Mystical Journey - Chapter 416
Bab 416: Selamat tinggal 2
Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy
“Aku sudah lama tidak bertemu Dani. Sangat disayangkan karena saya jarang bebas untuk bisa. “Garen menggelengkan kepalanya. “Apapun, alasan aku datang ke sini hari ini adalah untuk melihat bagaimana keadaan saudara sepupu perempuannya. Berikan suara jika Anda membutuhkan bantuan. ”
Sophie memandang orang di depannya, yang pernah menjadi anak yang belum dewasa. Cia pernah menjadi pecandu judi yang selalu ditendang oleh seorang wanita mengerikan bernama Aquarius. Seiring berlalunya waktu, bocah lelaki tak berguna itu telah matang dan mampu mempertahankan Rumah Tangga Trejons sendirian.
“Aku tidak butuh bantuan apa pun di sini. Hidupmu seharusnya berantakan karena situasi di rumahmu tidak begitu baik, kan? ”
“Eh …” Garen dengan canggung menggosok hidungnya. Situasi rumah tangganya memang mengerikan, tetapi dia bukan tipe manajemen dan secara tidak sengaja melupakan Rumah Tangga.
“Aku sedang mengusahakannya.” Dia berkata dengan lembut.
“Aku yakin kamu bisa melakukannya.” Sophie Hathaway menepuk bahu Garen. Dua dari mereka telah memutuskan untuk melupakan cobaan berat untuk menikah.
“Izinkan saya memperkenalkan Anda teman baik Anda, Virginia Barat.” Sophie Hathaway mengalihkan perhatiannya ke Virginia Barat. “Dia sedikit lebih tua darimu jadi kau harus memanggilnya saudara perempuan.”
“Sister West Virginia.” Garen mengesampingkan posisinya sebagai kapten dan memanggilnya. Kid, yang berada di sampingnya, mulutnya terbuka lebar ketika dia melihat perbedaan drastis dalam kepribadian Garen. Dia tidak percaya apa yang baru saja dia saksikan.
“Pasti menjadi sepupu Sophie. Kamu sangat tampan! ”Virginia Barat secara terbuka mendekati Garen ketika dia berputar di sekelilingnya untuk menilai dia. “Wow! Anda memiliki tubuh yang sangat bagus! Otot-ototmu juga kekar. ”Tanpa ragu-ragu, dia mengulurkan tangan dan mencubit lengan Garen dan sensasi otot-ototnya membuatnya menghirup keras.
Sophie dengan tak berdaya menggelengkan kepalanya saat dia menatap Garen.
“Baiklah, Virginia Barat, berhentilah bercanda. Ini saudara sepupu saya Cia. Oh benar, dia mengubah namanya. Dia dipanggil Garen sekarang. ”
Garen tidak bisa berkata apa-apa ketika dia melihat wanita dengan kaki yang indah melingkari dia dan menilai dia seolah-olah dia adalah semacam spesies langka.
“Baiklah baiklah. Tidakkah Anda memiliki hal-hal lain untuk diperhatikan? Pergi dan lakukan tugasmu! “Sophie memblokir sahabatnya yang keluar dari kendali. “Segera!”
“Hmm … Sophie, kamu tidak ingin sahabatmu lagi sekarang karena kamu memiliki saudara sepupu kamu?”
“Apa kau tidak punya pekerjaan paruh waktu untukmu?” Pergilah! “Sophie dengan lembut memukul Virginia Barat.
“Aduh! Itu menyakitkan. “Virginia Barat dikirim keluar dari pintu oleh Sophie, dan ruang tamu akhirnya tenang.
Dia menoleh, dan baru kemudian dia menyadari bahwa Garen memiliki Kid, yang mengenakan kemeja hitam yang sama dengannya, di sisinya. Keberadaan pria berkemeja hitam ini sangat rendah sehingga dia benar-benar mengabaikannya.
“Ini adalah?”
“Dia kolega saya. Dia saat ini bekerja dengan saya di Kerajaan. ”Garen hanya memperkenalkannya dan tidak menjelaskan lebih lanjut. Sejarah Kid adalah misterius dan kemungkinan besar terkait dengan pengguna totem. Sebagai rakyat jelata, tidak menguntungkan bagi Sophie Hathaway untuk tahu lebih banyak tentangnya.
Hathaway tidak mengejar lebih jauh juga. Mereka duduk dan mulai membicarakan masa lalu dengan Garen.
Dia awalnya berencana untuk bertanya kepada Garen tentang apa yang terjadi di masa lalu, tetapi segalanya berbalik, dan dialah yang diminta.
Setelah kembali ke Kerajaan, ia kembali ke pekerjaan lamanya sebagai penjaga kerajaan. Karena dia baru saja menyelesaikan misi baru-baru ini, dia dipromosikan menjadi Letnan Satu. Gaya hidupnya sederhana. Namun, karena dia harus menghabiskan banyak waktu di tempat kerja akhir-akhir ini, dia mengabaikan Dani, dia telah bergaul dengan kenakalan sepanjang hari.
“Kamu harus membantuku bersamanya. Dani bahkan tidak mendengarkan saya lagi! Kami berdebat semalam karena saya tidak memberinya uang saku yang cukup. ”Sophie mengerutkan kening ketika dia menyebutkan tentang Dani. “Kalian rukun di masa lalu jadi mungkin dia akan mendengarkanmu. Saya tidak bisa melakukan apa-apa lagi. ”
“Tidak apa-apa, Dani saat ini sedang melalui fase pemberontakan, dia akan datang kepadanya setelah beberapa waktu. Bukankah saya sama? Saya masih memiliki banyak puisi yang telah saya tulis di tempat saya. ”Garen tertawa.
Waktu berlalu ketika dia berbicara dengan saudara perempuan sepupunya.
Sangat disayangkan bahwa saudara sepupu tidak memiliki atribut untuk menjadi pengguna totem. Angka kematiannya terlalu tinggi untuk percobaan modifikasi apa pun, belum lagi rasa sakit hebat yang harus dialaminya. Tanpa kendali mutlak atas Teknik Rahasia, hidupnya tidak akan ada artinya bahkan jika dia harus dimodifikasi.
Yang terbaik baginya untuk menjalani sisa hidupnya sebagai orang biasa.
Dia mendengarkan saudara perempuan sepupunya berbicara tentang gaya hidupnya, yang lembut dan damai. Tidak ada pembunuhan, tidak ada konspirasi, hanya sedikit pertengkaran antara kerabat yang akan kembali normal setelah beberapa hari. Setelah hari yang sibuk, keinginannya adalah untuk memiliki makanan yang baik, mandi yang baik, santai dan tidur yang nyenyak.
Gaya hidup lembut semacam ini jauh lebih baik daripada gaya hidupnya saat ini, di mana ia bisa mati kapan saja.
Ketika Garen mendengarkan cerita-cerita menarik saudara perempuan sepupunya, dia secara tidak sadar mengingat hari-hari yang dimilikinya di Bumi. Itu gaya hidup yang sama dengan miliknya, sederhana dan lembut.
“Sister Sophie, alasan aku datang ke sini hari ini adalah untuk memberitahumu sesuatu yang penting.”
“Sesuatu yang penting?” Sophie berkedip.
“Jika, dan hanya jika, sesuatu yang besar terjadi pada Kerajaan, aku ingin kamu segera menuju ke alamat ini.” Garen memberikan kertas yang sudah dia persiapkan sebelumnya.
Sophie menerimanya dan melihatnya.
“Akademi Hutan Phoenix Putih?”
“Ya.” Garen mengangguk. “Ingat. Jika sesuatu terjadi, Anda harus pergi ke tempat ini dengan Dani segera. ”
Sophie mengangguk ketika dia memahami pentingnya hal ini ketika dia menyadari betapa seriusnya Garen. “Saya mengerti. Aku akan.”
White Phoenix Forest adalah salah satu tempat langka yang tidak akan terpengaruh ketika Kerajaan berada dalam kesulitan. Ini karena dekan adalah salah satu dari dua Grand Dukes of the Kingdom, yang juga kakek Prynne. Dia adalah individu terkuat ketiga di Kekaisaran Kovitan.
Jika pembunuhan Avic menjadi sukses, tempat yang tidak akan bermasalah pasti akan ada di sana.
Kerajaan memiliki lebih dari sepuluh akademi, dan Akademi Phoenix Putih tidak menonjol karena tidak ada yang tahu bahwa dekan akademi adalah salah satu Pangeran Agung. Performa akademi juga tidak terlalu mencolok, jadi Obscuro Society tidak terlalu memperhatikan tempat ini. Tidak ada yang akan tahu bahwa akademi ini telah membentuk Formasi Aliansi Taktis yang kuat.
Garen tidak perlu terburu-buru menyelamatkannya jika dia mencari perlindungan di sana ketika ada masalah.
Ini adalah alasan utama dia ada di sini hari ini.
Langit berangsur-angsur menjadi lebih gelap.
Sophie sibuk membuat makan malam mewah untuk mengadakan pesta dengan Garen, yang jarang dikunjungi.
Dia telah memasak foie gras yang mahal, dada burung dan bahkan merebus semangkuk besar sup ikan segar. Ini dianggap sebagai kelezatan di Kerajaan, yang kekurangan sumber daya.
Selain itu, bahkan ada daging ayam yang dikelilingi oleh semangkuk besar sayuran.
“Ini adalah daging baru yang sudah disegerakan oleh Yang Mulia. Itu salah satu dari daging yang hanya bisa dipilih oleh beberapa orang. Apakah Anda ingin mencobanya? ”Sophie memberi Garen sepotong daging emas. Dia kemudian mencelupkan saus salad hitam pekat ke daging ayam.
Garen menggigit. Rasanya lezat, dan dagingnya sangat empuk. Namun, aromanya terlalu kuat, mengeluarkan sedikit rasa pengap.
“Haruskah kita meninggalkan beberapa untuk Dani?” Dia memandang Kid di sampingnya. Perut orang ini tampak seperti lubang hitam karena dia terus makan tanpa ada tanda-tanda melambat sama sekali. Untuk beberapa alasan, Sophie sepertinya tidak memperhatikan keberadaannya. Jelas bahwa itu adalah kekuatan misterius untuk menutupi kehadirannya dalam efek penuhnya.
“Aku sudah meninggalkan beberapa. Tidak apa-apa. “Sophie tersenyum.
Langit menjadi gelap.
Ketika mereka bertiga sedang makan malam, pintu lantai pertama terbuka, dan seseorang sepertinya memasuki gedung.
“Saudara! Ada apa dengan aromanya !? ”Suara jelas seorang gadis muda datang dari bawah.
“Ini Dani, dia telah kembali.” Sophie mengerutkan kening. “Kamu harus membantuku. Aku takut dia akan pergi ke jalan yang salah jika dia terus seperti ini. ”
“Baiklah, serahkan padaku. Saya sudah lama tidak bertemu dengannya. ”Jarang sekali Garen bisa menikmati gaya hidup yang damai dan dia tanpa sadar meletakkan penjagaannya. Dia tidak ingin menghancurkan perasaan damai ini.
Segera, seorang remaja muda dengan rambut hitam sebahu naik ke atas. Gadis muda ini tampaknya berusia delapan belas atau sembilan belas tahun dan mengenakan kemeja putih ketat yang menunjukkan perutnya. Dia juga mengenakan celana pendek kulit hitam ultra-pendek, memperlihatkan sepasang kaki putih panjang.
Pakaian yang seharusnya agak seksi itu tidak menggelikan. Namun, seluruh getaran berubah sepenuhnya setelah beberapa modifikasi yang dilakukan oleh Dani untuk pengangkatannya.
Lengan panjang di sebelah kiri kemejanya benar-benar terputus, memperlihatkan lengan putihnya. Dia bahkan memiliki tato simbol taktik hitam yang agak rumit di lengannya. Simbol-simbol ini tampaknya tidak memiliki cahaya totem, yang berarti bahwa itu jelas hanya tiruan.
Gadis itu memiliki riasan tebal di wajah kecilnya, yang memberikan tampilan yang agak matang. Semua lima jari di tangan kanannya dipenuhi dengan cincin batu permata merah palsu, dengan simbol taktik yang ditiru. Selain itu, ada beberapa pola aneh dan indah yang belum pernah dilihat Garen sebelumnya. Jelas bahwa para pedagang kecil telah merancang sendiri untuk memungkinkan cincin itu memberikan getaran yang lebih misterius.
Dengan dada kecil di tubuhnya, wanita itu bergegas ke atas saat dia bergegas mengenakan sepasang sepatu bot kulit hitam. Dia kemudian memperhatikan dua orang tambahan yang duduk di meja makan. Keberadaan Kid, tentu saja, tidak diperhatikan olehnya, dan perhatiannya segera mendarat di Garen.
“Akasia!!?”
“Panggil dia kakak!” Suasana hati Sophie tiba-tiba berubah menjadi lebih buruk.
“Kenapa aku harus memanggilnya kakak? Bukankah dia sedikit lebih tua dariku? Kakak, saya tidak punya uang. Saya ingin lebih banyak uang saku untuk dibelanjakan. “Dani mengeluh dan mengulurkan tangannya saat dia berjalan ke arah Sophie.
“Aku tidak punya!” Sophie menoleh dan mengabaikannya. “Aku baru saja memberimu lima puluh perak perak kemarin dan kamu sudah menghabiskan semuanya?”
Lima puluh silver rumbs sama dengan lima ratus rumbs tembaga. Dengan kondisi Kerajaan saat ini, Seribu koin perak akan sama dengan sekitar satu koin emas. Itu dianggap sejumlah kecil untuk pengguna totem. Namun, lima puluh puing perak sudah cukup untuk menopang keluarga dengan tiga rakyat jelata selama sebulan.
Garen menghitung dalam benaknya dan mengetahui bahwa itu sekitar lima ratus hingga delapan ratus dolar di Bumi. Itu dianggap jumlah besar bagi seorang anak untuk dapat menghabiskan semuanya dalam sehari. Tidak heran saudara perempuan sepupunya, yang dianggap orang biasa bergaji tinggi, marah karenanya.
“Bukankah itu hanya sejumlah kecil uang? Rafier bisa dengan mudah menghabiskan tiga ratus koin perak per minggu. ”Dani semakin tidak sabar. “Apakah Anda akan memberikannya kepada saya atau tidak?”
“Aku tidak akan memberikannya kepadamu!” Jawab Sophie dingin. “Jika kamu berani mencuri dan menjual barang-barang di rumahku lagi. Aku akan mematahkan kakimu! ”Dia segera mengangkat suaranya.
“Aku ingin melihatmu mencoba!” Dani tidak punya niat untuk mundur sama sekali.
“Baiklah baiklah. Itu hanya sejumlah kecil uang. Kalian berdua tidak perlu berdebat. ”
Dia dengan lembut menempatkan seratus keping perak ke tangan Dani.
Garen tersenyum ketika dia masuk.
“Wow!” Dani bersiul. “Kamu luar biasa Cia. Apakah kamu menjadi kaya pada saat kita belum bertemu? ”Dia menjentikkan uang kertas itu dengan hati yang gembira.
Sophie hendak bersuara, tetapi dia melihat Garen menatapnya dengan maksud mengatakan kepadanya bahwa dia akan menanganinya.
Merasa tak berdaya, dia tidak mengatakan apa-apa lagi.
“Aku pikir ini soal waktu. Saya masih punya beberapa hal untuk ditangani. Saya akan mengunjungi saudari Sophie lagi. “Garen berdiri dan berkata dengan lembut.
“Baik. Kamu mungkin datang kapan saja kamu mau, pintunya akan selalu terbuka. ”Sophie mengangguk dan berdiri.
Garen dan Kid terlihat keluar oleh Sophie di lantai bawah. Ketika mereka akan meninggalkan tempat itu, Dani Hathaway tiba-tiba mengikuti.
Mata Dani bergerak seolah-olah dia punya ide cemerlang.
“Aku akan mengirim mereka!”
Sophie tertegun karena dia tidak tahu bahwa adiknya akan sopan santun. Ketika dia hendak berbicara, dia melihat Dani berlari menuju Garen.
Tiba-tiba, Sophie mengerti apa yang ada dalam pikiran Dani.
Orang ini pasti berpikir untuk merayu uang Garen.
Marah, dia ingin menyusulnya, tetapi kemudian dia mengingat kembali pandangan Garen dan percaya bahwa dia pasti memiliki semacam rencana di benaknya.
“Masa bodo. Mari kita lihat apa yang bisa dilakukan Cia. ”
–> Baca Novel di novelku.id <–