti Ren Pingchuan, bola api dan bilah anginnya tidak ada ancaman sama sekali.

Ketika dia melihat pedang besar itu, ekspresi Ren Pingchuan menjadi sangat bersemangat. Dia bergumam, “Ini adalah artefak sihir nyata! Legenda itu benar! ”

Ren Pingchuan mengambil tongkat hitam dari pinggangnya.

Pedang terbang Rumble-Ye Mo bentrok dengan tongkat Ren Pingchuan yang menciptakan gelombang chi besar. Anggota sekte yang lebih lemah tersingkir sementara yang lain mundur ketakutan.

Ye Mo menabrak dinding lagi, tubuhnya berlumuran darah. Ye Mo merasa tulangnya patah, bahkan dan tiannya akan patah. Dia tidak terlalu banyak berpikir, dia segera mengambil dua pil kehidupan lotus. Setelah meminumnya, lukanya sembuh dengan cepat.

Untungnya, dia punya pil kehidupan lotus bersamanya, kalau tidak dia akan berakhir. Dia memiliki terlalu sedikit sarana ofensif. Lagi pula, sumber dayanya terbatas di sana dan banyak cara diperlukan chi.

Ye Mo harus menggunakan kontrol pedang sekarang. Itu adalah kartu truf penyelamat nyawanya, tetapi Ren Pingchuan terlalu kuat dan ia harus menggunakannya saat itu.

Ren Pingchuan juga tidak menganggap enteng serangan itu, darah merembes keluar dari mulutnya.

“Anak muda, Anda benar-benar mengganggu saya sekarang,” kata Ren Pingchuan. Dia belum melihat Ye Mo minum pil dan bahkan jika dia minum, dia tidak akan peduli. Tidak ada pil yang bisa membantunya pulih setelah cedera berat yang begitu cepat.

“Kau potong kakinya dan bawa dia. Dia seharusnya tidak bisa bergerak lagi setelah itu, ”Ren Pingchuan menunjuk ke seorang pria panggung tingkat hitam dan berkata.

“Ya, Martial Ancestor,” orang itu bersukacita dan berlari ke arahnya.

Ye Mo tanpa sadar mencari jalan dari mana dia datang dan menemukan bahwa itu disegel. Xiang MIngwang berpikir Ye Mo berharap Feng Wu muncul dan mencibir, “Feng Wu dan Zeng Zhengxia tidak akan datang, jangan mengandalkan itu. Bahkan jika mereka datang, mereka tidak akan membantu Anda. ”

Ye Mo mengabaikan Xiang Mingwang, pedang terbangnya bergerak lagi dan membelah pria panggung tingkat hitam menjadi dua.

“Beraninya kau ?!” Teriak Ren Pingchuan. Tongkatnya membawa angin puyuh niat membunuh, karena itu menghancurkan kaki Ye Mo.

Ren Pingchuan tidak bisa mengendalikan dirinya setelah melihat Ye Mo masih memiliki kemampuan untuk membunuh setelah itu.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<