Paradise of Demonic Gods - Paradise of Demonic Gods Chapter 142

Bab 142: Bahaya

Penerjemah: Yukidaruma Translations Editor: Yukidaruma Translations

Itu pada hari perang pecah dan Garnisun Barat meminta bantuan.

Jack pergi untuk tujuan kembali ke Kirst City dan kembali ke rumah.

Dia berdiri di luar rumah kayu kecil yang tampak familier itu. Melihat cahaya hangat yang berasal dari rumah, dia memikirkan putri dan istrinya dan sudut bibirnya melengkung ke senyum yang bahagia.

Membuka pintu, dia masuk. “Alice, ayah sudah kembali. Kalian…”

Pada saat berikutnya, ketika dia berbalik dan melihat ke arah aula utama, ekspresinya membeku.

“Kaunitz …”

Kaunitz, mengenakan pakaian merah, tersenyum ketika dia duduk di kursi. Di pelukannya, Alice yang imut tertidur lelap, tampak seperti kucing yang sedang tidur.

Istri Jack berlutut di samping, gemetar ketakutan tampak di wajahnya. Ketika dia melihat bahwa Jack telah kembali, air mata mengalir dari matanya.

Melihat kondisi Jack yang membeku, Kaunitz tersenyum. Menepuk kepala Alice, dia berkata, “Jack, sudah lama tidak bertemu.”

Pada saat itu, Jack sudah tenang. Dia berkata dengan dingin, “Kaunitz, apa yang kamu inginkan?”

Kaunitz tersenyum, jarinya membelai pipi Alice yang lembut. “Aku hanya ingin melihat betapa kamu sangat mencintai istri dan anak perempuanmu.”

Jack berkata dengan dingin, “Menyerang keluarga Knight lain untuk mengancam mereka adalah pelanggaran besar terhadap peraturan Asosiasi. Seluruh Klan Tresia akan menjadi malu karena tindakanmu. ”

“Begitukah?” Kaunitz tersenyum, “Namun, aku bisa mengorbankan seluruh Klan Tresia demi diri sendiri. Apakah Anda dapat melakukan hal yang sama untuk putri dan istri Anda yang manis? ”

Saat Kaunitz mengatakan ini, dengan sedikit jarinya, jari kelingking Alice mendarat di tanah. Masih dalam mimpinya, alisnya berkerut. Kaunitz rupanya telah melakukan sesuatu yang menyebabkannya tidak bangun dalam ketakutan bahkan setelah mengalami rasa sakit seperti itu.

“Tidak!” Istri Jack tiba-tiba berteriak. Setelah menerima tamparan dari Kaunitz di udara, dia jatuh ke lantai. Air mata mengaburkan visinya ketika dia melihat ke arah Kaunitz dengan ketakutan dan panik.

Dengan suara keras, Jack menerkam, tetapi ditangkap oleh Kaunitz dengan Reduced Force Field-nya. Kaunitz, yang telah menguasai Fisik Inferno Indestructible dan mengubah darahnya menjadi kombinasi antara manusia dan naga, bukanlah seseorang yang bisa ditandingi Jack.

Melihat Jack, yang berjuang di udara seolah-olah dia adalah kodok yang ditahan oleh seseorang, istri Jack berlutut, berteriak, “Aku mohon padamu, aku mohon padamu untuk membiarkan kami pergi … aku mohon padamu …”

Kaunitz menggelengkan jarinya, memandang Jack yang berwajah muram, yang seperti binatang buas, dan berkata, “Jangan terlalu gelisah. Itu hanya jari. Tetapi jika Anda tidak mendengarkan apa yang harus saya katakan mulai sekarang … itu tidak akan hanya jari. ”

Jack memaksa dirinya untuk tenang dan dia menatap Kaunitz ketika dia bertanya, “Apa yang kau inginkan?”

“Hanya bantuan kecil.” Kaunitz tersenyum dan memberikan Jack sebungkus salep obat, mengatakan, “Setelah kalian pergi ke medan perang, jika kamu bertemu dengan Fang Xingjian, kamu harus menggunakan salep obat ini padanya.”

Jack membeku dan kemudian berteriak dengan marah, “Jangan pernah memikirkannya!”

Kaunitz tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya menggerakkan jarinya sedikit untuk memotong lengan Alice, meninggalkan jejak darah yang panjang.

“Tidak!” Istri Jack berlutut di sana, terbelah. Dia meredam mulutnya dengan tangannya dan menangis diam-diam.

Otot-otot, energi vital, dan darah di seluruh tubuh Jack tiba-tiba membengkak, Reduced Force Field-nya dibuang dengan kekuatan penuh. Namun, kekuatan yang berasal dari Kaunitz seperti gunung besar yang menekannya, tidak memberinya kesempatan untuk bergerak sedikitpun.

Kaunitz berkata dengan tenang, “Jack, aku tidak bercanda. Atau apakah Anda pikir masih ada jalan keluar lain untuk Anda? Fang Xingjian adalah seseorang yang menjadi perhatian Pangeran Pertama dan Pangeran Pertama adalah raja dunia masa depan. Apakah Anda pikir ada kemungkinan bahwa hal-hal yang telah ditetapkannya dapat diloloskan?

“Aku datang ke sini hari ini untuk memberimu hanya dua pilihan. Satu adalah bagi Anda untuk menyetujuinya dan, dengan demikian, menjadi salah satu orang Pangeran Pertama mulai sekarang dan seterusnya. Seluruh keluarga Anda akan menikmati kebahagiaan dan kemakmuran yang luar biasa.

“Pilihan lainnya adalah aku membunuhmu. Anak perempuan Anda dan istri Anda bahkan akan menderita kesulitan paling mengerikan sebelum mereka mati.

“Yang mana yang akan kamu pilih?”

Saat dia mengatakan ini, Kaunitz tertawa terbahak-bahak, menggelengkan jarinya dan berkata, “Jack, kamu tidak punya pilihan. Ketika seorang lemah berhadapan dengan seseorang yang berkuasa, mereka tidak pernah memiliki hak untuk memilih. ”Dengan itu, dia menggendong Alice di satu tangan dan istri Jack di tangan lainnya, dan berjalan menuju bayangan.

“Jika kamu membocorkan rahasianya, mereka akan mati. Jika Anda melaporkan ini ke akademi, mereka akan mati. Jika Anda bertemu dengan Fang Xingjian tetapi tidak menggunakan obat untuknya, mereka juga akan mati. Tidak peduli apa yang Anda lakukan yang menempatkan kami pada posisi yang kurang menguntungkan, mereka akan mati.

“Selain itu, itu tidak akan menjadi kematian sederhana. Keduanya akan dijual ke tempat pelacuran paling kotor dan dipermalukan oleh buruh terendah. Mereka akhirnya akan menjadi gumpalan daging busuk yang bahkan anjing tidak akan peduli, dan mereka akan dilemparkan ke saluran pembuangan bau di distrik yang lebih umum.

“Jack, jangan berpikir untuk mencoba membungkusnya. Pengaruh Pangeran Pertama adalah sesuatu di luar imajinasi Anda.

“Kamu teman sekelas, gurumu, dan bahkan di antara eselon akademi, ada terlalu banyak orang yang bersama kita.

“Jack, kamu tidak punya pilihan lain.”

Jack ingin mengejarnya, tetapi begitu dia mengangkat kakinya, dia didorong ke tanah oleh kekuatan yang menakutkan. Sambil berlutut, dia hanya bisa menonton perlahan ketika istri dan anaknya menghilang ke dalam kegelapan yang tak berujung. Otot-otot di seluruh tubuhnya terus membengkak tetapi kemudian ditekan. Jadi, otot dan tulangnya terus terluka karena kompetisi kekuatan ini.

“Ada orang yang melakukan pemeriksaan khusus makanan dan obat-obatan Fang Xingjian. Mereka tidak akan memberi saya kesempatan untuk menggunakan obat ini! ”

Dia gemetar ketika dia melihat ke arah Kaunitz menghilang dan berteriak dengan ekspresi gila dan sedih di wajahnya.

“Haha, jangan khawatir. Saat pertempuran dimulai, Anda akan mendapatkan banyak peluang. ”

Ketika dia mengatakan itu, selembar kertas, memancarkan bau belerang yang kuat, mendarat di hadapan Jack. Suara Kaunitz anehnya menyihir ketika terdengar di telinga Jack.

Jack berkata dengan heran, “Catatan Iblis?”

“Hehe, apakah kamu pikir kamu memiliki kualifikasi untuk menandatangani Iblis?” Kaunitz mendengus, “Ini adalah Kontrak Penyucian yang Pangeran Pertama buat sendiri. Tanda tangani. Kami akan dapat mengetahuinya segera setelah Anda memberinya obat. Pada saat yang sama, jika Anda membocorkan rahasianya, kami akan mengetahuinya juga. ”

“Tapi medan perangnya sangat besar! Saya tidak akan dapat menemukannya! ”

“Tandatangani kontrak. Kami akan membimbing Anda kepadanya. ”

…

Setelah menggunakan obat, Fang Xingjian segera merasa bahwa lukanya jauh lebih baik. Efek obat salep Netherworld Valley jauh lebih baik daripada yang diharapkannya. Organ-organnya yang gagal sekali lagi terasa penuh vitalitas. Bahkan pembuluh darah kecil dan saraf, yang dia tidak bisa sembuhkan dengan menyalurkan energi, semuanya mulai sembuh juga.

Dia mengeluarkan napas dalam-dalam yang memiliki bau darah segar. Itu dari semua gumpalan darah yang sekarang tersebar.

Melihat bagaimana Fang Xingjian tampak jauh lebih santai, kebingungan melintas di wajah Jack.

Saat itu, sebuah pekikan tajam terdengar. Jack tiba-tiba bergetar, berteriak, “Dia ada di sini! Mumukeya ada di sini! ”

…

Pada saat yang sama, di sisi lain, Kaunitz tiba-tiba tersenyum ketika dia melihat gulungan di telapak tangannya terbakar meskipun tidak ada api.

Cynthia bertanya, “Setelah mengikuti mereka begitu lama, apakah akhirnya dilakukan?”

Saat berikutnya, Kaunitz, Rebecca, Cynthia, dan suami Cynthia tiba-tiba melesat, menuju ke arah Fang Xingjian yang berjarak dua kilometer jauhnya.

–> Baca Novel di novelku.id <–