Reincarnation Of The Strongest Sword God - Chapter 173

Penerjemah: Hellscythe_ Editor: Hellscythe_

Kota Sungai Putih adalah kota terpadat kelima di Kerajaan Star-Moon. Meskipun itu sangat kecil dibandingkan dengan Kota Blackwing, jika seseorang ingin menjelajahi seluruh kota sepenuhnya, ia akan membutuhkan setidaknya beberapa hari.

Aula teleportasi Kota Sungai Putih terletak di sisi barat daya kota. Itu relatif dekat dengan pintu masuk kota. Sementara itu, balai kota terletak tepat di jantung kota, dekat White River Plaza di Area Perdagangan.

Kota Sungai Putih dianggap sebagai kota karena administrasinya jauh lebih ketat daripada kota. Pada saat yang sama, itu juga lebih aktif. Menjadi titik fokus dari beberapa ratus kota, ada lebih banyak pedagang di sini. Di kedua sisi jalan utama, seseorang dapat dengan mudah menemukan berbagai toko barang, bar, restoran, toko buah, toko pakaian, toko pakaian kulit, toko baju besi, toko sihir, bengkel alkimia, bengkel besi, dan banyak lagi.

Di kota, pemain tidak diizinkan mendirikan kios sendiri. Jika mereka ingin menjual barang-barang mereka, mereka perlu membeli toko. Namun, sangat mahal untuk membeli toko pribadi di kota; pemain biasa tidak mampu membeli toko sendiri. Tidak sembarang pemain bisa membeli toko. Para pemain membutuhkan sejumlah poin reputasi tertentu sebelum mereka mampu melakukannya, dan lokasi toko yang mereka beli tergantung pada status mereka.

Namun, ini tidak berarti bahwa para pemain tidak memiliki peluang untuk menjual barang mereka sama sekali.

Metode pertama yang bisa digunakan pemain, selain membeli toko mereka sendiri, adalah Rumah Lelang. Rumah Lelang Kota Sungai Putih sangat makmur karena terhubung ke delapan kota terdekat dengan populasi lebih rendah. Selama pemain ditempatkan menempatkan barang-barang mereka untuk dilelang, pemain dari delapan kota lainnya dapat mengaksesnya. Namun, Rumah Lelang membebankan biaya yang luar biasa untuk layanan mereka. Biaya pendaftaran tergantung pada harga jual barang dan durasi yang ingin dilelang oleh pemiliknya. Ada juga biaya lelang 8% setelah barang terjual.

Jika pemain menjual item di Rumah Lelang, secara keseluruhan, mereka harus membayar 15% dari nilai item dalam biaya. Itu tidak berharga sama sekali. Barang yang dijual di Rumah Lelang kota sangat mahal. Beberapa item minor bahkan tidak layak dilelang.

Adapun metode kedua, akan ada pasar skala besar sekali setiap tiga hari di alun-alun Kota Sungai Putih. Pemain hanya perlu membayar sedikit biaya, dan mereka dapat mendirikan kios sendiri untuk menjual barang-barang mereka. Metode ini sangat cocok untuk pemain independen. Satu-satunya aspek yang tidak menguntungkan adalah bahwa pasar hanya terjadi setiap tiga hari sekali. Apalagi pasar dimulai pada malam hari dan hanya bertahan selama sepuluh jam.

Bagi para pemain yang tidak tertarik pada penggilingan dan petualangan, namun masih menginginkan pengembangan dalam Domain Dewa, membuka toko mereka sendiri di kota adalah hal yang paling penting. Hanya dengan toko pemain dapat melakukan bisnis 48 jam dalam sehari. Selain itu, seiring dengan perkembangan Domain Dewa, uang yang bisa didapat dari membuka toko di White River City dapat menyaingi pendapatan dari membuka toko di kehidupan nyata.

Dalam kehidupan Shi Feng sebelumnya, ada banyak pemain yang tidak terkesan dengan menggerinda monster dan leveling. Sebagai gantinya, para pemain ini menghabiskan semua upaya mereka untuk membeli sebuah toko. Meskipun lokasi toko-toko mereka sangat terpencil, jumlah uang yang mereka peroleh cukup untuk menutupi biaya hidup mereka dalam kehidupan nyata dengan banyak yang tersisa juga.

Shi Feng mengendarai kereta kuda menuju balai kota.

Dibandingkan dengan balai kota di Red Leaf Town, balai kota di White River City adalah pemandangan yang jauh lebih spektakuler. Bangunan itu memiliki total sepuluh lantai, dan area yang dicakupi seluas lapangan sepak bola. Di pintu masuk gedung, ada lebih dari dua puluh ksatria garnisun berjaga. Penjaga ini semuanya adalah Elit Level 150. Kapten garnisun adalah Ksatria Tingkat 2 Tingkat 160; dengan kekuatannya, dia bisa dengan mudah menghancurkan seluruh kota.

Terlebih lagi, untuk kota besar seperti White River City, akan ada dua atau tiga NPC kelas 4 yang dijaga. Monster yang kuat dan kekuatan gelap tidak berani mendekatinya.

Segera setelah Shi Feng melangkah ke balai kota, kecantikan yang elegan berjalan ke arahnya.

“Yang terhormat, apakah ada yang bisa saya bantu?” Karyawan cantik itu mengedipkan matanya yang seperti boneka ketika dia bertanya.

“Aku ingin bertemu Hakim, Tuan Weissman. Saya membawa serta surat pengantar Blackbeard, ”kata Shi Feng, menampilkan judul Pemburu Iblisnya.

Rakyat jelata tidak punya hak untuk bertemu Hakim Kota White River, Weissman, karena orang membutuhkan status yang cukup untuk melakukannya. Bagaimanapun, seorang hakim setara dengan walikota, dan Hakim Weissman mengendalikan semua kekuatan militer dan politik di White River City. Jika seseorang ingin berbicara dengannya, setidaknya, dia harus menjadi bangsawan Kota Sungai Putih. Namun, reputasi Shi Feng di Kota Sungai Putih jauh dari bangsawan. Dia hanya bisa mengungkapkan identitasnya sebagai Pemburu Setan.

“Jadi itu Lord Demon Hunter. Hakim Weissman saat ini sibuk dengan urusan publik. Tuanku harus menunggu beberapa saat sebelum dia tersedia. Jika Anda tidak terburu-buru, Anda bisa menunggu di ruang tunggu, dan saya akan memberi tahu Lord Weissman tentang kedatangan Anda, ”karyawan cantik itu menunjukkan rasa hormat setelah melihat gelar Shi Feng. Seorang bangsawan bukanlah eksistensi yang bisa diprovokasi oleh orang biasa seperti dia, bahkan jika dia bekerja untuk kerajaan.

“Ya, tolong beri tahu dia untuk saya,” Shi Feng mengangguk. Dia kemudian berjalan menuju lounge balai kota.

Duduk di ruang kosong tanpa ada yang lebih baik untuk dilakukan, Shi Feng menyalakan kembali komunikasi sistemnya.

Di! Di! Di!

Sebelumnya, untuk menghindari gangguan, Shi Feng sengaja mematikan fungsi komunikasi sistem; tidak ada yang bisa menghubunginya seperti itu. Namun, saat dia menyalakannya kembali, dia menemukan ratusan permintaan komunikasi sambil menunggu persetujuannya. Shi Feng akrab dengan banyak pemain ini. Mayoritas dari mereka adalah eselon atas dari Guild besar yang terletak di White River City. Beberapa bahkan Wakil Pemimpin atau tetua Persekutuan.

Tentu saja, Hati Menusuk dan Salju Lembut tidak terkecuali dalam daftar ini. Bagaimanapun, keuntungan memasuki Kota Sungai Putih di depan orang lain terlalu mengesankan untuk diabaikan. Sebelum memasuki Kota Sungai Putih, informasi seperti tempat levelling terbaik dan lokasi terbaik untuk sumber daya pertanian adalah misteri besar bagi semua orang. Tanpa memasuki kota, seseorang tidak dapat memperoleh informasi tentang pencarian yang tersedia di kota dan undang-undang kota yang dikenakan pada pemain.

Bagi Persekutuan, mendapatkan informasi seperti itu di depan orang lain adalah keuntungan besar. Mereka bisa menempati tempat levelling terbaik dan mendapatkan quest level tinggi selangkah di depan orang lain. Mereka dapat membeli barang-barang terbatas harian dan mingguan dan mengumpulkan tumbuh-tumbuhan, bijih, dan sumber daya semacam itu di depan orang lain. Kelompok paling bersemangat untuk informasi ini karena akan memungkinkan mereka untuk naik di depan para pesaing mereka.

Apalagi sekarang karena Guild ini mendekati level sepuluh dan kemampuan untuk memasuki Kota Sungai Putih. Jika mereka dapat memperoleh informasi ini sebelumnya, mereka dapat beradaptasi dengan lingkungan baru dengan cepat dan percaya diri pergi untuk menggiling dan mengumpulkan sumber daya. Mereka tidak perlu membuang waktu mengumpulkan informasi ini. Mereka juga bisa menggunakan waktu yang dihemat untuk menarik para Guild lain yang berkembang di kota-kota lain.

Dengan begitu banyak manfaat, Persekutuan ini tidak akan Shi Feng lolos dari genggaman mereka. Mereka akan menemukan cara untuk menghubunginya. Sayangnya, hasil dari upaya mereka hanya membuat mereka semua tercengang. Mereka tidak berpikir bahwa Shi Feng akan menutup semua bentuk komunikasi, membuat mereka tidak memiliki cara untuk menghubunginya sama sekali.

Satu-satunya pilihan yang mereka miliki adalah meninggalkan pesan Shi Feng. Akibatnya, ribuan pesan memenuhi kotak surat Shi Feng. Jika dia membaca semuanya, dia perlu menghabiskan setidaknya empat hingga lima jam.

Namun, karena Shi Feng tidak ada yang lebih baik untuk dilakukan saat ini, dia melihat pesan yang dikirim oleh Persekutuan yang layak untuk dihubungi. Lagipula, dia adalah pemain independen. Jika dia tidak menjual informasi apa pun, dia hanya akan mendapatkan musuh. Dengan kekuatan dan pengaruhnya saat ini, ia hanya akan berakhir dengan tragedi dengan melakukan hal itu. Jadi, dia akan memilih beberapa untuk berbisnis dengannya. Secara alami, Hati Menusuk dan Salju Lembut berada di daftar mitra bisnisnya. Shi Feng sudah berteman dengan mereka tidak peduli bagaimana dia melihatnya. Dia akan menjual informasi kepada mereka dengan harga yang lebih murah. Namun, itu adalah cerita yang berbeda untuk Persekutuan lain.

Shi Feng juga harus mempertimbangkan informasi apa yang akan dijualnya. Bagaimanapun, dia tahu White River City seperti halaman belakang rumahnya sendiri. Namun, tidak mungkin dia bisa menjual semua informasi yang dia tahu. Dia perlu mempertimbangkan informasi apa yang bisa dia jual. Informasi ini seharusnya sangat menarik perhatian para Guild ini. Dia bisa mengenakan harga tinggi sambil tidak memberi terlalu banyak keuntungan bagi Persekutuan ini dan menghalangi masa depannya sendiri.

Shi Feng mendapatkan migrain karena keputusan ini.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<