Night Ranger - Night Ranger Chapter 160

Bab 160: Pembunuh bawaan

Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa: Penerjemahan Bangsa

Madeline benar-benar sumber masalah!

Marvin bisa merasakan bahwa di antara kekuatan yang dia kumpulkan di luar River Shore City, banyak pria mengaguminya.

Beberapa bangsawan dari wilayah bawahan bahkan bergegas untuk membantu, membawa serta banyak ksatria keluarga mereka.

Tetapi orang-orang ini bahkan tidak mendapatkan pandangan dari Madeline.

Sebaliknya, justru Marvin yang tidak dikenal yang benar-benar mendapat undangan pribadi Penguasa Kota dan bisa naik keretanya!

Ini pasti membuat orang iri.

Aman untuk mengatakan bahwa Marvin ingin menghindari menjadi sorotan. Tapi dia memandang orang-orang ini dan mereka kebanyakan baik-baik saja.

Mereka tidak akan menimbulkan masalah.

Dia ingin tahu rencana Madeline, jadi dia tidak ragu dan langsung memasuki kereta.

Madeline menjentikkan jarinya dengan senyum di wajahnya.

Kereta otomatis ditutup dan tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di dalam.

“Merancang!”

Atas perintah Tuan Kota, seluruh pasukan perlahan berbaris menuju barat laut.

Gunung kecil tanpa nama di jantung Hall Mountain Range itu pasti akan menerima sekelompok tamu yang tidak disukai.

…

Gerobak itu cukup luas.

Bisa dilihat bahwa tempat ini telah direnovasi oleh Madeline. Bagian dalamnya telah diperluas setidaknya lima kali.

Gerbongnya dibagi menjadi beberapa kamar, dan Marvin samar-samar membuat tanda-tanda alkimia.

Ini adalah laboratorium seluler!

Marvin duduk di sofa beludru, tetapi tidak merasakan panasnya musim panas.

Jelas ada pesona [Udara Dingin]. Marvin memandang kasar kereta mewah ini dan bisa melihat ide di baliknya.

‘Biayanya harus besar …’

Marvin iri.

Di Era Aturan Penyihir ini, Penyihir benar-benar memiliki sumber daya yang jauh di luar jangkauan orang biasa.

Biaya gerbong ini … Bahkan jika seluruh Lembah Sungai Putih dijual, itu masih belum cukup untuk membelinya.

“Mau minum?” Suara Madeline bergema dari sebuah ruangan.

Marvin tidak perlu menjawab sebelum Madeline tiba-tiba keluar dari ruangan itu.

Dia memiliki sebotol anggur merah dan cangkir kosong di tangan kirinya, dan secangkir anggur di tangan kanannya!

Dia membawa cangkir anggur ke bibirnya dan bermain dengan sensual sambil api perlahan menutupi tubuhnya yang sensual dan melengkung.

Anggur perlahan memasuki mulutnya saat api mulai berkobar.

Api mendidih tampak seperti mereka ingin menelan Marvin.

Marvin menggigil dan tiba-tiba menutup matanya!

Rambut ungu … Api … Garis keturunan Abyssal …

Semuanya cocok bersama.

Visi Wayne!

Tiba-tiba Marvin merasa bahwa keputusannya untuk naik kereta agak ceroboh.

“Apakah kamu takut?”

Madeline berjalan mendekat, tampak murah hati. Dia meletakkan anggur dan cangkir dan duduk, bersila sambil menatap Marvin.

“Ini perjalanan yang panjang, bukankah kamu bosan?”

“Atau … Kamu bukan pria? Biarkan saya melihat reaksi Anda … ”

Madeline tertawa terbahak-bahak.

Tiba-tiba, dia melemparkan dirinya ke Marvin.

…

Tetapi, pada saat itu, sesuatu muncul di benak Marvin.

Dia tiba-tiba merasakan sensasi panas di dadanya.

Itu adalah ornamen, hadiah Vanessa!

“Sialan, ilusi!” Marvin mengutuk dalam hati.

Dia tiba-tiba mengerti dan buru-buru mengeluarkan Holy Grail!

Dengan Cawan Suci di tangannya, sensasi yang sangat menenangkan menyebar ke seluruh tubuhnya. Dia melepaskan diri dari ilusi Madeline dalam sekejap.

Ini adalah salah satu properti Holy Grail yang kuat.

Perlawanan terhadap ilusi tingkat Legenda atau kurang.

Marvin membuka matanya hanya untuk melihat Madeline mengenakan gaun tidur seksi, dengan dingin mengawasinya.

Melihat Cawan Suci muncul, dia tersenyum, “Kamu akhirnya mengeluarkannya.”

Kemudian Marvin merasakan tangannya menjadi lebih ringan ketika Cawan Suci secara tak terduga meninggalkannya.

Mengambil!

Sebuah kekuatan tak terlihat membungkus Cawan Suci dan membawanya ke tangan Madeline.

Itu adalah tujuan sejatinya!

Menggunakan ilusi untuk membuat Marvin berjaga-jaga dan dengan demikian memaksanya untuk secara tak sadar mengandalkan Cawan Suci untuk melarikan diri dari kesulitan.

Marvin kaget. Mungkin dia tidak berencana untuk menyimpan Holy Grail, tetapi setidaknya untuk ekspedisi ini, dia tidak akan mengembalikannya ke Marvin!

“Tidak bisa membiarkannya merebut Holy Grail.”

Reaksi Marvin sangat cepat.

Dia tiba-tiba berlari menuju Madeline, Burst!

“Bang!”

Suatu kekuatan yang kuat tiba-tiba mengirim Marvin terbang!

Dia didorong ke dinding kereta, tubuhnya bengkok!

Madeline memegang Holy Grail sambil tersenyum. Dia melihat penampilan Marvin yang menyakitkan dan menjilat bibirnya, “Aku ingin memakanmu sekarang.”

“Tapi sebelum aku menyelesaikan masalah Biara Scarlet, kamu harus tetap sabar.”

“Tenang, aku hanya meminjam Holy Grailmu. Anda tidak perlu berpartisipasi dalam pertarungan ini, Anda dapat melakukan apa yang Anda inginkan dalam gerbong ini, atau Anda juga dapat tidur siang. ”

“Tunggu aku kembali dengan kemenangan …”

Madeline sangat senang dengan dirinya sendiri.

Fury melintas di mata Marvin.

Wanita ini tidak memiliki rasa hormat. Kedua belah pihak jelas telah mencapai kesepakatan, tetapi bagaimana dia bisa berharap dia berubah pikiran!

Seperti yang diharapkan dari garis keturunan Abyssal … Tidak heran Hathaway menyuruhnya untuk waspada.

Untungnya, dia masih punya kartu untuk dimainkan!

Ekspresi Marvin menjadi tenang.

Setelah dia mendapatkan Holy Grail, dan sebelum dia meninggalkan Three Ring Towers, dia meminta Hathaway meminta seorang Wizard dari Craftsman Tower untuk menambahkan sedikit pesona.

Ini adalah pesona sementara yang hanya bertahan selama tiga bulan. Tapi itu akan selalu aktif selama tiga bulan itu.

Pesona ini disebut [Kembali ke Pemilik yang Sah]!

Dalam waktu tiga bulan, bahkan jika seseorang mencuri Holy Grail Marvin, dia hanya perlu mengucapkan mantra dan Holy Grail akan secara otomatis kembali ke tangannya!

Kecuali pihak lain adalah legenda.

Tapi Madeline tidak, dia setengah legenda. Wizard level 20.

Dia tidak bisa menghalangi pesona ini.

…

Marvin berkata dengan suara rendah, “Karena seperti itu, bisakah kamu membiarkanku pergi?”

Madeline melirik Marvin dengan terkejut.

Dia pikir Marvin masih akan mundur. Mantra Tenang dan Tidurnya sudah siap. Tetapi secara mengejutkan reaksi Marvin tersusun.

“Apakah kamu tidak menipu saya untuk naik kereta Anda untuk Cawan Suci?” Marvin menatap matanya.

“Sekarang Cawan Suci ada di tanganmu. Bukankah tidak ada artinya bagiku untuk tinggal di sini? ”

Madeline memutar matanya. “Tidak. Demi keselamatan Anda, saya pikir Anda harus tetap berada di gerbong yang relatif aman. ”

“Aku tahu teman-teman Legend-mu. Aku tidak berani membiarkanmu mati di sisiku. ”

‘Tahanan rumah?’

Marvin mencibir. Dia sekarang memiliki pemahaman tentang Madeline.

Penguasa Kota ini benar-benar tidak mudah dikendalikan.

Dia harus memikirkan cara untuk meninggalkan kereta ini.

Sayangnya, kereta itu benar-benar tertutup rapat, terkunci oleh sihir. Kecuali Marvin bisa menggunakan Blink atau Vanish, dia tidak akan bisa melarikan diri sama sekali.

“Sepertinya aku hanya bisa mengambil risiko.”

Dia sudah memikirkan sesuatu.

Tetapi orang yang tak terduga muncul tepat ketika dia akan bertindak.

…

Seorang gadis kecil keluar dari kamar gerbong lain.

Gadis itu masih sangat muda, matanya merah dan dia memiliki ekspresi kosong. Dia perlahan berjalan berpakaian seperti pelayan.

Murid-murid Marvin menyusut.

Madeline tidak memperhatikan perubahan ini. Dia menyerahkan Cawan Suci kepada gadis itu dan mengatakan kepadanya, “Singkirkan.”

Gadis itu membisikkan “ya,” berbalik dan berjalan ke belakang.

Dia bahkan tidak melirik Marvin.

Tapi Marvin tiba-tiba bertanya, “Bagaimana kabar ibumu?”

Keheningan tiba-tiba muncul di kereta. Perasaan buruk tiba-tiba muncul di dada Madeline.

Kalimat Marvin sepertinya tidak relevan. Hanya dia dan gadis kecil itu yang mengerti!

Isabelle.

Marvin masih ingat dengan jelas nama itu. Warna merah tua itu mengiringinya bersama dengan sikap keras kepalanya yang berani dalam menghadapi intimidasi yang sombong.

Ini adalah sesuatu yang sangat langka bagi seorang gadis kecil berusia 6 tahun.

Isabelle tiba-tiba mengangkat kepalanya. Dia mendengar suara Marvin!

Dia bereaksi sangat cepat, “Item ini milikmu?”

“Isabelle!” Madeline berteriak dengan suara keras sebelum menunjuk gadis itu!

Dia langsung melemparkan Bind untuk menangkap gadis itu.

Marvin khawatir, tetapi dia segera santai.

Karena gadis itu tiba-tiba menghilang!

Bind Madeline terjawab.

Isabelle muncul di sebelah Marvin dan Cawan Suci sekali lagi kembali ke tangan Marvin.

“Ibu meninggal,” katanya.

“Uang yang kamu berikan padaku juga diambil oleh orang jahat.”

…

“Itulah mengapa kamu berterima kasih pada dermawanmu !?”

Madeline dengan marah memandang Marvin menyimpan Holy Grail di Void Conch sekali lagi.

Bahkan jika dia mencuri Void Conch, dia tidak bisa memasukkan barang-barang ke dalamnya.

Item penyimpanan dapat dihancurkan sendiri dan caranya menangani hal-hal tidak akan berhasil ..

Isabelle dengan tenang berkata, “Sir Twined Blades adalah penyokong saya.”

“Lady City Lord, kamu tidak.”

“Aku bersyukur karena kamu melindungi aku. Tapi Anda bukan dermawan saya. Anda hanya ingin melatih saya menjadi salah satu senjata Anda. ”

“Aku akan mengembalikan apa yang aku hutang padamu. Pelatihan Anda memang membantu saya mengungkap hadiah saya. Adapun hari ini … Maaf. ”

Dia kemudian meraih tangan Marvin di bawah tatapan marah Madeline dan keduanya menghilang dari kereta bersama-sama!

…

Di gerbong yang bahkan lebih mewah, seorang imam setengah baya duduk tegak. Seluruh kereta benar-benar kosong.

Tiba-tiba, dua bayangan muncul di kereta.

Priest setengah baya membuka matanya, hanya untuk melihat seorang pria muda dan seorang gadis kecil.

Tubuh Isabelle tiba-tiba menjadi lemas. Marvin membantunya berdiri. Dia berkeringat!

Jelas bahwa menggunakan keterampilan rahasia mistis semacam ini terlalu berat bagi anak kecil.

“Kamu …” Imam itu dengan curiga menatap Marvin.

“Kami akan membayar,” kata Marvin singkat, dengan nyaman memberi emas emas pada Pendeta.

Dia tahu bahwa ini cukup untuk Priest of the Silver Church.

Seperti yang diharapkan, yang terakhir segera berhenti berbicara.

Pandangannya terfokus pada Isabelle yang hampir pingsan.

Marvin tidak menyangka gadis yang tidak pernah muncul di wilayahnya akan berada di kereta Madeline.

‘Seperti yang diharapkan, dia adalah keturunan dari garis keturunan itu …’

‘Kelompok orang itu disebut sebagai [Pembunuh Bawaan] dalam mitos …’

–> Baca Novel di novelku.id <–