Mystical Journey - Chapter 572

Bab 572: Pemuda 4

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Itu bagus bahwa kemampuannya untuk membuat waktu berlalu dengan cepat layak.

Segera, musim dingin datang dan badai salju melanda seluruh kota Grano, menjadikannya putih salju. Lapisan salju tebal menutupi jalan-jalan dan alun-alun, dan suara gemeretak yang keras bisa terdengar dari langkah kaki di atas salju.

Setelah Natal, Garen menerima seperangkat peralatan menggambar kelas atas, serta biola yang cantik. Mom berniat untuk membuatnya memperoleh keterampilan musik yang artistik dan elegan.

Anehnya, Trish segera hamil lagi. Hari-hari berlalu dengan kebosanan.

Ketika musim gugur tahun kedua datang, anak ketiga lahir.

Vivien, Vivien Thomas adalah nama saudara perempuannya.

Berita baiknya adalah, kehidupan taman kanak-kanak Garen akan segera berakhir, karena bocah empat tahun itu akan segera memasuki sekolah dasar.

Tubuh saudaranya Jason juga menjadi lebih kuat; dia 4 tahun lebih tua dari Garen. Pada usia 8 tahun, ia sekarang menikmati musik dan sepak bola. Dia pergi ke prasekolah ketika dia berusia lima tahun, dan ketika dia memasuki kelas tiga, tingginya telah tumbuh dengan cepat bahkan untuk seseorang yang berusia puber, dia sudah sekitar satu kepala lebih tinggi daripada Garen.

“Aku dengar kamu akan segera ke sekolah?” Jerit Jason sambil bergegas ke kamar Garen pada suatu hari yang acak.

“Iya nih.”

Hanya ada satu sekolah dasar di kota, jadi kedua saudara kandung akan berada di sekolah yang sama, yang membuat Jason bersemangat.

“Apakah ada sesuatu yang penting?” Garen sedang berlatih biolanya, biola kayu merah itu ditekan di antara pundak dan lehernya, kontrol tepat dari kekuatannya memungkinkannya mengeluarkan suara murni dan seragam dengan mudah.

Setelah sebulan mengajar putranya, Trish tidak lagi mengajarinya; setelah dia mengajarinya pose standar, dia memutuskan untuk membiarkannya belajar sendiri secara online. Lagi pula, hal-hal sederhana seperti biola benar-benar mungkin untuk dipelajari sendiri selama pose itu baik-baik saja.

“Tidak … tidak ada.” Setelah tatapan tajam dari kakaknya, Jason menggigil, dan dia bergegas keluar dari kamar. Dia tidak sepenuhnya yakin mengapa dia bersemangat, tetapi menjadi bahagia adalah yang terpenting.

Dibandingkan dengan taman kanak-kanak, sekolah dasar jauh lebih normal, anak sekolah dasar jauh lebih kuat daripada anak TK, dalam hal kecerdasan dan bersosialisasi.

Ketika dia melihat Jason berlari keluar ruangan, dia melanjutkan kursus pelatihan biolanya sendiri.

Praktek Mono, transformasi skala, variasi musik kompleks Etude.

Dengan hanya satu lirikan pada gaya pita video, Garen dapat mereplikasi suara apa pun tanpa kesalahan, karena ia peka terhadap perubahan menit pada getaran, itu memungkinkannya untuk dengan cepat menguasai teknik.

Itu sebabnya dia bisa menjadi ahli dalam sebulan.

Tetapi, anehnya, lagu-lagu yang ia mainkan memiliki perasaan dingin, alih-alih perasaan merdu, itu membuat orang takut.

Semakin tepatnya kontrolnya, semakin jelas perasaan ini, seperti halnya seorang psikopat yang bermain biola dalam genangan darah setelah membunuh korbannya.

Anehnya, keanehan ini tidak menarik perhatian orang tuanya di bawah penyamarannya, dia curiga ini adalah masalah yang berasal dari Heart of Frost.

Mengikuti modifikasi puncak Heart of Frost, dia telah mencapai ranah di mana dia bisa memancarkan aura yang menenangkan hanya dengan berdiri di sekitar mereka.

Level resmi kedua Heart of Frost adalah menggunakan napas embun beku untuk pertempuran, tetapi Black Claw dari titik terkuat Sethe bukanlah tentang kontrolnya yang hampir tak terbatas pada racun dingin. Sebaliknya, itu adalah kemampuan untuk menyerap dingin dari musuh organik. Filosofi lengkap Teknik Rahasia ini berputar mirip dengan filsafat Yin-Yang. Dalam sistemnya, semua makhluk terbuat dari Dingin Yin dan kehangatan Yang, dan jika seseorang menguasai Cakar Hitam Sethe, itu akan menyebabkan dua efek kerusakan khusus, satu menjadi kerusakan Yin Coldness, dan kemampuan untuk menyerap Yin lawan. Dinginnya tubuh mereka.

Setelah Yin Coldness lawan diserap, panas tubuh mereka tidak akan terkandung, dan racun dingin luar yang memiliki sifat mengamuk akan terus menerus menghancurkan kemampuan menyeimbangkan tubuh. Dengan cara ini, itu dapat menyebabkan cedera internal yang luar biasa.

Jika lawan bukan ahli yang berspesialisasi dalam penyembuhan, mereka akan merasa sangat sulit untuk melawan gerakan rumit seperti itu.

Di sisi lain, dinginnya yin yang diserap oleh Garen dapat digunakan untuk memperkuat Teknik Rahasia Garen dan meningkatkan vitalitasnya.

Mengikuti bidang yang lebih besar yang dicapai dalam Teknik Rahasia Sethe, kekuatan kerusakan dan daya serapnya juga akan diperkuat.

Ketika Garen memainkan biola, dia mengidentifikasi bahwa dia memang telah mencapai puncak level pertama. Hanya saja dia tidak sadar kapan dia bisa membuat terobosan.

Setelah sesi biola, ia menyeka minyak pinus dari senar untuk mencegah korosi senar, ia kemudian dengan hati-hati menyimpan biola di dalam kotak.

Waktu untuk mendaftar di sekolah dasar segera tiba.

Serin kecil masih kelas yang sama dengan Garen. Ini bukan keberuntungan juga tidak direncanakan, tetapi karena sekolah dasar hanya memiliki satu kelas prasekolah …

Selain mereka berdua, semua anak usia akan bergabung dengan kelas ini.

Ayah Serin adalah seorang petugas keamanan, sedangkan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga. Dibandingkan dengan ketiga anak di rumah tangga Garen, mereka jelas terlihat lebih kaya, maka Trish meminta ibu Serin, Nyonya Feller, untuk menjemput anak-anaknya ketika dia menjemput putrinya dari sekolah.

Sekolah dasar berada di sisi kanan alun-alun pusat kota, di depan ada beberapa toko, termasuk restoran prasmanan, toko alat tulis, toko bunga, dan beberapa restoran.

Kehidupan di sekolah dasar lebih baik dibandingkan dengan taman kanak-kanak, tetapi situasi sebenarnya hampir sama, kurikulumnya seperti menyiksa Garen, dan dia kadang-kadang harus bertindak seperti teman-temannya.

Namun, rahmat penyelamatan adalah kenyataan bahwa ia sekarang dapat dengan bebas menggunakan komputer, bukan notebook milik ibunya tetapi desktop yang ia buat.

Ini sangat berguna baginya dalam memahami sistem pengetahuan dunia ini.

Kehidupan sehari-harinya terus berulang, bersekolah, makan, menyelesaikan sekolah, pulang, latihan biola, permainan komputer, tidur. Ini berulang dalam satu lingkaran tanpa akhir.

Prasekolah, Standar 1, Standar 2, waktu berlalu tanpa ada kecelakaan.

Semuanya tenang saat waktu berlalu.

Garen mengamati bahwa tidak ada orang di sekitarnya yang memiliki jejak kelainan, kecuali bahwa keluarga yang tinggal di kota itu memelihara upacara doa kuno mereka di mana mereka berdoa kepada leluhur mereka sendiri. Selain itu, tidak ada perbedaan atau sesuatu yang istimewa.

Tidak hanya itu, tampaknya ada penghalang tertentu antara tempat tinggal kota perbatasan utara dan wilayah lainnya. Orang-orang di utara dianggap sebagai wakil dari pendeta, sedangkan penduduk desa yang tersisa dipandang sebagai wakil dari walikota. Wilayah pastor memiliki aliran sungai kecil, dan karena ada hutan yang lebih dalam, lebih berbahaya di dekatnya, ada kasus-kasus hewan liar yang menyerang manusia di luar hutan. Bahkan ada beberapa kasus yang menyebutkan orang diracun oleh ular berbisa atau kematian akibat serangan cheetah dan serigala. Karenanya para siswa sekolah dasar biasanya menahan diri untuk tidak bermain di dekat sungai di utara.

“Tempat itu sangat berbahaya, serigala abu-abu besar akan keluar untuk menangkap anak-anak untuk camilan.”

Ini dikutip dari guru, kata demi kata.

Menurut pengamatan Garen sendiri, sisi utara memang memiliki lebih sedikit penduduk, dan situasinya sedikit lebih buruk. Para penjahat kota kadang-kadang terlihat di jalan-jalan dan sebagian besar wajah-wajah kota yang akrab, dan mereka biasanya akan bergabung dengan festival yang diselenggarakan oleh kota.

Mereka biasanya mengenakan pakaian yang jelas terlihat seperti preman, tetapi pada saat yang sama, mereka juga tampak seperti sekelompok orang yang terorganisir. Mereka dengan aneh didisiplinkan dan terlepas dari perkelahian sesekali di utara, seluruh warga wilayah itu semuanya orang yang sah.

Seolah-olah ada seseorang yang menarik tali dari belakang,

Kehidupan siswa sekolah dasar itu membosankan, tetapi segera akan ada acara yang menarik.

Piknik yang diselenggarakan sekolah.

Ketika dua kelas siswa Standar 2 bergabung, termasuk partisipasi sepuluh guru sekolah yang aneh, mereka semua mengatur perjalanan ke hutan terdekat.

Sebanyak lebih dari 40 siswa, mengenakan bermacam-macam pakaian, masing-masing dari mereka bersemangat, dan begitu pula dengan orang tua.

Hutan di sekitar piknik dijaga oleh petugas keamanan, dan ada petugas patroli yang melewati daerah ini setiap hari, menjadikannya sebagai zona aman.

Garen baru saja naik ke Standar 2, tetapi selain dari Serin, dia tidak punya teman, karena itu dia lebih suka tinggal di belakang garis.

Kelompok itu mengikuti barisan dan segera, mereka mencapai zona aman dan mengeluarkan taplak meja, mengambil makan siang siap pakai dari tas mereka. Sebagai anak sekolah dasar, akan terlalu sulit untuk meminta mereka mencari makanan di alam liar.

Beberapa guru menjaga perbatasan luar hutan, dan sisanya membawa anak-anak untuk pekerjaan persiapan.

Yang disebut piknik itu sebenarnya membawa makanan siap saji dari rumah untuk dimakan di hutan ….

Garen menemukan area teduh untuk meletakkan taplak meja putihnya sendiri, di sampingnya adalah Serin yang mengenakan rok putih dan diikat ekor kuda kiri. Dia selalu suka mengikuti Garen setiap saat dengan mata berkilauan.

Sandwich dengan daging panggang, salad sayuran campuran jagung, ikan kaleng, buah kalengan, biskuit kecil berbentuk beruang, selai sandwich dengan toffee … Masing-masing diambil dari tas Garen dan ditempatkan di atas taplak meja.

“Bisakah kita menjadi kelompok?” Teman sekelasnya sejak TK, Serin datang dan berjongkok di depan taplak meja Garen, dia melihat sandwich dua potong dan jus buahnya yang menyedihkan, dan melihat persiapan Garen yang sangat nikmat, wajahnya yang lembut nyaris tidak bisa menahan air liurnya.

“Eeleen, lalu biarkan kita bertiga membentuk sebuah kelompok.” Garen mengangguk tanpa merasa terganggu. Sebenarnya, itu sama, baik itu dua atau tiga orang. Dibandingkan dengan anak-anak nakal itu, Eeleen lebih suka tidur siang dibandingkan dengan yang lain, sementara Serin diam.

Tentu saja, ada alasan lain, karena kedua Lolitas ini ternyata imut dan lembut, meskipun dia tidak tahu bagaimana mereka akan terlihat ketika mereka tumbuh dewasa, versi anak sekarang terlihat sangat imut. Hanya saja, sebagai perbandingan, kulit Serin lebih baik, sementara Eeleen sedikit lebih gelap, sedikit kurus, mungkin karena kekurangan gizi.

Semua makanan enak di taplak meja membuat anak-anak di sekitar mereka terganggu, dan menatap tajam ke arah mereka.

Anak-anak di kota jarang memiliki banyak makanan lezat. Karena tidak ada banyak interaksi dengan dunia luar, ada banyak bahan yang sulit ditemukan. Makanan ringan dan manisan ini dibeli oleh Trish dan Emmer selama perjalanan mereka yang sesekali pulang dari kampus. Tentu saja, hal-hal ini jauh di luar imajinasi anak-anak, karena sebagian besar hal hanya dapat diamati dari depan televisi.

Hanya toffee saja memiliki 5 merek, itu sangat mewah.

Sejujurnya, Garen tidak suka ini, tetapi seorang anak harus memiliki tingkah laku seorang anak, jadi dia tidak mempersiapkan hal lain.

Duduk di padang rumput, tempat teduh jelas lebih dingin. Saat sinar matahari cerah, padang rumput dipanggang dalam sinar keemasan, dan itu menjadi lebih hangat.

–> Baca Novel di novelku.id <–