Lord Xue Ying - Chapter 403
Bab 403: Dipahami?
Penerjemah: Radiant Translations Editor: Radiant Translations
“Klan Beast dan Klan Xia kita telah bertarung sejak dunia kita terbentuk,” kata Jing Qiu. “Mereka selalu dirugikan, namun mereka masih bisa bertahan sampai sekarang. Sekarang setelah Anda menjadi Realm Lord, tirai akan jatuh pada perang antara dua klan besar kami. ”
“Seperti seharusnya; sudah waktunya memasuki era baru. ”Xue Ying tersenyum. Dengan pemikiran dari bagiannya, kesadarannya memasuki Dunia Hutan Kelautan.
Sebagai Tuan Alam, kesadarannya dapat menyelimuti setiap sudut terakhir dari seluruh dunia fana. Tentu saja, sebagai Harta Karun Eden, Crimson Rock Mountain biasanya akan diisolasi dari pemeriksaan itu; dengan Xue Ying sekarang juga telah memperbaikinya, semua dalam dunia Xia Clan benar-benar berada di bawah kendalinya.
Demi menyembunyikan Nilai Sejati kelas satu saya, saya membiarkan Anda hidup sampai sekarang. Kesadaran Xue Ying sekarang menutupi benteng.
Semua Transenden Klan Binatang telah berkumpul di dalam salah satu aula istana benteng berbentuk setengah lingkaran. Di antara mereka, Penatua Ao Lan berdiri berhadapan muka dengan dinding istana, dengan lembut membelai ukiran kepala binatang buas besar di atasnya. Ada jejak air mata di matanya.
”Penatua Hebat, benteng ini tidak lagi memiliki kendali atas Oceanic Forest World,” lapor seorang penatua pendek dan gemuk. “Xue Ying telah merebut kendali dari kita.”
“Dia sekarang seorang Realm Lord. Tentu saja dia bisa mengendalikan semuanya, ”kata seorang pria jangkung tetapi kurus dengan sikap dingin dan terpisah. Dia mengenakan baju kulit berwarna cyan.
“Bagaimana dia bisa secepat ini …”
“Bukankah menyempurnakan Realm Heart seharusnya sangat sulit? Ini baru enam ratus tahun sejak perang, namun dia sudah memperbaikinya? ”
“Ini sudah berakhir. Semuanya sudah berakhir.”
Sebagian besar Transenden Klan Binatang sudah menyerah pada semua harapan. Mereka mungkin bingung sebelumnya, tetapi mereka masih bisa berpegang pada secercah harapan … Lagi pula, Dewa Penyihir cukup yakin bahwa Xue Ying akan memperbaiki Realm Heart, tapi mungkin, mungkin saja, sepuluh ribu tahun akan berlalu , dan Xue Ying akan gagal untuk memperbaiki Hart Realm. Jika itu terjadi, Xue Ying kemudian akan diusir dari Dunia Klan Xia, dan Klan Beast mereka masih bisa bangkit kembali.
Karena itu selama beberapa tahun terakhir, secercah harapan yang samar membuat mereka semua menunggu dengan penuh harap.
Bahkan kemudian, hari itu akhirnya tiba dengan nyata! Xue Ying telah menyempurnakan Realm Heart — berita seperti itu sudah menyebar ke mana-mana!
Hong ~ Tiba-tiba, seluruh aula istana mulai bergetar. ”
“Apa itu? Ini … apa yang terjadi? ”
Semua Transenden memasuki kondisi alarm.
Melalui pintu istana yang mengarah ke luar, orang bisa melihat bahwa lubang besar telah muncul di benteng, sementara sisanya segera mulai hancur. Melihat lebih jauh melalui lubang itu, orang bisa melihat wajah besar muncul di langit di luar — itu adalah wajah Xue Ying. Wajahnya memandang ke bawah dari sudut pandang itu dan menatap lurus ke aula istana melalui lubang.
Kakaka. Sebelum energi kerajaan, benteng yang kokoh tampak lemah dan mudah terkoyak. Bahkan ini hanya terjadi karena Xue Ying berpikir dia bisa meninggalkannya untuk dipelajari oleh Xia Clan; kalau tidak, dia bisa dengan mudah menghancurkannya seperti kayu busuk.
Segera, itu hancur secara keseluruhan.
“Ayo pergi ke luar.” Penatua Ao Lan yang sebelumnya diam menunjuk ke luar dengan tongkat tulang putihnya dan kemudian berbalik untuk meninggalkan aula. Yang lain mengikuti di belakangnya, satu demi satu.
Begitu di luar, mereka semua melihat ke arah wajah raksasa di udara yang mampu menelan bumi dan langit.
Wajah familiar itu milik bencana terbesar yang akan dihadapi Klan Beast — Dong Bo Xue Ying! Dia sudah mencapai tahap yang cukup tinggi untuk membuat Klan Beast gemetar karena satu pandangan padanya. Bahkan Dewa Penyihir atau Dewa Setan Besar tidak punya cara untuk menghadapinya. Mungkin hanya eksistensi yang sangat kuat dari dunia Dewa yang dapat merebut kendali dunia fana menjauh dari Dewa Realm.
“Dong Bo Xue Ying.” Penatua Ao Lan berbicara lebih dulu.
“Ao Lan.” Wajah besar Xue Ying yang menjulang di atas juga membuka mulutnya untuk berbicara.
“Apakah kamu datang untuk membunuh kami?” Penatua Ao Lan bertanya.
“Penatua Ao Lan, beberapa waktu yang lalu, Anda telah mengambil prajurit dewa saya, orang emas itu. Saya tidak pernah bisa melupakan itu, ”jawab Xue Ying. “Aku khawatir sudah waktunya bagi Klan Beastmu untuk membayar hutang itu.”
“Memang, saatnya untuk menyelesaikannya.” Penatua Ao Lan mengangguk. Dia tahu bahwa Xue Ying datang untuk meminta pembayaran kembali, tetapi itu bukan hanya untuk pria emas atau upaya pembunuhan itu sejak saat itu. Dia mengacu pada hutang darah yang diciptakan selama bertahun-tahun konflik antara Klan Beast dan Klan Xia!
“Orang-orang dari Klan Xia Anda yang telah dibunuh oleh Klan Beast saya benar-benar tidak dapat dihitung, tetapi kemungkinan besar seperti banyak anggota Klan Beast saya yang juga dibantai oleh kalian.” Penatua Ao Lan mengangkat kepalanya untuk menatap langsung ke wajah Xue Ying. . “Satu-satunya kasihan yang aku miliki adalah bahwa Klan Beast kita bukanlah orang yang melahirkan bakat tak tertandingi sepertimu. Itulah sebabnya kami kalah, dan kami hanya bisa mengatakan bahwa keberuntungan Xia Clan Anda lebih baik. ”
“Itu salah.” Xue Ying melihat ke bawah dari atas. “Ini hanya bisa terjadi dengan bantuan generasi Transenden Xia Clan yang tak terhitung jumlahnya yang berjuang untuk meningkat, karena bantuan yang diberikan oleh Dewa Leluhur kita selama bertahun-tahun. Mereka bisa membawa Klan Xia ke tingkat kemakmuran yang lebih tinggi dan lebih tinggi, sehingga mereka bisa menempati mayoritas dunia Xia Clan. Xia Clan kami memiliki lebih banyak anggota; kita memiliki lebih banyak Transenden dan lebih banyak Dewa. Itu wajar bahwa sekali Transenden tak tertandingi lahir, dia akan menjadi bagian dari Klan Xia saya! ”
Ao Lan membeku tetapi kemudian dengan lembut mengangguk sebagai jawaban. “Memang, mayoritas nenek moyang Beast Clan kami terlalu egois. Bukan tidak adil bahwa kita akan kalah, bukan tidak adil. ”
“Dong Bo Yang Terhormat! Kaisar yang terhormat! “Seorang wanita berambut ungu melangkah masuk.” Klan Beast kami telah kalah, dan kami tidak akan pernah lagi menjadi ancaman bagi Klan Xia Anda. Apa yang terjadi di masa lalu dapat dianggap sebagai konflik antara klan kami, tapi sekarang setelah kami kalah, kami bersedia untuk menyerah. Tolong lepaskan kami! Kami bersedia melayani Klan Xia dari buaian hingga liang kubur, dan kami akan bertarung untuk Anda ke mana pun Anda mengirim kami. ”
“Kaisar Dong Bo”
“Kaisar, lepaskan kami.”
Tanpa diduga, jumlah orang Klan Beast yang memohon pengampunan adalah sekitar setengah klan.
Xue Ying mengirim pandangan dingin ke bawah. Di antara mereka yang memohon pengampunan adalah permaisuri laba-laba yang juga mengambil bagian dalam upaya pembunuhan sebelumnya.
“Bagaimana kamu berencana menangani Klan Beast kita?” Penatua Ao Lan mencengkeram tongkat tulang putihnya dengan erat. “Aku sudah sangat tua, tidak terlalu jauh dari batas umurku, dan aku tidak ragu untuk mati. Saya hanya berharap bahwa Anda akan menunjukkan belas kasihan … ”
“Semua Transenden dari Klan Binatang harus mati!” Wajah besar Xue Ying menanggapi dengan tegas. “Aku hanya bisa mengampuni binatang buas biasa.”
“Tidak…”
“Tidak, Kaisar Dong Bo, kami bersedia membantu Klan Xia.”
Sebagian besar Transenden Klan Binatang terkejut dan ketakutan.
Namun Penatua Ao Lan hanya mengangguk pelan. “Terima kasih! Saya percaya bahwa dalam beberapa ribu tahun, binatang buas masa depan akan selamanya melayani umat manusia dengan menjadi tunggangan Anda atau bawahan Anda. Satu-satunya harapan saya adalah mereka tidak akan pernah lagi berpikir untuk memberontak. ”
“Ini akan menjadi nasib baik bagi mereka,” wajah besar wajah Xue Ying menjawab. “Baiklah, sejak saat ini, semua dendam antara Klan Xia saya dan Klan Beast Anda selesai.
Suaranya baru saja mencapai telinga mereka.
Hu
Setiap orang terakhir dari Transcendents Klan Binatang melihat tubuh mereka mulai hancur tanpa suara. Sebagian dari mereka menunjukkan berbagai emosi — entah itu memohon, marah, atau takut — tetapi tubuh mereka akan hancur dan benar-benar menghilang sama saja.
Melihat ke bawah pada semua yang terjadi ini, Xue Ying menghela nafas dengan lembut. Dia tidak bisa membenci Penatua Ao Lan, karena beginilah perang antara dua klan. Penatua Ao Lan sebenarnya adalah salah satu dari sedikit yang langka sepanjang sejarah Klan Beast yang menaruh seluruh hati dan jiwanya demi klannya. Dia telah memahami Makna Kehidupan Sejati dan mengangkatnya ke alam panggung tiga; dia kemudian dengan hati-hati dan cermat mempelajari komposisi tubuh sehingga membiarkan setiap binatang mengambil tubuh manusia dan membiarkan mereka bersembunyi di dunia manusia.
“Sepanjang sejarah, binatang buas dan manusia telah bertarung berkali-kali, dan binatang buas itu akhirnya bahkan bercampur dengan ras manusia. Klan Beast telah berjuang keras, tetapi hari ini mereka benar-benar kalah. ”Xue Ying merasa samar-samar bahwa dia menyaksikan sejarah. Bahkan, dia bahkan merasa agak kecewa dan frustrasi. Syukurlah mereka menang, tetapi seandainya perang telah hilang, umat manusia akan menghadapi pemusnahan, bahkan jika beberapa orang untuk sementara waktu tetap hidup. Mungkin mereka bahkan akan diperbudak oleh Klan Beast, yang akan menjadi mimpi buruk.
Hu Pikiran Xue Ying berubah ketika dia melihat sosok terbang. Pria emas itu yang baru saja dibebaskan dari batasannya.
Pria emas itu menatap wajah besar di udara. Menghadapi tekanan inkorporealnya, dia segera dengan penuh hormat menyapa, “Saya memberi hormat pada tuan.”
“Ayo pergi, Iblis Emas.” Wajah besar Xue Ying menunjukkan senyum tipis ketika pria emas itu dipindahkan kembali ke Kastil Snowrock, di mana ia bertemu dengan teman-teman baiknya Saint Child, Delicate Beauty, Battle General, dan Blade Assassin. Dengan demikian, kelima tokoh ini bersatu lagi.
Setelah Xue Ying menjadi Realm Lord dan menyelesaikan ancaman Klan Beast, dunia Xia Clan semakin stabil. Banyak Dewa Jahat dan Dewa Iblis juga menyerah sepenuhnya untuk menyebarkan iman mereka di dunia ini. Lagi pula, tidak ada dari mereka yang memiliki kemampuan untuk secara diam-diam meneruskan iman mereka di bawah pengawasan seorang Dewa Alam.
Waktu berlalu, di mana Xue Ying berpikiran tunggal dalam persiapan Pesta Bunga Myriad di masa depan yang diatur oleh Istana Dewa Pertumpahan Darah.
Namun satu setengah tahun setelah membuang Klan Beast, Xue Ying menerima beberapa berita yang mengirimnya ke suasana hati yang tak tertandingi.
Kembali ke Snowrock Mountain di panggung latihan bela diri, Xue Ying memegang Tombak Haus Darah saat dia menatap kosong ke arah Jing Qiu di depannya.
“Apa yang kamu katakan?” Xue Ying bertanya.
Wajah Jing Qiu merah. “Aku sudah memberitahumu sekali; kenapa kamu bertanya lagi … ”
“Aku tidak bisa mendengarnya dengan jelas. Tolong ucapkan lagi, ”Xue Ying dengan penuh semangat ditekan.
“Baiklah, baiklah.” Jing Qiu memandang Xue Ying dan kemudian dengan lembut melanjutkan, “Sepertinya mereka berdua.”