Legend of the Supreme Soldier - Chapter 371

Bab 371: Mendarat

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Lengan Han Yue tumbuh lebih berat seperti jantungnya. Melihat sekutu yang runtuh, pikirannya mati rasa. Pembantaian! Pembantaian! Pembantaian! Lengannya secara otomatis mengayunkan pedang dengan kekuatan terakhir. Bangkai ada di tanah, darahnya bisa dicicipi. Terkadang dia bertanya-tanya apakah dia berdarah atau darah Fangwolves yang jatuh menodai tubuhnya. Pakaiannya sobek, lengannya segera terlepas.

Tiga jam telah berlalu di medan perang, intensitas serangan serigala tampaknya tidak surut.

Han Yue merasa jam tambahan mereka hanyalah pertukaran sekutu-sekutunya.

Rasanya putus asa.

“Pimpinan saya, istirahatlah. Kamu sudah cukup bertarung, serahkan garis depan kepada kami untuk saat ini.” Sebuah suara terdengar ketika sepasang tombak datang dari punggungnya. Dia kemudian merasa dipaksa ke belakang, ke dalam lingkaran formasi. Pertempuran panjang telah benar-benar menguras tenaga. Itu adalah perubahan kecepatan yang berguna. Sekutu-sekutunya yang setia menawarkan pergantian tepat waktu. Tidak ada rasa terima kasih yang terdengar darinya, karena kata-katanya hanya lolos sebagai celana pingsan. Dia memohon pemulihan yang dramatis, supaya dia bisa membalas budi dengan lebih baik dengan kembali beraksi sebelum terjadi kesalahan lagi.

Matanya yang muram melirik pria-pria yang berdiri yang wajahnya sudah usang dan entah bagaimana menjadi gila. Dia tahu itu adalah pertarungan yang berat. Dia juga melihat beberapa orang yang terluka diseret secara paksa ke belakang, seperti yang diperintahkan oleh beberapa mentalis. Namun persepsi ekstrasensor mereka telah memberi mereka kepekaan dalam situasi. Perasaan, pikiran, dan hati mereka menjadikan mereka ahli strategi terbaik dalam kelompok. Seni mistik tampak lebih hias pada situasi ini, cantik tetapi tidak praktis di medan perang bagi kebanyakan pria mungkin. Meskipun demikian, itu adalah seni mistik yang telah menjadi bangsal nasib buruk para pejuang di depan. Mantra menjaga serangan kritis untuk mereka pada kesempatan tertentu.

Penyerang utama adalah praktisi seni bela diri dan alkemis. Yup, para alkemis selalu yang paling mematikan dengan ramuan mereka yang dapat dengan mudah meluncurkan serangan AoE yang berat – sempurna untuk paket serigala yang berperang. Sayangnya, kekuatan truf tim tampaknya berkurang, karena sebagian besar bahan baku telah dikonsumsi untuk serangan itu. Segera para alkemis melengserkan hasil terbesar mereka ke pertempuran saat mereka dikawal ke pusat lagi sebagai anggota non-pertempuran dalam tim.

Mereka hanya bisa mengandalkan para praktisi dan mentalis sekarang. Orang-orang yang keluar dari garis depan benar-benar diam, ketika mereka berkumur minuman dan menggerogoti persediaan makanan mereka, berusaha secepat mungkin untuk pemulihan.

Senang bahwa saya membawa cukup banyak mentalis saat ini. Saya mungkin akan kehilangan banyak sekutu jika tanpa mentalis ini. Tapi yah, tidak seperti saya berhasil mempertahankan sebagian besar sekutu saya.

Bahkan setengah dari pasukannya tetap berdiri di lapangan sekarang …

Dia melirik wanita tua itu lagi. Dia masih mempertahankan karakternya – tidak masuk akal dan tidak terganggu – yang secara meyakinkan sangat berpengalaman dengan bumbu kehidupan.

Nyonya tua itu! Ketegasan seperti itu … Saya tidak pernah bisa bersaing. Mungkin saya akan kehilangan lebih banyak pria jika dia tidak memanggil orang-orangnya untuk bergabung dengan ladang. Ya, dia ditinggalkan dengan 2 penjaga, karena delapan lainnya dibentuk berpasangan menjaga empat arah. Kekuatan mereka jauh lebih besar daripada pemimpin tim yang dikelilingi, Han Yue sendiri, bahwa sikap mereka tetap seperti paku mati di dinding, tak tergoyahkan.

Vitalitas mereka tampak abadi seiring laju serangan mereka bertahan. Tidak ada panik, tidak ada kebingungan, seperti 8 humanoid, overclock, tidak menyadari kelelahan dan kesalahan ceroboh. Ekspresi mereka tetap tegas dan serius, seolah-olah tidak ada yang bisa mengguncang mereka sama sekali.

Terima kasih kepada 8 penjaga atau kita akan …

Itu adalah pemikiran yang menakutkan yang dimiliki Han Yue.

Kapan bantuan datang?

Han Yue bisa mendengar jantungnya berdebar kencang saat dia melihat orang-orang yang mundur dalam luka dan darah. Tapi yang bisa dia lakukan hanyalah menunggu … untuk harapan yang berkedip yang terasa tidak terjangkau.

“Ambil air.” Sebuah botol diberikan ke bibirnya. Han Yue tersentak, dia mengangkat kepalanya untuk melihat wanita berpakaian putih beristirahat di sisinya. Itu adalah pelayan wanita tua itu! Tangannya yang cantik memegang wadah desain berkelas. Mata Han Yue beralih ke wanita tua yang mengembalikannya senyum di sisi lain. Dia berdiri dan membungkuk segera, ketika tangannya mencapai botol, “Terima kasih, nona.” Wanita itu tersenyum, “Sama-sama.”

Han Yue akan menyesapnya, namun sekutu yang terluka tiba-tiba muncul dari tanah saat jarinya yang berdarah menunjuk ke langit, “Pemimpinku! Lihatlah langit! Langit! A-apa itu ?!”

Mata Han Yue menelusuri arah dan mereka membesar secara instan, saat tangannya yang terangkat berhenti. Orang-orang melihat, dengan semua perhatian mereka ke langit.

Ada tempat kecil … bepergian agak cepat … menuju … di sini?

…

Ye Chong sedang berusaha mendapatkan kembali kendali atas pesawat terbangnya. Gejolak itu menyiksa rasa keseimbangan, terutama bagi seorang pemula seperti dia. Akan sangat bagus jika dia bisa mendarat dalam keadaan utuh, tetapi itu tampaknya dibuat-buat sebagai mukjizat ketika peluncur itu tampaknya semakin tak terkendali. Kecepatannya meningkat. Aliran udara itu menekan matanya yang menyipit.

Tuas pesawat layang-layang itu dengan ganas menggeser semua sisi, tetapi hasilnya tidak membantu. Jika Ye Chong adalah seorang profesional dalam hal ini, angin seperti itu mungkin tidak menjadi masalah karena dia bisa memanfaatkan aliran udara yang selalu berubah untuk mendapatkan kembali momentum dan kontrol arah. Tapi yah, Ye Chong bukan seorang profesional, begitu pula peluncurnya. Teknik-teknik yang terdengar hampir akrobatik itu berbicara asing di kepalanya.

Dia mencoba semua yang dia bisa, namun situasinya tetap tidak berubah. Dia fokus pada kontrol, karena dia menyadari dia harus melupakan arah untuk memastikan setidaknya pendaratan yang aman.

Fiuh.

Akhirnya ia merasakan aliran udara melambat – kabar baik terbesar sepanjang hidupnya mungkin karena aliran udara yang kompleks dan selalu berubah adalah yang paling mematikan pada kecepatan tinggi. Dia bisa membayangkan dirinya langsung jatuh ke tanah jika aliran udara menolak untuk bekerja sama.

Orang-orang akan membayangkan bola besi yang menyebabkan kawah di tanah untuk pendaratan Ye Chong yang tidak disengaja, tetapi dia masih manusia, dan hampir alami bagi manusia seperti dia untuk hancur saat jatuh.

Penerbangan telah stabil. Dia merasa sangat beruntung ketika glider benar-benar tidak dipotong oleh aliran udara yang kuat.

Akhirnya…

Dia dengan cepat mengambil waktu luang itu untuk mengamati pemandangan.

Apa?

Ye Chong mungkin adalah pria pemberani yang telah menghancurkan tempat berbeda yang pernah dia injak langkahnya, tetapi paket padat Fangwolves adalah horor yang mengkhawatirkan. Dia tidak mengenali spesies sebagai Fangwolves, tetapi setiap hewan sosial yang bepergian dalam kelompok akan menjadi tabu untuk melakukan kontak.

Dia ingin meluncur sedikit lebih lama, tetapi tidak ada dorongan udara untuk membawanya ke langit lagi. Dan itu tidak mungkin untuk membuat perubahan arah drastis pada saat ini. Schemata-nya bergerak liar ketika dia melihat glider perlahan turun.

Saat itulah dia melihat orang-orang yang mengelilinginya.

Dia menghitung titik pendaratan. Oke, dia akan berada 50 meter dari grup terbaik.

Karena aliran udara jauh lebih stabil di ketinggian yang lebih rendah, kemudi glider bisa tidak terawasi. Jadi Ye Chong mengeluarkan halusinogen kuat itu sebagai persiapan terakhir untuk pendaratan, karena dia tahu fakta bahwa segala macam halusinogen intens ini akan menjadi taruhan terbaiknya setelah pengalamannya dengan mutiara asap. Dia punya banyak tipu daya di Vinesack-nya serta peti.

Seharusnya tidak masalah jika saya menggunakannya dengan bijak. Aku seharusnya bisa lolos dari serigala hidup-hidup. Pikir Ye Chong, tanpa menyebut-nyebut orang-orang yang mengelilinginya di benaknya.

20 meter sebelum mendarat.

Dia siap untuk melompat, saat dia menghitung mundur. 10 meter … 8 meter … 5 … Ye Chong memberi harapan.

Paket serigala sudah sangat siap untuk makan musim gugur ini. Beberapa dari mereka menurunkan tubuh mereka, akan menerkam, sementara yang lain melolong tanpa akhir.

Gah! Ruff! Grrrr …

Sebelum Ye Chong bahkan mencapai tanah, beberapa Fangwolves sudah meronta-ronta. Mata berdarah, taring dingin tertekuk saat tubuh mereka diluncurkan.

Ah!

Itu adalah jeritan di kelompok yang dikelilingi, datang dari pelayan berpakaian putih. Dia menutup matanya rapat-rapat saat dia menutup mulutnya, takut melihat pemandangan yang akan datang.

Ye Chong memutuskan untuk menulis plot twist sendiri. Dia mengabaikan jeritan dan mengambil dengan tombaknya, halusinogen serbuk ditaburi.

Serangan Fangwolves hanyalah permainan anak-anak untuk Ye Chong, yang pernah menghabiskan kehidupan sehari-harinya menangani semua jenis monster jahat di Planet Sampah saat itu. Bentuk kehidupan bermutasi jauh, jauh lebih agresif dan tidak dapat diprediksi daripada paket serigala.

Dia mundur sedikit kakinya saat dia menghindari Fangwolf yang melompat. Lalu dia meluncurkan kakinya lagi tepat ke dahinya.

Owww Owwwww Owww …

Rasanya seperti palu terbanting di atas kepala serigala, karena menabrak tanah seperti meteorit. Itu muncul dengan cepat dan mendarat lebih cepat.

Hush … pasir mewarnai udara. Ye Chong mendapatkan kembali ketinggian dengan momentum yang dia ciptakan, menyebabkan semua serangan serigala-serigala itu gagal.

Tendangan seperti itu … Memuji Han Yue dalam benaknya. Itu bisa terasa sedikit kumuh seperti yang bisa dibayangkan orang dewasa yang menghasilkan kekuatan seperti itu pada tendangannya, tetapi pria aneh ini ada di udara, tidak ada yang baginya untuk melestarikan momentum untuk menghasilkan serangan, jadi dia memang luar biasa.

Yah Ye Chong tentu saja pantas mendapat label “pria aneh” karena penampilannya … sangat aneh. Pakaian aslinya secara teknis dibakar selama proses perang melawan Wangs, kemudian ia tersesat di hutan. Sebagian besar peralatannya berasal dari benda-benda alam saat ia menggantung berton-ton Vinesack di tubuhnya seperti ornamen, sementara sebuah tiang halus kehijauan mengangkat dua peti raksasa.

Itu aneh, sangat aneh.

Ketika Han Yue mengharapkan tindakan lebih lanjut akan diambil oleh pria aneh itu, sesuatu terjadi begitu saja!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.