Mystical Journey - Chapter 1221

Bab 1221: Bunuh 1

Penerjemah: Terjemahan EndlessFantasy Editor: Terjemahan EndlessFantasy

“Syukurlah Energi Roh Kudus Buku Roh Phoenix memiliki sifat sombong yang sangat pendek, atau ini akan benar-benar berbahaya,” Garen melihat Energi Jiwa sementara namun sombong yang menghilang dari Buku Roh Kudus Phoenix. Dia benar-benar kewalahan.

Perubahan musuh yang tak terduga membuatnya tidak siap, menyebabkan dia akhirnya terbangun di dunia yang dia pikir dia tak terkalahkan.

“Void Creature masih menempel padaku. Seharusnya aku memikirkan ini sebelumnya, Void Pursuers dan Void Creature saling menarik seperti magnet. Karena sumpah, saya harus membunuh Void Creature jika kita pernah berpapasan, dan sepertinya Void Creature memiliki kendala yang sama. Namun, dari mana asal Otoritas Sin itu ?! ”

Garen menceritakan kekuatan membingungkan yang dia rasakan sebelumnya dan membuat beberapa spekulasi.

Sejumlah besar Energi Jiwa terus-menerus mengalir keluar dari Pembaca Pikiran dan ke dalam tubuhnya, mengisi kembali luka-luka akibat gigitan yang diterimanya dari anjing hitam tadi. Pada saat yang sama, buku Holy Phoenix Demon juga pulih dari cedera.

Bang bang bang !!

Suara tembakan samar terdengar dari luar dan seluruh Kamar Rahasia bergetar.

“Hmm?” Garen membuka matanya. “Apakah itu … sebuah bom?”

Menggunakan bom di Kantor Pusat Vulture? Siapa yang berani masuk ke markasnya?

Energi emas The Holy Phoenix Demon Book dengan cepat mengimbangi Benih Jiwa yang tersiksa dan jiwa Garen. Kemudian, energi yang tersisa berasimilasi ke seluruh Cincin Jiwa. Saat itu, semua energi emas Holy Phoenix Demon Book menghilang sepenuhnya.

“Jika bukan karena Phoenix Suci yang meletus, aku khawatir aku mungkin sudah menghancurkan Cincin Jiwa untuk sementara waktu, tapi semuanya baik-baik saja sekarang.” Pola matahari hitam di dada Garen telah benar-benar membeku dan garis-garis hitam di dada Pembaca Pikiran perlahan menghilang.

Berdebar.

Mind Reader jatuh langsung dari tangan Garen dan jatuh ke tanah. Meskipun wajahnya pucat, kejatuhannya membangunkannya.

Garen melihat situasinya saat ini.

Cincin Jiwa pertamanya telah pulih dan kembali normal dengan hanya beberapa bekas luka di sana-sini di Benih Jiwa tetapi mereka tidak akan membuat banyak perbedaan dan akan hilang sepenuhnya setelah beberapa makanan.

Cincin Jiwa kedua telah meringkas Benih Jiwa keempat, yang semuanya tidak berwarna dan transparan, belum lagi penuh dan gemuk. Adapun Benih Jiwa kelima, itu sudah kental selama setengah jam jadi jelas bahwa itu kurang Energi Jiwa.

Tapi itu dia. Menurut Status Pane saat ini, Batas Jiwa-nya telah mencapai sembilan puluh poin !!

‘Kong Xiaofei – Kekuatan 14, kelincahan 14, fisik 16, kecerdasan 11. Potensi 0%. Batas Jiwa 90. ‘

Kualitas rata-rata-nya sekali lagi meningkat satu ton.

Selain itu, dua Cincin Jiwa terus memacu Energi Jiwa murni yang setidaknya tiga kali lebih kuat dari yang asli, memelihara seluruh tubuhnya.

“Hanya satu Mind Reader dan aku mendapatkan peningkatan yang sangat besar …” Garen merasa baik.

Ledakan!

Ledakan dahsyat terdengar dari luar sekali lagi, meninggalkan sedikit getaran melalui Kamar Rahasia.

“Harrumph!” Garen berjalan ke luar Kamar Rahasia.

Membuka pintu, suara di luar tiba-tiba lebih jernih dan ganas.

Mendesis!!

Sebuah putaran tajam yang menusuk baju besi langsung mengenai ruang di antara kedua alisnya dari depan.

“Beraninya kau!”

Menggunakan hanya satu tangan, lengan kanan Garen bergerak dalam kecepatan yang memang mengerikan dengan bayangan di depan wajah lawan. Telapak tangannya meleset dan beberapa pecahan peluru segera tersebar ke telapak tangannya.

********************

“Bagaimana ini bisa terjadi !!?” Pemimpin, pria berjaket putih, berdiri jauh dan menatap Garen, yang baru saja berjalan keluar dari Kamar Rahasia dan memecah-motong armor-piercing menjadi berkeping-keping dengan tangan kosong.

“Bagaimana Otoritas Sin bisa gagal? !!” Dia terus menatap Garen dengan tidak percaya. Ada sebuah jendela di tengah Kamar Rahasia yang terbuat dari kaca berkekuatan tinggi. Pada saat ini, keduanya menatap satu sama lain dari jauh, akhirnya mengakui identitas asli kedua belah pihak.

“Void Creature!” Suara Garen berjalan melalui kaca dan mencapai pria di jaket putih.

Mata hitam pria itu segera melebar.

“Mundur !!!” pekiknya. No.4 mengabaikan orang lain yang sudah bergegas masuk dan malah berbalik dan mulai berlari!

Di dasar humongous, seluruh bangunan berbentuk bundar. Namun, Hering No.4 dan yang lainnya seperti pedang tajam yang menembus ke tengah lingkaran, hampir memasuki bangunan utama.

Meskipun banyak orang di sekitar dapat membidik Vulture No.4, tidak ada yang benar-benar berani mengambil gambar. Bagaimanapun, dia masih orang yang berpangkat tinggi di Hering. Mereka yang peringkat di atas kelima memiliki otoritas dan hak berbicara yang sangat menakutkan. Jadi yang mereka lakukan adalah melepaskan bom dalam upaya untuk menggunakan gelombang gempa susulan untuk membentuk Vulture No.4 dan memberi sinyal kepada Garen yang berada di Kamar Rahasia pada saat yang sama.

Pada saat ini, teriakan retret dapat didengar dari pria yang mengenakan jaket putih dan Hering No.4 segera menghilang.

“Mundur? Apakah Anda bercanda? Kami sudah mencapai titik ini dan Anda ingin kami mundur ?! ”Mengabaikan teriakannya, dia terus melangkah ke arah bangunan utama.

Bangunan utama putih mencerminkan tekstur logam di bawah matahari.

Ledakan!!

Pintu tiba-tiba jatuh terbuka dan terbang keluar dari dalam, membanting ke No. 4 dan yang lainnya.

Wanita bermata gelap itu melangkah maju dan mencibir sambil mengulurkan tangannya untuk memblokir No.4.

“Apa yang Anda takutkan? Garen pasti disiksa oleh benda itu sampai … ”

Bang !!

Tanpa menyelesaikan kalimatnya, wanita itu dirobohkan oleh sesuatu seperti lokomotif. Empat tabung jet terbuka di belakangnya dan mulai mengeluarkan gas putih tetapi itu tidak membantu masalah sama sekali. Kekuatan besar terus mendorongnya mundur.

Sepanjang jalan, dia mengetuk puluhan orang ke tanah dan mereka semua mulai melolong kesakitan saat mereka melukai diri mereka sendiri.

“Ini!? !!” Ekspresi No.4 berubah ketika dia mundur dengan cepat.

Tapi sudah terlambat.

Sosok yang kuat bergegas keluar pintu seperti kereta api, menabrak bagian depan tubuhnya.

Bang!

“Kamu berani membunuhku !!?” No.4 merasa seolah-olah dia baru saja dihancurkan oleh seekor gajah ketika dia dihantam oleh kekuatan besar, tidak mampu melawan. Ketika tubuhnya tergantung di udara, dia berteriak dengan marah sebelum dia dicengkeram dan ditarik oleh tangan raksasa.

Melihat dari atas, seluruh pasukan No.4 hanya bisa melihat bahwa dia dipukul oleh sosok putih. Dengan ledakan, mereka benar-benar diarahkan dan terlempar dari kaki mereka. Wanita terkuat nomor 4 dan wanita bermata gelap itu langsung dihempaskan, dibuang dan berguling-guling seperti balok kayu sebelum ditangkap sekali lagi.

Garen mengenakan serba putih saat ia meraih Vulture No.4 dengan satu tangan.

“Terlalu lemah!”

Dia menggelengkan kepalanya dengan ringan.

Mendesis!

Nomor 4 berubah merah dan tidak bisa bicara, tapi tiba-tiba Bola Baja yang tak terhitung jumlahnya meledak keluar dari tubuhnya. Seolah-olah sejumlah besar Bola Baja dipasang di tubuhnya sebelumnya.

Dengan ledakan, sejumlah besar Bola Baja berubah menjadi bayangan abu-abu yang menyelimuti Garen.

Buzz buzz, semua Bola Baja sepertinya terhubung dan mulai busur biru muda.

“Sepuluh Juta Volts !!” No.4 mulai tertawa liar. “Kamu berani mempermalukan aku, mati !!!”

Untuk dicengkeram di depan begitu banyak orang, itu adalah penghinaan yang lebih buruk daripada pembalasan seumur hidup! Jika dia tidak mendapatkan wajahnya kembali, dia tidak akan memiliki wajah lagi untuk terus tinggal di Hering!

“Pertunjukan yang membosankan,” tangan kiri Garen yang kosong menghilang secepat kilat.

Swoosh!

Bagian depan tubuhnya terbuka seperti burung merak yang menyebarkan bulunya. Dalam sekejap, ratusan anggota badan muncul di udara dan dengan cepat bergabung menjadi satu telapak tangan.

Retak.

Dia kemudian meremas semua Bola Baja bersama, memutar mereka menjadi segumpal limbah baja sebelum menjatuhkannya di tanah.

No.4 tertegun ketika giginya mulai bergetar.

Kemampuan kritis semacam ini hanya dengan menggunakan dagingnya tidak lagi manusiawi. Ini praktis kekuatan mitos yang sama dengan Empat Batu Pijakan Besar.

“Tidak!! Saya dipaksa…”

Retak!

Garen langsung mematahkan lehernya, menyebabkan kabut darah meledak dari tangannya. Dia bahkan tidak peduli bahwa percikan darah disemprotkan padanya.

Seperti bebek yang mematahkan lehernya, kepala dan tubuh No.4 segera dipisahkan, kedua keping jatuh ke tanah. Tabung putih berkilau masih memiliki aliran udara yang konstan.

“Dia benar-benar membunuh No.4 !?”

“Aku tidak ingin mati !!”

“Mundur! Mundur! ”Bawahan di belakang No.4 belum bereaksi dan Garen sudah mematahkan leher No.4 masih hidup. Mengabaikan No.4 atau apa pun, ia langsung membunuh Hering peringkat tinggi. Kerumunan segera mundur dengan panik.

Bahkan bawahan langsung Garen di markas itu diam dan tidak tahu harus berbuat apa.

Sebagai Hering lima besar, dia membunuh orang berpangkat tinggi yang sama tanpa persetujuan No.1. Apakah Garen mencoba memulai pemberontakan?

Terlepas dari aturan atau etika apa pun, No.1 harus segera mengeksekusi Garen. Kalau tidak, tanpa penerapan aturan, seluruh organisasi akan berantakan.

Apakah Garen tidak tahu tentang konsekuensi seperti itu?

Tentu saja dia tahu. Namun, dia telah mencapai tingkat seperti itu, apa yang mungkin bisa mengancamnya? Bahkan jika Dewa Laut dipelihara di bawah kedua Cincin Jiwa besarnya, itu masih belum cukup untuk melampaui dirinya.

Garen sendiri sudah sangat marah dengan serangan menyelinap sebelumnya. Pada saat ini, dia masih bisa mendengar jeritan No.4. Dia mungkin menggunakan terlalu banyak kekuatan secara tidak sengaja, lalu … Tidak ada lagi.

No.4 meninggal segera. Jadi tak terduga rapuh.

Wanita bermata gelap mundur ketakutan, lalu berbalik dan mulai berlari.

Dari penampilan Garen sampai dia membunuhnya, semuanya berlangsung kurang dari lima detik. Situasi berbalik secara instan. Dia curiga Garen gagal, jadi dia sekarang harus menghadapi amarahnya. Pemburu Void Pursuer! Skala kemenangan dan kerugian benar-benar seimbang!

“Kamu ingin pergi?” Garen mengalihkan perhatiannya pada wanita dan pria berjaket putih itu.

Yang terakhir sudah jarak jauh sedangkan wanita itu masih tepat di depannya. Jelaslah bahwa dia dirasuki oleh Void Creature. Sebagai kekuatan besar tingkat master dalam mengendalikan mimpi, Void Creature mudah untuk menghipnotis seseorang melalui mimpi dan mencapai tujuannya memanipulasi orang tersebut pada saat yang sama.

Menginjak kakinya, dia berlari maju. Dia dua kali lebih cepat dari wanita itu dan segera, muncul di depan wanita itu seolah-olah dia telah berteleportasi.

Dengan peregangan lengannya, dia meraih leher wanita itu secara langsung.

“Berhenti !!” Gemuruh yang keras bergemuruh di kejauhan. Itu suara seorang wanita tua.

Lengan Garen sedikit gemetar sebelum meraih ke depan untuk meraih.

Tiba-tiba dia melihat jejak bersukacita di mata wanita itu. Jelas, dia masih memiliki seseorang untuk diandalkan. Hanya saja hal-hal telah mencapai titik ini sehingga siapa yang tahu jenis wildcard apa yang dimiliki orang lain.

“Kamu tidak bisa membunuhku!” Wanita itu pulih sedikit dari teror, membiarkan Garen meraih lehernya. Dia segera diangkat ke udara.

“Tidak bisa membunuhmu?” Garen memiringkan kepalanya dan melihat brigade yang baru saja bergegas masuk dari gerbang jauh.

No.2, wanita tua dengan tongkatnya di tangannya, bergegas masuk dengan brigade. Mereka berkerumun di sekitar prajurit pangkalan. Sebagai No.2, dia pada dasarnya Penguasa mutlak dari seluruh Hering. Pada saat No.1 tidak muncul, dia memiliki keputusan akhir.

“Aku bilang, hentikan!” Teriak No.2. “Garen, dia bukan wanita biasa! Adalah..”

Tangan Garen yang lain langsung masuk ke dada wanita itu, darah berceceran di sekujur tubuhnya.

Dia menoleh dan menatap wanita tua itu.

“Apa yang baru saja kau katakan?” Garen menjawab dengan sedikit senyum di wajahnya. Sepertinya dia tidak membunuh seseorang, tetapi dia hanya menyirami tanaman.

No.2 berhenti dengan pandangan stagnan, wajahnya langsung memucat. Kata-kata berikut tiba-tiba sempit di dalam dirinya, tidak bisa diucapkan.

–> Baca Novel di novelku.id <–