Paradise of Demonic Gods - Paradise of Demonic Gods Chapter 993

Bab 993: Strike and Kill

Penerjemah: Yukidaruma Translations Editor: Yukidaruma Translations

Saat ini, seluruh langit di atas Ibukota Kekaisaran cerah seperti siang hari. Lebih dari sepuluh figur cahaya raksasa dengan ketinggian lebih dari beberapa kilometer mengelilingi Ibukota Kekaisaran.

Cahaya putih menyelimuti tubuh mereka, dan dua aliran cahaya putih berkibar keluar dari punggung mereka seperti sepasang sayap.

Saat White Emperor Zenith Sword terus memuntahkan lebih banyak partikel eter, sosok cahaya raksasa menjadi semakin masif. Lingkaran putih bahkan mulai muncul di atas kepala mereka.

Masing-masing sosok cahaya raksasa itu sekarang menampilkan watak yang tampaknya menelan matahari dan bulan, merebut gunung dan sungai. Mereka saat ini berputar-putar di sekitar Ibukota Kekaisaran, membentuk lapisan hambatan spasial dan mencegah siapa pun melarikan diri.

Melihat sosok cahaya raksasa, yang diambil oleh sepuluh Raja Wali, sudah cukup untuk membuat seseorang merasa putus asa. Sementara itu, tiga sosok Orang Suci — yang berada di negara ilahi yang terbentuk dari lapisan awan magis putih yang terletak di langit di atas Ibukota Kekaisaran — membuat seseorang ingin berlutut dan bersujud untuk menyembah mereka.

Serangkaian cahaya putih dipancarkan dari tiga sosok. Mereka menginjak awan putih seperti sedang memandang ke bawah ke dunia fana dari surga.

Di punggung Phenomenal Saint, dua lingkaran cahaya — yang telah dibentuk oleh Kaisar Putih Zenith Sword — terus berkontraksi dan santai. Partikel eter yang mereka keluarkan telah menyebabkan kepadatan partikel eter di seluruh Ibukota Kekaisaran mencapai setidaknya 100 kali dari sebelumnya, dan itu masih terus meningkat dengan cepat.

Mendengar kata-kata Saint Phenomenal, raut wajah semua orang yang hadir sangat suram. Namun, ketika berhadapan dengan kekuatan yang ditunjukkan oleh Saint Phenomenal, tidak satupun dari mereka yang bisa melawan.

Di mata mereka, kekuatan yang Gereja tunjukkan sudah cukup untuk memungkinkan mereka menghapuskan seluruh negeri.

Saat itu, aliran pedang hitam pekat tiba-tiba melonjak di langit dari kedalaman istana. Pedang Qis memotong langit dengan aura seolah-olah mereka akan menghancurkan awan dan langit, menebas dengan keras ke arah Saint Phenomenal yang berada di atas kepala.

Dihadapkan dengan aliran Qis pedang yang bergelombang ini, Saint Phenomenal mengeluarkan tawa dingin dan hanya mengetuk pelan.

Ledakan berderak terdengar. Seolah-olah segudang petir meledak di langit secara bersamaan. Dengan titik di mana ujung Saint Phenomenal dan pedang Qis bertemu sebagai titik pusat, aliran retakan spasial hitam meluas ke segala arah seperti banyak baut petir.

Itu adalah tabrakan dari dua semburan kekuasaan, menciptakan celah spasial yang biasanya tidak bisa dilihat. Ini adalah dua semburan kekuasaan yang bisa dibandingkan dengan tabrakan dua planet.

Pada saat berikutnya, sosok hitam pekat muncul di belakang Saint Phenomenal. Lima jari sosok itu menjepit dan meluruskan, membuat tangannya seperti pedang tajam yang tak tertandingi yang menembus ke arah punggung Saint Phenomenal.

Cahaya pedang yang menakjubkan dipancarkan dari lengan orang itu. Di mana pun cahaya pedang melewatinya, area besar tembok kota dan bangunan di seluruh Ibukota Kekaisaran tampaknya telah ditebas oleh pedang tajam yang tak terlihat, memperlihatkan pandangan lateral yang halus.

Jika cahaya pedang yang dipancarkan memiliki kecakapan yang begitu besar sendirian, maka seberapa menakutkankah kecakapan sejati dari serangan pedang ini?

Di mana pun lengan melewatinya, ruang itu akan terkoyak-koyak, memperlihatkan aliran retakan yang seperti baut kilat hitam.

Ini adalah celah spasial yang telah terungkap karena ruang tidak mampu menahan kekuatan ini.

Sebuah kekuatan yang cukup untuk menghancurkan asteroid yang terkondensasi menjadi satu titik pada tingkat mikroskopis — kekuatan penghancurnya mampu memusnahkan setiap benda material di dunia.

Namun, sementara keberadaan material dapat dihancurkan, ruang tidak bisa.

Dua lingkaran cahaya di punggung Phenomenal Saint membengkak tiba-tiba, dan partikel eter yang mendidih keluar, mengalir ke tangan Phenomenal Saint. Saat gelombang partikel eter ini membengkak, bahkan ruang di sekitarnya tampak membengkak dengan kuat. Saat lingkaran cahaya melonjak, perubahan energinya bisa sebanding dengan badai matahari pada bintang.

Pada saat berikutnya, Saint Phenomenal mengetukkan jarinya sekali lagi, dan ruang yang membengkak menyelimuti sosok hitam di depannya.

Ruang di sekitarnya yang meledak terbuka sekali lagi dikompresi bersama. Distorsi spasial yang tak terhitung jumlahnya membungkus sosok hitam di banyak lapisan.

Ruang, yang telah meledak dibuka oleh serangan pedang sebelumnya karena kekuatan kekerasan, sekarang terkena celah antara fragmen spasial. The Phenomenal Saint saat ini mengandalkan kemampuan pihak lain untuk sekali lagi mengkompres fragmen spasial ini bersama-sama.

Jari Lain yang Menyentak Surga!

Pada saat berikutnya, disertai dengan jari cahaya Orang Suci Fenomena, bayangan hitam, pedang Qis, cahaya pedang, dan segala sesuatu yang lain menghilang tanpa jejak. Seolah-olah semua yang baru saja terjadi hanyalah ilusi.

Namun, tembok dan bangunan kota yang tak terhitung jumlahnya di Ibukota Kekaisaran yang telah diiris terbuka membuktikan bahwa segala sesuatu yang terjadi sebelumnya bukanlah khayalan.

Dengan satu serangan jari, semua yang ada di dunia musnah.

“Fang Xingjian? Kamu tidak seberapa. ”Melihat sosok berpakaian hitam yang telah dia hilangkan, Phenomenal Saint menggelengkan kepalanya dan berpikir dalam hati, ‘Perbedaan antara tingkat lima ahli tingkat Ilahi dan tingkat enam ahli tingkat Ilahi masih merupakan kubu yang tidak bisa dilewati. Saat ini, di seluruh negeri ini, siapa yang bisa menjadi tandinganku? ‘

Saat memikirkan hal ini, dia mengalihkan pandangannya ke arah Dewa Keabadian.

“Immortality Saint, saya sekarang telah mencapai tingkat enam Kaisar Ilahi dan telah memperoleh 14 bagian untuk Pedang Putih Zenith Sword.

“Aku juga menekan bidat-bidat ini dari Kekaisaran dan banyak tempat lain di selatan. Saya bahkan telah membunuh Fang Xingjian, membuktikan bahwa ramalan Paus sebelumnya salah.

“Fang Xingjian tidak dapat menyelamatkan dunia ini, dan dia tidak layak memiliki Kaisar Putih Zenith Sword. Diri saya saat ini adalah harapan untuk mengatasi serangan ketujuh, pilihan yang tepat untuk menjadi Paus di masa depan. Meskipun begitu, apakah Anda masih tidak mau menyerahkan tujuh bagian terakhir dari Kaisar Putih Zenith Sword kepada saya? ”

Bagi Saint Phenomenal, hal-hal seperti harta Kaisar Matahari Ilahi dan rahasia Fang Xingjian adalah hal-hal yang tidak dia pedulikan sama sekali.

Tidak peduli seberapa kuat latar belakang berbagai pengaruh di negeri itu, bagaimana mungkin mereka bisa dibandingkan dengan Dewa Kebenaran Universal?

Untuk Saint Phenomenal, bagaimana mungkin harta Kaisar Matahari Ilahi dapat dibandingkan dengan Pedang Putih Kaisar Zenith? White Emperor Zenith Sword adalah apa yang dianggap layak disebut Peralatan Ilahi terbaik di dunia.

Karena itu, dia membunuh Fang Xingjian, tanpa memberinya tekanan. Juga Saint Phenomenal tidak tertarik bertanya apa tujuan Fang Xingjian dalam mengadakan Pertemuan Harta Karun Ilahi atau apa harta Kaisar Matahari Ilahi itu.

Saat ini, yang dia pedulikan hanyalah tujuh bagian terakhir dari White Emperor Zenith Sword yang dimiliki Saint Immortality. Adapun para ahli dan pengaruh lainnya, mereka tidak signifikan seperti debu ke kuning telurnya.

‘Satu-satunya hal yang dapat melawan dewa adalah dewa itu sendiri. Cara bengkok lainnya hanyalah seperti meteor yang memiliki rentang hidup pendek, lulus dengan cepat. ‘

The Immortality Saint tersenyum dan berkata dengan tenang, “Jika Anda benar-benar dapat menghapus Kekaisaran dan Asosiasi Penyihir, menyebarkan cahaya Tuhan ke setiap sudut tanah ini, maka saya secara alami akan bersedia untuk menghadirkan Pedang Putih Zenith Sword ke kamu.”

Secara bersamaan, keputusasaan mengisi Ibukota Kekaisaran. Bahkan ahli terkuat mereka — Pedang Tuan Fang Xingjian — tidak bisa menandingi Saint Phenomenal. Bagaimana mungkin mereka bisa mengumpulkan keinginan untuk menolak?

Banyak orang merasa tidak terduga bahwa Fang Xingjian telah dikalahkan oleh Saint Phenomenal, tidak dapat menerima satu pukulan pun darinya. Itu seperti bagaimana itu terjadi dengan Black Mage King, Gold Mage King, dan Patriarch Order Api Suci sebelumnya.

Dari awal sampai akhir, Saint Phenomenal telah membunuh begitu banyak orang tanpa menanyakan satu hal pun tentang harta Kaisar Matahari Ilahi.

–> Baca Novel di novelku.id <–