Paradise of Demonic Gods - Paradise of Demonic Gods Chapter 740

Bab 740: Round Up In One Swoop

Penerjemah: Yukidaruma Translations Editor: Yukidaruma Translations

Percikan berhamburan ke mana-mana saat White Lion hampir menyentuh cakar lawan sambil menghindar. Meskipun demikian, ia masih didera tiga tanda putih oleh udara yang menggigit, seperti halnya tebasan pada pelat baja.

Mata Singa Putih menyipit. Ketangguhan tubuhnya hampir sebanding dengan pelapisan tangki, tetapi pihak lain masih bisa mengiris udara dan meninggalkan bekas goresan putih padanya. Seberapa mengerikan kecakapannya menyerang?

Namun, tepat setelah White Lion menghindari serangan pertama, sosok serigala perak-putih sekali lagi muncul di belakangnya, mencakar keluar seperti hantu putih.

Pffft! Kali ini, White Lion diberikan pukulan langsung. Kemudian ketika darah berceceran di mana-mana, aliran pedang platinum Qi tiba-tiba meledak dan menebas tubuh Jefferson. Itu menembus dada Jefferson dan hampir memotong serigala besar menjadi dua dari pinggang.

Setelah mundur beberapa meter, White Lion menatap pinggangnya. Itu dalam kondisi berdarah.

“Cakar yang tajam. Untuk berpikir bahwa itu benar-benar dapat merobek tubuh saya? ‘

Saat melihat pemandangan ini, mata Allen dan Diana berbinar. Keduanya tidak bisa membantu tetapi memikirkan kemungkinan mereka tidak menyerah tetapi menundukkan pengaruh manusia serigala ini sebagai gantinya …

Namun, pada saat berikutnya, serangkaian granulasi tiba-tiba tumbuh dari luka werewolf putih di bawah tatapan ketakutan semua orang. Granulasi terhubung bersama dan langsung menutup luka di tubuh serigala besar itu. Dalam waktu kurang dari sedetik, Jefferson pulih.

Alis Singa Putih berkedut, dan keheranan memenuhi matanya. “Sungguh kekuatan pemulihan yang mengerikan.”

Dia segera menebas, mengirimkan Qis pedang yang tercurah dan mengubahnya menjadi jaring pedang yang mencakup serigala besar.

Kali ini, serigala besar sekali lagi menunjukkan kecepatannya yang menakjubkan. Seperti hantu yang sulit ditangkap, dia melesat menuju White Lion.

Pada saat itu, keduanya terlibat dalam pertarungan yang intens. Karena White Lion dan Jefferson memiliki kecakapan membunuh yang kuat dan kemampuan pertahanan, mereka berdua waspada terhadap cara menyerang satu sama lain dan tidak berani menerima serangan secara langsung. Namun, mereka dapat menggunakan serangan mereka untuk mendorong kembali pihak lain.

Saat mereka bertarung, lampu pedang berhamburan dan pedang angin bertiup. Di tengah serangkaian afteriages, tidak ada yang bisa melihat gerakan mereka dengan jelas.

Kemudian ketika pedang cahaya dan bayangan cakar terus menyapu, sejumlah manusia serigala mulai berada di pertahanan.

“Mundur dengan cepat!”

Di bawah kejutan besar, semua orang mulai mundur menuju pintu masuk aula.

“Apa yang sedang terjadi?”

Teriakan terdengar. Feige Departemen Penegakan Hukum telah datang setelah mendengar suara pertempuran. Ketika dia melihat situasi pertempuran di aula, dia kaget. “Apa yang sedang terjadi? Siapa itu?”

Dia telah menyaksikan kehebatan pertempuran Jefferson sebelumnya. Jefferson adalah eksistensi yang bahkan dapat merobek tank dan menangkis pasukan modern. Untuk berpikir bahwa ada seseorang yang bisa melawannya secara merata …

Allen Douglas, yang berdiri di samping, juga sangat takjub. Seolah-olah dia tidak pernah berharap bahwa manusia luar biasa yang telah dia rekrut sebelumnya dapat memiliki kekuatan pertempuran yang hebat.

Secara bersamaan, semakin banyak manusia serigala mulai berkumpul. Selain dari mereka yang telah dimobilisasi untuk misi lain dan mereka yang telah terbunuh, masih ada lebih dari 130 manusia serigala yang ditempatkan di manor. Sekarang, mereka semua berkumpul di sekitar aula. Ketika mereka melihat pertarungan antara White Lion dan Jefferson, mereka juga sangat heran.

Bukannya mereka belum pernah bertemu manusia luar biasa sebelumnya, tetapi sangat sulit bagi manusia luar biasa biasa untuk menangkis manusia serigala generasi keempat. Orang-orang itu biasanya tidak akan bisa membalas terhadap serigala generasi ketiga. Namun, untuk berpikir bahwa manusia serigala generasi kedua — suatu eksistensi yang bisa melawan pasukan — sekarang mengalami serangan yang ditangkis.

Wajah Feige suram. Dalam ingatannya, hanya monster tertentu yang terdaftar dalam file rahasia Departemen Penegakan Hukum yang akan mampu mencapai sesuatu tingkat ini. Ini bukan dunia yang bisa dipahami orang seperti dia, yang hanya bertanggung jawab atas suatu wilayah.

Bahkan, orang-orang seperti dia dan bahkan manusia serigala keluarga Gambino terlalu sedikit memahami kekuatan luar biasa di dunia ini. Lagipula, mereka tidak berada pada level tertinggi dan tidak tahu apa-apa tentang rahasia paling top yang dapat mempengaruhi situasi dunia dan mengubah masyarakat manusia.

Melihat bagaimana Jefferson tidak dapat mengalahkan musuhnya setelah sekian lama, seorang lelaki kuat dan seorang lelaki tua melolong dan berubah menjadi dua manusia serigala putih-perak.

“Jefferson, berhentilah membuang-buang waktu.”

“Mari kita berurusan dengannya bersama.”

Ketika tiga serigala besar menyerang bersama, tekanan White Lion tiba-tiba meningkat lebih dari sepuluh kali lipat dan dia merasa sulit untuk ditangani. Bercak darah muncul di sekujur tubuhnya, dan potongan dagingnya sesekali dicakar.

Pada akhirnya, salah satu serigala besar menggigit leher White Lion, yang lain menggigit lengannya, dan kemudian Jefferson mencelupkan cakarnya ke dadanya, merobeknya terbuka.

“Ahhh!” Singa Putih meledak, dan sepuluh aliran pedang platinum Qis keluar dari seluruh tubuhnya, menebas serigala besar. Meskipun dia menebas leher, lengan, dada, dan perut ketiga serigala besar itu secara instan, mereka bahkan tidak bergerak. Luka mereka sudah pulih pada saat berikutnya, menunjukkan kemampuan regenerasi yang mengerikan.

Melihat pemandangan ini, manusia serigala lainnya bersorak, tetapi wajah Allen dan Diana berubah suram. Tiga manusia serigala, yang masing-masing mampu merobek tank dan yang memiliki tubuh yang hampir tidak bisa dihancurkan, terlalu mengerikan. Jika kekuatan seperti itu terus tumbuh bersama mereka, bukankah umat manusia akan didominasi oleh manusia serigala?

Pffft! White Lion memuntahkan seteguk darah dan memandangi tiga serigala besar, tidak bisa menerima ini. “Jika itu bukan karena kalian bertiga bergabung, kamu tidak akan bisa mengalahkanku.”

“Kami bisa mendapatkan kawan baru setiap bulan. Bagaimana dengan kamu? Dunia ditakdirkan untuk didominasi oleh kita, ”kata salah satu serigala besar dengan jijik.

White Lion menatap ketiga serigala besar itu dengan dingin dan berkata, “Guru akan membalaskan dendamku dan membunuh kalian semua.”

“Gurumu? Jika dia datang, kita juga akan mencabik-cabiknya. ”Jefferson menyeringai dengan jijik.

Ketika dia berbicara, Jefferson akan mengaduk organ internal White Lion. Namun, pada saat berikutnya, cahaya muncul dari tubuh White Lion dan gambar hantu samar muncul.

Itu adalah aliran niat pedang yang ditinggalkan Fang Xingjian di tubuh Singa Putih. Niat pedang biasanya digunakan untuk merekam data pertempuran White Lion dan hanya akan muncul ketika nyawa White Lion terancam.

Melihat gambar hantu berbentuk manusia, White Lion tersenyum. “Guru!”

Sedikit kewaspadaan muncul di hati ketiga serigala besar saat mereka mundur lebih dari sepuluh meter, mengelilingi gambar hantu dan Singa Putih.

Allen dan yang lainnya mengerutkan kening, tidak tahu apa yang baru saja terjadi. Namun, Diana menatap gambar hantu itu dengan hati-hati dan berteriak terkejut pada saat berikutnya.

‘Bukankah ini Fang Xingjian yang mengajar seni pedang Catherine? Bagaimana mungkin dia? Selain itu, White Lion memanggilnya Guru … ‘

Fang Xingjian melirik White Lion dan mengerutkan kening. Dia kemudian melihat ke tiga serigala besar dan berkata dengan tenang, “Jadi ada yang lebih berkualitas? Siapa yang mengubahmu menjadi manusia serigala? Suruh dia datang menemui saya. ”

Jefferson mendengus dan berkata, “Kamu siapa? Apakah Anda ingin membuat musuh keluar dari keluarga Gambino kami? ”

“Musuh?” Fang Xingjian berkata dengan dingin, “Kalian bahkan tidak memiliki hak untuk menjadi umpan meriam.”

Saat dia berbicara, Fang Xingjian mengambil langkah dan meluncurkan pukulan ke salah satu serigala besar. Dia bahkan tidak bisa diganggu untuk menggunakan teknik pedang terhadap mereka.

Namun, dari sudut pandang banyak manusia serigala, rasanya seperti langit telah runtuh dan bumi hancur ketika tinju menghantam. Saat Fang Xingjian menekan, seolah-olah sebuah ledakan telah menyala di udara, dan gelombang kejut meledak ke segala arah dengan tinjunya sebagai titik tengah. Saat kekuatan kekerasan melonjak ke luar, gelombang kejut yang memancar menghancurkan serigala besar menjadi bubuk sebelum tinju Fang Xingjian bahkan menyentuhnya.

Lebih dari 100 manusia serigala tersingkir oleh arus udara yang dihasilkan oleh pukulan ini. Seolah-olah mereka telah terkena bom sonik dan semua tersingkir. Hanya Jefferson dan serigala putih-perak besar lainnya yang bisa bertahan. Allen, Diana, dan Elena juga berhasil lolos tanpa cedera berkat perlindungan Fang Xingjian.

Baik Allen maupun Diana memandang pemandangan ini dengan sangat heran. Bagi mereka, manusia serigala perak-putih besar sudah dianggap ahli luar biasa dari tingkat tertinggi. Namun, Fang Xingjian telah meninju salah satu dari mereka ke dalam pasta daging dengan satu pukulan. Kekuatan menakutkan apa itu?

Diana menyaksikan adegan ini dengan kosong. “Kekuatan luar biasa bisa sekuat ini?” Dia awalnya berpikir bahwa meskipun kekuatan luar biasa istimewa, mereka hanya bisa dibandingkan dengan senjata seperti pistol dan senapan mesin, dan hanya jenis senjata lain.

Namun, pukulan ini Fang Xingjian baru saja ditampilkan mengubah pemahamannya tentang kekuatan luar biasa sepenuhnya.

Dua serigala besar yang tersisa ketakutan. Hampir seketika arus udara menghilang, mereka berubah menjadi dua baut kilat putih, masing-masing berlari ke selatan dan utara. Mereka akan berlari untuk itu.

“Apakah kamu bisa melarikan diri?”

Dengan cepat, Fang Xingjian mengejar salah satu serigala besar. Menekan telapak tangannya, dia berhasil mendaratkan pukulan ke kepala serigala tanpa keberatan.

Dalam sekejap, serigala besar menjadi seperti kembang api. Dia meledak menjadi beberapa bagian, mulai dari kepalanya dan turun sampai ke ekornya. Seolah-olah seluruh tubuhnya telah berubah menjadi darah yang tercecer.

Setelah ini, ada flash lain, dan Fang Xingjian mengejar Jefferson, yang melarikan diri lebih dari 100 meter. Dengan genggaman ringan, dia mengangkat leher Jefferson seolah-olah dia seekor ayam kecil.

Jefferson berteriak marah dan mencoba menggigit leher Fang Xingjian. Namun, ketika mulutnya yang ganas menggigit leher Fang Xingjian, ada dentuman besar. Gigi putihnya hancur, dan mulutnya penuh darah. Jefferson memandang Fang Xingjian dengan sangat ketakutan.

“Ketangguhan tulang saya, kekuatan gigitan saya, dan ketajaman gigi saya — semuanya bisa merobek tangki. Seberapa tangguh tubuhnya? ‘

Pada saat ini, Jefferson bahkan mulai curiga bahwa ketangguhan dari tubuh orang ini bahkan tidak akan ditembus oleh cangkang penusuk baju besi.

“Kebetulan saya kekurangan pengawas. Anda bisa melakukan pekerjaan itu. ”

Telapak tangan Fang Xingjian bergetar lembut dan menghilangkan kekuatan Jefferson sepenuhnya. Itu sekarang seperti Fang Xingjian menggendong seekor anjing kecil. Di bawah tatapan semua orang yang terkejut dan ketakutan, dia berjalan kembali ke aula perlahan.

–> Baca Novel di novelku.id <–