Legend of the Supreme Soldier - Chapter 116

Bab 116: Kucing Menakutkan

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Perbedaan kecepatan terlihat jelas saat mereka berkompetisi. Ye Chong jelas memimpin. Adalah akal sehat untuk mengetahui bahwa ia memiliki keunggulan atas dalam kecepatan. Dia melakukan perjalanan begitu cepat sehingga dia hanya melintas dengan seperti gambar samar di mata telanjang. Feng Su juga blitz karena bergerak dalam bayangan, yang bagaimanapun tetap tidak kompeten jika dibandingkan dengan keterampilan Ye Chong. Jarak tumbuh cepat di antara mereka.

Ya, seorang master Ye Chong terdengar seperti itu, namun dia sebenarnya tidak memiliki waktu yang lebih mudah untuk berurusan dengan wanita ini. Dia berencana untuk bergegas dan membuat beberapa tikungan tiba-tiba untuk menyingkirkannya. Meskipun begitu, trik semacam itu tampaknya tidak berhasil karena wanita aneh ini, seolah-olah seekor kucing di hutan, selalu berhasil mengikuti putarannya dengan segera. Rasanya seperti intuisinya berada pada frekuensi yang sama dengan otak Ye Chong atau dia menyadari taktik kasar seperti itu oleh Ye Chong, bahwa dia bahkan bisa memperkirakan waktu berbalik dan bertindak sesuai dengan akurasi mengerikan. Bingung, memang membingungkan Ye Chong.

Semakin menakutkan setiap kali! Tidak mungkin!

Ye Chong tidak pernah sendirian. Lawan menerima kejutan yang sama seperti yang dia lakukan. “Kapan Black Cover menjadi sekuat ini? Mendengus yang dibuang sekuat ini? Apakah kita melewatkan sesuatu yang penting pada pengamatan kita? Mengapa ada perbedaan yang sangat besar dibandingkan dengan informasi yang kami peroleh?”

Hati Feng Su panik ketika dia berlari dan mulai melihat kekuatan tidak manusiawi dan tingkat ketangkasan yang dimiliki oleh lawan. “Laju itu juga …” Momentum yang sulit dia lawan – selain kurangnya keterampilan, itu luar biasa. Dengan potensinya, jika dia menguasai keterampilan memerangi Selimut Hitam, dia akan membawa bencana. Tidak! Bahkan, dia akan menjadi bencana itu sendiri!

Itu hanya membutuhkan anggukan dari Black Coves, maka dia akan menjadi petarung hebat dalam waktu singkat.

Tapi bagaimana mungkin orang-orang dari Black Coves kehilangan kecemerlangan seperti itu? Dia sangat menyadari kekuatan di balik tirai, masih dia tidak percaya bahwa mereka akan membuat ketidaktahuan yang mahal. Dia terkejut tetapi dia senang bahwa ternyata Nomor 58 tidak belajar bahwa keterampilan serangan tanda tangan dari bekas organisasinya, atau dia akan menjadi yang rusak untuk hari itu. Keterampilan itu cukup menakutkan untuk membuat rambutnya berdiri hanya dengan membayangkannya.

Penduduk Orbits mengakui bukan kekuatan terbesar, tetapi hanya untuk penggunaan kekuatan paling bijaksana.

Hasil terbaik hanya akan dicapai ketika pasukan digunakan dengan cara paling bijaksana. Tentu saja, jenis yang memegang kekuatan terbesar di galaksi tidak lain adalah pilot itu sendiri. Namun demikian, itu tidak menandakan tidak pentingnya pekerjaan lain seperti para pejuang. Orang-orang yang bertempur dengan brutal, tidak ada yang akan setuju dengan asumsi bahwa tinju para pejuang tidak cocok dengan dinding besi mechs. Seorang pilot akan selalu terikat pada urutan penyebaran mech dan memasuki kabin setelah, dan dalam jangka waktu itu, seorang pejuang yang terampil dapat menyerang pilot berkali-kali sebelum mayat pilot meluncur ke kabin.

Jadi … Jangan pernah memandang rendah kekuatan apa pun!

Gambar-gambar dua hantu mengintai di jalur hutan, saling mengejar.

“Jajaja!” Suara Shang berbunyi dengan bangga, “Kamu, kakek tua itu telah meludahi semuanya! Woohoo! Kita ada di jackpot! Mentalis sungguh menarik! Aku sudah menekankan fakta bahwa aku bisa membuat siapa pun meludah dengan teknikku! Tapi bung … tua itu gramp memiliki tulang belakang yang hilang di tubuhnya. Kamu tahu apa yang saya katakan! Dia hanya bertahan 20 menit sebelum dia batuk semua yang dia tahu! ” Shang mungkin berarti bahwa kakek tua itu tidak punya tulang …

“Tentu saja. Shang, brengsek!” Sementara memiliki pertunjukan pelari jalan dengan Feng Su, Ye Chong mengutuk karena dia dipaksa untuk menanggung dengan kata-kata Shang. Dia tidak lagi ingin bermain-main dengan kucing liar, saat dia berbalik ke sisi lain untuk bertemu dengan Shang di tempat lain. Dia melarikan diri. Dia berlari sejauh mungkin ke Shang, menurutnya.

Memelintir, menginjak-injak tanah, kaki Ye Chong terasa menegang.

Ye Chong tercengang ketika tubuhnya miring ke depan seperti ditarik oleh inersia. Untungnya dia bereaksi tepat waktu. Dia menabrak tanah dengan telapak tangannya, terangkat dari tanah seperti pegas, pinggangnya terangkat ke atas dan dia membalik. Mata Feng Su melotot aneh ketika kecepatannya meningkat tajam. Kilau di matanya melambai seperti balok aneh saat dia bergerak cepat.

Tepat ketika Ye Chong memposisikan dirinya, wanita itu meluncurkan dirinya ke dalam dirinya. Telapak tangannya yang indah beringsut ke arah Ye Chong dan dengan terang-terangan dia mengarahkan tenggorokannya!

Semakin berbahaya situasinya, semakin tenang pikirannya. Dia memaksimalkan kecepatan tangannya ketika tangan kanannya menghilang dan muncul kembali di depan tenggorokannya sementara tangan kirinya telah bergeser ke dadanya, melindungi jantungnya.

Ye Chong mungkin musuh, tapi dia musuh yang sempurna. Pujian berkedip di matanya setelah melihat bagaimana Ye Chong masih bisa bereaksi pada saat yang tepat. Kecepatan itu juga merupakan kejutan besar baginya.

“Masih!”

Itu tidak cukup untuk menghentikan serangannya!

Memukul!

Ugh !!

Ye Chong merintih saat tulang rusuk di sebelah kanannya terasa pecah. Dia merengut saat dia menusukkan leher Feng Su. Situasi mati atau hidup sekali lagi menyulut potensi di Ye Chong. Kecepatan tangannya telah melampaui apa yang bisa ditangkap oleh mata telanjang manusia!

Itu merindukan Feng Su, ketika tangannya meluncur melalui pipinya. Prediksinya menyelamatkannya lagi! Dia senang ketika dia membuat tikungan di depan hal lain. Perbesar! Desisan tajam memotong udara! Ketakutan memenuhi matanya dalam sedetik. Dia hampir bisa mencium dan merasakan kematian. Dia belum pernah merasakan sedekat ini dengan kematian sebelumnya.

Ye Chong buru-buru melompat tinggi.

Dia menegakkan tubuhnya dan gempa susulan berlama-lama di benaknya dengan bingung sesaat setelahnya, bertanya-tanya apa yang sedang dilakukan oleh Orbits Number 58. Tidak ada petarung yang akan melayang ke udara karena tidak ada yang bisa digenggam untuk melawan! Jika ini adalah usahanya untuk melakukan serangan, itu akan sia-sia! Penampilannya luar biasa sepanjang waktu. Dia seharusnya tidak menggunakan trik yang begitu rendah … Atau … ini … Apakah ini jebakan?

Ye Chong melompat tinggi. Ledakan yang dia lakukan di kakinya sangat besar.

Tidak kamu tidak! Feng Su memperkirakan ketinggian terakhir Ye Chong saat dia juga meluncurkan dirinya, berusaha untuk meraih dan menariknya ke tanah. Bukan urusannya apakah itu jebakan! Dia pasti akan menghancurkannya!

Hah.

Pada titik waktu itu, banyak hal berubah. Sebuah mekanisme biru-putih tiba di tempat kejadian dan menangkap Ye Chong dari udara. Saat berikutnya dia tahu, mereka menghilang.

Matanya memang melihat segalanya, termasuk penampilan mech, yah, sebagian besar. Mekanisme biru-putih itu …

…

!!

“Ah!” Mungkinkah…

Pikirannya kacau saat dia bergumam tak percaya.

Ye Chong digantung di tangan kanan Shang ketika matanya dengan dingin tertuju pada wanita yang telah melukai tubuhnya! Tidak bisa dihindari bahwa atributnya yang lain jauh lebih rendah daripada Ye Chong, namun dia hampir memilikinya. Dasar kucing yang menyeramkan! Wanita yang mengerikan! Tidak! Mentalis yang menakutkan!

Shang meluncur di antara pohon-pohon dengan gesit. Dia cepat dan bergerak dengan anggun bahwa pilot ace berkeringat hanya dengan melihat penampilannya.

Di luar hutan ada sebuah danau luas, yang asing bagi Ye Chong. Angin yang masuk terasa lembab dengan sensasi menyegarkan yang samar. Airnya jernih dan mekanisme semua model berjalan di atasnya.

Sebelum dia bisa mengucapkan sepatah kata pun, punggungnya terasa hampa saat dia jatuh secara drastis. Dia panik.

“Kamu, aku benar-benar minta maaf … aku … aku … terlalu banyak bermain-main barusan … aku sudah kehabisan energi … aku … aku … aku … aku … aku … kembali … ke … di … dimensi,” hanya kesunyian mengikuti setelah itu.

“Shang, brengsek!” mengutuk Ye Chong lagi. Bahkan orang suci seperti Ye Chong di sebagian besar waktu tidak tahan dengan omong kosong seperti itu karena dia jatuh ke bawah dengan sedih.

Guyuran!

Ye Chong jatuh ke dalam air saat dia berkumur dengan sungai. Ye Chong mungkin menjadi ahli dalam uji coba tapi dia masih pemula dalam berenang. Dia tidak tahu cara berenang dan dia berjuang, tenggelam! Dia menghirup udara segar yang didapatnya dan dia berjalan di air. Karena kontrol kecepatannya yang luar biasa, dia bisa merasakan aliran air dengan jelas. Ketika ia menjadi jauh lebih tenang ketika lebih dekat dengan kematian, otaknya memahami setiap bit informasi di sekitarnya. Dia menganalisis secara instan dengan pengalaman masa lalunya saat dia mencoba berbagai koordinasi tubuhnya di dalam air.

Tidak terlalu lama setelah Ye Chong jatuh ke dalam air, mech ungu yang diperbesar oleh danau.

Aliran udara yang diciptakan oleh kecepatannya mengangkat riak di permukaan danau.

Terkesiap!

Seorang kepala muncul di danau, mencari udara. Itu adalah Ye Chong. Topeng di wajahnya entah bagaimana jatuh ketika dia di bawah air. Wajahnya tampak pucat setelah menahan napas begitu lama.

Batuk! Ugh!

Dia memuntahkan tanaman dari mulutnya. Ye Chong menyimpulkan penemuannya tentang metode untuk tetap di air dan tidak tenggelam. Kakinya menginjak air berirama, mencoba tetap mengapung dengan aliran yang ia ciptakan, meskipun ia mungkin telah minum galon.

Saya tidak berharap untuk diselamatkan!

Dia dengan kikuk mendorong ke arah pantai. Dia merintih saat lukanya terasa sakit karena air dan gerakannya yang berlebihan. Sialan kau Shang! Jika Anda kembali … Tidak! Aku seharusnya tidak membuatmu kembali! Ini seperti yang ke-9 kalinya Ye Chong mengutuk robot yang diberi obat bius.

Yah kutukan itu tidak membantu Ye Chong sedikit pun, bahkan tidak mengalihkan perhatiannya dari rasa sakit yang harus dideritanya. Jika itu Mu, dia tidak perlu menderita semua ini! Hanya Shang si brengsek ini yang bisa menjadi gangguan untuk menjatuhkannya ke air! Ye Chong tertawa getir.

Ketika dia akhirnya sampai ke pantai, dia pingsan. Betisnya terasa tegang … Pertarungan dengan Feng Su terlalu memakan energi karena setiap gerakan bisa menghabiskan hidupnya. Sebagian besar staminanya habis pada akhirnya. Lukanya … Itu buruk, terutama setelah dicelupkan ke dalam air terlalu lama … Itu adalah keajaiban bahwa Ye Chong masih bisa melemparkan dirinya ke pantai.

Dia lelah, sangat lelah sehingga dia hampir tidak bisa mengangkat jari-jarinya. Dia bisa membayangkan dirinya tidak pernah bangun lagi jika dia tertidur.

Bintang itu berkobar seperti bola api. Kehangatan menghujani tubuh Ye Chong, menghibur dan menghipnotisnya, seperti tempat lahirnya keselamatan. Matanya menjadi mengantuk … tapi dia tidak bisa … dia tidak bisa tidur … ini bukan tempat untuk beristirahat.

Dia tidak pernah berharap untuk menjadi lemah ini suatu hari nanti! Jika dia akan menjadi ini lemah di Sampah Planet-12, dia mungkin akan menjadi tengkorak kosong yang dihancurkan oleh para engulfers.

Suara langkah kaki mengikuti telinganya. Ada seseorang yang datang! Tapi yah … Ye Chong terlalu lelah untuk membuka matanya. Dia tahu nasibnya, bahwa dia tidak bisa melawan bahkan jika orang itu bermusuhan. Dia mencemooh dirinya sendiri, namun dia mencoba mengatur napasnya, mencoba mengumpulkan ons terakhir dari kekuatannya.

Orang itu datang sebelum dia.

Ini dia!

…

… …

Tidak ada yang terjadi. Itu mengejutkan bagi Ye Chong. Meskipun demikian dia harus tetap waspada, meskipun pada akhirnya mungkin tidak ada gunanya, karena dia tampak sama saja sudah mati. Dia mencoba merasakan napasnya dan akhirnya, dia bisa merasakan kekuatannya kembali sedikit demi sedikit.

Ye Chong tidak pernah membuka matanya karena dia menganggap itu akan membuat musuh ceroboh. Nah, jika dia menunjukkan perlawanan, dia hanya bisa memberikan satu pukulan yang terbaik. Setidaknya dia bisa melumpuhkan musuh dengan pukulan lengannya atau sesuatu … maka dia akan memiliki bantal untuk malam itu, dengan asumsi musuh itu benar-benar bermusuhan.

Tiba-tiba, dia merasakan orang itu dengan lembut mendorong tubuhnya!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.