Lord Xue Ying - Chapter 806

Bab 806: Undangan ke Pertempuran

Penerjemah: Chaos_ Editor: Chaos_

“Dia sangat muda.” Swordmaster laki-laki berambut putih melihat ke bawahnya. Dia menyeringai.

Nenek moyang Tian Yu yang duduk di sebelahnya juga memperhatikan Xue Ying. Dia terkekeh, “Dari lima kosmos yang aku buat, sungguh menakjubkan bagimu dan Iblis Leluhur muncul dari Starting Cosmos! Namun, generasi masa depan setelah kalian semua sangat biasa. Mampu melewati persidangan murid berjubah emas berarti bahwa Dong Bo Xue Ying ini cukup potensial. ”

Swordmaster mengangguk.

Terhadap bocah junior yang datang dari kosmos kampung halamannya, Swordmaster dan Leluhur Iblis secara alami merasa sebagian terhadap Xue Ying. Oleh karena itu, Swordmaster juga datang untuk berpartisipasi dalam pertemuan kali ini untuk melihat seberapa kuat juniornya ini.

“Mulailah!” Nenek moyang Tian Yu tiba-tiba berbicara, suaranya yang agung bergema di seluruh Dunia Tersembunyi.

Dia, Swordmaster, Primal Chaos Palace Masters, dan Elder Hall Hall lainnya mulai minum dan mengobrol dengan santai. Bagi mereka, ini hanya pertemuan. Biasanya, mayoritas dari mereka akan memiliki urusan sendiri untuk dilakukan, dan mereka dapat menggunakan pertemuan ini sebagai cara untuk mengejar ketinggalan sambil melihat junior mana yang memiliki potensi.

Dan di bawah ini, di banyak pilar batu, murid-murid Dewa Sejati sudah dipenuhi dengan harapan.

“Tolong Murid Senior Chen Tao.” Seorang tokoh terbang ke udara dari pilar batu dan langsung mengambil inisiatif untuk mengirim tantangan.

“Hmph.”

Murid berjubah ungu lainnya yang ditawari tantangan mendengus sebelum terbang keluar untuk menerima tantangan.

…

Ada aturan untuk pertarungan peringkat murid Dewa Sejati.

Setiap murid hanya bisa menantang seseorang paling banyak 20 peringkat di atas peringkat mereka saat ini! Tidak ada batasan berapa kali seseorang bisa bertarung. Namun, jika satu kalah tiga kali, ia tidak akan lagi memenuhi syarat untuk menantang orang lain.

Terlebih lagi, kalah setelah ‘ditantang’ tidak dalam hitungan ‘kalah tiga kali’.

Jika seseorang menang, seseorang akan mengambil alih posisi yang dikalahkan.

Sedangkan untuk yang kalah, dia akan mundur satu posisi.

…

Seperti mereka yang peringkatnya di atas 700, mereka harus menantang seseorang 20 peringkat di atas mereka, yang mengatakan bahwa mereka harus menantang lebih dari 30 putaran pertempuran sebelum mereka bisa membunuh jalan mereka ke yang pertama. Dan sekarang dengan begitu banyak murid Dewa Sejati yang dapat saling menantang, jumlah pertempuran sangat banyak. Satu ‘pertarungan peringkat murid Dewa Sejati’ bisa bertahan selama sepuluh tahun atau lebih.

Tentu saja, hanya sepuluh tahun bagi mereka yang mengamati pertempuran seperti Forefather Tian Yu, Swordmaster, banyak Primal Chaos Palace Masters, Elder Aula Dalam, dan Elder Aula Luar lainnya atau murid Dewa Sejati yang tidak memenuhi syarat untuk berperang tidak layak disebut .

******

“Tolong Murid Senior Chi.” Suara dingin mengikuti.

Pada saat itu, banyak murid, Penatua Aula Dalam dan Luar, para murid berjubah emas di pilar-pilar batu, para murid berjubah ungu dan banyak lainnya berbalik dan melihat ke atas. Itu karena fakta bahwa ‘Murid Senior Brother Chi’ adalah murid berjubah emas peringkat ke-9. Dia juga murid berjubah emas pertama yang ditantang selama pertempuran peringkat murid Dewa Sejati ini.

Jika dia menang, pihak lain akan mengambil alih posisi kesembilan!

“Murid Junior Sister Feng Yun, Anda datang untuk menantangku lagi?” Tawa agung menemani. Seorang lelaki berjubah emas botak berkulit merah tua dan berkulit kekar terbang keluar. Dia mengulurkan tangannya, menyebabkan palu hitam besar muncul.

“Kamu sebaiknya berhati-hati.” Mata gadis bermata perak itu dipenuhi dengan semangat juang yang menghancurkan langit.

Saat dia selesai berbicara, gadis bermata perak itu berubah menjadi burung merah besar. Burung ini memiliki sepasang mata perak juga, sementara sayapnya dilalap api. “Hong ~” Nyala api segera menyelimuti sekitarnya dan ‘Senior Murid Senior Chi yang jauh’. Melihat itu, Murid Senior Brother Chi hanya menyeringai ketika dia mengeluarkan palu besar di tangannya.

Lengannya mulai tumbuh lebih besar, sementara palu besar menekan seperti gunung yang sangat besar. Meskipun terlihat seperti gerakan biasa, itu berisi perasaan yang sangat mendalam. Pada saat ini, ruang di sekitarnya dan segala sesuatu bertemu ke palu besar itu.

…

Murid Senior berperingkat sembilan Brother Chi menampilkan seni absolut peringkat dunia “Penjaga Dunia”. Ini adalah seni absolut yang diarahkan pada pertahanan, dan merupakan salah satu dari tiga seni absolut peringkat tertinggi yang diciptakan oleh Forefather Tian Yu! Namun, dengan menggunakannya pada palu besar, Murid Senior Brother Chi telah menggunakannya untuk melakukan serangannya.

Murid Senior Brother Chi bahkan menggabungkan “Penjaga Dunia” ke dalam teknik pemurnian tubuhnya, memungkinkannya untuk memiliki tubuh berdaging yang kuat. Dari apa yang Xue Ying simpulkan, rasanya harus mirip dengan level 16 atau 17 dari ‘Rahasia Tersembunyi Walker’. Tubuh Senior Murid Brother Scarlet mengkhususkan diri paling dalam pertahanan.

Sedangkan untuk Murid Junior Sister Feng Yun, dia berada di peringkat ke-15 selama waktu sebelumnya. Menjadi makhluk kosong dengan bakat luar biasa, dia memahami seni absolut setelah memasuki Kuil Surga Void Besar, memungkinkannya untuk menjadi kuat. Meskipun demikian, dia tidak cukup beruntung untuk tidak masuk 10 besar.

Pertempuran ini berlangsung tiga jam penuh. Junior Murid Sister mengandalkan keunggulannya dalam kecepatan untuk terus menyerang. Meskipun demikian, Murid Senior Brother Chi masih menang!

…

Pertempuran berlanjut.

Xue Ying duduk bersila di pilar batu menyaksikan pertempuran. Dia relatif bersemangat ketika dia menonton, karena setiap murid telah menjadi Penguasa Dewa Sejati menggunakan hukum dan sistem misteri yang mendalam, dan mampu mengerahkan kekuatan transendental! Dengan begitu banyak penggunaan yang berbeda dari hukum dan misteri yang mendalam, itu menyinari mata Xue Ying. Dia melihat beberapa yang berspesialisasi dalam Dao of Slaughter, beberapa di Dao of Ripple dan beberapa di Dao of Mirage …

Meskipun Xue Ying yakin akan menang, dia saat ini belajar dari kekuatan dan pengalaman orang lain.

Dalam sekejap mata, pertemuan ini telah berlangsung selama setengah tahun.

Xue Ying bahkan tidak pernah bertarung sekali pun!

Pertama, ada terlalu banyak murid Dewa Sejati – lebih dari 700 dari mereka. Kedua, mereka yang berperingkat lebih jauh di depan akan secara langsung menantang mereka yang masuk dalam sepuluh besar! Karena hanya ketika mereka mengalahkan mereka yang masuk dalam sepuluh besar, mereka bisa menjadi murid berjubah emas. Adapun Xue Ying, meskipun ia adalah murid berjubah emas, ia berada di peringkat ke-11. Setelah pertarungan peringkat berakhir, posisi ke-11 ini akan menjadi murid berjubah ungu.

Dalam keadaan biasa, hanya akan ada sepuluh murid berjubah emas.

Secara alami, ada juga alasan lain … dan itu karena Xue Ying menikmati dirinya sendiri ketika dia menyaksikan pertempuran dengan penuh kegembiraan!

Benar-benar pengalaman yang membuka mata!

Meskipun dia membolak-balik banyak buku, hanya ketika dia benar-benar menonton Penguasa dengan pencapaian luar biasa dalam hukum dan pertempuran misteri yang mendalam dia bisa mendapatkan keuntungan besar dalam pemahamannya. Ini membuat pemahamannya tentang Dao Pembantaian, Dao dari Riak, dan Dao dari Mirage menjadi lebih mendalam. Terlebih lagi, dia bahkan bisa merasakan beberapa kebingungannya atas pedang kedua “13 Pedang Apokaliptik” yang diselesaikan.

Kultivasi adalah tentang mengumpulkan pengalaman dan pemahaman. Setelah mencapai tingkat yang cukup, pembudidaya akan menerobos! Dan sekarang, menyaksikan pertempuran adalah bentuk akumulasi untuk Xue Ying! Bagaimanapun, para Penguasa di sini semuanya luar biasa.

Bahkan jika gurunya, ‘Kaisar Pertumpahan Darah’, seorang Penguasa akan datang untuk ikut serta dalam pertempuran, dia mungkin bahkan tidak masuk 100 besar!

Seseorang dapat dengan mudah memahami tingkat bakat yang dimiliki murid-murid Dewa Sejati di Kuil Surga Void Besar.

“Murid Senior Saudara Dong Bo Xue Ying, tolong!” Tiba-tiba, sebuah suara terdengar.

“Wu…”

Xue Ying yang saat ini menyaksikan pertempuran lain dengan penuh perhatian, mau tidak mau berbalik ke arah remaja berkulit hitam yang sedang menatapnya sambil berdiri di udara.

Mengundangnya ke pertempuran?

Seseorang memintanya untuk bertarung?

Xue Ying merasa relatif senang, meskipun setelah memenangkannya, pihak lain hanya akan pindah ke peringkat ke-11.

“Saudara murid junior ini, tolong.” Xue Ying terbang.

“M N?”

“Dong Bo Xue Ying?”

“Dia adalah murid berjubah emas Dong Bo Xue Ying yang berasal dari kosmos itu?”

“Kosmos yang sama dari mana Swordmaster dan Ancestor Devil berasal.”

Pertempuran ini telah langsung menarik perhatian sejumlah besar murid karena sepuluh murid berjubah emas lainnya belum berperang. Lagi pula, hanya mereka yang berada di peringkat 30 besar yang mampu menantang bagian atas. Karena itu, murid berjubah emas jarang ditantang.

“Bocah ini, Dong Bo Xue Ying.” Leluhur Iblis juga melihat ke bawah, dengan Swordmaster laki-laki berambut putih tertinggi juga berbalik.

Bagi mereka berdua, mereka cukup tertarik pada pertempuran seorang junior dari kota asal mereka.

…

Remaja berkulit hitam itu berdiri di udara, berkata, “Bao Xiao menyapa Murid Senior Brother Dong Bo Xue Ying. Kakak murid senior menyebutkan ini sebelumnya bahwa kita bisa bertaruh selama pertarungan peringkat murid Dewa Sejati kan? ”

Xue Ying tertegun. Ekspresinya sedikit berubah.

Berjudi?

Dia merasa bingung mengapa seseorang mengundangnya untuk bertempur! Jika mereka menang, mereka masih tidak akan masuk sepuluh besar. Jadi itu karena pertaruhannya!

“Ya.” Xue Ying mengangguk.

“Pasak ada di senjata Void God kakak murid senior?” Remaja kulit hitam melanjutkan.

Pada saat ini, para murid lainnya mulai merasa bersemangat. Itu taruhan. Saat itu, murid berjubah emas ini telah tiba di Kuil Surga Void Besar dari kosmosnya, dan banyak yang ingin bertaruh bersamanya! Tetapi sudah lebih dari 30 juta tahun, dan murid berjubah emas ini telah membaca banyak buku di Aula Istana Gajah Myriad. Dan sekarang, sepertinya sulit untuk memperkirakan kekuatannya. Selain itu, pasak juga signifikan; jadi tidak ada yang mau bertaruh dengannya.

“Bao Xiao berada di peringkat 16 dalam pertarungan peringkat sebelumnya. Dia pernah menjadi murid berjubah emas. ”

“Dia pernah menjadi murid berjubah emas, namun dia ingin bertaruh dengan Dong Bo Xue Ying ini. Bukankah itu intimidasi? ”

“Benar-benar menyeramkan.”

“Dong Bo Xue Ying ini seharusnya tidak sebodoh itu menerimanya, kan?”

Banyak murid sedang berdiskusi secara rahasia.

Meskipun Bao Xiao berada di peringkat 16 sebelumnya, itu tidak menunjukkan bahwa ia lebih lemah dari 15 pembudidaya peringkat di atasnya! Itu karena mereka yang belum pernah masuk sepuluh besar tidak akan terlalu peduli dengan peringkat di luar sepuluh besar. Menjadi mantan murid berjubah emas, jadi dia harusnya sangat kuat.

“Anda ingin bertaruh dengan senjata Void God saya?” Xue Ying memandangnya, “Maka Anda harus mengeluarkan 25 Origin World Rocks atau harta yang bernilai setara?”

“Tentu saja aku akan membawa mereka keluar.” Remaja berkulit hitam itu memandang Xue Ying, “apakah kakak murid senior bersedia untuk bertaruh? Saat ini, semua saudara dan saudari murid ada di sekitar. Bahkan dua penguasa istana dan penguasa aula ada di sekitar. Saat Anda berbicara kali ini, tidak mungkin bagi Anda untuk melawan kata-kata Anda! ”

“Kalau begitu kita akan melanjutkannya.” Xue Ying mengangguk.

Remaja berkulit hitam itu terkejut. Dia kemudian merasakan sukacita yang kuat meletus dari dalam hatinya.

Lagipula dia adalah murid berjubah emas. Jadi, keinginan untuk masuk ke sepuluh besar tidak terlalu kuat karena dia sudah mendapatkan Buah Roh Tambahan dan kosmos peringkat seni absolut sebelumnya. Sebaliknya … dia menginginkan taruhan dengan Xue Ying karena itu adalah senjata Void God bertingkat atas! Dia akan mengeluarkan 25 Origin World Rocks yang juga seluruh tabungannya. Kali ini, dia benar-benar sukses besar!

Para mantan murid berjubah emas itu entah ingin melindungi reputasi mereka atau tidak berpikir Xue Ying begitu bodoh untuk menerima tantangan. Terlepas dari alasan mereka, mereka tidak menantangnya sama sekali.

Namun dia telah memulai taruhan!

Dan Xue Ying benar-benar menerimanya! Hal ini membuat orang lain yang pernah menjadi murid berjubah emas menangis diam-diam dalam kesedihan. Mengapa Xue Ying begitu percaya diri? Mengapa mereka tidak mengambil inisiatif untuk memintanya tantangan?

“Apakah Anda mengingkari?” Remaja berkulit hitam itu bertanya lagi.

“Tentu saja aku tidak akan mengingkari.” Kata Xue Ying.

Pada saat ini, mayoritas absolut orang yang hadir telah berbalik ke arah Xue Ying dan yang lainnya. Bahkan Leluhur Iblis dan Swordmaster semua menonton dengan penuh semangat. Mereka sama sekali tidak menghalangi pertempuran! Xue Ying yang telah berkultivasi ke ranah ini bukan lagi anak yang tidak dewasa, dan keputusan apa pun yang diambil harus diambil olehnya.