Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 919

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: FluffyGoblyn

Kota Suci Titan dimakamkan di bawah tanah Domain Dewa. Medan kompleks dikelilingi Kota Titan, membentuk labirin alami. Para pemain dapat dengan mudah tersesat di dalam labirin saat mereka mencari Kota Titan.

Meskipun Titan City berada di bawah tanah, kristal yang memancarkan cahaya biru terang menutupi langit-langit gua. Oleh karena itu, visibilitas bukan masalah.

Setelah Shi Feng dan yang lainnya memasuki gerbang transfer, mereka telah dipindahkan ke pintu masuk labirin ini.

“Tempat ini spektakuler!”

Karena ini adalah pertama kalinya Aqua Rose dan Zero Wing di sini, mereka terpikat.

Bahkan para ahli seperti White Night dan Bloodsucker merasa pemandangan itu menakjubkan.

Selain pemandangan yang spektakuler, sepuluh, patung Titans yang menjulang menjulang di pintu masuk. Semua sepuluh memancarkan aura tak terbatas. Di depan patung-patung ini, pemain seperti mereka tidak lebih penting daripada serangga.

Meskipun mereka tahu bahwa pencarian Shi Feng memanggil mereka untuk membantu bukanlah hal yang sederhana, setelah menyaksikan ini, mereka menjadi serius.

Dengan indera yang tajam, mereka merasakan peringatan kematian dari lingkungan mereka begitu mereka mencapai daerah ini.

Itu terutama berlaku untuk pintu masuk. Rasanya seperti rahang binatang raksasa.

“Ini hanya patung, namun mereka memiliki aura yang sangat kuat. Apakah patung-patung ini hidup? ”Alis ramping Aqua Rose sedikit berkerut saat dia menyapu pandangannya ke patung di depannya. Dia bisa merasakan tekanan di sekitarnya yang berasal dari sepuluh patung ini. Jika mereka harus bertarung saat mandi di aura ini, mereka akan menderita kerugian.

“Bersantai. Itu hanya patung. Tujuan mereka adalah menakuti monster dan mencegah mereka mendekat, ”Shi Feng menjelaskan.

Sepuluh patung ini adalah patung dari sepuluh orang kudus yang telah mendirikan Kota Suci Titan.

Menurut legenda, setiap orang suci memiliki kekuatan yang cukup untuk menyaingi Dewa. Sebelum mereka mati, kesepuluh orang suci ini telah menggunakan kekuatan mereka yang tersisa untuk membangun Persenjataan Titan. Selama seseorang melengkapi Persenjataan Titan, orang bisa menyaingi para Dewa sendiri. Namun, setelah beberapa bencana melanda Kota Titan, Persenjataan Titan ini telah hilang.

Dalam kehidupan sebelumnya, Shi Feng cukup beruntung melihat salah satu Persenjataan Titan ini. Meskipun itu hanya sepasang sarung tangan, sarung tangan itu adalah peringkat Legendaris. Sarung tangan sangat meningkatkan Atribut Kekuatan pemakainya. Bahkan saat menggunakan Fragmented Legendary Weapon, pemain yang memiliki Sarung Tangan Titan telah bertarung dengan seorang pemain yang menggunakan kapak perang peringkat Legendaris hingga terhenti.

Di antara peralatan di Domain Dewa, senjata memberikan manfaat terbesar bagi kekuatan tempur pemain, namun sepasang sarung tangan ini telah memberikan Kekuatan yang cukup untuk menyaingi Senjata Legendaris. Orang bisa membayangkan betapa kuatnya Persenjataan Titan.

Menurut pendapat Shi Feng, adalah mungkin untuk menyaingi Dewa jika seorang pemain memperoleh set lengkap Armament Titan.

Sayangnya, Persenjataan Titan adalah misteri bagi para pemain. Bahkan setelah sepuluh tahun, pemain hanya menemukan tiga Persenjataan Titan. Apalagi, tiga pemain berbeda telah memilikinya. Para pemain ini telah menjadi target berbagai upaya pembunuhan di masa lalu.

“Baiklah, mari kita masuk ke dalam,” kata Shi Feng sambil bertepuk tangan. Setelah semua orang mengambil formasi mereka, mereka secara resmi memasuki sidang masuk Kota Titan.

Setelah beberapa menit melakukan perjalanan menyusuri jalan setapak yang lurus, tim berhenti.

“Pemimpin, ada empat jalan di depan. Yang mana yang harus kita ambil? ”Aqua Rose bertanya pada Shi Feng. “Haruskah kita mengirim seseorang untuk melakukan pramuka ke depan?”

Setiap jalan terasa sama berbahaya baginya, jadi tidak mungkin untuk menentukan jalan mana yang harus mereka ambil.

“Jalur mana yang kamu ambil terakhir kali?” Meskipun Shi Feng tahu jalan mana yang harus mereka ambil, dia masih bertanya pada Youlan.

“Kami menyelidiki keempat jalur terakhir kali kami berada di sini. Di antara mereka, seorang Great Lord menjaga jalan pertama, sementara dua berikutnya dipenuhi dengan perangkap dan monster penyergap. Sejumlah besar massa menjaga yang terakhir. Setelah kami membunuh monster-monster itu, kami menemukan bahwa jalan menuju perempatan yang lain. Pada akhirnya, kami mengambil jalan bersama Tuhan Yang Agung. Namun, setelah menempuh jarak yang pendek, tiga Dewa Besar memusnahkan kami, ”Youlan menjelaskan.

Sejujurnya, mereka telah mengumpulkan hampir tidak ada informasi sebelum akhirnya tiba.

Karenanya, Youlan berpikir untuk mencari para ahli untuk menantang ketiga Bos.

Ketika anggota Overwhelming Smile mengingat tiga Tuan Besar yang telah mengeroyok mereka, rasa dingin merambat di punggung mereka. Tidak banyak pemain yang bisa menghadapi Tuan Besar, belum lagi tiga Tuan Besar secara bersamaan. Selain itu, bahkan tim beranggotakan 100 orang akan kesulitan untuk berurusan dengan satu Great Lord di sini karena, selain dari Great Lord itu sendiri, ada banyak monster yang bepergian dengan Great Lord.

Sebelum mereka berurusan dengan tiga Tuan Besar, monster yang lebih lemah telah mengerumuni dan membantai mereka …

“Jadi, itu masalahnya. Mari kita menyusuri jalan setapak dengan perempatan, lalu, “Shi Feng mengangguk.

“Umumnya, jalur dengan Bos itu harus menjadi pilihan yang benar. Mengambil jalan setapak dengan perempatan adalah buang-buang waktu, ”jelas Youlan.

“Itu mungkin benar dalam game realitas virtual lainnya, tetapi di Domain Dewa, itu hanya setengah benar,” kata Shi Feng, tertawa. “Ini adalah ujian masuk. Tujuan utama kami adalah melewati labirin, bukan untuk mengalahkan Bos, bukankah begitu? ”

Pada kenyataannya, keempat jalur menuju ke Kota Titan.

Jika sebuah tim cukup kuat, mereka dapat memilih jalur yang paling sulit, yang berisi berbagai Bos. Jalan ini juga yang paling langsung dan akan menghemat waktu paling banyak. Sebaliknya, jalan dengan persimpangan jalan, seperti yang dikatakan Youlan, akan memakan waktu. Namun, itu adalah jalan teraman di antara mereka berempat.

Kelompok Youlan merasa nyaman dengan pola pikir menggunakan kekerasan untuk menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, mereka memilih untuk menantang jalan yang paling sulit setelah memasuki sidang masuk. Tidak heran mengapa mereka hanya melakukan perjalanan jarak pendek sebelum menyeka tim.

Pertama kali Shi Feng datang ke sini dalam kehidupan sebelumnya, dia sama bodohnya. Dia dan timnya bersikeras mengambil jalan yang paling sulit dan membunuh semua Bos. Pada akhirnya, mereka menderita penghapusan tim demi penghapusan tim.

Untungnya, tidak seperti grup Youlan, timnya tidak sesederhana itu. Ketika mereka menantang Bos, mereka memiliki Ulama yang tinggal agak jauh dari tim untuk menghidupkan kembali semua orang jika Bos membantai mereka. Dengan cara ini, mereka bisa menantang Bos tanpa henti. Selain itu, karena ini adalah uji coba masuk, tidak peduli berapa kali pemain meninggal di sini, mereka tidak akan kehilangan EXP setelah dihidupkan kembali; meskipun, mereka akan kehilangan beberapa Keterampilan Keterampilan.

Setelah Youlan dan yang lainnya mendengar alasan Shi Feng, kesadaran baru sadar pada mereka.

Setelah itu, Shi Feng memimpin semua orang menyusuri jalan setapak. Ketika mereka maju melalui labirin, Shi Feng sering dengan sengaja mengambil jalan yang salah, memimpin tim ke dalam situasi dan perangkap yang sulit. Namun, dengan kemampuan tim, mengatasi jebakan dan Level 40 atau lebih Elemental Beings tidak menjadi masalah.

Setelah berjalan selama hampir dua jam, tim tiba di depan sebuah kuil besar. Kuil itu sebesar lima lapangan sepak bola, dan sepasang pintu besi yang tertutup rapat menutup pintu masuknya. Sebuah patung baja dengan mata merah menyala yang berdiri setinggi lebih dari sepuluh meter berjalan bolak-balik di depan pintu besi ini. Ada juga kelompok patung baja kecil yang berpatroli di halaman kuil seperti tentara terlatih.

[Pembantai Baja] (Elemental Being, Grand Lord) Level 44 HP 50.000.000 / 50.000.000

[Steel Guardian] (Elemental Being, Lord) Level 42 HP 7.000.000 / 7.000.000

[Steel Watcher] (Elemental Being, Elite) Level 40 HP 120.000 / 120.000

“Cola, kamu akan menahan Steel Slaughterer nanti. MTs lainnya masing-masing akan menangani satu Wali. Putih, memancing monster Elite itu kepada kita terlebih dahulu. Semua kelas magis akan membantu membersihkan Elit. Pergi!”

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<