Mystical Journey - Chapter 834

Bab 834: ekstrateritorial 2

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Dalam pengetahuannya, ada juga catatan semacam ini di Totem World. Fitur-fitur yang direkam sama, tetapi itu tidak disebut Solemn Fire, itu disebut Green Crystal Fire. Itu adalah efek dari penyalaan sendiri yang disebabkan oleh deposit mineral Green-ignition yang rendah. Endapan mineral ini tidak biasa. Nyala apinya tidak menyala di tubuhnya. Sebaliknya, itu dinyalakan dengan sendirinya ketika sepuluh meter di atasnya.

“Jika itu Green Crystal, mungkin saya bisa mencoba membuat solusi nutrisi untuk meningkatkan kualitas seluler. Jika Willpower benar-benar berasal dari sel-sel Willpower di seluruh tubuh, maka dengan secara langsung menangani untuk memperkuat sel-sel Wilayah, itu mungkin dapat menciptakan efek yang baik, ”kepala Garen memindai melalui sejumlah besar obat yang ada di Totem World. Dia telah mempelajari semua ini dari apoteker yang merupakan bawahannya. Jika ada kesempatan, mungkin dia bisa mencobanya.

Setelah dia menembus Level 1 of Willpower-nya, dia mulai mengganti Metode Pelatihan baru yang baru saja dia beli.

‘Galactic Halo – Metode Pelatihan Peledak manipulasi yang kompleks. Keinginan Anda akan dapat dibagi menjadi angka-angka. Pada saat yang sama, itu bisa memanipulasi beberapa unit secara halus untuk menyerang. Kuantitas pemisahan ditentukan dan dibagi berdasarkan level – Level 1, satu split; Level 2, dua perpecahan; Level 3, tiga split. Ini cocok untuk Pilot Mech yang obstruktif. Harga per level adalah 260 ribu poin. ‘

Total tiga level akan menelan biaya lebih dari 800 ribu poin. Pajak transaksi dan biaya platform akan sangat tinggi.

Sekarang, dia baru saja mulai berlatih Tingkat 1. Kedalaman Halo Galaksi harus jauh lebih kuat daripada Metode Pelatihan Papan Tulis. Tidak hanya pada efisiensinya, tetapi juga berbagai pengetahuan dasar. Mengenai peningkatan dalam kemajuan masa depannya, semua aspek akan melampaui apa yang dia miliki saat ini.

“Penggalian sifat sel Willpower – dengan melihatnya seperti ini, tampaknya ada beberapa penelitian tentang obat Totem World. Meskipun tidak terlalu berkembang, ketika melihatnya dari sudut lain penelitian, tampaknya sangat berinovasi, ”Garen merenung dengan hati-hati. Tanpa sadar, langit telah cerah perlahan.

Sedangkan tentang cara menggali Willpower dari sel-sel ini, ia merasa bahwa Metode Pelatihan Willpower ini tampak mirip dengan kelahiran senjata rahasia. Siapa tahu, mungkin dia bahkan bisa menggunakan ruang dan waktu alam semesta lain, secara bergantian.

Dia bangun dari tempat tidur di pagi hari dan buru-buru makan sarapan makanan kering yang dia bawa. Sambil memegang karton susu, dia kembali ke tempat tidurnya untuk melanjutkan istirahatnya dan merenungkan.

Tanpa memerhatikan, ia mulai mengguyur hujan di luar dan merembes ke tanah pohon-pohon logam. Ketika mereka memasuki bidang besar, macan tutul bisa terlihat melintasi lapangan di kejauhan, dari waktu ke waktu. Setiap macan tutul raksasa memiliki panjang lima puluh hingga enam puluh meter, tidak termasuk ekornya. Ketika mereka berlari, mereka berat dan cepat. Garis-garis emas macan tutul yang memantul terpantul di bawah matahari dan memancarkan kilau yang memukau.

Para penumpang di dalam mobil masing-masing mengeluarkan kamera untuk menangkap pemandangan itu. Namun, hanya penumpang dalam iring-iringan hitam yang memiliki kesempatan untuk menangkap pandangan itu. Jika mereka berada di jalur standar, hanya kereta ekspres yang dapat diambil untuk melakukan perjalanan antar negara. Kemudian akan mengambil jalur yang tetap dan kecepatannya akan sangat cepat, sehingga semua pemandangan akan sulit ditangkap.

Menjelang tengah hari, hujan semakin deras. Lahan mulai menjadi rawa-rawa yang sedikit menyusahkan. Kecepatan iring-iringan mobil mulai melambat juga.

Pada siang hari, salah satu mobil jatuh ke rawa kecil dan tidak bisa keluar. Kru iring-iringan harus turun untuk menyelesaikannya. Bahkan beberapa pria bersenjata berjalan di sekitar area untuk mengusir monster yang mungkin muncul.

Butuh waktu cukup lama bagi mereka untuk mengeluarkan mobil – itu sangat sulit. Pada saat itu, ini sudah malam dan sudah jelas bahwa mereka tidak dapat tiba dengan perkiraan waktu.

Di malam hari, ada orang-orang bermain dengan kartu di kompartemen. Mereka bahkan memiliki beberapa penjaga yang datang untuk minum dan bernyanyi bersama. Suara itu sangat keras, tidak ada yang bisa tidur.

Gaya hidup ini berlangsung selama beberapa hari ke depan. Akhirnya, pada siang hari ketiga, iring-iringan mobil memasuki perbatasan Wilayah Kutub.

Tepat ketika mereka akan tiba di tujuan yang dijadwalkan, Cairo Morgan City, ia mengambil kesempatan untuk melarikan diri dari iring-iringan mobil dengan tenang ketika ia pergi untuk buang air kecil. Mengikuti rute yang telah ia selidiki sebelumnya, ia pergi sendirian, ke tujuan yang telah ia rencanakan.

*********************

Mengaum!

Guntur dan kilat melintas di langit. Untuk sesaat, itu menerangi kota perak besar di bawah.

Di luar langit, sebuah pesawat tunggal hitam memutar baling-baling besar dan menuju ke arah ini dengan kecepatan tinggi. Sebuah pesawat terbang dan helikopter memiliki fitur yang serupa, tetapi perbedaannya terletak pada kursi yang tergantung di bawah baling-baling, hanya cocok untuk satu orang.

Ketika Garen duduk di kursi, dia melihat ke bawah.

“Ini …?” Dia mengeluarkan peta di arlojinya dan melihat. Sisi Terminal berkedip merah, layar menunjukkan deretan kata, ‘Peringatan! Sumber radiasi yang sangat besar akan memengaruhi transmisi sinyal terminal. Silakan tinggalkan area radiasi segera. ”

Mengabaikan peringatan, Garen segera mulai mengunduh peta

Di sepanjang perbatasan dan ke dalam Wilayah Antar, di antara Wilayah Papan Tulis dan Wilayah Kutub, ada tiga daerah sepi yang tidak penting. Itu tidak memiliki sumber daya, hanya radiasi yang sangat berbahaya. Ketika orang-orang muncul di sini, bahkan jika mereka mengendarai Mech, mereka perlu meningkatkan konsumsi energi mereka untuk melawan kekuatan sumber radiasi. Ini akan menjadi area berbahaya yang berbahaya bagi manusia.

“Reruntuhan mekanis – di sini seharusnya menjadi kota kuno reruntuhan mekanis. Tempat yang ingin saya kunjungi adalah Danau Berwarna-warni. Jadi, saya masih harus terus berjalan maju. ”

Garen mengetuk arlojinya. Bagian atas tiba-tiba mengungkapkan lokasinya saat ini. Jika dia berjalan maju menuju jalan berliku yang membentang jauh, dia hanya akan bisa tiba di tujuan ini dalam beberapa jam lagi.

“Secara total, ada total enam Danau Berwarna-warni yang berada di dekatnya. Di sini, ini adalah salah satu yang paling aman dari dua. Daerah radiasi besar … “Garen mengulurkan tangannya dan mengeluarkan jas pelindung di sisi lain. Di bawahnya, dia merasakan energi radiasi yang sangat besar. Rasanya seperti energi statis, di mana bulu kuduk merayap seolah-olah bulu-bulu di tubuhnya semua berdiri.

Dia memeriksa Panel Atributnya.

“Tidak ada efek. Membandingkan radiasi dengan Hellfrost Peacock, ini adalah radiasi buruk dari nenek moyang semua monster hidup, ”ia menarik ritsletingnya dengan puas.

Menghadap ke bawah dari langit, itu adalah pemandangan panorama segala sesuatu di bawahnya.

Bangunan perak, yang seperti pabrik blok bangunan, dibangun satu demi satu. Pilar-pilar logam miring yang rapi berjajar di kedua sisi bangunan seperti kaki laba-laba. Padahal, itu lebih mirip ujung komponen elektronik yang telah bertatah di tanah perak.

Angin bersiul saat berlalu, tiba-tiba suara logam berbenturan terdengar.

Garen baru saja terbang ke kota reruntuhan. Melihat dari posisinya, dia tidak bisa melihat perbatasan sepenuhnya. Bangunan-bangunan bersinar terang seolah-olah itu tidak ditinggalkan sama sekali. Tidak ada yang bisa melihat bahwa tempat ini adalah Kota Reruntuhan kuno yang telah ditinggalkan selama lebih dari tiga ribu tahun.

Saat dia terbang ke dalam, radiasi di dalamnya terasa lebih kuat. Meskipun Garen mengenakan pakaian pelindung, dia bisa merasakan rambutnya berdiri di sekujur tubuhnya.

Dia mengeluarkan sedikit radiasi energi dingin yang telah ditekan Hellfrost Peacock. Saat radiasi energi dingin dilepaskan, ia langsung didorong ke bawah dalam bentuk tak berbentuk untuk menetralkan radiasi.

Udara semakin dingin. Dari suhu lebih dari sepuluh derajat, dengan cepat turun hingga di bawah nol derajat. Namun, yang aneh adalah bahwa salju sekecil apa pun tidak dapat dilihat dari kota besar di bawah ini.

“Tidak ada satu pun kehidupan di sini …” Garen terus memandang ke luar tetapi garis pandangannya masih tidak dapat menangkap tanda-tanda perbatasan kota.

Dia berpegangan erat pada pegangan di sebelah kanannya dan mengangkatnya.

Tiupan…

Pesawat tunggal tiba-tiba bangkit dan terbang menuju ketinggian yang lebih tinggi.

Bip bip bip …

Tampilan persegi di depannya menunjukkan ketinggian pesawat: 1.124 meter.

“Hampir sampai.”

Garen berhenti menarik pegangan yang menaikkan ketinggian pesawat. Sebaliknya, dia melihat ke bawah lagi.

Di sisi kanan, di depan Kota Mesin, tebing logam membentang di atas sekelompok bangunan seperti dek penerbangan kapal induk. Peregangan panjang yang menyebabkan hal besar yang tiba-tiba.

Sebuah airshift hitam tua dan kumuh mengambang di geladak. Airship tidak memiliki cahaya, tidak ada nyala api. Itu hanya melayang naik dan turun sedikit.

“Kota ini agak aneh. Dengan begitu banyak sumber daya dan peralatan logam, seseorang harus kembali untuk didaur ulang. Mengapa tidak ada yang datang untuk menggunakan blok reruntuhan ini dalam lebih dari tiga ribu tahun?

Garen agak curiga. Agar sudah ada sejak lama, pasti ada alasannya.

“Cukup. Semakin sedikit masalah, semakin baik. Kekuatan saya saat ini tidak cukup kuat bagi saya untuk menghadapi banyak kemungkinan bahaya. Biarkan saya mencari Colourful Lake, dan kemudian saya bisa melanjutkan debat ini. ”Dia menekan rasa penasarannya. Kemudian, dia mulai manuver pesawat di sekitar pusat kota dan terbang menuju rute yang ditetapkan.

Setelah lebih dari sepuluh jam melewati kota reruntuhan mekanis, Garen akhirnya melihat gunung merah yang bergulir di depannya.

Di antara pegunungan merah raksasa, dia bisa melihat busur raksasa yang berdiri di sana, dari jauh.

Ketinggian busur batu itu menjulang lebih dari ratusan meter. Persis seperti lengkungan akar pohon, sebuah ruang berongga terbentuk dari tanah dan sepotong cakram merah gelap yang berdiameter ratusan meter melayang di tengah ruang berongga.

Disk merah gelap itu penuh sesak dengan banyak pola dan simbol. Semua dari mereka bersinar dengan cahaya berirama seperti bernafas, dan mereka masih berputar sedikit.

“Aku di sini, gerbang perbatasan antar-domain.”

Garen tahu dia hampir sampai ketika dia melihat gua batu.

Dari kejauhan, gerbang perbatasan tampak seperti pintu melengkung bundar, kecuali bahwa tidak ada ketukan di tengah. Sebagai gantinya, sebuah disk bundar, terbentuk dengan sinar cahaya merah gelap mengambang di tengah. Piringan bundar bukanlah suatu entitas, tetapi itu adalah pola besar yang terjalin dengan banyak sinar cahaya.

“Dari catatan, pembentukan gerbang perbatasan antar-domain di Mother Planet setidaknya lima ribu tahun. Ini memiliki sejarah panjang dan keahliannya kuno. Hingga saat ini, tidak ada sarjana yang mengetahui tujuan dan pentingnya pola diska ini yang terbentuk dengan sinar cahaya. Tidak peduli bagaimana mereka memetakan atau bereksperimen, itu hanya menunjukkan bahwa ini adalah peta sederhana yang tidak melibatkan cahaya. ”

Garen berhenti sejenak untuk mengamati Disc bermotif Cahaya besar dengan hati-hati. Kemudian, dia terus terbang menuju tujuannya.

Namun, dia masih berada dalam jangkauan radiasi besar kota reruntuhan mesin. Setelah Garen terbang melewati gerbang perbatasan, sudah sepuluh jam atau lebih. Dari malam sebelum hingga pagi hari kedua, dia akhirnya bisa melihat tepi Danau Berwarna-warni.

Tepinya berwarna hijau gelap seolah-olah ganggang menutupi tanah, seperti selimut. Dia terbang di atas tanah ini selama beberapa menit sampai sebuah gambar penuh danau muncul di depannya.

“Ini Danau Berwarna yang legendaris?”

Meminjam matahari pagi, Garen melihat ke depan dan dia tertegun.

Danau besar berwarna hijau gelap itu duduk dengan tenang di tengah tanah, seperti cekungan hijau besar dan bundar yang dipenuhi dengan air danau hijau yang tebal.

Ada hal-hal yang mengambang di permukaan danau. Entah itu sampah atau itu adalah pasta kuning pucat mengambang yang mengungkapkan beberapa, tanaman hijau pucat yang tumbuh keluar dari air. Mencari jauh, tanaman hijau pucat ini seperti pola yang terbentuk dengan kondensasi alami pasta di danau.

Beberapa di antaranya hanya setinggi setengah meter, dan beberapa lainnya jauh lebih tinggi dari itu. Beberapa di antaranya tampak seperti tanaman air, dan beberapa di antaranya tampak seperti pohon kecil yang kering, tetapi ada juga yang tumbuh menjadi tanaman dengan daun besar, seperti daun lotus. Mereka semua melayang tak bergerak di atas air. Semakin dia memandang, semakin mirip menjijikkan dan tak bernyawa.

Dari jauh, Garen sudah bisa mencium bau menjijikkan, dan bau yang tidak menyenangkan.

“Ini bukan cairan lendir Peacock …” Dia menatap danau. Dia bahkan tidak bisa merasakan sedikit pun lendir Peacock dari dalam. “Ini murni zat yang telah terkontaminasi oleh radiasi. Dalam hal ini, jika zat yang aku serap dari Batu Pelangi Putih berasal dari lingkungan ini, maka Teknik Merakku … ”

Tiba-tiba dia merasa sedikit pingsan. Semakin dekat dia ke danau, semakin dia merasakan gas beracun yang mencekik dan bau yang mengerikan.

–> Baca Novel di novelku.id <–