Paradise of Demonic Gods - Paradise of Demonic Gods Chapter 983

Bab 983: Informasi

Penerjemah: Yukidaruma Translations Editor: Yukidaruma Translations

Di bawah tekanan kecakapan bela dirinya, Fang Xingjian sekali lagi mengambil kendali atas seluruh Ibukota Kekaisaran dengan kekuatan petir selama beberapa hari berikutnya.

Namun, Fang Xingjian tidak menurunkan Da Yue`er. Sebagai gantinya, ia menggunakan keindahan atas dataran ini sebagai bonekanya untuk mengendalikan semua suku di dataran.

Saat ini di dataran, Da Yue`er melaporkan ke Fang Xingjian situasi saat ini di Ibukota Kekaisaran.

“Tembok kota dan jalan-jalan masih diperbaiki, tetapi warga di masing-masing kabupaten telah menetap. Namun … “Kata Da Yueer. Mengangkat kepalanya dengan waspada, dia memandang pria yang memiliki otoritas terbesar di selatan ini dan juga bisa dikatakan sebagai orang terkuat. Dia melanjutkan dengan perlahan, “Baru-baru ini, ada beberapa rumor yang menyebar di dataran.”

“Bicaralah,” kata Fang Xingjian dingin.

“Mereka mengatakan bahwa alasan Imperial Preceptor telah mengambil alih Imperial Capital sekali lagi adalah agar kamu dapat mengambil harta Kaisar Matahari Ilahi untuk dirimu sendiri. Mereka mengatakan bahwa Anda sudah mendapatkan berita tentang harta Kaisar Matahari Ilahi. ”

“Oh?” Mendengar kata-kata Da Yue`er, sudut bibir Fang Xingjian meringkuk menjadi senyum dingin ketika dia berpikir, ‘Kata-kata disebarkan oleh Septet Plen Foundation Foundation? Tampaknya tujuan mereka adalah untuk menarik orang ke dataran?

“Mengapa mereka melakukan ini?”

Fang Xingjian menggelengkan kepalanya, “Hal-hal yang aku tahu masih terlalu sedikit. Saya tidak tahu tentang tujuan atau kekuatan mereka sama sekali. Selain itu, tubuh utama mereka tersembunyi di dunia kecil, dan saya tidak dapat menemukan mereka dengan Inspirasi Tiba-tiba saya.

“Aku masih perlu mendapatkan lebih banyak informasi tentang mereka.”

Saat memikirkan ini, gambar Duan Tianhao muncul di benaknya.

Dia melirik Da Yue’er dan berkata, “Aku mengerti. Anda telah melakukannya dengan baik. Anda dapat mengambil cuti Anda sekarang. ”

Da Yue`er menundukkan kepalanya dan perlahan-lahan pergi saat dia mengenakan ekspresi sangat hormat. Ketika dia berjalan pergi, dia bahkan tampak sengaja mengekspos kakinya yang indah, panjang, dan ramping yang ada di bawah gaunnya. Sepertinya dia ingin merayu Fang Xingjian dengan tubuhnya.

Namun, setelah melihat dia pergi, Fang Xingjian muncul di halaman di istana dengan cepat.

‘Menurut informasi yang diberikan oleh Da Yue`er dan dokumen-dokumen dari Perintah Eksekusi Militer Timur, satu-satunya kerabat Duan Tianhao adalah adik perempuannya dengan nama Duan Ziyan. Meskipun dia adalah saudara perempuannya dalam nama, dia hanyalah anak baptis yang diambil ayahnya. Keduanya tumbuh bersama dan hampir berada dalam hubungan di mana mereka berjanji untuk menikah satu sama lain.

‘Setelah tiba di dataran, Duan Tianhao menempatkan Duan Ziyan di bawah perlindungan di istana.’

Bela diri Fang Xingjian akan menyapu ke arah ruangan di depannya, dan dia bisa melihat seorang wanita muda berambut ungu menangis saat dia duduk di tempat tidur. Dia mengenakan satu set pakaian pelatihan hitam yang dirancang untuk membungkus erat di tubuhnya, memunculkan kurva dan sosoknya yang indah.

Kakinya yang panjang dan ramping dibungkus lapisan celana ketat ungu yang digunakan untuk memperkuat gerakan kaki selama budidaya.

Melihat wanita muda yang cantik di depannya, Fang Xingjian mengelus dagunya. ‘Dia harus menjadi kelemahan terbesar Duan Tianhao. Jika aku bisa menyerang hati Duan Tianhao dengan biji pedangku melaluinya, aku akan bisa membuatnya membuka hatinya dan memotong lapisan kekuatan yang menjaganya. ‘

Saat Fang Xingjian berbicara, dia melangkah ke dalam ruangan. Melihat Duan Ziyan yang terkejut yang mengambil posisi bertarung seperti anak kucing kecil, Fang Xingjian tersenyum. Pada saat itu, seakan seluruh ruangan telah menyala.

Melihat senyum Fang Xingjian, perasaan kebencian, kecemasan, dan teror Duan Ziyan segera berhenti dan berubah menjadi keraguan.

“Kamu…

Fang Xingjian berjalan ke Duan Ziyan perlahan. Dengan setiap langkah yang diambilnya, ekspresinya tampak berubah lebih lembut. Seolah-olah dia memancarkan rasa rayuan yang tak tertandingi, membuat jantung Duan Ziyan berdetak lebih cepat. Wajahnya memerah, dan dia mulai terengah-engah.

Dengan tingkat kultivasi Fang Xingjian saat ini, sangat mudah baginya untuk melakukan Heart Sword Path untuk menyerang hati orang lain, apalagi ketika targetnya adalah Duan Ziyan yang bahkan tidak pada level Divine.

“Kamu … Jangan datang ke sini.” Saat dia memaksa kata-kata keras ini keluar dari mulutnya, dia mulai terengah-engah. Duan Ziyan bahkan jatuh dengan lemah ke tempat tidur dengan plop ketika kakinya mulai menggeliat gelisah.

Fang Xingjian berjalan perlahan ke arahnya dan mengulurkan tangannya untuk membelai kepalanya. Duan Ziyan merasakan serangkaian getaran gemetar di sekujur tubuhnya seperti gelombang kehangatan yang mendidih di hatinya.

Suara Fang Xingjian tampaknya adalah rayuan iblis, terdengar di sebelah telinganya.

“Katakan, siapa yang membantu kakak laki-lakimu?”

Setelah sepuluh menit atau lebih kemudian, Duan Ziyan berbaring lemas di tempat tidur, dengan pakaiannya tampak sedikit berantakan. Ada memerah memikat di wajahnya, dan matanya tampak linglung. Tubuhnya juga mengejang sesekali.

Fang Xingjian mengelus dagunya dan berpikir, ‘Seperti yang diharapkan. Bahkan tidak ada sedikit pun kekuatan yang digunakan untuk melindunginya. Itu karena wanita ini hampir tidak tahu apa-apa. Dia hanya tahu bahwa ada dua orang — seorang gemuk yang mengambil Duan Tianhao sebagai muridnya, dan orang lain yang membantunya untuk menguasai dataran.

‘Aku masih harus mendapatkan informasi dari Duan Tianhao.’

Bersamaan, di dalam Alam Pedang …

Seluruh langit dipenuhi dengan lapisan-lapisan gambar hantu berbentuk pedang yang menumpuk ke sana kemari. Mereka bertumpuk, membentuk awan mengambang.

Tanah dipenuhi dengan bilah tajam yang penuh sesak yang menembus ke bumi. Tidak ada celah di antara setiap ujung pedang. Mereka membentuk tanah di sini, dan jika orang biasa berjalan di atasnya, pedang mungkin akan menembus daging mereka.

Dari kejauhan, banyak pedang besar yang panjangnya beberapa ratus atau beberapa ribu meter ditumpuk bersama dalam posisi tegak, membentuk gunung pedang di dunia ini.

Di seluruh Wilayah Pedang, hampir semuanya terbentuk dari pedang, berisi semua maksud seni pedang yang Fang Xingjian habiskan untuk berkultivasi.

Saat ini, seluruh tubuh Duan Tianhao diselimuti tanda pedang hitam, dengan hanya kepalanya yang terbuka saat dia melayang di udara.

Wajahnya pucat, dan matanya merah ketika dia melihat dunia besar di depannya. Dia tertawa dan berkata, “B * stard, ayolah! Gunakan cara apa pun yang Anda miliki! Jangan bermimpi mencari tahu informasi dari saya.

“Setelah aku mati, aku akan menunggumu di bawah. Guru dan yang lainnya akan membalas saya.

“Seluruh klanmu dan semua orang yang berhubungan denganmu akan mati karena kamu.

“Mereka akan membunuh semua pria di klanmu, mencari semua wanita di klanmu, dan kemudian menjualnya ke rumah bordil paling kotor, membiarkan orang barbar yang paling bodoh dan brutal menikmatinya.”

Dihadapkan dengan Realm Pedang di depannya, Duan Tianhao tampaknya telah melepaskan segalanya, melepaskan rencana untuk bertahan hidup saat ia terus mengutuk dengan kejam.

“Hahahaha, apakah kamu pikir kamu akan menang? Anda hanya melihat kurang dari 1% dari kekuatan kami. Begitu kami mulai mengaktifkan serangan kami, bahkan Gereja Kebenaran Universal tidak akan dapat melakukan apa pun, apalagi Anda.

“Klanmu akan diinjak-injak ke lumpur, dan semua wanita akan dijual sebagai induk babi. Semua bawahan Anda akan menerima siksaan dan pembalasan paling brutal … ”

Pada saat berikutnya, Duan Tianhao merasakan sakit di mulutnya. Seluruh mulutnya diaduk menjadi berantakan, dan dia merintih, tidak bisa berbicara sepatah kata pun.

–> Baca Novel di novelku.id <–