My Cold and Elegant CEO Wife - Chapter 2247

Bab 2247: Mata Serigala Dewa Tidak Bekerja

Penerjemah: Terjemahan Noodletown Editor: Terjemahan Noodletown

Qingfeng Li mengeluarkan Thunder Immortal Sword, melepaskan energi pedang empat warna, yang bersinar di langit dan bumi dan memecahkan ruang di sekitarnya.

Pedang Abadi Guntur sangat kuat, dan tidak ada yang bisa menahan kekuatannya. Bahkan tubuh Immortal Darah tidak bisa menahan energi pedang empat warna dan mulai retak.

The Immortal Darah menyipitkan matanya karena terkejut, mengatakan, “Tidak mungkin, Anda memiliki dua bagian dari Thunder Immortal Sword. Tampaknya menjadi akhir saya hari ini. Tapi saya katakan, Anda akan mati bersamaku. ”

Qingfeng Li mengerutkan kening dan bertanya, “Aku akan menjadi yang paling kuat di Fallen Immortal Arena setelah membunuhmu. Siapa yang bisa mengancam saya? ”

The Immortal Darah tertawa dan berkata, “Qingfeng Li, apakah Anda benar-benar berpikir Anda tidak terkalahkan? Saint Sons dan Saintesses ini pasti tidak cocok untuk Anda. Tapi jangan lupa, ada Tetua dan Pemimpin Kesempurnaan Saint Sekte di belakang mereka. Mereka adalah master di tingkat setengah abadi atau abadi. Apakah Anda pikir Anda bisa mengalahkan mereka? ”

Qingfeng Li menggelengkan kepalanya dan berkata, “Darah Abadi, berhenti menggertak. Ini Fallen Immortal Arena di sini. Bagaimana mereka tahu apa yang terjadi di sini? ”

Darah Abadi berkata, “Qingfeng Li, jangan lupa aku mengeluarkan Kristal Guntur Tingkat Abadi dan membunuh Tanda Spiritual dari master Lima Elemen Saint Sekte dan Penatua Sky Rock. Mereka telah memperhatikan ini dan sedang menuju ke sini. ”

Qingfeng Li menyipitkan matanya karena terkejut setelah mendengar kata-kata Darah Abadi. Dia juga agak bingung karena dia tidak tahu apakah ini benar.

Qingfeng Li hanya seorang Saint Peak dan belum mencapai tingkat setengah abadi. Jadi, dia tidak terlalu akrab dengan energi abadi.

Meskipun dia telah menyerap energi abadi di Tanah Abadi, serta energi pedang dari Thunder Immortal Sword, dia masih tidak sebanding dengan makhluk abadi nyata.

Jika dia ingin mencapai alam abadi, dia harus memahami aturan abadi serta Hukum Surga dan Bumi.

Qingfeng Li tiba-tiba menjadi tercerahkan ketika memikirkan Fire Dragon Soul.

Naga Api adalah Naga Ilahi di zaman kuno, yang setara dengan abadi. Dia pasti bisa mendapatkan jawabannya jika menanyakannya.

Qingfeng Li tidak ragu-ragu. Dia memasuki ruang pikirannya yang dalam dan membangunkan Jiwa Naga Api.

Dia bertanya, “Senior, ketika Tanda Spiritual seseorang dihancurkan, akankah tubuh aslinya memperhatikan apa yang terjadi?”

Naga Api mengangguk dan menjawab, “Tentu saja. Apa yang telah terjadi? Ceritakan detailnya. ”

Qingfeng Li kemudian menceritakan semua yang terjadi di Fallen Immortal Arena.

Setelah mendengar kata-kata Qingfeng Li, Jiwa Naga Api menjadi sedikit galak, mengatakan, “Qingfeng Li, Darah Abadi itu benar. Dia telah menghancurkan Tanda Spiritual dari master sekte. Dia pasti akan datang ke sini. Lagipula, itu adalah avatar kuatnya, dan dia pasti peduli tentang itu. ”

Qingfeng Li terkejut dan berkata, “Lalu apa yang harus saya lakukan? Saya hanya seorang Saint Peak. Jika tuan setengah abadi ini atau bahkan yang abadi datang ke sini, aku akan mati seperti boneka. ”

Jiwa Naga Api mengirim transmisi suara ke Qingfeng Li, “Tidakkah kamu ingat apa yang telah kamu lakukan? Anda membiarkan Orang Suci Bulan-Bulan membunuh Gravity Saint Son, lalu biarkan Orang Suci tiga warna membunuh Frost Saint Son. ”

“Mereka memiliki empat sekte santa kesempurnaan-alam di belakang mereka, yang terkenal di alam semesta, dengan tuan dan penatua di tingkat setengah abadi atau abadi. Jika mereka bertarung satu sama lain, kamu bisa mengambil semua manfaat pada akhirnya. ”

“Yang perlu kamu lakukan sekarang adalah menyembunyikan dirimu, karena mereka bisa muncul kapan saja.”

Qingfeng Li mengangguk dan berkata, “Bagaimana dengan Immortal Darah? Haruskah aku membunuhnya sekarang? ”

Naga Api Jiwa berkata, “Jangan terburu-buru, kamu bisa mengendalikannya dan menjadikannya pelayanmu.”

Qingfeng Li terkejut, tapi kemudian sentuhan cahaya muncul di matanya.

Dia terus berpikir tentang cara membunuh Immortal Darah sebelumnya. Bagaimanapun, dia adalah ancaman besar baginya.

Tetapi dia tidak pernah berpikir untuk menjadikannya pelayannya.

Jika dia bisa melakukan ini, ketika Darah Abadi sepenuhnya pulih, Qingfeng Li akan mendapatkan penolong di tingkat abadi untuk melindungi dirinya sendiri.

Qingfeng Li berbalik dan berkata kepada Blood Immortal, “Aku bisa membuatmu tetap hidup. Tapi Anda harus menjadi pelayan saya. ”

Darah Abadi meludahi Qingfeng Li dan mengutuk amarah, “Kamu manusia pedesaan, hina. Kamu pikir kamu siapa yang harus menjadi tuanku? Saya adalah seorang master tingkat abadi sejuta tahun yang lalu. Meskipun saya terluka parah, saya tidak akan pernah menjadi pelayan Saint. ”

Qingfeng Li kemudian menunjukkan niatnya untuk membunuh. Immortal Darah ini terlalu sombong untuk tetap mengancamnya dalam situasi ini.

Qingfeng Li mengeluarkan belati dan menaruhnya di wajah Darah Abadi, mengatakan, “Jika kamu tidak setuju, aku akan memotong wajahmu dan kemudian membunuhmu.”

The Immortal Darah tertawa dengan kegilaan di matanya, berkata, “Qingfeng Li, bunuh aku jika kamu mau. Saya bukan Orang Suci Bulan yang Cerah. Saya memiliki martabat saya sebagai seorang yang abadi. ”

Qingfeng Li penuh semangat membunuh. Dia tidak pernah berpikir ancamannya tidak akan berhasil pada Blood Immortal. Wanita sialan ini kebal terhadap taktik lunak dan keras.

Tapi Qingfeng Li tidak bisa membuat keputusan tegas untuk membunuhnya.

Dia merasa Roh Naga Api itu benar. Jika dia bisa mengendalikan Darah Abadi, dia pasti akan sangat membantu.

“Mata Dewa Serigala!”

Qingfeng Li mengaktifkan Eye of the Wolf God-nya, dengan matanya bersinar seperti kilat.

Matanya menjadi merah darah, tampak seperti Dewa Serigala kuno yang bangkit, dengan Seal Script bersinar di sekitarnya.

Qingfeng Li selalu menggunakan Eye of the Wolf God untuk merekrut orang lain sebagai pelayannya. Itu bisa menipu pikiran orang lain dan mengendalikan jiwa mereka; maka dia bisa dengan mudah membuat mereka menyerah.

Kali ini, Qingfeng Li menggunakan Eye of the Wolf God lagi, untuk mengendalikan Darah Abadi.

The Immortal Darah linglung selama beberapa detik di awal. Tapi energi roh yang kuat membanjiri ruang pikirannya sesudahnya, yang menahan Mata Dewa Serigala dari Qingfeng Li.

The Blood Immortal menyeringai dan berkata, “Qingfeng Li, Mata Dewa Serigala Anda sangat kuat. Tetapi itu hanya dapat bekerja pada Orang Suci. Tidak ada gunanya di depan orang abadi seperti saya. Kamu tidak bisa mengendalikan pikiranku kecuali kamu sudah mencapai tingkat abadi. ”

Qingfeng Li menjadi buram dengan sentuhan kejutan di matanya setelah melihat Darah Abadi tidak terpengaruh sama sekali.

Dia berpikir dalam hati, “Dia benar-benar penguasa Klan Darah di era kehancuran alam semesta. Energi rohnya begitu kuat sehingga bahkan Mata Serigala Dewa saya tidak bekerja. ”

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<