Paradise of Demonic Gods - Paradise of Demonic Gods Chapter 505

Babak 505: Digantung dan Dipukuli

Penerjemah: Yukidaruma Translations Editor: Yukidaruma Translations Baru

saja menyaksikan adegan Li Shuanghua dipenggal dengan satu serangan pedang, semua orang yang hadir sangat tercengang. Mereka tidak dapat membayangkan bahwa Li Shuanghua, yang mampu menahan rudal nuklir dengan hasil 50 megaton, dapat dibunuh hanya dengan satu serangan pedang!

Namun, tepat ketika semua orang berpikir bahwa Li Shuanghua akan mati begitu saja, lampu hijau terus menyala di tubuhnya, merakit tubuhnya bersama-sama sampai selesai sekali lagi.

Kemudian bela diri yang keras akan menyerang tubuh Fang Xingjian dengan ledakan keras, menangkapnya tidak sadar dan mengirimnya terbang lebih dari sepuluh kilometer jauhnya. Darurat perang juga akan menahan kemarahan Li Shuanghua.

‘Vile spawn, apakah Anda benar-benar berpikir bahwa Anda akan dapat mengalahkan saya begitu saja?

‘Wasiatku sudah lama mencapai tingkat kedua. Dan selain bisa mewujudkan kehendak saya dan mempengaruhi dunia fisik, saya bisa langsung mengubah kehendak saya menjadi bagian-bagian tubuh fisik saya, dengan bebas memasang kembali itu.

‘Selama kehendak saya tidak mati, tubuh saya tidak akan pernah mati!’

Detik berikutnya, lampu hijau muncul dari mata Li Shuanghua, dan ledakan yang tak terhitung jumlahnya terjadi di gunung lebih dari sepuluh kilometer jauhnya. Ledakan membuat Fang Xingjian, bersama dengan seluruh gunung, menjadi reruntuhan.

Menonton adegan yang menakjubkan ini, semua orang yang hadir terkejut sekali lagi. Ini khususnya kasus untuk Raja Guntur dan Despot, yang keduanya juga ahli tingkat Ilahi.

Raja Guntur sangat tercengang, “Mewujudkan kemauan bela diri seseorang akan memungkinkan terobosan pengekangan pada tubuh fisik dan pikiran, sehingga mencapai tingkat Ilahi. Namun, kami tidak pernah bisa berhasil dalam meneliti ini.

“Bagaimana bisa Li Shuanghua berkembang lebih lanjut?”

Despot, yang seperti simpanse besar, menginjak tanah logam, menghancurkannya. Dia menggertakkan giginya dengan tegang dan berpikir, ‘Sialan! Dia dapat mengubah keinginan bela dirinya menjadi bagian dari tubuhnya? Jadi, jika dia tidak mau mati, tubuhnya tidak akan mati? Lelucon macam apa ini ?! Memikirkan bahwa setelah kehendak terwujud, itu dapat dinaikkan ke tingkat seperti itu …?

“Maka tidak heran dia bisa menangkis senjata nuklir dengan hasil 50 megaton.”

Lampu hijau berkedip meliputi seluruh tanah, benar-benar menenggelamkan tubuh Fang Xingjian. Tekanan hebat berkumpul pada setiap inci kulit di tubuhnya, dan Armor Pemusnahan Abyss Surga mengeluarkan gelombang-gelombang ratapan, seolah-olah itu akan meledak dan berubah menjadi memo setiap saat karena suhu tinggi?

Namun, pada saat ini, wasiat bela diri yang dipenuhi dengan niat membunuh, membunuh aura, dan kematian sekali lagi menyembur keluar.

“Apakah ini yang kau andalkan?

“Apakah ini kartu trufmu? Li Shuanghua …

“Ini terlalu kecil …”

Pada saat berikutnya, Maksud Pedang Volition Surga diaktifkan! Poin potensial Fang Xingjian berkurang dengan cepat pada angka 100.000 poin per detik.

Itu tidak diketahui kapan itu terjadi tetapi Fang Xingjian sekarang memiliki dua Longswords Tulang Putih di tangannya. Dia menebas dengan yang ada di tangan kanannya.

Dengan peningkatan dari Intensi Pedang Relisi Surga, seberapa kuatkah All-Conquering of Four Lord-Slaying Swords?

Di mana pun longsword lewat, awan dalam jarak lebih dari 100 kilometer terbagi menjadi dua. Sinar sinar matahari yang menyinari benar-benar terputus, dan kehendak bela diri hijau tampak seperti lautan yang terbelah, membuka jalan tepat di depan Fang Xingjian.

Tampaknya di mana pun ujung pedang lewat, tidak ada lagi benda fisik di dunia yang bisa menghentikannya. Fang Xingjian bergerak maju dan menuju Li Shuanghua.

Li Shuanghua mengeluarkan suara sengit di bawah, dan lampu hijau menyala dengan eksplosif, menghancurkan liar ke arah Fang Xingjian.

Bersamaan dengan itu, baik Kesengsaraan Sembilan Langit Surgawi dan Sembilan Bencana Bumi Sembilan Bumi diaktifkan pada saat yang sama. Mereka membentuk prahara neraka, menuju ke arah Fang Xingjian dengan kekuatan destruktif.

Namun, serangan itu tidak berguna. Fang Xingjian menyorong keluar secara diagonal dengan pedang panjangnya, dan lampu hijau, yang mencakup jarak beberapa kilometer, diiris menjadi dua dengan swoosh. Jalur neraka juga ditebas melalui badai neraka.

“Apa ?!” Li Shuanghua memelototi adegan ini seolah-olah dia merasa sulit untuk menerima bahwa serangannya dapat ditebas menjadi dua oleh Fang Xingjian.

Kemudian pada saat berikutnya, Fang Xingjian sudah muncul di hadapan Li Shuanghua, dan Pedang Pembunuh Dewa kelima, Instan, diaktifkan sekali lagi, menebas pinggang Li Shuanghua sepenuhnya.

Li Shuanghua baru saja menyusun kembali tubuhnya, namun otaknya sekarang disayat menjadi daging.

Fang Xingjian berdiri di depan Li Shuanghua, menampilkan waktu Instan berulang kali. Banyak garis pedang terbuka sebelum Li Shuanghua, membunuh tubuh fisiknya berkali-kali.

Li Shuanghua mengeluarkan teriakan marah dan menyerbu saat seluruh tubuhnya bersinar dengan lampu hijau. Namun, dia dicincang oleh serangan Instan tunggal dan akhirnya meledak di udara.

Kemudian dia mulai meregenerasi tubuhnya sekali lagi, menyerang dengan kemauan bela diri dan mengirim Windthunders yang tak terhitung jumlahnya jatuh dari langit. Namun hanya dengan tatapan tajam dari Fang Xingjian dan aktivasi riak pedang Light Pursuit, Windthunders dihancurkan satu per satu. Bahkan kepala Li Shuanghua meledak dari dampak beberapa juta riak pedang Pursuit Cahaya.

Ahhh!

Jeritan menusuk terdengar di ruang kosong. Jeritan itu berubah menjadi gelombang ultrasonik, yang memiliki kekuatan untuk menghancurkan gunung, dan menuju ke arah Fang Xingjian.

Namun, kecepatan suara masih terlalu lambat untuk Fang Xingjian. Menyapu dengan pedang panjangnya, Fang Xingjian menghancurkan semua gelombang ultrasonik.

Tubuh Li Shuanghua, yang baru saja kembali ke bentuk semula, sekali lagi hancur dengan ledakan keras.

Di langit, bela diri hijau akan mulai bergolak. Namun, kali ini, Fang Xingjian bahkan tidak memberi Li Shuanghua kesempatan untuk regenerasi. Dia mendorong dengan White Bone Longsword-nya, muncul di tengah-tengah bela diri hijau seperti cahaya yang berkedip-kedip dan melewati bayangan.

Dengan dorongan ini, Intentisi Pedang Langit Berubah berubah menjadi tepi pedang hitam, meledak maju dan menembus ke dalam kehendak bela diri hijau secara langsung. Di udara, Li Shuanghua akan meledak ke luar dengan eksplosif. Itu dihancurkan oleh niat pedang hitam dan mengirim berhamburan ke udara.

Kemauan bela diri Li Shuanghua tidak bisa menahan diri untuk tidak diserang oleh Heaven’s Volition Sword Intent dan seni pedang Fang Xingjian. Itu terus didorong kembali di udara, tanpa ada cara untuk menolak.

Tangisan menyakitkan terdengar terus menerus dari ruang kosong. Namun, di bawah serangan niat pedang Fang Xingjian, tangisan semakin lemah, dan cahaya dari bela diri hijau akan menjadi semakin redup. Selain itu, massa bela diri akan semakin kecil.

Pada akhirnya, hanya ada cahaya lemah seperti itu dari sekelompok kunang-kunang. Fang Xingjian melihat bahwa Li Shuanghua meregenerasi tubuhnya, tetapi energi vital dan darahnya sekarang sangat lemah. Bukan saja dia tidak bisa bergerak, tapi dia juga tidak bisa mewujudkan keinginannya.

Ketika Raja Guntur melihat adegan ini, dia sangat takjub. “Tutup telepon dan dipukuli? Dia digantung dan dipukuli? Bagaimana mungkin?! Bagaimana ini bisa terjadi ?! ”

Mulut Despot hampir tidak bisa ditutup. Dia menatap Fang Xingjian dan Li Shuanghua, yang sekarang tidak bisa bergerak, seolah-olah dia sedang melihat alien.

‘Ketika kehendak bela diri Li Shuanghua telah berkembang sejauh dia bisa menjadikan mereka bagian dari tubuh fisiknya, dia dapat menangkis bom nuklir dengan tubuhnya secara langsung. Dia dapat menggunakan keinginannya untuk meregenerasi tubuhnya dan mampu menahan bom nuklir dengan hasil 50 megaton … Namun, di bawah serangan pedang Fang Xingjian …

‘Dia sangat lemah sehingga dia tidak bisa melawannya sama sekali?

‘Sial! Bahkan sepertinya anak ini belum menggunakan kekuatan penuhnya. ‘

Di sisi lain gurun, Fang Yueming duduk di kursi rodanya sementara Hua Meimei berdiri di belakangnya. Keduanya menatap layar di depan mereka. Adegan yang mereka lihat dipenuhi dengan debu, ledakan, dan api. Namun, siluet Fang Xingjian dan Li Shuanghua tidak bisa dilihat.

Baik Fang Yueming dan Hua Meimei telah kehilangan sebagian besar dari kultivasi mereka, sehingga mereka tidak dapat melihat situasi di medan perang dengan kemampuan mereka sendiri.

Wajah Fang Yueming dipenuhi dengan ekspresi kebencian dan kegembiraan. Dia tidak bisa menahan diri untuk berteriak, “Cepat! Buat lebih jelas! Aku ingin melihat keadaan menyedihkan dari bangsat kecil itu! ”

Pada saat berikutnya, setelah debu menyebar, siluet Fang Xingjian dan Li Shuanghua akhirnya muncul di layar lagi. Yang mengejutkan semua orang yang hadir adalah bahwa orang yang masih berdiri adalah Fang Xingjian, sementara, Li Shuanghua berbaring di pasir, sama sekali tidak bergerak. Dia hanya bisa menatap Fang Xingjian dengan penuh permusuhan.

–> Baca Novel di novelku.id <–