Mystical Journey - Chapter 758

Bab 758: Konspirasi 2

Penerjemah: EndlessFantasy Translation Editor: EndlessFantasy Translation

Satu minggu tanpa istirahat dipenuhi dengan ledakan yang bisa datang dari mana saja kapan saja serta berbagai cara serangan yang berkisar dari jarum racun tersembunyi hingga serangan penembak jitu jarak jauh, dan pemboman karpet ke bom napalm.

Selipkan perhatian sedikit pun akan menyebabkan serangan dari berbagai senjata teknologi tinggi sampai dia dipastikan mati.

Setiap niat untuk mendekati dan membunuh para pengejar akan dideteksi oleh Penyihir Warna Gelap dan para ahli dari Holy Fist Palace. Mereka akan dengan cepat mundur dan mengaktifkan debuff dengan berbagai efek melambat untuk menyangkal peluang dia mendekatinya. Mereka hanya akan menyerangnya dari jauh.

Di bawah kondisi ini, dia telah berjuang namun berhasil membunuh dua kelompok penyihir campuran dan para ahli Istana Fist Suci. Namun, bahkan lebih dari mereka muncul. Pasukan tentara kematian telah muncul; banyak dari mereka adalah penjahat di penjara yang dibebaskan hanya untuk mendekati dia dan meledakkan diri.

Dia merasa seolah-olah musuh ada di mana-mana. Selama periode waktu ini, hal yang membuat Hochman paling waspada bukanlah para ahli dari Holy Fist Palace atau para penyihir dari Dark Colours, itu adalah orang-orang biasa.

Mereka menggunakan berbagai trik dan tipu daya untuk merancang perangkap, ranjau darat, binatang yang disuntik dengan racun racun, gas halusinogen dan segala macam senjata tentara yang kuat padanya.

Dalam situasi seperti ini, tidak pernah salah baginya, bahkan semua rasul maut veteran yang menyamaratakan Blood Breeds akan merasakan sakit kepala dengan semua masalah ini.

Sebelumnya, Hochman hampir memakan tikus yang disuntik racun beracun. Di permukaan, tidak ada yang salah dengan tikus itu, tetapi racunnya lambat dalam menunjukkan efek.

“Mati! Hochman! ”Xander bertarung dengan liar. Semua urat di wajahnya melotot dan dia bahkan tertawa keras. Dia mengetuk beberapa titik di dadanya.

“Polaris Fierce Arts !!”

Ledakan!!

Gelombang udara meledak ketika Xander mengaktifkan teknik rahasianya.

Xander tumbuh dan berkembang dengan lipatan dan menghancurkan lengannya yang tebal ke arah Hochman. Momentumnya mirip dengan palu besar yang mencoba menghancurkannya menjadi bubur.

Hochman buru-buru mengangkat kedua tangannya dan menebas ke sekelilingnya.

“Mendalam. Pisau Ganda !! ”

Dua suara gertakan terjadi. Tangan pisaunya mengiris dan menyatukan dua bilah udara yang tak terlihat untuk membentuk cincin yang sempurna. Bagian atas cincin untuk wajah Xander sedangkan bagian bawah terbang ke arah kaki Xander.

Ini adalah Dual Blade asli dari Waterbird Fist Profound.

Bahkan jika itu adalah Hochman yang saat ini kelelahan yang mengaktifkan teknik rahasia, tebasan masih memiliki ketajaman pisau yang nyata.

Dentang!!!

Terlambat untuk mengubah teknik mereka, serangan mereka saling serang.

Lengan Xander menghancurkan bagian atas bilah udara dan menghantam pundak Hochman. Tumbukan besar jatuh dan suara patah tulang terdengar.

Pada saat yang sama, kedua kaki Xander tidak dapat menghindari tebasan udara dan dipukul secara langsung, merobek celana dan meninggalkan dua luka berdarah.

Ah!!!!

Xander melolong dan cepat mundur sambil terhuyung-huyung. Salah satu bawahan dengan cepat meraihnya. Tubuhnya kembali normal, tetapi pahanya telah terpotong sedalam satu jari, hampir memotong kakinya sepenuhnya.

Di sisi lain, Hochman hanya menggeser bahunya dan mengatur tulangnya. Untuk sementara, itu tidak akan mempengaruhi tindakannya.

Dia setengah berlutut di tanah dan dengan dingin menatap Quentin.

“Hanya kalian berdua yang tidak akan bisa membunuhku,” katanya.

“Bagaimana jika aku bergabung?”

Suara wanita malas terdengar di belakang Hochman.

Dia menyentakkan kepalanya ke belakang dan pupil matanya segera menyusut.

*******************

Kendaraan lapis baja melaju di jalan raya. Lampu-lampu jalan menyala satu per satu, hampir menyambung membentuk tali kuning neon.

Garen duduk di kendaraan lapis baja pertama, melihat laptop yang menampilkan peta dengan informasi terbaru dari Departemen Intelijen.

Peta masih menggunakan titik-titik merah dan tambalan merah untuk menunjukkan tingkat ancaman di berbagai wilayah.

Ada dua pengemudi dan satu yang dikirim untuk memberikan analisis peta adalah seorang petugas pria kulit hitam.

“Hochman telah dikelilingi di daerah ini. Lady Tu Lan bersama dengan Jenderal Quentin dan Xander telah dikirim ke sana. Mereka seharusnya sudah sampai di sana sekarang. Tentu saja, untuk menangkap target kita hidup-hidup dan berhasil mengambil topeng, taktik kita didasarkan pada tujuan membuat target kita lelah dan melumpuhkannya. Sepertinya efeknya cukup bagus dan kami telah berhasil mengurangi kemampuan tempur Hochman secara signifikan. ”

“Seberapa penting?”

“Kekuatan tempurnya saat ini seharusnya bukan Level Atas, tetapi dalam situasi di mana ia masih harus berhati-hati terhadap serangan dari sekitarnya, ia harus berada pada posisi terlemahnya,” jawab petugas itu.

“Satu minggu tanpa istirahat dan dia masih punya banyak kekuatan. Ini benar-benar kejutan … “Garen memegang dagunya dan bergumam.

Dia punya firasat bahwa perburuan untuk Hochman kali ini untuk mengambil kembali Primer Jiwa akan membawanya ke pria misterius yang membuat Hochman merobek Soul Primer. Orang macam apa yang bisa melakukan semua ini? Dia merasa sangat cemas.

‘Hati-hati. Saya mendapat firasat buruk tentang ini, ‘Suara Black Sethe terdengar lemah.

“Ini konspirasi. Sejak saat Soul Primer saya terkoyak, saya tidak punya pilihan selain mengambil tindakan sendiri, ”kata Garen.

Black Sethe terdiam. Dia tahu apa yang dikatakan Garen tidak salah.

Jika dia tidak mendapatkan kembali Primer Jiwa, dia akan memiliki kesalahan fatal. Jika dia ingin merebut kembali Jiwa Primernya, dia harus membunuh Hochman sendiri. Dia hanya punya dua pilihan ini, dan tidak ada jalan lain.

Melihat jalan dan lampu jalan di luar jendela, Garen mulai menenangkan dirinya dan menyesuaikan keadaannya.

*********************

Pada jam keenam setelah Garen meninggalkan Istana Tinju Suci.

Blood Union mengirimkan sejumlah besar Trah Darah yang dipersenjatai dengan senjata dan jenis senjata lainnya untuk menyerang Istana Tinju Suci dan sekutunya.

Hanya dalam waktu dua jam, skala telah meningkat menjadi perang habis-habisan. Sejumlah besar korban telah terjadi di antara manusia dan Breed Darah. Tentara telah dikirim, tetapi jumlah korban masih melambung. Blood Breed yang dikerahkan oleh Blood Union berjumlah setidaknya dalam tiga digit, dan tujuan mereka adalah untuk menyerang semua cabang Holy Fist Palace.

Ini menyatakan bahwa Blood Union dan Holy Fist Palace secara resmi akan berperang. Medan perang sebagian besar terkonsentrasi di Amerika dan berita itu melaporkannya ketika teroris mengobarkan perang suci mereka dan tentara mengambil tindakan terhadap mereka.

Asosiasi Penyihir Warna Gelap saat ini bertarung melawan para penyihir tradisional, tetapi yang aneh adalah bahwa anggota tingkat Rasul Maut tidak keluar.

*********************

Tu Lan berdiri diam di belakang Hochman. Dia mengenakan blus putih bersih yang dipadukan dengan celana jeans hitam yang sedikit luntur. Rambut merah panjangnya diikat di belakang kepalanya dengan gaya ekor kuda, memberikan perasaan tenang yang biasa.

Namun, temperamen yang tenang inilah yang membuat detak jantung Hochman berhenti sejenak.

Meskipun dia telah mempersiapkan mental untuk ini, ketika dia benar-benar dihadapkan dengan Peternak Darah Kematian yang mengerikan ini yang juga menggunakan Fantasy Fist, dia masih merasakan bahaya yang tidak pasti.

“Kalian benar-benar melebih-lebihkan aku … Bahkan Lady Tu Lan sendiri telah keluar …” Hochman tertawa kering.

“Setelah bergabung dengan Waterbird Fist alam jin Jenderal Dahm, teknik kepalan tanganmu seharusnya sudah mencapai tingkat yang tak terbayangkan kan? Sepertinya sudah menembus ke tingkat atas, ”ekspresi Tu Lan menunjukkan ketidakpedulian saat dia memberi isyarat dengan jari telunjuknya. “Aku juga menerobos belum lama ini. Mari kita berdua bertarung secara adil. Yang lain tidak akan melakukan apa pun. Bagaimana dengan itu? ”

Pertarungan yang adil?

Hochman hampir saja menghancurkan atasannya. Dia melihat luka-luka di sekujur tubuhnya. Tepat setelah dia menerobos Fist Waterbird dan mencapai tingkat Rasul Kematian, dia telah dikejar di semua tempat tanpa ada waktu baginya untuk stabil. Setelah seminggu tanpa istirahat, dia kemudian bertarung melawan Xander yang merangsang potensinya, menambah luka-lukanya. Dia akan dianggap beruntung jika dia bahkan memiliki setengah dari kekuatan tempurnya yang tersisa. Sekarang, dia harus bertarung dengan seorang Rasul Kematian di puncak kekuatannya? Dia merasa dunia benar-benar sudah gila.

Tu Lan tersenyum.

“Kamu tidak setuju? Biarkan saya memberi tahu Anda sebuah berita. Master Fist Suci sedang dalam perjalanan ke sini. Jika kamu tidak mengambil kesempatanmu sekarang, akan terlambat untuk bertarung secara adil nanti. ”

“Topeng itu bersamaku. Kalian tidak menginginkannya? ”Tiba-tiba Hochman bertanya, mengeluarkan topeng menakutkan dari pakaiannya yang compang-camping.

Pada saat ini, ekspresi Hochman menunjukkan keterkejutan dan tatapannya beralih ke topeng di tangannya.

Bukan hanya dia, bahkan Quentin, Xander, Tu Lan dan bawahan lainnya dan tatapan prajurit semua berkumpul di Topeng Wajah Sleepless menakutkan.

Weng ….

Topeng bergetar dan bagian mulut topeng sedikit terbuka.

“Apa ini … apa yang terjadi ?!” Hochman merasa bahwa dia hampir kehilangan cengkeramannya pada topeng. Tangannya yang lain juga meraih topeng, akhirnya menekan gemetarnya.

“Itu adalah resonansi topeng.”

Jeritan tiba-tiba datang dari hutan. Jeritan itu milik para prajurit yang berbaring dalam penyergapan.

Pada saat yang sama, suara lelaki jernih terdengar dari hutan. Sosok seorang pria tiba-tiba muncul di belakang Quentin dan Xander.

“Resonansi topeng … Kedua belas topeng, mereka akhirnya datang bersama ….” Suara wanita lain tiba-tiba terdengar.

Tanpa disadari Tu Lan, sosok mempesona seorang wanita cantik berjalan keluar dari semak-semak di sisi kanan kerumunan.

Dengan suara mekanis senjata, Tu Lan, Quentin, dan Xander, bersama dengan semua bawahan yang mereka bawa, mengarahkan senjata mereka pada orang-orang yang tiba-tiba muncul.

Kapten itu punya firasat buruk. Dia memandang Komandan Quentin dan menunggu instruksinya. Para prajurit di sini adalah Pasukan Khusus yang dipilih secara khusus. Bahkan dalam menghadapi situasi yang begitu aneh, mereka tidak melakukan tindakan sembrono dan menunggu instruksi komandan sambil menekan kegelisahan mereka.

Quentin secara naluriah merasakan sesuatu yang berbahaya menyelimuti semua orang di sini. Dia memandang orang terkuat saat ini di tempat ini, Tu Lan.

“Blood Union …” Tu Lan langsung mengenali simbol Blood Union merah pada mereka berdua. Dia juga mengenali mereka berdua.

Kekuatan dan suasana semacam ini hanya muncul pada beberapa orang di Blood Union. Satu-satunya kemungkinan adalah …..

“Rasul Kematian …. Bagaimana mereka muncul di sini dari semua tempat ?!” Hati Tu Lan tenggelam.

“Orang itu benar, itu ada di sini,” sang rasul Kematian perempuan angkat bicara. “Bagaimana kita menyelesaikan ini sekarang?”

“Jangan terburu-buru, mari kita tunggu sedikit lebih lama …” si pria rasul Kematian pirang tersenyum. Seolah-olah mereka tidak menyadari bahwa moncong senjata di sekitarnya semua ditujukan kepada mereka. “Garen akan segera tiba …”

Dibandingkan dengan Hochman yang tingkatannya sudah hancur berkeping-keping, identitas mereka sebagai Blood Breed Death Apostles dengan karakteristik abadi membuat mereka tak terkalahkan. Di sisi lain, meskipun Hochman memiliki kemampuan bertahan hidup dan bertempur pada tingkat Rasul Kematian, ia masih manusia. Dia masih tidak memiliki kemampuan yang paling kuat dari Rasul Pembunuh Darah — keabadian.

–> Baca Novel di novelku.id <–