Mystical Journey - Chapter 746

Bab 746: Fierce Battle 2

Penerjemah: EndlessFantasy Translation Editor: EndlessFantasy Translation

Sebuah bayangan hitam dengan cepat menyusul. Yang mengesankan, gadis baju hitam itu yang menembakkan panah dingin itu, tetapi kecepatannya sedikit lebih lambat. Ketika dia mendengar suara air sambil menunggu di samping kapal, dia bergegas menuju flensa kapal, dan melihat ke bawah ke arah Bunga Air Hitam yang mengambang.

“Sialan!” Gadis baju hitam menampar sisi kapal, menghancurkan tepi sisi kapal. Untuk sesaat, lekuk yang dalam muncul.

Ledakan!

Tiba-tiba, sebuah tinju menghancurkan sisi-sisi kapal di bawahnya. Tinju terbuka ke telapak tangan, dan ia menangkap sesuatu dengan sekali ambil.

Berdebar!

Gadis baju hitam itu terlihat marah, ketika paha kanannya tertangkap. Dia berusaha keras untuk menarik diri, tetapi dia kehilangan keseimbangan dan jatuh ke tanah dengan bunyi gedebuk.

“Hebat – Aliran Gangguan!” Kata Hochman dengan suara rendah, dari sisi luar kapal.

Dalam sepersekian detik, ujung sisi perahu menyala dengan seikat bunga emas. Kemudian, suara gesekan logam yang merobek dan menusuk terdengar.

Dalam percikan besar, sisi perahu mulai robek, mengungkapkan situasi di dalamnya. Kedua lengan Hochman memotong ke depan dengan liar. Dengan setiap potongan, kekuatan kecepatannya mencapai tingkat yang menakutkan. Meskipun tidak sekeras sebelumnya, di mana ia mengeluarkan peluit putih, masing-masing memotong karate yang dia lakukan adalah seolah-olah itu adalah pisau asli, dengan keras memotong tubuh wanita Berkembang Biak Darah. Tiba-tiba, darah segar keluar.

Dalam sedetik, Hochman telah memotong belasan pisau ke arah depan. Mereka semua berada di tubuh wanita Breed Darah. Terutama dadanya, itu dipotong sampai berdarah dan semua menyerah. Dengan satu tendangan keras, wanita Berkembang Biak itu terbang keluar. Kemudian, Hochman mengerutkan alisnya; jika bahu kanannya tidak diserang, menyebabkan kehilangan kekuatan di lengan kanannya, dia bisa saja merobek wanita Berkembang Biak tadi.

Melangkah ke tepi kapal yang hancur, dia meminjam kekuatan itu dan seperti kelelawar, dia mengepakkan lengan jubahnya dan terbang menjauh. Dia melayang di permukaan air, belum jatuh ke laut. Suara ledakan terdengar dari kedua kaki Hochman.

Di bawah kakinya, percikan air keluar. Sangat mengejutkan menemukan bahwa kedua kakinya dengan keras menginjak permukaan air. Meminjam kekuatan ini, sekali lagi, dia menginjak air seperti laba-laba air, bepergian jauh. Dalam sekejap mata, dia telah melampaui lebih dari dua ratus meter.

“Yang paling penting sekarang bukanlah pertempuran dengan dua dari Blood Breeds. Sebaliknya, ini tentang menemukan topeng yang dibutuhkan Guru, dan kemudian kita pergi! ”Tujuan Hochman sangat jelas. Dia segera melangkah ke air dan pergi, menciptakan daya dorong besar dengan setiap kekuatan ledakan yang mengerikan. Itu memungkinkannya untuk melakukan perjalanan dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan perahu motor tercepat.

Kapal pesiar di belakangnya dengan cepat menjadi lebih kecil, lebih gelap, dan lebih buram di malam hari.

*********************

Istana Tinju Suci.

“Kedua Marshalls diserang?”

Garen mengambil bidak catur sejenak, lalu dengan lembut meletakkannya di depan papan tulis.

Dia bermain catur dengan Tu Lan, duduk di sebuah ruangan kecil dan tenang yang lebarnya tidak lebih dari beberapa meter persegi. Di samping, sebuah huruf besar “tenang” yang ditulis dengan tinta hitam di atas kertas putih, dalam karakter Sina.

Teks Sina sangat mirip dengan yang ada di Bumi ketika Garen hidup. Namun, ukuran Sina jauh lebih kecil dari Cina, di mana ukurannya lebih dari satu juta kilometer persegi. Sebaliknya, itu adalah serangkaian gabungan dari negara-negara kecil seperti Sina. Asia dan Eropa juga sangat mirip – ada lusinan negara besar dan kecil. Beberapa dari mereka kuat, dan beberapa dari mereka lemah. Selanjutnya, negara-negara yang diserbu yang berpartisipasi dalam perang dunia kedua juga termasuk. Mereka yang pernah memiliki Angkatan Udara pertama di dunia, dan ingin menaklukkan dunia dengan kekuatan.

“Apakah Anda membutuhkan saya untuk melihatnya?” Tu Lan memandang Garen, dan meletakkan bidak caturnya.

“Tidak perlu.” Garen menggelengkan kepalanya sedikit, “semua orang memiliki hal-hal yang harus mereka lakukan.”

Saat dia meletakkan bidak catur dengan ringan, dia segera melepaskan bidak naga Tu Lan. Dia melihat wajah Tu Lan berubah hijau. Meskipun Blood-Breed sekolah tua ini telah hidup selama bertahun-tahun, yang bisa dia rasakan hanyalah IQ-nya dihancurkan setiap kali dia bersama Garen.

Tidak ada gambaran yang lebih besar, juga tidak ada trik, tetapi hanya beberapa pertempuran parsial yang terlibat. Dengan setiap pertempuran parsial, Garen akan memenangkan sembilan pertempuran dari sepuluh pertempuran.

Keterampilan perhitungan dan deduksinya membuat orang mendidih dengan amarah. Menggunakan keterampilan perhitungan sederhana seperti itu untuk menghancurkan orang memberi mereka kesempatan untuk menolak. Sedemikian rupa sehingga melihat papan catur sekarang memberi Tu Lan sedikit trauma karena dia belum pernah menang sebelumnya.

Atau mungkin kemampuan catur saya terlalu lemah; jika saya digantikan oleh pemain catur yang kuat dalam memandang gambar yang lebih besar, mereka pasti akan menang, Tu Lan menghibur dirinya sendiri.

“Apakah Anda laki-laki dalam posisi?” Garen tiba-tiba mengajukan pertanyaan yang tidak masuk akal.

Tu Lan mengangguk.

“Mereka sudah berada di posisi mereka sejak sepuluh menit yang lalu,” mereka berdua mengepak potongan catur dan memasukkannya ke dalam keranjang catur.

“Mari kita tunggu sebentar.” Setelah Garen menyimpan bidak catur, dia berbaring di kursi dan mulai beristirahat dengan menutup matanya.

Dia benar-benar tenang.

Tu Lan tidak bisa membantu tetapi menatapnya. Generasi Darah Generasi Tua menyerang dua orang terkuat dan terpentingnya. Namun, dia tidak sedikitpun terpengaruh olehnya.

Ekspresi Garen tenang. Dalam benaknya, Buku Iblis yang tertutup hitam perlahan melayang dan berputar perlahan. Seolah-olah seluruh tubuhnya menyebarkan cahaya keemasan yang tumpul. Sejak dia memahami arti sebenarnya dari Phoenix Suci, Buku Iblis menjadi seperti itu.

Pada kenyataannya, semakin banyak langkah seni bela diri dicatat dalam Buku Iblis. Bahkan dua Tinju Waterbird baru milik Dahm dan Hochman direkam oleh Garen. Seiring dengan rekaman ini, Kitab Iblis menjadi asing dan asing. Awalnya, itu hanya buku catatan sederhana, tetapi perlahan-lahan berubah menjadi sesuatu yang memiliki efek magis yang menghubungkan otak Garen dengan Buku Iblis.

Sering kali, Garen bisa merasakan Buku Iblis, seolah-olah dia hamil dengan Benih Jiwa. Terkadang, dia bahkan bisa merasakannya berdetak, seperti jantung berdetak.

Seiring waktu berlalu, Garen duduk diam seperti bhikkhu – dia tidak bergerak sama sekali. Bahkan tidak ada satu perubahan pun dalam ekspresinya, sama seperti jika dia sedang tidur.

**********************

Ledakan!

Di Istana Bawah Tanah, itu penuh sesak dengan pisau merah panjang dan tali kawat yang tak terhitung jumlahnya saling bertarung. Tidak ada suara garing yang berasal dari logam, tetapi hanya kombinasi suara yang tak terhitung jumlahnya, membentuk ledakan teredam.

Tali kabel mundur. Namun, Beard mendorong ke depan, menuju Dahm.

“Luar biasa – Malam Berdarah!” Teriak Dahm dengan keras. String kabel yang tak terhitung jumlahnya tiba-tiba muncul dalam warna merah pucat menunjukkan sejumlah besar roh yang mengalir di sepanjang string kabel. Seolah-olah cairan seperti cairan menutupi seluruh yang kuat, membentuk jaring merah besar, bergegas menuju Beard.

Chi chi chi chi chi!

Sejumlah besar string kabel membawa suara udara yang mengerikan bergegas ke arah Beard. Beberapa dekorasi patung batu yang menonjol di beberapa aula terputus hanya dengan tergores diam dan lembut. Namun, sebelum pecahan jatuh ke lantai, itu dipotong sekali lagi dengan tali kabel terbang dan mereka semua berubah menjadi puing kecil yang tak terhitung jumlahnya. Dengan suara keras, puing-puing itu segera meledak.

Itu adalah kekuatan ledakan Dahm. Setelah melalui peningkatan Waterbird Fist, ia menggunakan sejumlah besar sumber daya untuk mengumpulkan dan mengatur informasi seni bela diri. Kemudian, metode deduksi paling ilmiah digunakan untuk menghitung metode pertempuran yang paling cocok dan terkuat untuk dirinya sendiri.

“Teknik Suci – Pudar.”

Pisau di tangan Beard semerah darah. Bagian depannya menghadap jaring merah, seperti kilat di langit malam, atau laser. Hanya ketika menyala ia memotong jaring merah besar. Saat pisau merah bertemu tali, pantulan cahaya terang dari atas pisau menyala dengan dentang. Tanpa diduga, itu memotong jaring kabel menjadi setengah.

Untuk pertama kalinya, wajah Dahm menunjukkan ekspresi muram.

Dia melambaikan kedua tangannya, dan sekali lagi menembakkan banyak tali kawat. Di antara mereka bertiga terus-menerus mengisi kembali kabel senar yang putus. Sisanya diam-diam bersembunyi di dalam gelap, diam-diam merayap di belakang Beard.

Chi chi!

Tepat di atas kepala Beard, seonggok batu besar dipotong dengan seutas tali.

Ledakan! Tepat ketika batu besar itu jatuh, pedang Beard menghancurkannya menjadi potongan-potongan kecil yang akhirnya jatuh ke lantai, seperti tetesan hujan.

“Aku tidak dapat mengingat dengan jelas berapa tahun telah berlalu, tetapi selain dari para Rasul Kematian, tidak ada banyak Peranakan Darah yang bertahan sampai gerakan kelima mereka di depanku.” Beard melepaskan kuncup rokoknya dan meniup mulut penuh. asap, “mari kita lihat apakah Anda dapat memecahkan rekor hari ini.”

“Langkah keempat!” Saat murid Beard menyempit, seluruh tubuhnya mengeluarkan atmosfer yang sangat berbahaya, “lotus merah!”

Saat suara itu berdering, Beard terbang ke depan, bergerak ke arah Dahm.

Di udara, dengan dentang yang terdengar di sampingnya, empat pantulan pedang merah darah menyala. Pantulan pedang terus menyala ke titik di mana ia terus berputar, seolah-olah itu adalah kincir angin, berputar dalam angin. Kecepatan putaran menjadi lebih cepat dan lebih cepat. Dari kejauhan, itu tampak seperti bunga lotus merah yang tidak berhenti berputar.

Bang bang bang!

Teratai merah segera memecahkan string kabel yang tak terhitung jumlahnya, saat ia semakin dekat dengan Dahm.

Dalam sepersekian detik, ini adalah pertama kalinya Dahm merasakan situasi yang mengancam jiwa di mana sarafnya terus-menerus gelisah. Itu tidak sama dengan pengalaman masa lalunya. Kekuatan sebenarnya dari musuh di depannya ini jauh melebihi kekuatannya. Sejak kapan Blood Breed memiliki Breed Darah Tingkat Atas yang menakutkan? Bahkan jika itu adalah seorang Rasul Kematian, itu tidak diperkirakan seperti itu.

Melihat teratai merah mendekat dengan cepat, otak Dahm tidak dapat membantu tetapi menemukan solusi yang berbeda. Namun, tidak ada yang bisa dia gunakan yang akan benar-benar mengalahkan musuh di depannya. Melawan musuhnya, senar logam kerasnya seperti tali lemah; sekali kena, maka rusak. Jika dia langsung memangkas ke depan, Dahm masih akan bisa menyelinap menyerang punggung Beard. Tetapi dengan kecepatan berputar sekarang, tidak akan ada kekurangan di sekelilingnya.

Ini adalah pertama kalinya – pertama kali dia berhadapan dengan satu lawan, dan Dahm ingin mundur. Tiba-tiba, dia memikirkan informasi yang dia lihat belum lama ini. Ada lima keluarga di Breed Darah, dan setiap keluarga memiliki Teknik Suci yang unik.

Namun, aneh bahwa di antara lima keluarga, hanya empat yang merupakan keluarga Rasul Maut. Sedangkan ketika dia menghubungkan semua informasi yang dia lihat, yang terakhir adalah Peternak Darah Tingkat Atas yang bertindak sebagai Tuan Tanah.

Ekspresi Dahm akhirnya berubah. Dalam informasi, Tuan Tanah satu-satunya keluarga non-Kematian tiba-tiba dalam bentuk Beard. Dikatakan juga bahwa dia menggunakan pisau panjang sebagai senjata. Dia dikenal sebagai master pisau tingkat atas yang terkenal di dunia.

Teratai merah menjadi lebih dekat, dan sekarang dia sudah dekat. Dahm ingin keluar, tetapi seolah-olah tubuhnya tidak bergerak. Ada daya tarik tak dikenal yang menguncinya ke tanah sehingga dia tidak bisa bergerak.

“Sialan!” Dahm mengangkat kedua tangannya dengan liar. Dalam situasi hidup dan mati ini, dia tidak terlalu peduli. Jika dia tidak membalas, dia akan dicincang menjadi daging cincang!

“Luar biasa … First Star,” sebuah suara rendah namun akrab muncul di kesadarannya.

Tiba-tiba, mata Dahm terbuka lebar. Dia bisa merasakan sesuatu yang bukan miliknya di dalam tubuhnya. Namun, itu juga kekuatan kekerasan yang anehnya familiar keluar.

Jagoan…

Dalam sekejap mata, tali kawat yang tak terhitung jumlahnya berkumpul di tangannya dan berubah menjadi satu tombak berwarna darah yang perlahan tergantung di samping wajahnya.

“Penerbangan Phoenix Jahat …”

Pada saat ini, Dahm akhirnya menyadari bahwa Waterbird Fist asli adalah rahasia terakhir dari teknik Mendalam yang sangat brutal.

Angin lembut bertiup melewati ketika kehangatan menyapu wajahnya, seperti ada suara yang bergema di angin.

Bisakah kamu mendengarnya? Itu adalah suara angin …

Tanpa sadar, Dahm menutup matanya.

Kemudian, suara kicau burung terdengar.

Teratai merah membeku di udara, berhenti kurang dari satu meter dari Dahm. Dalam cahaya merah, pupil matanya menyusut dengan cepat. Rasa krisis yang luar biasa tiba-tiba di seluruh tubuhnya, membuatnya merinding. Dalam pantulan pupil merahnya, sepasang sayap aliran udara besar transparan muncul di punggungnya.

Mundur!

Karena ide ini baru saja muncul, angin yang berhembus kencang dari depan. Sesuatu di angin sepertinya bercampur dengan sesuatu yang tidak bisa dijelaskan.

–> Baca Novel di novelku.id <–