My Cold and Elegant CEO Wife - Chapter 584

Bab 584: Ziyi Miao Diganggu

Penerjemah: Noodletown Translated Editor: Noodletown Translated

“Cantik, bisakah aku mentraktirmu minum?” Song Hu tersenyum sambil memegang gelas anggurnya.

Namun itu adalah senyum yang mengerikan. Tidak hanya memiliki tubuh yang gemuk, wajahnya juga penuh dengan lemak dan tampak pucat.

“Tidak tertarik,” Ziyi menggelengkan kepalanya dan langsung menolak Song Hu. Tidak mungkin dia ingin minum dengan orang asing yang gemuk ini.

Ziyi sangat membenci konferensi bisnis jenis ini. Dia tidak akan datang ke sini jika dia tidak diminta untuk melindungi Xue Lin oleh Qingfeng.

Hanya ada satu orang yang berarti bagi Ziyi — Qingfeng. Dia hanya mendengarkan dia dan mematuhi perintahnya. Orang lain ingin mengenalnya? Bahkan tidak memikirkannya.

Song Hu mengerutkan kening, dan sedikit ketidakpuasan muncul di matanya, “Mungkin kamu belum tahu siapa aku. Biarkan saya memperkenalkan diri. Nama saya Song Hu, CEO Everyday Entertainment.

Song Hu merasa sedih karena dia masih diabaikan oleh Ziyi. Faktanya, Everyday Entertainment adalah perusahaan hiburan top di Eastern Sea City dan juga salah satu perusahaan paling optimal di Provinsi Hujiang yang telah menghasilkan banyak selebriti.

“Cantik, kamu memiliki rasa kemurnian di samping wajahmu yang cantik. Saya bisa mengubah Anda menjadi bintang besar selama Anda mendaftar di perusahaan kami, ”Song Hu menatap Ziyi dengan kasar.

Bintang besar?

Ziyi bahkan tidak peduli. Mengejar Seni Bela Diri dan kekuatan adalah satu-satunya tujuan hidupnya serta satu-satunya alasan mengapa ia mengikuti Qingfeng. Dia sama sekali tidak tertarik menjadi seorang superstar.

Ziyi berbalik dan berhenti mendengarkan Song Hu. Namun, semakin dia berusaha mengabaikan Song Hu, semakin banyak Song Hu mencoba berbicara dengannya. Dia akhirnya mencoba memegang tangan Ziyi dengan alasan mabuk.

Apakah Anda benar-benar bercanda? Ziyi segera tersinggung. Siapa dia? Dia adalah Orang Suci Miaojiang yang fenomenal yang memutuskan untuk menaati Qingfeng karena kekuatannya yang luar biasa dan statusnya sebagai Raja Rajawali di Benua Serigala. Tangannya bisa dipegang oleh Qingfeng, tapi apa yang coba dilakukan pria gemuk ini?

Guyuran*

Ziyi menyiramkan anggur ke gelasnya ke wajah Song Hu.

“Sial, beraninya kau melemparkan anggur ke wajahku?” Teriak Song Hu sambil menyentuh wajahnya yang basah. Suaranya cukup keras untuk menarik perhatian semua orang.

“Tinggalkan aku sendiri, Bajingan,” Ziyi mengancam sambil memelototi Song Hu.

Song Hu sangat marah karena dia tidak menyangka dia akan dihina oleh seorang cewek. “Pelacur, kau mati hari ini.”

Song Hu mencoba menampar Ziyi begitu dia selesai mengutuk. Namun, bagaimana manusia biasa ini bisa melakukan apa saja pada Ziyi?

Pa!

Ziyi menampar Song Hu dengan kasar, membuatnya berputar beberapa kali di tempat yang sama.

Semua orang mulai berkumpul dan berdiskusi ketika mereka melihat kekacauan.

“Siapa cewek itu? Bagaimana dia bisa begitu kasar menampar orang lain seperti itu? ”

“Baik? Dia benar-benar menampar Song Hu dari Everyday Entertainment. Dia tidak akan membiarkannya pergi dari ini. ”

“Aku ingat dia datang dengan Qingfeng Li, mereka mungkin bersama.”

Lobi meledak murmur karena tidak ada yang pernah melihat perkelahian, terutama dimulai oleh seorang gadis di konferensi di mana orang-orang datang untuk membahas bisnis. Ziyi adalah yang pertama.

Qingfeng mengerutkan kening dan berjalan mendekatinya, “Apa yang terjadi, Ziyi?”

“Bos, brengsek ini mencoba memegang tanganku dan menghinaku. Saya hanya memberinya hukuman. ”Jawab Ziyi dengan sopan. Dia bersikap sopan kepada Qingfeng meskipun dia biasanya keras terhadap orang lain.

Qingfeng mengangguk dan menyetujui keputusan Ziyi. Ziyi adalah pelayannya, jadi tangannya tentu saja hanya bisa dipegang olehnya.

“Qingfeng Li, apakah dia dari Ice Snow Corporation? Berani-beraninya dia menamparku !? ”Song Hu berteriak dengan kejam sambil menutupi pipinya.

“Kamu layak mendapatkannya. Atasi itu. ”

“Qingfeng Li, aku butuh permintaan maafnya. Kalau tidak, ini tidak akan berakhir. ”

“Permintaan maaf? Bagaimana?”

“Seperti … Aku ingin dia minum bersamaku malam ini,” kata Song Hu acuh tak acuh dengan nada kotor.

Song Hu punya rencananya. Begitu Ziyi minum bersamanya malam ini, dia bisa membuatnya mabuk dan …

Sayangnya, Song Hu benar-benar meremehkan kemampuan Qingfeng sehingga dia benar-benar merasakan niatnya. Tanpa ragu-ragu, Qingfeng mengangkat kaki kanannya dan menendang Song Hu, menyeretnya pergi.

Bang!

Song Hu ditendang beberapa meter jauhnya dan jatuh ke lantai. Dia pingsan dengan mata terbuka lebar.

“Sampah,” Qingfeng mengutuk dan mengabaikan Song Hu yang tidak sadar, saat dia berjalan ke samping dengan Ziyi sambil memegang tangannya.

“Terima kasih,” Ziyi sangat bersyukur karena dia tidak berharap Qingfeng akan menjatuhkan seseorang untuknya.

Qingfeng tersenyum tipis, “Ziyi, aku tidak akan membuatmu menyesal meninggalkan Miaojiang untukku.”

Ziyi menggigil saat dia merasa tersentuh. Dia benar-benar percaya keputusannya tepat setelah diperlakukan oleh pria seperti ini.

Semua orang tersinggung oleh fakta bahwa Qingfeng memukul seseorang di lobi. Namun, tidak satupun dari mereka melompat untuk mengkritiknya karena mereka ketakutan begitu mereka melihat ekspresi wajah Qingfeng. Bagaimanapun, tidak ada yang ingin menjadi Song Hu kedua.

Sementara itu, Jingyi, sebagai pembawa acara konferensi, juga hampir pipis catnya. Dia tidak mengira Qingfeng sama ganasnya. Dia ketakutan oleh fakta bahwa dia baru saja mengejek Qingfeng beberapa waktu lalu. Untungnya, dia diberkati karena hanya diejek olehnya alih-alih dipukuli.

Konferensi secara resmi berakhir setelah semua orang selesai makan siang. Semua CEO secara bertahap pergi satu demi satu.

Qingfeng meninggalkan rumah bersama Xue Lin, Ruyan, Ziyi dan lainnya. Sebelum mereka pergi, Yun Wang keluar bersama mereka dengan hormat dan mengingatkan Qingfeng untuk berhati-hati dengan Song Hu. Dia adalah pria yang cenderung menyimpan dendam mendalam.

Namun, Qingfeng hanya menertawakannya. Dia tidak menganggapnya serius karena dia tidak berpikir bos dari sebuah perusahaan hiburan dapat membahayakan dirinya.

“Nona. Liu, saya adalah Wakil Presiden Asosiasi Perdagangan sekarang. Bagaimana dengan itu, ya? ” Xue Lin mengangkat bibirnya dan mulai menjemput Ruyan ketika mereka meninggalkan rumah

Ruyan tampak agak marah ketika dia menatap Qingfeng. Ini semua salahmu, memilih Xue Lin. Lihat? Sekarang dia punya kesempatan untuk sesumbar.

“Hah, jadi bagaimana? Aku masih akan mengalahkanmu dalam setahun, “Ruyan menyeringai ketika dia masuk ke Mazarati dan pergi.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<