Legend of the Supreme Soldier - Chapter 251

Bab 251: The Chase IV

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Masuk,” suara Qiu Yuanlie terdengar khusyuk dan bermartabat.

Masuklah tiga pria besar, semua tampak pucat saat mereka menggeliat di bawah pengawasan Qiu Yuanlie. Qiu Yuanlie adalah karakter yang intens, dan sangat ketat terhadap bawahannya, jadi mereka semua menghormati dia.

Qiu Yuanlie adalah orang duniawi, dan mengerutkan kening ketika melihat bawahannya. Dia bertanya rendah, “Masalah?”

Melihat kerutan Qiu Yuanlie, mereka bertiga merasakan hawa dingin yang mendadak di hati mereka. Mereka bertukar pandang, dan akhirnya pria yang berdiri di tengah menguatkan dirinya dan menjawab, “Ya.”

“Ceritakan lebih banyak,” Qiu Yuanlie mengambil cangkir kayu pinus yang diukir dari mejanya dan menghirupnya dengan hati-hati, terlihat nyaman dengan dirinya sendiri, tidak tergesa-gesa dan tidak sekuat dirinya.

Ketiganya didorong oleh kurangnya teguran dari Qiu Yuanlie, tahu bahwa mereka telah selamat. Mereka dengan cepat melaporkan situasi dengan cara yang berlebihan.

Mereka tidak melihat musuh, baru saja mulai masuk ke formasi sekitar ketika musuh bergerak terlebih dahulu, seolah mengantisipasi pergerakan mereka. Serangan itu datang tanpa peringatan, dan sangat kuat, langsung menghancurkan satu mekanisme Aren, yang berakhir dengan ledakan. Ledakan yang tiba-tiba membuat mekanisme lain lengah. Kekacauan pun terjadi, dan target mereka mengambil kesempatan ini untuk melarikan diri dari formasi membungkus mereka.

Mekanisme target tidak diketahui. Strategi serangannya tidak diketahui. Keberadaannya tidak diketahui.

Pada titik ini, ketiganya hanya bisa tersipu malu karena kegagalan mereka.

Qiu Yuanlie diam saja. Kemampuan target berada di luar harapannya. Namun, mengetahui bahwa dia didukung oleh Maverick yang cakap, tidak aneh baginya untuk merealisasikan rencana mereka sebelumnya. Fakta bahwa target bisa menghancurkan Aren dengan satu pukulan mengejutkan dia. Aren adalah mech khusus pertempuran Aliansi, dipersenjatai dengan senjata yang kuat untuk jarak dekat dan jarak jauh. Sementara persenjataannya sedikit lebih rendah dibandingkan dengan Angkatan Tiga, itu sebanding dalam hal lain. Karenanya, Aren sangat mengesankan di medan perang.

Pilot aren mech dilatih secara sistematis oleh Aliansi. Mereka harus hebat dalam menembak dan bertarung dengan mech. Dalam pertarungan satu lawan satu, mech Aren akan bertarung dengan baik melawan mech dari Three Forces. Rata-rata mechs tidak bisa berharap untuk memenangkan Aren – hanya Sanctuary Sanctuary, Black Cove’s Stellar Flare dan Messenger MPA berada di level yang sama. Untuk menghancurkan Aren dengan satu pukulan, kemudian melarikan diri dari formasi serangan pasukan 19 Arens – yang hanya dapat dicapai dengan mekanisme canggih dari salah satu dari Tiga Kekuatan, kemungkinan besar salah satu kartu truf mereka.

Semua pikiran ini terlintas di benak Qiu Yuanlie dalam sekejap mata.

Kekuatan gabungan kartu truf dan Maverick tidak signifikan.

Qiu Yuanlie melambaikan tangan, memberi isyarat kepada bawahannya untuk pergi. Ketiganya merasa seperti mereka dimaafkan dengan murah hati, dan dengan cepat meninggalkan kamar Qiu Yuanlie.

Penggunaan kartu truf Aliansi itu merepotkan, tapi itu tidak pernah menjadi niat Qiu Yuanlie. Tidak peduli seberapa kuat kartu truf, ia tidak bisa menang melawan angka. Aliansi Kebebasan memiliki keunggulan penting atas Tiga Kekuatan, dan itulah kekuatan mereka dalam jumlah.

Begitu dia mengaktifkan protokol Tingkat Dua Darurat, tidak akan mudah bahkan untuk kartu truf untuk meninggalkan kota ini tanpa disadari. Namun, dengan bantuan Maverick yang mampu, upaya Qiu Yuanlie tidak akan cukup.

“A Maverick …” Mata Qiu Yuanlie bersinar intens. Maverick hanya bisa dihentikan oleh Maverick lain.

Sudah sekitar dua dekade sejak dia terakhir kali melihat aksi sendiri. Memikirkan hari-hari mulianya di dunia maya sejak lama membuat darahnya mendidih dengan kuat. Hanya dalam sekejap mata, 20 tahun telah berlalu! Qiu Yuanlie merasakan sentuhan sentimental.

Sudah lebih dari 20 tahun yang lalu sejak dia melakukan sesuatu yang sangat penting bagi Aliansi. Misi itu sulit, tetapi ia telah menyelesaikannya dengan sempurna. Penampilannya yang sempurna membuatnya memenangkan posisi Jenderal Divisi Intelijen segera setelah itu. Dia memegang posisi itu selama dua dekade. Selain dari tahun-tahun awal sejak dia bergabung, dia telah meningkatkan Divisi ke titik di mana dia jarang perlu melakukan hal-hal sendiri lagi. Selama lebih dari satu dekade sejak itu, dia tidak pernah berada di lapangan. Bahkan ketika Tiga Pasukan menjadi terekspos ke dunia sebelumnya, dia tetap berada di belakang layar.

Meskipun sudah lebih dari satu dekade, ini tidak berarti bahwa ia telah menjadi lemah. Setiap hari, ia menghabiskan waktu berjam-jam untuk meneliti perhitungan. Dibandingkan dengan dirinya yang lebih muda, dia tidak lagi imajinatif, tetapi sekarang, dia jauh lebih baik dalam perhitungan yang ketat.

Sepertinya sudah waktunya baginya untuk memasuki lapangan!

Untungnya, Ye Chong telah menyelidiki kota secara rinci sampai ke titik di mana dia bisa menghafal geografi lokal, jika rute pelarian Mu yang diusulkan akan sia-sia.

Untuk saat ini, Ye Chong telah menembus dinding ke-18. Untuk menghindari patroli musuh, Ye Chong harus bergerak melalui rumah orang. Tentu saja, bertemu penduduk tidak bisa dihindari, tapi Ye Chong selalu memukul mereka sampai pingsan sebelum mereka bisa bereaksi terhadap kehadirannya. Berkat upaya Ye Chong sebelumnya dalam belajar biologi, dia memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana membuat seseorang tidak sadar secara efisien.

Membunuh itu bukan urusan yang menyenangkan, dan Ye Chong tidak haus darah. Dia tidak tahu alternatif di masa-masa awalnya, tetapi sekarang dia punya pilihan, yang sebagian besar lebih efisien dan efektif, tidak perlu lagi membunuh.

Melihat saat itu, Ye Chong telah mengambil tiga menit untuk mencapai tempat dia sekarang. Jika semuanya berjalan lancar, ia akan mencapai Coxcomb dalam 10 menit lagi. Begitu dia memasuki Coxcomb, dia akan aman. Coxcomb sekarang dipersenjatai sampai ke gigi. Apalagi dengan mesin dan daya tembak barunya, melarikan diri tidak akan terlalu sulit.

Ye Chong berpikir sambil berlari tanpa melambat.

Dinding lain ada di atasnya, dan Ye Chong meninju langsung ke dalamnya tanpa ragu-ragu.

Retak! Suara lembut, diikuti oleh retakan yang menyebar seperti sarang laba-laba.

Ye Chong berhenti. 18 dinding pertama yang dibongkar semuanya dihancurkan dengan tinjunya. Pukulan Ye Chong mungkin terlihat seperti biasa, tetapi mereka didukung oleh teknik manipulasi energi dari Keluarga Lan September, dan sangat kuat. Lebih penting lagi, menggunakan teknik ini untuk menembus dinding tidak akan terlalu berisik.

Namun, dinding ini hanya menghasilkan sedikit dengan celah. Lubang yang diharapkan di dinding tidak menjadi seperti itu.

Ye Chong mengulurkan tangan dan dengan ringan mengetuk dinding. Material komposit runtuh seperti tetesan air hujan. Ye Chong kaget, dan dengan cepat mulai bergerak. Tangannya ada di mana-mana, menangkap semua potongan yang jatuh dari dinding.

Dia menangkap potongan-potongan itu, lalu meletakkannya dengan lembut di tanah. Sosok Ye Chong bergerak kabur.

Seluruh proses itu hening. Ye Chong bersyukur bahwa tangannya cukup cepat, atau potongan yang jatuh ke tanah akan mengingatkan orang-orang di rumah. Namun, bahkan dengan kecepatan Ye Chong, potongan-potongan yang hancur membuatnya tegang.

Seluruh proses selesai dalam waktu kurang dari 10 detik, tapi Ye Chong sudah basah kuyup.

Untungnya, dia tidak melewatkan satu pun potongan itu.

Ye Chong menarik napas dalam-dalam beberapa kali dan menenangkan napasnya. Situasinya cepat selesai, tapi itu sangat menguras Ye Chong. Itu bahkan lebih melelahkan daripada menembus 18 tembok pertama.

Namun, melihat ke luar tembok, Ye Chong mengerang.

Itu adalah dinding paduan! Dinding paduan padat terjepit di antara dua dinding yang terbuat dari bahan komposit rata-rata. Jenis keamanan ini hanya akan tersedia di keluarga yang kuat. Karena mereka menghabiskan banyak upaya di dinding, itu wajar bahwa akan ada penjaga di rumah.

Ini masalah bagi Ye Chong. Sekarang bukan waktu yang tepat untuk bertempur. Ye Chong percaya bahwa jika pukulannya sedikit lebih keras, dia sekarang akan diatasi oleh segerombolan mechs yang luar biasa.

Namun, menurut rute Shang, dia harus melewati tempat ini. Ye Chong berlari ke jendela, dengan hati-hati mengintip ke luar. Ada banyak mekanisme di luar, jauh lebih dari yang dia harapkan. Ada juga beberapa model yang tidak dikenal. Ye Chong dengan cepat mundur dari jendela.

Sepertinya penghuni di balik tembok itu pasti seseorang yang berpengaruh dan kuat. Meskipun dia tidak tahu persis siapa itu, faktanya jelas seperti siang hari.

Ye Chong bermasalah.

Namun, tidak ada waktu untuk ragu. Sebenarnya, dia tidak punya pilihan. Jika dia tidak mencapai Coxcomb dalam 10 menit, maka dia pasti akan mati di sini.

Di medan perang lain, aksinya juga memanas.

Suasana di dalam Coxcomb tegang. Semua orang tinggal di ruang kontrol. Little Rock duduk dengan khidmat di belakang prosesor foton, data mengalir keluar dari mesin seperti air terjun. Jika Ye Chong ada di sana, dia pasti berpikir itu terlihat sangat akrab.

Segera, informasi yang ditampilkan sebelum Little Rock berhenti menyegarkan, dan berubah menjadi jaringan seperti sarang. Little Rock beraksi – dia harus membantu Mu melakukan perhitungan. Bakat Little Rock dalam perhitungan telah disetujui oleh Mu. Untuk memenangkan persetujuan Mu dan bekerja bersamanya, menunjukkan betapa mengesankan pencapaian Little Rock di bidang ini.

Berhari-hari bekerja bersama memungkinkan Little Rock dan Mu untuk bekerja sama dengan mulus. Mereka berkomunikasi melalui prosesor foton tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Seluruh ruang kontrol sunyi, dan ketegangan terasa tebal. Lian Yue hanya bisa menonton tanpa daya, tidak lagi dalam mood untuk penelitiannya sendiri. Bahkan jika dia mau, semua prosesor foton Coxcomb sekarang digunakan oleh Mu untuk bertahan melawan Maverick yang super kuat ini.

Lian Yue mondar-mandir di sekitar ruangan dengan cemas.

Zhu Ling duduk diam dengan mata terpejam, dalam meditasi. Di sampingnya, Overwing berdiri seperti malaikat penjaga.

Konfrontasi sudah dekat!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.