Legend of the Supreme Soldier - Chapter 151

Bab 151: Sembilan Gerbang Siang Hari

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Ye Chong mengerjap.

Dua orang yang bertarung dengan agresif di layar holografik, dengan gerakan yang sangat cepat, adalah keduanya sejak hari itu! Ye Chong mengerutkan alisnya saat dia memutar video berulang kali, mencoba mengungkap setiap detail pertarungan, menganalisis serangan dan pertahanan mereka.

Jika terserah Mu, dia bisa melakukan ini lebih cepat dan memberikan penilaian yang lebih lengkap dan logis. Namun, Ye Chong mengerti bahwa hasil dari usahanya sendiri akan lebih berharga daripada Mu.

Shang telah meretas sistem pengawasan ruangan, dan apa yang dilihat Wei Xi melalui video pengawasan hanyalah rekaman singkat gambar Ye Chong oleh Shang. Mech telah berupaya untuk menutupi ini, karena ia harus memastikan bahwa video sebagian besar tetap tidak berubah, kecuali untuk beberapa detail kecil. Misalnya, ekspresi Ye Chong, skema yang dipajang dan sebagainya, sesekali diubah untuk membuat efeknya lebih realistis.

Setiap kali Wei Xi mengunjungi kamar Ye Chong, dia tidak menemukan apa yang sebenarnya dilakukan Ye Chong karena pendengaran tajam Ye Chong. Wei Xi bukan seorang pejuang, dan langkah kakinya bisa terdengar dari kejauhan oleh Ye Chong. Setiap kali Wei Xi datang ke kamar Ye Chong, Ye Chong akan siap dengan skema di mejanya, dan ekspresi serius di wajahnya.

Selama 13 hari penuh, Ye Chong tidak keluar dari ruangan, dan Wei Xi menemukan bahwa skema yang dipelajari Ye Chong telah diubah tiga kali.

Keterampilan pertempuran Ye Chong terutama dari prinsip dasar dangkal yang ia pelajari di Black Cove, tanpa dasar logis yang lengkap. Rekaman pertempuran duo dibedah oleh Ye Chong menjadi ribuan detail, saat Ye Chong mencoba menemukan beberapa pola di dalamnya. Tidak dapat dipungkiri bahwa keduanya sangat terampil, dan Ye Chong percaya bahwa, dalam hal keterampilan, mereka kira-kira pada tingkat yang sama dengan pilot mech rata-rata dari Black Cove.

Namun, pola apa pun dalam pertempuran mereka tidak dapat diidentifikasi dengan mudah. Ye Chong hanya bisa meniru gerakan mereka untuk saat ini, karena dia menemukan pertempuran mereka bergerak lebih kuat, lebih sulit untuk diprediksi, atau akan meningkatkan kekuatan keseluruhannya!

Adapun kekalahan mudah mereka terhadap dua pilot mentalis, Ye Chong cukup terkejut. Baginya, mereka berdua pada tingkat yang sama dengan pilot mech Black Cove dalam hal keterampilan bertarung, tetapi mereka masih mudah dijatuhkan. Dalam hal pertempuran, tidak masalah antara manusia atau mechs, Black Cove jelas jauh lebih baik daripada Sanctuary. Untuk dua pejuang tingkat Black Cove dikalahkan dalam beberapa gerakan oleh dua pilot mentalis, hasilnya aneh bagi Ye Chong.

Ye Chong membawa kebingungannya ke Shang.

Shang menjawab dengan segera, “Itu cukup normal, sangat bisa dimengerti mengingat keadaannya. Kamu, pikirkanlah, kedua mentalis itu sedang menyergap, dan kedua idiot itu masih terlibat dalam perkelahian. Ck tsk, Ye, jika orang sebelum kamu berkisah tentang tingkat yang sama seperti Anda, dan memerangi Anda sampai mati, apakah Anda pikir Anda akan punya waktu untuk berhati-hati terhadap musuh lain? ”

Ye Chong menggelengkan kepalanya.

“Itu dia. Kedua orang itu jelas-jelas memiliki kekuatan yang hampir sama. Ketika mereka dalam pertempuran, seseorang menyerang dari belakang, dan itu benar-benar normal! Selain itu, jika Anda memikirkannya, apa kemampuan unik pilot mentalis ? Hmm, huh, ini, aku sebenarnya tidak terlalu yakin dengan ini, tapi itu harus semacam kemampuan kewaskitaan, tsk tsk, Ye, itu kemampuan yang paling cocok untuk penyergapan. Kau melihat apa yang terjadi hari itu, emas itu kesempatan yang diambil, tsk tsk, sungguh indah! ” Shang berbicara dengan antusias, emosinya tinggi, tetapi dia kemudian sadar dan berkata, “Jika itu satu lawan satu, hehe, sulit untuk mengatakan siapa yang akan menang!”

“Itu masuk akal!” Ye Chong dengan hati-hati memikirkan kata-kata Shang dan merasa lega.

Shang memperhatikan bahwa Ye Chong tampak bersemangat untuk mengobrol dengannya, dan dengan cepat memulai satu topik yang paling menarik baginya, “Kamu, apa pendapatmu tentang Xi Xier?”

“Xi Xi’er? Siapa itu?” Ye Chong tidak ingat mengetahui ada orang bernama Xi Xi’er.

“Huh, kau benar-benar bodoh, itu nama panggilan Wei Xiu yang paling kita cintai!” Shang terdengar mabuk, dan Ye Chong merasa seperti merinding.

“Tidak bagus sama sekali!” Untuk sepenuhnya menolak obsesi Shang, Ye Chong menjawab dengan tekad kuat.

“Tidak bagus sama sekali? Huh, aku lupa kalau kamu adalah binatang buas! Mengajukan pertanyaan itu kepadamu seperti menanyakan arah dari orang buta. Favorit Ye kita yang tersayang adalah wanita kasar berjubah putih! Hehe, yang bersemangat cium, oh, tunggu, aku harus menyebutnya menjilat, telah membiarkan Ye kecil kita mengalami emosi yang sebenarnya untuk pertama kalinya, hehe, tapi tendangan itu terlalu kejam … “Shang tertawa lebih dan lebih berapi-api.

Ye Chong tahu bahwa jika dia berdebat dengan Shang saat itu, itu hanya akan membuat Shang lebih bosan, jadi dia memilih secara rasional untuk ketidaktahuan.

Namun, pikiran Ye Chong tidak bisa tidak memikirkan kembali pakaian pelatihan salju putih, meskipun wajah yang mengesankan dan diganggu gugat itu secara bertahap menjadi tidak fokus. Hanya pakaian putih pelatihan tetap jelas sebagai hari dalam pikiran Ye Chong.

“Huh, untuk apa aku memikirkan semua ini? Ini semua salah Shang, aku masih lebih suka Mu! Hmm, menghitung mundur, sudah waktunya Mu keluar, Mu sekarang harus masih menganalisis rekaman di bawah ini! ”

Kata-kata Shang sepenuhnya diabaikan oleh Ye Chong, ketika pikirannya mulai bertanya-tanya entah bagaimana, dari masa lalu hingga sekarang, melalui pertempuran demi pertempuran, bertemu orang-orang demi orang. Gambar-gambar dan tokoh-tokoh dari masa lalu muncul di benak saya seperti mimpi, dan untuk sesaat, dia merasa sedikit bingung.

Akhirnya, pada hari keenam penerbangan, di mana Shang terus mengoceh terus, Mu akhirnya keluar. Ye Chong akhirnya bisa memiliki keheningan yang damai! Begitu Mu keluar, dia mendiskusikan hasil analisisnya dengan Ye Chong. Ye Chong juga mempresentasikan analisisnya sendiri, dan mereka berdua bertukar pendapat tentang masalah ini.

Dalam tujuh hari perjalanan selanjutnya, Ye Chong mendapat banyak manfaat! Hasil analisis Mu adalah alasan utama untuk itu. Database Mu memiliki volume informasi yang bagus tentang kinematika dan pertempuran, yang membuat analisis logisnya tidak perlu dipertanyakan lagi. Tidak seperti analisis statistik tipikal Mu, analisis Ye Chong mungkin tidak lengkap atau bahkan tidak akurat, tetapi ia masih memiliki beberapa wawasan yang agak unik. Jika master dalam pertempuran ada di sini, dia pasti akan menyetujui intuisi Ye Chong! Namun, Ye Chong tidak mengerti konsep itu, karena dia hanya bisa merasakan bahwa beberapa alternatif akan lebih baik daripada yang lain. Sedangkan untuk Mu, dia hanya fokus pada hasil analisis.

Namun, ini hanya teori. Pemahaman dan penerapan teoretis adalah dua hal yang berbeda. Tanpa pelatihan yang tepat, tubuh tidak bisa mengingat gerakan, dan dengan variasi besar dalam gerakan musuh, itu tidak hanya akan mengurangi kemampuan seseorang, tetapi juga menghadirkan kesempatan bagi musuh. Tampaknya dia memiliki kursus pelatihan baru sekarang! Untungnya, Ye Chong tidak pernah mengeluh tentang terlalu banyak kursus pelatihan.

Sangat disayangkan bahwa waktu dan lokasi tidak memungkinkannya untuk memulai dengan pelatihan ini.

Wei Xi menatap Ye Chong melalui alat pengintai. Pria itu tidak pernah meninggalkan ruangan, dan bahkan menyuruhnya mengirim makanan. Tidak peduli bagaimana dia melihatnya, dia adalah seorang ilmuwan yang terobsesi, dan seharusnya tidak menimbulkan ancaman. Meskipun demikian, mengapa dia merasa ada sesuatu yang salah? Wei Xi mengerutkan kening, profilnya yang halus diwarnai kekesalan.

Nast akhirnya merapat, dan ini berarti saat kebenaran sudah dekat! Sebenarnya, Ye Chong berpikir untuk membajak Nast di periode ini. Dengan Guardian dan Mu, Ye Chong percaya bahwa probabilitas keberhasilannya tinggi. Namun, bahkan jika dia membajak Nast, dia masih tidak bisa meninggalkan Orbits. Tanpa peta bintang Orbits, dia bahkan tidak bisa tahu di mana dia berada dan karenanya, tidak bisa melakukan lompatan lungsin. Meninggalkan Orbits tidak mungkin.

Pada hari ketiga belas, kapal luar angkasa akhirnya mencapai tujuannya.

Di bawah bimbingan Wei Xi, Ye Chong meninggalkan kapal.

Ye Chong mengambil satu langkah melintasi tepian pintu kabin, dan matanya secara otomatis menyapu pandangan di depannya. Tiba-tiba, seolah disambar petir, dia berdiri membeku dan matanya bersinar karena heran!

Surga! Tempat apa ini?

Di depannya adalah kota metropolitan seperti mimpi!

Dari jauh, siluet kota tampak seperti model berskala tepat di depan Ye Chong, memberikan perasaan surealisme. Pencakar langit naik dalam segala bentuk di bawah pencahayaan pencahayaan buatan yang mempesona, memantulkan lingkaran cahaya yang menyilaukan. Orang tidak bisa menahan diri untuk takjub melihat pemandangan itu. Bangunan-bangunannya sangat besar, beberapa berbentuk seperti sarang madu besar, yang lain seperti menara; sementara mereka datang dalam berbagai desain, satu hal yang mereka miliki bersama adalah ketinggian mereka yang membumbung tinggi. Bangunan utama 800 lantai Blue Ocean Academy akan cocok dengan sempurna. Berbeda dengan gaya menyegarkan alami yang Ye Chong lihat di tempat lain di Orbits, bangunan di sini semuanya modern dan metalik. Getaran berteknologi tinggi yang paling populer dan umum dari Five Galaksi merasuki setiap sudut dunia ini.

Ye Chong tidak bisa melihat langit, karena di atasnya adalah hamparan langit-langit logam biru muda yang tak berujung, menjangkau sampai ke cakrawala. Langit-langitnya dilengkapi dengan banyak lampu buatan. Tempat ini sama sekali tidak terlihat redup; dunia cerah seperti siang hari.

Mech yang tak terhitung jumlahnya terbang dengan cepat melintasi langit, seperti segerombolan lebah yang kuat kembali ke sarang mereka, melemparkan banyak bayangan samar di tanah.

Ye Chong mencium aroma duniawi. Mungkinkah ini di bawah tanah? Pikiran Ye Chong mulai berjalan liar, saat dia bergetar seperti badai di dalam dirinya. Berapa banyak teknologi Sanctuary benar-benar maju?

Di belakangnya ada kapal luar angkasa Nast yang merapat. Nast adalah kapal besar, struktur yang benar-benar besar. Namun, di sini tampak kecil. Ye Chong menemukan bahwa banyak kapal luar angkasa yang merapat di sini berukuran hampir sama dengan Nast, meskipun beberapa di antaranya bahkan lebih besar. Banyak mekanisme teknik menyibukkan diri secara teratur.

Dia sekarang mungkin berada di stasiun dok kota. Ye Chong bahkan punya pemikiran jahat – jika dia menghancurkan kapal luar angkasa di sini, apakah itu akan memiliki efek domino?

“Selamat datang di Nine Gates of Daylight!” Suara Wei Xi yang lembut dan lembut diwarnai dengan bangga.

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.