Legend of the Supreme Soldier - Chapter 180

Bab 180: Arus Bawah III

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Segala sesuatu tampak normal dari luar, seolah-olah tidak terjadi apa-apa pada malam sebelumnya, meskipun orang-orang dari keluarga Shang tampak sangat bersemangat saat mereka masuk dan keluar rumah. Itu karena kedatangan baru Mr. Robert dengan krunya sehari sebelumnya. Mempertimbangkan betapa melelahkannya perjalanan yang dilakukan Tuan Robert, orang-orang di rumah ini memiliki tugas mereka yang dialokasikan kembali, dijadwalkan ulang untuk mengakomodasi kunjungan Tuan Robert. Tidak ada tugas lain yang diatur dalam daftar untuk hari itu.

Pagi-pagi sekali, Bai Linan dipanggil oleh bosnya, Tuan Robert.

Ye Chong di sisi lain, seperti yang diinformasikan oleh Ah Duan bahwa ia bebas pergi ke mana pun, ia sendirian meninggalkan rumah yang sibuk. Yang perlu dia lakukan adalah mengumpulkan kartu identitasnya. Meskipun Mu meretas ke dalam sistem dan telah memalsukan entri Wang Xing dalam daftar penduduk, dia tidak memiliki kartu fisik untuk membuktikan dan meyakinkan identitasnya. Jadi dia pergi, dengan tergesa-gesa, dan tentu saja dia diikuti. Untungnya itu bukan hal baru bagi Ye Chong yang berjalan di atas langit, ia sangat menyadari rute, belokan yang harus diambil untuk menyingkirkan para pengikut. Ada beberapa kawanan kecil dari mereka tetapi semuanya secara ajaib digantung.

Tidak ada banyak kesulitan ketika Ye Chong mendapatkan kartunya dan kembali ke keluarga Shang. Dia menyembunyikan dirinya di kamarnya tepat setelah itu, yang membuat pengawas keluarga Shang cemas, menatap satu sama lain ketika mereka kehilangan Ye Chong dalam gelap.

Ye Chong masuk ke dunia virtual setelah masuk ke kamarnya. Tentu saja dia tidak tertangkap tangan. Maverick yang dipekerjakan oleh keluarga Shang untuk menonton aksi pria ini benar-benar terselubung oleh peretasan Mu ke gerbang. Mereka benar-benar tidak menyadari aktivitas online Ye Chong.

Masuk …

Keberhasilan.

Ye Chong datang langsung ke pusat pelatihan NR. Pemandangan di hadapannya membingungkan.

Lobi penuh dengan orang, di mana setiap pilar dikelilingi oleh mereka.

“Mu, apa kamu tahu apa yang terjadi?” tanya Ye Chong.

“Aku butuh 20 detik.” Dia benar-benar tidak tahu apa yang ada di dunia virtual Mu sibuk hari ini, jelas perhatiannya tidak pernah pada Ye Chong.

Tidak sulit untuk mengatakan dari kerumunan bahwa perilaku mereka terdiri dari objektivitas yang kuat, seperti yang diamati Ye Chong dengan rasa ingin tahu. Ekspresi mereka menjelaskan semuanya, meskipun Ye Chong tidak bisa menentukan apa tujuan mereka.

20 detik berlalu dengan cepat. “Kamu.” Munculnya Mu sama dengan jawaban, “Mereka menunggu Anda.”

“Menungguku?” Ye Chong terdiam, karena dia sama sekali tidak berharap kerumunan itu ada hubungannya dengan dia sendiri, terutama ketika dia tidak mengenali satupun dari mereka …

“Ya. Tepatnya … mereka sedang menunggu YC,” kata Mu.

“YC? Bukankah YC aku?” Ye Chong terdengar bingung, menunjukkan kesulitan dalam memahami kata-kata Mu.

“Jadi, mereka mencarimu,” Mu menjelaskan.

Penjelasan Mu sepertinya tidak membantu Ye Chong dengan cara apa pun. Mitra mekanis akhirnya harus menjelaskan semuanya dari awal. Dia mendapatkannya. Tetapi sekali lagi, dia tidak melakukannya. Dia mendapatkan pekerjaan di balik ini tetapi dia tidak mendapatkan apa yang dipikirkan orang-orang. Baginya, perilaku ini tampak tak terbayangkan. Hal yang lebih tidak dapat dijelaskan adalah, tidak pernah sekalipun dia membayangkan bahwa orang-orang, dari jumlah seperti itu, akan menyerah pada metode efisiensi nol dan probabilitas sangat sedikit.

Meninggalkan pusat pelatihan ini segera menjadi pilihan paling bijaksana untuk Ye Chong di mpment itu.

Dia pindah ke pangkalan pelatihan lain setelah itu tapi … semua ramai … yang membuatnya bertanya-tanya apakah ada orang yang masih melakukan pelatihan mereka di sana.

Berkat peretasan Mu, Ye Chong dibawa ke pusat pelatihan dengan jumlah orang paling sedikit.

Seperti yang dijamin oleh Mu, tempat itu benar-benar sepi. Lobi itu kosong. Itu adalah pertama kalinya Ye Chong melihat pusat pelatihan terpencil seperti itu secara online.

“Eh, Mu, ada apa dengan tempat ini? Semuanya kosong dan semacamnya?” tanya Ye Chong. Dia telah melalui pangkalan-pangkalan pelatihan di berbagai tempat, tetapi dia tidak pernah menemukan yang begitu kosong.

“Tempat ini dulunya dikenal sebagai planet Haberda. Karena lingkungan planet ini memburuk selama bertahun-tahun, evakuasi besar-besaran penduduk dilakukan 15 tahun lalu. Ini harus menjadi salah satu stasiun pemancar yang ditinggalkan dengan tiba-tiba, karena prosesornya masih berjalan dan pusat pelatihan NR lokal belum dihancurkan. Alasan sebenarnya di balik ini: tidak diketahui, “kata Mu. Tempat ini merupakan pusat pelatihan NR untuk pilot dengan jumlah penduduk paling sedikit.

“Oh begitu.” Ye Chong tidak bertanya lebih lanjut. Mengenai mengapa penduduk dievakuasi dan ke mana sih mereka telah bermigrasi, keingintahuan Ye Chong tidak terlalu bagus untuk bertanya kepada mereka.

Ye Chong pertama kali berjalan ke salah satu pilar dan mengetuk lembut dengan jarinya. Antarmuka yang sebagian transparan muncul di depannya. Ye Chong melihat-lihat populasi. Tidak ada orang lain selain dia di pusat.

Mu terdiam setelah penjelasan terakhir yang dia buat. Ye Chong bisa tahu bahwa Mu tidak lagi di sisinya. Setiap kali Mu meletakkan tangannya di dunia maya, entah bagaimana dia lenyap, menguap ke udara tipis. Tidak ada yang tahu apa yang dia lakukan sepanjang waktu. Ye Chong bahkan bertanya pada Shang tentang ini, meskipun Shang tidak bisa memberikan respons yang memuaskan.

Ye Chong secara acak memasuki salah satu ruang pelatihan penghindaran photosphere. Latihan sebelumnya cukup menghibur baginya, meskipun ia hanya bertahan paling lama 5 menit.

Ruangan itu benar-benar gelap, foto-foto itu benar-benar tak terhitung banyaknya, mereka menari dengan kecepatan yang meningkat, seperti ngengat menuju api, menuju ke arah Ye Chong dengan cepat.

…

Sialan! Sial !!!

Wei Yuan mengutuk berkali-kali pada instrukturnya di benaknya. Omong kosong itu! Tard tua itu entah dari mana! Mata erotisnya itu pasti sudah busuk di neraka! Aku bisa melihat mata babinya bersinar dalam gelap saat seorang peserta pelatihan wanita lewat. Sayang sekali di antara para instruktur! Sampah total kemanusiaan!

Instruktur Wei Yuan adalah orang tua yang pemarah dengan kepribadian kesepian … hanya untuk trainee pria saja. Menjelang peserta pelatihan perempuan, ia akan mendapatkan kembali fungsinya di masyarakat, ia tiba-tiba akan menjadi guru terbaik di seluruh galaksi, yang mengubah setiap peserta pelatihan laki-laki lainnya menjadi monster bermata hijau, bertanya-tanya mengapa mereka bukan spesies XY ketika mereka dilahirkan . Profesi percontohan memiliki kecenderungan pertumbuhan populasi perempuan, meskipun laki-laki memiliki keunggulan mutlak dalam populasi. Sedihnya, kelas di mana Wei Yuan berada secara harfiah memiliki mayoritas calon pilot wanita. Sim bahwa gelandangan tua itu sangat disukai oleh para wanita, seperti setiap kelompok senior perempuan akan memuji semangat dan kebaikannya, yang akhirnya menyebabkan kelas ini yang dilakukan oleh lelaki tua itu sendiri menjadi terlalu padat oleh perempuan dari profesi pilot.

Wei Yuan menderita saat dia masuk ke kelas. Dia selalu menyesal atas pilihan konyolnya mendaftarkan kelas ini. Paman Wei Yuan juga seorang guru di akademi ini, dia juga dari profesi yang sama. Tapi dia bersikeras merekomendasikan Sim gelandangan tua itu kepada orang tua Wei Yuan, mengklaim bahwa Sim adalah ahli para ahli di akademi, seorang guru yang berpengalaman.

Pakar ahli? Puh-sewa! Wei Yuan telah mengkritik uraian gelandangan tua itu untuk waktu yang tak terhitung jumlahnya. Saya hanya bisa melihat inertert dari inertert, seseorang baru saja melewatkan awalan “in-” ketika mereka berbicara! Dia telah menghabiskan banyak waktu menghadiri kelasnya, namun tidak pernah sekalipun dia melihat instrukturnya benar-benar beraksi. Sebagian besar kelasnya berdasarkan teori; ketika sampai pada praktik, harus ada satu pilot yang didapatnya entah dari mana untuk melakukan demonstrasi untuknya. Satu-satunya kepuasan adalah, pilot-pilot ini ternyata adalah beberapa transaksi nyata, di mana beberapa dari mereka sebenarnya adalah pilot ace.

Tunggu! Berhenti! Aku tidak akan memikirkan gelandangan tua itu lagi! Untuk apa aku memikirkan omong kosong itu? Hanya untuk merusak suasana hatiku! Dan Wei Yuan melemparkan omong kosong lama Sim langsung dari otaknya.

Pulang ke rumah, aku pulang ~ Rumahnya agak jauh dari akademi, namun dia bisa pulang dalam waktu yang sangat singkat, semua berkat keterampilan piloting yang luar biasa. Dia mungkin hanya trainee yang mempelajari profesi pilot tetapi dia masih unggul dalam piloting-nya. Piloting umumnya tentang kemampuan terbang satu pilot di sebuah mech, yang sangat penting untuk setiap pilot di sana.

Wei Yuan entah bagaimana dilahirkan dengan pemahaman yang unik terhadap uji coba. Setiap kali dia melihat benda-benda terbang dengan tergesa-gesa di layar saat dia melakukan perjalanan dengan kecepatan luar biasa, dia merasakan kegembiraan yang tak dapat dijelaskan yang tumbuh dalam dirinya, bahwa benda itu menggigit sarafnya! Pilot-pilot kecepatan No.1 di akademinya benar-benar bercanda.

Sayangnya, bakatnya terbatas pada piloting semata. Tak satu pun dari aspek-aspek lain yang membuka mata, dengan menembak terutama merupakan sakit kepala utama baginya. Dia entah bagaimana dikutuk menjadi slowpoke dalam hal ini. Tidak peduli seberapa keras dia bekerja, dia hanya bisa melewati paling banyak. Dia tidak pernah menyetujui subjek, yang menyedihkan!

Belum lagi bagaimana gelandangan tua itu tidak pernah memberinya instruksi yang berarti, paling-paling dia akan mengatakan hal-hal seperti, “Tenang dulu. Tenang saja.” Tidak membantu sama sekali! Wei Yuan bahkan merasa ingin memberikan pukulan tepat pada wajah keledainya!

…

“Aku pulang,” sapa Wei Yuan di ambang pintu dengan malas.

“Oh,” suara seorang pria terdengar dari rumah. Wei Yuan telah tinggal bersama ayahnya sejak ibunya meninggal tidak terlalu lama setelah kelahirannya. Dia sangat mengandalkan ayahnya. Ayahnya adalah seorang insinyur, juga seorang maniak kerja. Begitu dia menyalakan mesinnya, orang tidak mengira dia mematikannya begitu cepat. Dia akan mengabaikan waktu, siang dan malam, terbitnya matahari, jatuhnya bulan. Jadi ada kalanya Wei Yuan merasa mukjizat pada dirinya sendiri, karena dia tidak pernah mati kelaparan.

Dia kembali ke kamarnya, pingsan di tempat tidurnya yang empuk. Dia memandang langit-langit, mencerminkan wajah lanjutnya di tahun-tahun sebelum usianya.

Pikirannya mengembara …

Jika ibu masih hidup … Hanya jika dia masih hidup, itu akan baik … bukan? Dia telah melihat visual ibunya berkali-kali. Dan dia harus mengakui bahwa tidak ada orang lain yang seindah ibunya. Langit-langit putih yang adil entah bagaimana merumuskan visual ibunya lagi … Zzz … Pandangannya menjadi kabur, mengantuk yang didapatnya.

Sighhh … Tepat sebelum dia tertidur, dia menghela nafas panjang. Dia kemudian kehilangan kesadaran karena jatuh tertidur.

Ketika Wei Yuan bangun, itu sudah tengah malam. Dia bergegas ke dapur dan meraih gigitan cepat. Dia mengintip kamar ayahnya. Lampu masih menyala. Wei Yuan dengan sepotong kue vanilla di mulutnya, menyeret langkahnya dengan sandal, kembali ke kamarnya.

Dia mendorong program dan masuk ke dunia virtual setelah itu.

Yang dia maksudkan adalah pusat pelatihan yang sudah lama ditinggalkan untuk para pilot. Itu kecelakaan ketika dia menemukan tempat seperti itu. Dia merasa aneh karena tidak ada seorang pun saat itu. Secara skeptis ia menguji fasilitas di dalam dan yang mengejutkan, semuanya bekerja! Tempat itu telah menjadi tempat latihan pribadinya sejak itu. Dia menghabiskan hari-harinya melakukan latihan keras di sana. Tak satu pun dari teman-temannya yang akan mengetahui fakta bahwa level menembak bottomline-nya adalah hasil dari pekerjaan tangannya yang luar biasa di tempat latihan pribadi ini.

Bagi teman-temannya, dia hanyalah orang yang malas dan santai di kelas, terutama dengan perilakunya yang ekstrem di akademi. Sepertinya tidak ada yang tahu keahliannya menjadi pilot. Penampilannya rata-rata. Kepala biasa, bentuk wajah biasa, tubuh biasa, Anda ingin tahu pesonanya? Hah! Sungguh lucu, pesonanya juga biasa saja. Tidak peduli sudut apa yang Anda ambil untuk melihatnya, dia dengan mudah diabaikan sebagaimana adanya. Tidak pernah sekalipun dia mendapat lamaran atau surat cinta dari para gadis, meskipun usianya sudah lanjut.

Hidup di dunianya sendiri, ia mengejar mimpinya sendiri.

Dan pusat pelatihan yang terisolasi itu, adalah dunianya sendiri, kerajaannya sendiri!

Dia sampai di lobi. Itu kosong seperti biasa. Ya, kerajaanku sendiri diklaim sebagai milikku karena suatu alasan. Selamanya sendirian, desah! Dia menggelengkan kepalanya, bertanya-tanya apa yang terjadi pada sentimennya. Terkekeh, dia menenangkan pikirannya dan akan memulai kursus pelatihannya.

Dia ingat bahwa dia melihat beberapa visual yang luar biasa oleh YC belakangan ini. Itu kemarin ketika dia menonton pertunjukan YC yang spektakuler di ruang photosphere. Dia tidak pernah membayangkan seseorang menjadi sekuat ini.

Wei Yuan mengenali kekuatannya sendiri dalam pertarungan mech yang hampir tidak pernah dia praktikkan sebelumnya. Dia tidak pernah memiliki ide untuk mencobanya sekali. Menjadi trainee di akademi pilot, dia sangat menyadari perbedaan antara kenyataan dan dunia virtual. Ya, penyerang jarak dekat menjamur di dunia maya, mereka memperluas pasukan mereka. Namun, pada kenyataannya, penyerang jarak jauh berada di atas angin mutlak dalam perkelahian, karena Anda hanya memiliki satu kehidupan di sana … Tidak ada yang benar-benar bertaruh bahwa satu kehidupan menggunakan teknik bunuh diri di dunia virtual. Anda menjaga hidup Anda sendiri, jika tidak, Anda mati! Selain itu, serangan jarak jauh telah mengalami bertahun-tahun pengembangan dan telah matang selama proses; tidak seperti pertempuran jarak dekat, efisiensi, hasil itu masih dipertanyakan publik.

Meskipun demikian, Wei Yuan ingin mencoba ruang photosphere sekali. Ya, bola-bola bercahaya yang oleh sebagian orang disebut, akan menjadi sesuatu yang hebat untuk dicoba. Tentu saja, dia tidak akan melakukan pelatihan sikap seperti YC, dia akan melatih penghindarannya.

Ruang bola bercahaya itu tidak pernah baginya sebelumnya. Di pusat pelatihan, ia paling sering mengunjungi ruang pelatihan dasar. Piloting-nya adalah hasil dari pelatihan. Dia percaya, selama dia mengulangi dasar-dasarnya lagi dan lagi, mereka tidak akan pernah mengecewakannya di masa depan.

Ini adalah pertama kalinya dia menggunakan ruang bola bercahaya … Wei Yuan benar-benar tidak tahu lokasinya. Pada akhirnya dia kembali ke lobi dan mengambil salah satu antarmuka di pilar. Meluncurkan terminal, mengaktifkan sistem penyelidikan mandiri untuk menyelesaikan masalah-masalahnya.

Dia menjalankan program panduan, ketika nama beberapa ruang pelatihan terdaftar. Tu-tunggu, apa? Wei Yuan tercengang.

Ditempati? Ada seseorang di sini? Bagaimana?

Dia tidak bisa mempercayai matanya. Apakah saya melihatnya dengan benar? Dia menggosok matanya dan pergi untuk memeriksanya lagi. Ya, ada seseorang! Dan seseorang itu menempati ruang bola bercahaya!

Apa ID-nya? Bagaimana bisa, aku bahkan tidak-

YC?

YC? … YC? Di mana saya pernah mendengar ini sebelumnya? Wei Yuan punya firasat bahwa dia pasti pernah mendengar nama ini sebelumnya tetapi dia tidak bisa mengingat … tunggu … ruang bola bersinar? YC?

Ah! YC? Bukankah itu YC YC yang saya lihat?

Dia ingat!

Bukankah saya hanya menonton visualnya tadi malam? Betapa babi saya! Dia memarahi karena kekonyolannya.

Untuk orang yang masuk ke dunia virtual setiap hari seperti dia, tidak mungkin dia tidak bisa mengenali YC. Dia mungkin bukan seorang maniak memerangi mech, dia setidaknya menyaksikan beberapa pertempuran terkenal YC lakukan secara online.

Pusat pelatihan di sini, meskipun telah sepenuhnya ditinggalkan, tetap terhubung dengan MPA. Jadi jika seseorang ingin menggunakan fasilitas di dalam, ia harus melakukan registrasi. Jadi Wei Yuan tidak ragu atas validitas “YC” ini muncul di layar.

Dia hanya tertarik pada itu … bagaimana YC menemukan tempat ini? Apakah itu juga kebetulan seperti bagaimana saya melakukannya?

Lebih banyak kegembiraan yang muncul di dalam dirinya. Itu YC! YC, kamu tahu! Dia tembakan besar dari dunia virtual! Dan merupakan kartu as dari pertarungan mech! Sementara di luar pergi pisang mencari YC misteri, dia tepat di sini, tepat di depan saya!

Hahahaha! Hari ini adalah hari keberuntunganku!

Tanpa basa-basi lagi, tanpa ragu-ragu, dia mengklik ENTER dan mendorong dirinya akses ke ruang bola bercahaya.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.